Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Melewati Tantangan



Melewati Tantangan

0"Sky Devouring Corpse?"      

Liu Qing dan Sesepuh Pertama Zhu Li yang berdiri di samping Lin Dong, terkejut ketika mendengar ucapannya. Mereka segera tampak agak kebingungan. Rupanya mereka tidak paham mengenai sosok bernama Sky Devouring Corpse tersebut.      

Ketika menyaksikan tanggapan itu, Lin Dong tidak terkejut. Sky Devouring Corpse merupakan benda yang hanya dimiliki Devouring Master. Selain itu, dengan kemampuan yang dimiliki oleh Devouring Master, jumlah Sky Devouring Corpse yang dibuat olehnya tidak melebihi jumlah jari seseorang di satu tangan. Lagipula, mayoritas Sky Devouring Corpse sudah hancur selama perang dunia di zaman kuno. Bahkan meskipun Lin Dong sekarang memiliki satu Sky Devouring Corpse, tapi benda itu sudah rusak parah. Meskipun pada akhirnya Sky Devouring Corpse-nya diperbaiki oleh rubah berekor sembilan, tapi kemampuannya masih jauh jika dibandingkan ketika berada di masa kejayaannya.      

Berdasar apa yang disadari Lin Dong, sebuah Sky Devouring Corpse yang sempurna bisa menandingi kekuatan praktisi Tingkat Reincarnation. Sementara itu, sosok hitam yang muncul di depan Devouring Divine Palace, kemungkinan adalah sebuah Sky Devouring Corpse dalam kondisi sempurna.      

Lin Dong sontak menjadi iri ketika melihatnya. Karena dia juga memiliki Sky Devouring Corpse, maka jelas dia tahu betapa kuat benda tersebut. Selain itu, aspek paling mengerikan dari Sky Devouring Corpse bukanlah kekuatan tempurnya, tapi melainkan kemampuannya untuk bertahan.      

Sebuah Sky Devouring Corpse dalam kondisi sempurna mungkin hanya bisa bertarung secara seimbang melawan seorang praktisi Tingkat Reincarnation dalam pertarungan. Namun jika mengandalkan kemampuan bertahannya, bahkan seandainya dua praktisi Tingkat Reincarnation menggabungkan kekuatan, mereka bakal kesulitan menghancurkannya.      

Memiliki benda itu sama seperti mempunyai peralatan pertahanan terkuat.      

"Sosok itu adalah benda unik milik Devouring Master. Kurasa Sky Devouring Corpse yang berdiri di depan kita setara dengan seorang praktisi Tingkat Reincarnation." Lin Dong menjelaskan secara kasar, dan akhirnya berkomentar pelan.      

"Tingkat Reincarnation?!"      

Ekspresi kelompok Liu Qing berubah ketika mendengar kata-kata tersebut. Situasi ini benar-benar sangat pelik untuk dihadapi. Walaupun mereka semua adalah para praktisi kuat yang sudah menyentuh Tingkat Reincarnation, tapi mereka belum sepenuhnya menguasai level itu. Sehingga, masih ada jarak yang besar antara mereka dan praktisi Tingkat Reincarnation.      

Selain itu, dimensi yang hancur tersebut sangat aneh, dan sangat sulit bagi praktisi Tingkat Reincarnation untuk memasukinya. Maka dari itu, karena Sky Devouring Corpse punya kekuatan setara dengan praktisi Tingkat Reincarnation, masalah ini benar-benar menjadi sangat merepotkan.      

"Apa yang sebaiknya kita lakukan sekarang?" tanya Api Kecil. Devouring Divine Palace berada tepat di depan mereka. Kalau mereka bahkan tidak mampu melewati ujian pertama, maka sebaiknya mereka melupakan keinginan untuk mendapatkan warisan Devouring Master.      

"Tidak perluburu-buru. Mari kita tunggu dan lihat perkembangannya." Lin Dong tersenyum. Sky Devouring Corpse yang berdiri di depan mereka memang kuat. Namun, terdapat banyak praktisi berbakat di tempat ini. Oleh karena ini, pasti ada celah ketika pertarungan pecah.      

Semua orang mengangguk ketika mendengarnya, dan mereka menahan rasa cemas di hati masing-masing.      

Sesepuh Mu Di yang berdiri di langit, lantas kembali ke kelompok anggota Klan Nine Phoenix berada dengan cara menyedihkan. Wajahnya tampak pucat, sementara luka mengerikan serta berdarah-darah terlihat menjalar dari bahu hingga perut. Darah terus mengalir dari sana, dan jelas terlihat kalau dia sedang terluka parah.      

"Sesepuh Pertama, apa kau baik-baik saja?" Luo Tong dan para praktisi kuat dari Klan Nine Phoenix lainnya tampak agak terkejut. Karena bagaimanapun juga, mereka semua tahu betul sekuat apa Mu Di. Tapi ternyata sesepuh itu masih mendarat dengan kondisi parah. Apa sebenarnya sosok hitam misterius itu?     

Sesepuh Pertama Mu Di memperlihatkan ekspresi suram dan memucat. Sambil menggeleng perlahan, dia memandang orang di belakangnya. Saat ini, sosok itu tampak sedang berpikir keras dan tidak mengatakan apapun meskipun setelah melihat tindakan Mu Di.      

Dengan Mu Di sebagai contoh, suasana di langit segera menjadi lebih tenang. Banyak praktisi kuat yang hanya memandang ke arah sosok yang terdiam seperti batu di depan Devouring Divine Palace. Namun tidak ada seorang pun yang berani sembarangan mendobrak masuk.     

Namun, suasana hening itu jelas tidak akan berlangsung lama. Karena bagaimanapun juga, hanya ada sedikit orang yang bisa tetap tenang ketika tergoda akan warisan Devouring Master. Oleh karena itu, setelah berpikir sesaat, beberapa praktisi kuat menggertakkan giginya dan melangkah maju.      

Akan tetapi, para praktisi berbakat itu jelas sudah semakin cerdik dan tidak sembarangan menyerang. Alih-alih, mereka perlahan-lahan mendekati Devouring Divine Palace. Setelah mendeteksi situasinya beberapa kali, mereka akhirnya paham kalau sosok hitam itu hanya akan turun tangan dan memukul mundur siapapun yang berada dalam radius 300 meter dari Devouring Divine Palace.      

Dengan penemuan itu, beberapa praktisi kuat segera menghela napas lega. Rupanya sosok itu memang mengikuti aturan-aturan tertentu.      

Anggota Klan Kunpeng yang melayang di langit tampak bergerombol bersama. Kun Yuan memandang ke arah sosok hitam, sementara matanya tampak bercahaya. Rupanya dia sedang memikirkan solusinya.      

"Sesepuh Pertama Zhu Li, Sesepuh Pertama Mu Di, Kak Liu Qing, Nak Lin Dong, tidak ada siapapun dari kita yang bisa menangani situasi ini seorang diri. Bagaimana kalau kita menggabungkan kekuatan dan menaklukkan sosok hitam ini bersama-sama? Bagaimana menurut kalian?" Kun Yuan berpikir sesaat, dan dia mendadak berteriak keras.      

Mu Di berpikir selama beberapa waktu setelah mendengarnya. Pandangan matanya lantas diarahkan ke belakang. Hingga akhirnya, dia mengangguk. Dia sudah menyaksikan sendiri betapa kuat sosok hitam misterius tersebut. Oleh karena itu, dia tahu kalau sangat sulit baginya untuk melewati tantangan ini seorang diri.      

Sesepuh Zhu Li bertatapan dengan Liu Qing. Setelah itu, mereka menoleh memandang Lin Dong, karena pemuda itu merupakan satu-satunya orang yang memiliki beberapa pemahaman tertentu mengenai sosok hitam misterius tersebut. Oleh karena itu, mendengarkan pendapatnya adalah keputusan terbaik.      

"Bahkan seandainya kita menggabungkan kekuatan, kemungkinan kita tidak akan bisa menandingi Sky Devouring Corpse." Lin Dong tersenyum. Walaupun mereka lebih unggul dalam urusan jumlah, tapi tidak akan semudah itu melawan Sky Devouring Corpse yang kemampuannya setara dengan praktisi Tingkat Reincarnation.      

"Tapi…"      

Lin Dong berhenti bicara ketika menyinggung hingga ke poin itu. Dia lantas menambahkan, "Meskipun kita tidak bisa mengalahkan Sky Devouring Corpse setelah menggabungkan kekuatan, tapi pasti mampu menciptakan celah, dan kita bisa memanfaatkannya untuk mendobrak masuk. Sky Devouring Corpse itu pasti merupakan pos pemeriksaannya. Makanya, kalau kita bisa mendobrak memasuki Devouring Divine Palace, maka kita pasti bisa terbebas."      

Duo Liu Qing mengangguk. Lin Dong jelas berencana memanfaatkan para praktisi lainnya untuk menemukan celah, dan mendobrak memasuki Devouring Divine Palace.      

"Mereka semua kemungkinan punya niat yang serupa. Jika saat itu tiba, semua akan ditentukan oleh siapa yang punya daya penglihatan lebih cepat," kata Sesepuh Pertama Zhu Li.      

Lin Dong mengangguk. Kun Yuan dan Mu Di semua adalah rubah-rubah tua yang licik. Sehingga, bagaimana mungkin mereka akan melewatkan kesempatan itu? Dengan kata lain, mereka semua saling memanfaatkan.      

"Haha, kita bisa melakukannya sesuai saran Sesepuh Pertama Kun Yuan." Sesepuh Pertama Zhu Li tersenyum menatap Mu Di, dan berkomentar usai melihat kalau Lin Dong sudah punya rencana tertentu.      

Mata para praktisi papan atas di langit di sekitar tampak bercahaya ketika melihat kalau beberapa fraksi besar itu berencana bekerja sama. Meskipun Mu Di tidak mengajak mereka, tapi saat ini tidak ada seorang pun yang peduli. Jika saat itu tiba, mereka bakal bergerak ketika menemukan celah. Karena bagaimanapun juga, apabila mereka bisa memasuki Devouring Divine Palace dan mendapatkan warisan Devouring Master, kemungkinan bahkan empat klan penguasa bakal waspada dengan mereka.      

"Kalau demikian, mari serang bersama-sama."      

Kun Yuan tertawa dan menerjang maju. Tak lama kemudian, Yuan Power yang besar serta kuat seperti lautan menyeruak di sekelilingnya. Yuan Power itu memenuhi seluruh tempat, riak-riak mencengangkan yang membuat hati siapapun gemetaran bermunculan.      

Sesepuh Pertama Mu Di, Sesepuh Pertama Zhu Li, dan Liu Qing juga melangkah maju ketika melihat kejadian tersebut. Aura tiga praktisi papan atas yang sudah menyentuh batas Tingkat Reincarnation itu seketika menyeruak. Seakan-akan dimensi di sana sontak agak gemetar dibuatnya.      

Lin Dong tersenyum simpul ketika melihat kejadian itu. Dia mengangkat kakinya dan mengikuti mereka dari belakang. Penempaan Yuan Power-nya hanya berada di level Profound Death Tingkat Menengah. Level itu tergolong biasa di tempat seperti ini. Namun tidak ada seorang pun yang berani meremehkan Lin Dong. Karena bagaimanapun juga, berita tentang bagaimana Lin Dong berhasil mengalahkan duo Luo Lie dari Klan Dark Abyss Tiger dalam pertarungan satu lawan dua sudah menyebar.      

Pasukan itu bisa membuat ekspresi semua orang menjadi suram. Empat praktisi papan atas yang sudah menyentuh Tingkat Reincarnation, bersama dengan seorang praktisi level Symbol Grandmaster Tingkat Awal. Kemungkinan mereka bakal bisa menandingi praktisi Tingkat Reincarnation.      

Meskipun demikian, bahkan ketika melawan pasukan seperti itu, sosok hitam yang berdiri di depan Devouring Divine Palace tetap terlihat seperti batu. Dia sama sekali tidak bergerak.      

"Serang!"      

Lima praktisi yang melayang di udara lantas menatap lekat pada sosok hitam tersebut. Sesaat kemudian, mereka semua melesat secara bergantian. Sosok mereka bercahaya dan berpencar menuju lima lokasi berbeda. Tak lama kemudian, serangan-serangan tajam dihunjamkan tanpa ampun pada sosok hitam tersebut.      

"Chi!"      

Yuan Power mengerikan menyeruak ke sekitar. Namun ketika serangan-serangan mereka hendak mengenainya, sosok hitam itu tiba-tiba melangkah maju. Bilah pedang hitam di tangannya segera bergerak diiringi kilau dingin ketika menembus dimensi. Sesaat kemudian, kilau pedang itu menyabet area di depannya.      

Serangan-serangan mengerikan yang dikerahkan kelompok Lin Dong hampir seketika itu juga menjadi hancur. Serangan-serangan yang dikerahkan kelompok Lin Dong, berhasil dihancurkan semua.      

Akan tetapi, peristiwa itu masih berada dalam ekspektasi mereka semua. Mu Di dan empat praktisi lainnya berteriak secara serempak sambil mengepalkan telapak tangan mereka. Pilar-pilar cahaya mendesing maju, dan semua dipenuhi dengan riak-riak energi Tingkat Reincarnation.      

"Klang!"      

Empat pilar cahaya menghempas keras melawan bilah pedang hitam. Setelah mereka berempat menggabungkan kekuatan, ternyata mereka mampu menghadang serangan yang dikerahkan oleh Sky Devouring Corpse. Namun harga yang perlu dibayar adalah raungan-raungan dari tenggorokan mereka, dan tangan-tangan mereka yang terus gemetar.      

"Thunderbolt Ancestral Symbol!"      

Kilau dingin terpancar di mata Lin Dong. Kendali pikiran melintas di dalam kepalanya, awan-awan badai segera berkumpul di langit. Sebuah Simbol petir berukuran besar segera meledak ke bawah dan menghantam tanpa ampun pada sosok hitam tersebut.      

"Bzzt!"      

Akan tetapi, tepat setelah Simbol petir itu menyentuh sosok hitam, sebuah kilau cahaya hitam muncul dan mengalir di dalam badannya. Kilau hitam itu lantas menghisap dan menetralkan serangan tersebut.      

Ketika menyaksikan kejadian itu, Lin Dong tidak terkejut. Karena bagaimanapun juga, dia juga memiliki Sky Devouring Corpse. Maka dari itu, dia tentu tahu kalau benda tersebut memiliki kekuatan penghisap dan mampu melahap segala macam serangan.      

"Swuush! Swuush!"      

Serangan Lin Dong hendak kehilangan efeknya ketika suara-suara angin terdengar dari belakang. Ketika menoleh, dia melihat kalau terdapat banyak praktisi yang mendekat seperti belakang. Rupanya banyak praktisi di belakangnya yang sudah tidak bisa lagi menahan diri.      

Lebih dari 100 praktisi seketika menuju ke depan Devouring Divine Palace. Tak lama kemudian, terdapat kilau hitam pekat yang terpancar di mata Sky Devouring Corpse.      

Karena Lin Dong berada cukup dekat dengan Sky Devouring Corpse, dia berhasil mendeteksi kalau terdapat perubahan di mata sosok tersebut. Sorot terkejut segera terpancar di mata Lin Dong, dan dia sontak membalikkan telapak tangannya. Mysterious Heaven Hall seketika muncul di sana.      

"Bzzt!"      

Sky Devouring Corpse mengeluarkan raungan bernada rendah. Sambil menghentakkan tangannya, bilah hitam panjang di tangannya mendesing maju. Dimensi di belakangnya seakan hancur, dan sebuah cahaya hitam besar menyapu ke depan.      

"Bam! Bam! Bam!"      

Cahaya hitam itu seakan mencabik dimensi dan menyapu ke seluruh tempat. Pertahanan para praktisi papan atas yang mendekat segera hancur, sementara darah menyembur ke langit. Setelah itu, banyak praktisi yang terpental mundur secara menyedihkan, serta teriakan-teriakan memilukan terus terdengar.      

Selain itu, tak hanya mereka yang terkena dampaknya. Bahkan Sesepuh Pertama Zhu Li serta tiga praktisi lainnya yang berada paling dekat dengan Sky Devouring Corpse, menjadi terdesak mundur hingga lebih dari 300 meter. Sementara itu, tangan-tangan mereka tampak berlumuran darah.      

"Klang!"      

Lin Dong punya indera yang tajam dan respon yang cekatan. Ketika cahaya hitam itu datang mendekat, Mysterious Heaven Hall membesar dan melindunginya. Namun, Mysterious Heaven Hall itu menciut cepat setelah cahaya hitam menyapu mendekat. Mysterious Heaven Hall lantas berubah menjadi sinar cahaya yang agak redup dan terlontar kembali memasuki badan Lin Dong. Rupanya, benda itu sudah mengalami beberapa kerusakan.      

Ketika Mysterious Heaven Hall kembali memasuki badan Lin Dong, dia tak punya banyak waktu untuk merasa kesal. Sambil mengawasi area di sekitar, dia segera menyadari kalau kilau hitam yang berpendar di Sky Devouring Corpse sudah meredup. Rupanya serangan barusan juga sudah menghabiskan cukup banyak kekuatannya.      

"Sekarang waktunya."      

Kilau berpendar di mata Lin Dong, dan dia melangkah maju. Badannya lantas melesat cepat seperti sambaran kilat, langsung bergegas menuju Devouring Divine Palace.      

Namun kilau hitam yang berpendar di Sky Devouring Corpse menyeruak tepat setelah Lin Dong melewatinya. Hal yang mengejutkan adalah Sky Devouring Corpse tidak berbalik. Alih-alih, dia malah membalikkan bilah pedangnya, dan menebas ke arah Lin Dong.      

Mata Lin Dong tampak bercahaya. Sementara itu, dimensi di belakangnya hancur ketika kilau pedang itu terbang menyerang ke arahnya. Sebagai akibatnya, semua bulu kuduknya berdiri. Dia mendadak mengayunkan tangannya.      

"Plop."      

Kilau hitam berpendar, dan sebuah sosok berwarna serupa muncul di belakang Lin Dong. Penampilan sosok itu sama seperti dengan sosok hitam. Ternyata sosok itu merupakan Sky Devouring Corpse milik Lin Dong.      

Kilau pedang mengerikan diayunkan ke bawah. Akan tetapi, kilau hitam di mata sosok hitam berkilat ketika bilah pedang hendak mendarat di Sky Devouring Corpse milik Lin Dong. Setelah itu, pedangnya mendadak mengubah arah, dan melewati Sky Devouring Corpse dari sebelah kanannya. Sesaat kemudian, sambil berpendar, sosok hitam itu langsung menuju ke arah Lin Dong.      

Ketika menggunakan Sky Devouring Corpse sebagai penghambat, Lin Dong ternyata sudah menuju ke arah Devouring Divine Palace. Dia segera melirik dan menyadari kalau sosok hitam itu sudah berada di belakangnya. Sesaat kemudian, kilau pedang mengerikan milik sosok hitam itu sudah diayunkan tanpa ampun padanya.      

Saat ini tidak ada tempat bagi Lin Dong untuk bersembunyi!      

Mata Lin Dong tampak bercahaya. Dia mendadak menggertakkan giginya dengan keras dan sepenuhnya mengabaikan Sky Devouring Corpse. Sambil menapakkan kakinya keras di tanah, Lin Dong lantas menghancurkan permukaan batu, dan menggunakan momentumnya untuk menerjang maju.      

Kurang sedikit lagi!      

Lin Dong memandang anak-anak tangga batu di Devouring Divine Palace yang berada tak jauh darinya. Sambil meraung rendah, sosoknya melesat, dan dia langsung menapak di anak-anak tangga.      

"Chi!"      

Kilau dingin diarahkan ke kulit kepala Lin Dong ketika kakinya menapak di anak tangga batu. Namun, kilau dingin tersebut mendadak membeku tepat setelah mengenai badannya.      

Seluruh tempat seketika terdiam.      

Pemandangan saat ini tampak sangat aneh. Kaki Lin Dong baru saja mendarat di pinggir anak tangga batu, dan dia menggunakan tumit untuk menyokong badannya. Sementara itu, sosok hitam di belakangnya memegang bilah pedang hitam, dan kilau tajam pedang itu sudah menyentuh kulit kepala Lin Dong. Jika sosok itu mengayunkan pedangnya ke bawah, kemungkinan badan Lin Dong bakal terbelah menjadi dua.      

Akan tetapi, sosok itu tidak mengayunkan pedangnya ke bawah. Alih-alih, dia hanya diam dalam posisi itu. Hingga akhirnya, sosok itu perlahan-lahan menarik pedangnya mundur, sedangkan keringat dingin memenuhi badan kelompok tikus kecil. Sosok itu lantas sepenuhnya mengabaikan Lin Dong yang berhasil mendarat di anak-anak tangga batu.      

"Dia berhasil menerobos masuk."      

Kelompok tikus kecil bersukacita ketika menyaksikan kejadian tersebut. Tampaknya selama seseorang berhasil mendarat di anak tangga batu, maka dia dianggap sudah melewati tantangan tersebut. Setelah itu, sosok hitam akan mengabaikanmu.      

"Hampir saja." Tikus kecil mengusap keringat dingin di badannya. Jika Lin Dong bergerak lebih lambat, maka kemungkinan situasi sekarang bakal sangat berbeda.      

"Pemuda itu…"      

Liu Qing dan Sesepuh Pertama Zhu Li tersenyum menyaksikan kejadian tersebut. Mereka tidak mengira kalau Lin Dong bakal selangkah mendahului keduanya.      

Ketika mereka berdua tersenyum, ekspresi Sesepuh Pertama Mu Di tampak pucat pasi. Sesepuh Pertama Kun Yuan yang berdiri di sampingnya hanya mampu menggeleng tidak berdaya.      

"Haha, kalau begitu aku akan bergerak dulu."      

Sambil menekan rasa cemasnya di dalam hati, Lin Dong berbalik dan berbicara dengan kerumunan. Dia lantas memasuki Devouring Divine Palace.      

"Humph."      

Namun, suara mendengus pelan terdengar di sana tepat ketika Lin Dong hendak melangkah maju. Sebuah sosok dari Klan Nine Phoenix melesat. Kecepatannya sangat mengerikan dan tidak bisa dideskripsikan dengan kata-kata. Bahkan, kerumunan hanya mampu melihat secercah cahaya melintas. Terlebih lagi, seakan dimensi di sana menjadi agak terdistorsi dibuatnya. Sesaat kemudian, praktisi itu sudah muncul di hadapan sosok hitam.      

Praktisi kuat misterius dari Klan Nine Phoenix itu akhirnya akan segera bergerak.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.