Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Thunderbolt Master



Thunderbolt Master

0"Thunderbolt Master?"      

Semua orang di sana terkejut ketika dua kata itu terucap dari mulut Seventh Seat King. Mata mereka pun menatap ke arah di kejauhan dengan terkejut di mana terdapat dimensi petir tengah bergemuruh mendekat. Sebuah sosok berotot terlihat berdiri tegak di dalam petir yang menyambar memenuhi seisi langit. Kilatan-kilatan di bawah kakinya menyambar ke depan, dan seketika bergerak hingga lebih dari 30 kilometer jauhnya.      

Lin Dong juga agak terkejut ketika menyaksikan sosok di atas sambaran kilat tersebut. Apa orang ini yang dinamakan Thunderbolt Master dari delapan Master kuno yang dimaksud Flame Master?      

Sosok itu sangat cekatan. Dia masih berada di cakrawala ketika petir bergemuruh. Akan tetapi, petir itu sudah berkumpul di langit saat gemuruh suara tersebut menghilang, dan sebuah sosok muncul di depan mata semua orang.      

Lin Dong dan para praktisi lainnya akhirnya bisa melihat jelas seperti apa sosok itu. Thunderbolt Master cukup berotot dan tampaknya berusia paruh baya. Dengan rambut silver memenuhi kepalanya, penampilan pria itu tampak agak kasar. Sepasang pupil petir berada di bawah alisnya yang tebal. Matanya dipenuhi dengan sorot dingin dan beringas. Sebuah tato petir terlihat di lengan kosongnya. Riak-riak energi kuno dan meluap-luap menguar samar dari sana, sehingga membuat area di sekitarnya agak bergetar.      

"Gluduk!"      

Petir di langit semakin rapat dan berkumpul ketika sepasang mata silver-nya perlahan-lahan terfokus pada kelompok Seventh Seat King. Sementara itu, tekanan energi yang tidak bisa dideskripsikan menguar darinya.      

"Aku sudah mencari kalian di seluruh dunia. Tidak kusangka kalau kalian benar-benar nekat memperlihatkan diri."      

Dia memandang Seventh Seat King dan suara bernada rendah yang bergemuruh di area sekitar. Bahkan udara seakan ikut bergetar ketika dia berbicara.      

"Thunderbolt Master, kau benar-benar keras kepala!" Seventh Seat King terlihat suram ketika dia memandang Thunderbolt Master, dan berkata sambil menggertakkan giginya.      

"Bagaimana bisa aku dibandingkan dengan kalian?" Thunderbolt Master berkata dengan suara pelan. Penampilannya yang serius membuat siapapun merasa merinding dan ngeri.      

"Karena aku sudah menemukanmu, mengapa kau tidak bilang padaku di mana kawan-kawanmu bersembunyi?" Thunderbolt Master memandang Seventh Seat King, dan berkata dengan suara rendah.      

"Tsk, kau benar-benar suka memamerkan kekuatanmu sama seperti di masa lalu. Apa kau berencana bertarung melawan Devil Prison kami seorang diri? Kalau memang begitu, mengapa dulu kalian semua terpaksa tertidur lelap?" Seventh Seat King terkekeh acuh.      

"Paling tidak, kau tak pantas bicara padaku dengan sikap seperti itu!"      

Thunderbolt Master bicara dengan sikap acuh. Sesaat kemudian, kilatan terpancar di dalam matanya, dan tangannya yang besar mendadak dikepalkan. Petir tidak berujung lantas berkumpul di telapak tangannya dan berubah membentuk enam bola petir seukuran kepalan tangan. Kilatan-kilatan bergerak tidak terkendali di permukaan bola-bola petir, sedangkan riak-riak energi penghancur menguar dari sana.      

"Swuush!"      

Pria itu sama sekali tidak memberi ampun. Sambil mengayunkan tangannya, enam bola petir sontak menghilang. Tak lama setelahnya, bola-bola petir itu sudah terlontar dari dimensi di belakang kelompok Seventh Seat King.      

Seventh Seat King bergegas membalikkan diri, dan Qi iblis mengerikan menyeruak hebat. Sebuah tangan yang dilapisi Devil Emperor Armour mengerahkan pukulan ke depan, menghantam tanpa ampun pada bola-bola petir.      

"Dhuaar!"     

Kilat menyebar tidak terkendali, sementara erangan kesakitan terdengar dari tenggorokan Seventh Seat King. Sosoknya terpental mundur hingga 300 meter, dengan tangannya yang gosong. Kemungkinan serangan itu saja sudah membuat salah satu tangannya babak-belur jika bukan karena perlindungan Devil Emperor Armour.      

"Arghh!"      

Meskipun Seventh Seat King sudah menghadang serangan itu, lima Yimo level Raja lainnya tidak memiliki kekuatan untuk melakukan hal serupa. Bola-bola petir menerjang ke arah mereka, membuat Qi iblis di badan Yimo-yimo itu hancur hampir seketika. Kekuatan petir yang sangat beringas menyeruak di depan mereka, dan lima Yimo level Raja mengerang memilukan. Badan mereka pun mulai meleleh dengan kecepatan mengerikan.      

Dalam waktu singkat, lima praktisi Tingkat Reincarnation dibunuh oleh Thunderbolt Master dengan satu serangan!      

Lin Dong agak terkejut ketika menyaksikan kejadian tersebut. Dua sesepuh agung Istana Kegelapan tampak terperangah, badan mereka gemetaran hebat. Kekuatan seperti itu sudah membuat mereka kehilangan nyali untuk bertarung.      

"Kau!" Seventh Seat King menggertakkan giginya karena marah setelah melihat lima Yimo level Raja dibunuh oleh Thunderbolt Master dalam sekedip mata. Nafsu membunuh terpancar di matanya.      

"Apa kau sekarang akan memberitahuku di mana kawan-kawanmu bersembunyi? Terutama Yimo bernama Heaven Seat King. Apa dia masih enggan memperlihatkan diri setelah bersembunyi selama puluhan ribu tahun?" Mata Thunderbolt Master tampak datar ketika dia berkata dengan suara pelan.      

"Heaven Seat King?" Sorot mencemooh terpancar di mata Seventh Seat King ketika mendengarnya. "Thunderbolt Master, kau dulu hampir mati di tangannya. Tapi, ternyata kau masih berani mencarinya? Kurasa sebaiknya kau memanggil Ice Master untuk keluar!"      

"Sepertinya kau tidak mau bicara…"      

Thunderbolt Master menggeleng, lalu nafsu membunuh yang mengerikan terpancar di mata petirnya. Setelah itu, dia melangkah maju.      

Pupil Seventh Seat King menciut ketika Thunderbolt Master mendekat. Qi iblis meledak, lalu badannya menjadi kilat hitam ketika dia mundur menjauh.      

"Kau terlalu lambat."      

Dimensi di belakang Seventh Seat King terbelah ketika dia mundur, dan Thunderbolt Master muncul seperti hantu. Lima jari dikepalkan erat, sementara petir menari-nari di lengannya. Setelahnya, pukulan Thunderbolt Master menghantam keras pada punggung Seventh Seat King.      

"Dhuaar!"      

Kilatan menyambar, lalu badan Seventh Seat King menjadi secercah cahaya hitam ketika dia terjatuh, dan langsung meratakan gunung di sana.      

Thunderbolt Master mengulurkan dua jari, menekankannya di udara. Petir yang mengerikan menyambar, menerjang keras pada gunung yang hancur. Tak lama setelahnya, puing-puing di sana meledak menjadi debu. Sosok di dalamnya tidak bisa menghindar tepat waktu dan meledak karena serangan petir. Darah berwarna hitam dimuntahkan, lalu badannya terseret di tanah, sehingga memunculkan bekas sepanjang tiga kilometer.      

Seventh Seat King yang mendesak Lin Dong ke situasi yang sangat berbahaya, sudah dihajar hingga babak-belur!      

Seventh Seat King bersusah-payah berdiri dari tanah. Tatapan matanya tampak sangat mengancam ketika dia mendelik tajam pada Thunderbolt Master. Ada banyak bagian yang penyok di Devil Emperor Armor di badannya. Kekuatannya setara dengan seseorang yang sudah melewati dua Reincarnation Tribulation. Akan tetapi, Thunderbolt Master adalah praktisi papan atas yang sudah mengalami tiga Reincarnation Tribulation. Tanpa perlindungan Devil Emperor Armour, Seventh Seat King sekarang pasti sudah terluka parah.      

"Sudah bertahun-tahun lamanya, tapi kau tetap hanya bisa mengandalkan tempurung kura-kura milikku itu." Thunderbolt Master menatap sosok Seventh Seat King yang terengah-engah sambil menggelengkan kepalanya. "Devil Emperor Armour-mu mungkin kuat, tetapi tidak akan bisa melindungi nyawamu jika aku ingin membunuhmu."      

Ekspresi Seventh Seat King tampak mengerikan. Sambil mendengus dingin, kedua tangannya mendadak membentuk segel tertentu. Qi iblis mengerikan menguar dan badannya terdistorsi. Sesaat setelahnya, Seventh Seat King berubah menjadi belasan sosok yang kabur ke semua arah.      

Masing-masing sosok itu memiliki aura yang sama, bahkan gejolak Qi iblis dari badan mereka terasa serupa. Rupanya mereka semua adalah Seventh Seat King yang asli, bukanlah sekadar ilusi.      

Thunderbolt Master hanya menonton ketika Seventh Seat King memperlihatkan tekniknya dengan sikap tidak peduli. Tak lama kemudian, sosok Thunderbolt Master menghilang dengan cara aneh.      

"Dhuaar!"      

Petir bergemuruh di kejauhan ketika Thunderbolt Master menghilang. Lin Dong mendongak dan melihat petir muncul di depan sosok hitam seakan-akan baru saja berteleportasi. Sosok itu hancur dengan sekali pukul. Sesaat kemudian, kilat sudah muncul di depan sosok hitam yang berbeda…      

"Dhuaar! Dhuaar! Dhuaar!"      

Kilat menyambar, lalu Thunderbolt Master memperlihatkan kecepatan yang sangat mengerikan. Belasan sosok itu bisa dibilang belum jauh ketika mereka diledakkan.      

"Dhuaar!"     

Sosok hitam terakhir juga terkena pukulan. Namun, dia tidak meledak menjadi Qi iblis. Alih-alih, sosok itu terpental mundur, dan darah berwarna hitam menyembur hebat. Rupanya, badan Seventh Seat King yang sebenarnya juga terdesak keluar.      

"Mencoba kabur di depanku, apa kau sudah menjadi bodoh?" Thunderbolt Master menatap acuh pada Seventh Seat King yang terlihat sangat menyedihkan. Nafsu membunuh yang mendebarkan jiwa perlahan-lahan terpancar di mata petirnya.      

"Karena kau menolak bicara, maka tidak ada gunanya kalau kau terus hidup. Aku hanya perlu membunuhmu demi mencegah dunia ini terkontaminasi." Thunderbolt Master mengepalkan tangannya, dan petir tak berujung berkumpul di langit. Hingga akhirnya, petir itu berubah membentuk segel petir sebesar tiga kilometer yang menguarkan gejolak energi yang sangat meluap-luap.      

"Dhuaar!"      

Tidak ada perasaan ragu-ragu saat segel petir itu terbentuk. Serangan itu diiringi kekuatan penghancur ketika menghantam tanpa ampun pada Seventh Seat King. Sebagai akibatnya, tanah ambles dan seketika memunculkan lubang yang dalam.      

Sorot mata Seventh Seat King berubah ketika menyaksikan serangan tersebut. Qi iblis mengerikan sontak menyeruak, dan dia berusaha bertahan dengan paksa dari serangan segel petir. Akan tetapi, Qi iblisnya semakin lemah dan menipis ketika berada di bawah pengaruh energi segel petir.      

Segel petir bergerak semakin mendekat dengan Seventh Seat King. Sosok itu menggertakkan giginya erat, sementara sorot beringas terus berpendar di matanya.      

"Blaar!"      

Segel petir itu akhirnya mendarat. Namun ketika hendak menerjang Seventh Seat King, dimensi di belakangnya tiba-tiba terbelah dan membentuk retakan sebesar tiga kilometer. Sebuah tangan iblis sebesar tiga kilometer mendadak terulur dari retakan itu, dan menghadang paksa segel petir, lalu membuangnya.      

Perubahan peristiwa yang mendadak terjadi membuat kelompok Lin Dong terkejut. Mereka menoleh dan melihat sebuah sosok hitam berdiri dengan tangan dilipat di punggung di atas tangan iblis berukuran tiga kilometer.      

"Hehe, Thunderbolt Master. Sudah bertahun-tahun sejak kita berjumpa. Apa kau harus bersikap sekejam itu?" Sosok hitam di atas tangan iblis itu tersenyum pada Thunderbolt Master dan berkata.      

"Fifth Seat King?"      

Thunderbolt Master memandang ke arah sosok seperti iblis yang baru saja muncul. Gejolak emosi terlihat di mata petirnya ketika dia menyahut, "Akhirnya ada orang kuat yang muncul."      

"Thunderbolt Master, aku tahu kalau kau kuat. Tapi kau tidak akan bisa menghentikanku kalau aku ingin menyelamatkannya. Tidak perlu membuang-buang tenagamu. Kau bisa tenang kalau pasti akan ada pertarungan antara Devil Prison kami, dan kalian para Master kuno."      

Sosok seperti iblis itu terkekeh pelan. Tak lama kemudian, matanya menatap Lin Dong dan berkata, "Kau yang bernama Lin Dong, 'kan? Kau benar-benar luar biasa. Tak kusangka kalau bahkan nomor tujuh sudah gagal. Anggaplah dirimu beruntung kali ini…"      

Dia mengayunkan lengan bajunya setelah bicara. Qi iblis lalu menyelimuti sosok Seventh Seat King, dan dimensi di belakangnya kembali terbuka.      

"Humph!"     

Thunderbolt Master mendengus dingin ketika menyaksikan kejadian itu, lalu mengarahkan pukulannya ke depan. Sambaran petir yang memenuhi seisi langit kemudian berubah menjadi singa petir berukuran 30 kilometer yang menerjang maju. Serangannya diiringi kekuatan yang sangat liar dan beringas ketika mengarah pada Fifth Seat King.      

"Haha, kau masih saja tidak sopan seperti dulu. Tapi sekarang bukan waktunya kita bertarung. Tunggulah, Thunderbolt Master. Kali ini, kami, Yimo, pasti akan membalikkan perang yang terjadi puluhan ribu tahun lalu."      

Fifth Seat King mengayunkan lengan bajunya. Sebuah teratai iblis raksasa mekar, menghadang serangan singa petir. Sosoknya pun mundur memasuki retakan spasial. Tak lama kemudian, Qi iblis berhamburan dan akhirnya sepenuhnya menghilang dari area tersebut.      

Thunderbolt Master memandang tempat di mana Fifth Seat King menghilang. Sambil menjentikkan jari, sebuah kilat berukuran kecil menembus dimensi, lalu menghilang tanpa suara.      

Dia akhirnya menoleh usai melakukannya dan menatap Lin Dong. Beberapa saat setelahnya, Thunderbolt Master akhirnya berkata, "Kau adalah Lin Dong yang dimaksud Flame Master? Pemilik Thunderbolt Ancestral Symbol yang sekarang?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.