Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Berkumpulnya Praktisi Kuat



Berkumpulnya Praktisi Kuat

0"Cosmic Evil Devil King?"      

Ekspresi Lin Dong berubah drastis ketika mendengarnya. Flame Master sudah bilang kalau Devil Suppressing Prison yang ditahannya sekarang digunakan untuk membelenggu Cosmic Evil Devil King. Dia bahkan sampai menarik kekuatan avatar-nya karena kejadian yang tak terduga ini. Meskipun sudah sampai sejauh itu, rupanya Flame Master masih gagal membelenggu Cosmic Evil Devil King?      

Senyuman di wajah Spatial Master perlahan-lahan menghilang. Sorot dingin terpancar di mata silver-nya ketika dia menatap Third Seat King dan berkata acuh, "Jadi alasan mengapa kau mengerahkan pasukan sebesar itu bukan karena kau berencana menyerang Chaos Master. Melainkan, kau berencana menyelamatkan Cosmic Evil Devil King."      

"Hehe, tidak sepenuhnya benar. Tentu yang terbaik jika kami bisa menyelamatkan Cosmic Evil Devil King dan memanfaatkan kesempatan untuk membunuh Chaos Master." Third Seat King tersenyum simpul dan berkata.      

"Kalau begitu, maka aku hanya bisa menebusnya dengan membuatmu tetap berada di sini."      

Senyum tersungging di wajah Spatial Master. Namun, senyumnya dipenuhi dengan aura dingin. Tak lama kemudian, dia perlahan-lahan mengulurkan tangan yang tergolong kurus dari balik lengan bajunya. Cahaya silver berpendar di ujung-ujung jarinya. Energi itu adalah kekuatan yang sangat dikenal Lin Dong, yaitu Spatial Ancestral Symbol.      

"Menurutmu begitu?"      

Third Seat King memicingkan matanya. Mata misterius di telapak tangannya kembali terbuka.      

"Kau sudah sangat mengganggu sejak di masa lalu. Paling tidak aku perlu menamparmu dua kali hari ini!" Spatial Master balas mengomentarinya sambil tertawa.      

"Ha ha." Third Seat King juga tersenyum simpul. Pupilnya seketika menciut sesaat kemudian. Telapak tangannya yang mengandung mata aneh, mendadak dihantamkan murka ke belakangnya dan Qi iblis mengerikan menguar di sana.      

"Dhuaar!"      

Telapak tangan iblis diayunkan dan area dimensi di sana mendadak terdistorsi. Pukulan berselimutkan cahaya silver dikerahkan. Serangan itu beradu langsung dengan telapak tangan iblis. Gejolak energi yang beringas menyebar, sementara suara petir menjalar di seisi langit.      

"Kau masih suka menggunakan trik-trik seperti ini, bahkan setelah bertahun-tahun berlalu." Third Seat King menoleh. Dia menatap sosok bermata silver yang sudah muncul di belakangnya, lalu berseru sambil mencemooh.      

Sorot terkejut terpancar di mata Lin Dong ketika menyaksikan kejadian itu. Dia memandang tempat di mana Spatial Master berdiri barusan dan mendapati kalau 'Spatial Master' perlahan-lahan menghilang. Rupanya pria itu sudah menyerang, bahkan sebelum Lin Dong bisa menyadari apapun.      

"Sesuai perkiraan, Spatial Master memang cekatan." Lin Dong diam-diam memujinya dalam hati. Belum lama sejak Lin Dong mendapatkan Spatial Ancestral Symbol, sehingga dia jelas lebih lemah dibandingkan Spatial Master dalam segi mengendalikan Spatial Ancestral Master.      

"Ha ha, kau juga tidak buruk. Paling tidak kau tak jadi bodoh karena sudah bersembunyi selama bertahun-tahun." Spatial Master tertawa. Cahaya silver di telapak tangannya berpendar, membuat dimensi mendadak terdistorsi. Dua pedang spasial silver bergerak seperti gunting yang kemudian membesar menuju Third Seat King seperti petir.      

Qi iblis menyeruak dari dalam badan Third Seat King dan membentuk pilar Qi iblis yang melindunginya. Di waktu yang bersamaan, pilar itu menghadang serangan pedang-pedang spasial.      

Kedua belah pihak bertarung dengan secepat kilat. Akan tetapi, kekuatan mengerikan yang terkandung di dalam serangan mereka jelas bisa dirasakan oleh Lin Dong. Di level seperti itu, tiap-tiap serangan merupakan pemadatan dari kekuatan yang sangat besar.      

"Mereka tampaknya sebanding dalam hal kekuatan."      

Lin Dong berkata lirih setelah menyaksikan mereka berdua beradu. Walaupun Spatial Master dan Third Seat King memperlihatkan senyum ramah di wajah mereka, tapi serangan dua orang itu sangat beringas dan kejam. Meskipun demikian, kekuatan mereka sebanding dan sulit bagi siapapun di antara dua belah pihak itu untuk lebih unggul dalam pertarungan ini.      

"Ya. Mereka punya kekuatan seperti praktisi yang sudah melewati tiga Reincarnation Tribulation. Jika mereka hanya bertarung seperti ini, maka akan sangat sulit menentukan siapa pemenangnya." Ying Huanhuan mengangguk pelan dan berkata, "Selain itu, mereka berdua sama-sama tidak berniat ingin membunuh lawannya. Pertarungan ini tak akan berlangsung lama."      

Lin Dong mengangguk. Mereka jelas sadar kalau tak ada satu pun dari dua belah pihak yang bisa membunuh lawannya jika terus bertarung. Sehingga, nafsu membunuh mereka terasa agak lemah. Meskipun demikian, Lin Dong paham apabila suatu hari nanti mereka harus bertarung hingga ajal menjemput. Segalanya bakal jadi agak mengerikan jika saat itu tiba.      

"Dhuaar!"      

Cahaya silver dan hitam saling menyilang di langit. Dua sosok itu agak terguncang. Mereka pun menstabilkan badan masing-masing.      

"Spatial Master, kau tidak bisa membunuhku. Mengapa menghabiskan waktu di sini? Apa kau menunggu sesuatu?" Third Seat King tersenyum acuh dan bertanya.      

"Bukankah kau juga menunggu sesuatu?" Spatial Master berkata sambil menyunggingkan senyum.      

Lin Dong menggeleng tak berdaya ketika melihat senyum yang sama-sama terlihat palsu di balik niat buruk dua praktisi tersebut. Masalah ini semakin merepotkan.      

"Segel semua Yimo yang ada di bawah." Lin Dong memandang kondisi Pulau Perkumpulan Ilmu Bela Diri yang tampak agak kacau. Setelah itu, dia menoleh ke Ying Huanhuan, lalu berkata.      

"Oke."     

Ying Huanhuan mengangguk. Dengan lambaian tangannya, udara sontak membeku. Es lantas menyebar ke bawah seperti dinding es dan segera mengisolasi seluruh Pulau Perkumpulan Ilmu Bela Diri. Seluruh Yimo terjebak di luar dinding es dan tak bisa masuk.     

Teknik Ying Huanhuan membuat Lin Dong sontak mengusap hidungnya. Pemuda itu agak muram.     

Tangan Ying Huanhuan yang sedingin es sontak meraih tangan Lin Dong yang besar seakan dia bisa merasakan kondisi hatinya sekarang. Senyum simpul tersungging di wajahnya yang dingin serta cantik. Senyum yang muncul sesaat itu seperti teratai salju yang mekar di gunung es.      

"Ha! Dik, kau tersenyum!" Sebelum napas Lin Dong tercekat karena senyuman Ying Huanhuan, Spatial Master sudah membelalakkan matanya sambil menunjuk Ying Huanhuan dan berteriak keras.      

Lin Dong menatap Spatial Master yang sekarang terlihat kelewat bersemangat meskipun sebelumnya dia memperlihatkan sikap yang luar biasa saat pertama kali muncul. Lin Dong tak bisa tertawa maupun menangis. Master-master kuno lainnya semua berperangai tenang dan stabil. Sedangkan, setelah Spatial Master membuka mulut, praktisi yang terlihat lumayan hebat ketika bertarung melawan Third Seat King itu … sekarang terlihat sangat unik.      

"Dik, aku tidak pernah membayangkan kalau kau akan jadi secantik itu kalau tersenyum. Kau sebaiknya tersenyum lebih sering lagi di masa depan. Dengan demikian, semua kakak seperguruan bakal semakin kuat untuk membasmi Yimo." Spatial Master mendekat dan berkata sambil nyengir.      

"Diamlah!" Ying Huanhuan menggertakkan giginya keras dan mendelik memandang Spatial Master.      

Spatial Master terkekeh datar. Setelah itu, dia menepuk bahu Lin Dong dan memberi jempol padanya. "Dik, kau benar-benar luar biasa. Kau bahkan bisa bertahan menghadapi gunung es seperti itu. Aku benar-benar … Aih, aku baru terbangun dan otakku belum bekerja dengan baik. Kau sebaiknya tidak mengambil hati apa yang kukatakan."      

Ekspresi Spatial Master mendadak suram sebelum dia selesai berkata-kata. Dia lalu berbicara pada Lin Dong dengan sikap yang teramat serius.      

Lin Dong menanggapinya dengan tawa kecut. Dia sudah melihat pedang es dihunuskan di tangan Ying Huanhuan. Setelah itu, pedang es diarahkan pada pinggang Spatial Master.      

Usai membuat masalah sebentar, ekspresi Spatial Master berangsur-angsur menjadi mengerikan dan dia berseru lirih, "Mereka sudah tiba."      

Lin Dong mengangguk singkat. Dia juga mendeteksi gejolak energi yang sangat mengerikan mendekat cepat dari bawah laut.      

Qi dingin mendadak berkumpul di kedua tangan Ying Huanhuan. Sepasang mata cantik biru esnya diedarkan ke laut di bawah.      

"Dhuaar!"      

Tak lama setelah suara Master kuno itu terdengar, sebuah pusaran air sebesar tiga kilometer tiba-tiba terbentuk di permukaan laut di bawah. Qi iblis yang meluap-luap menyeruak dari dalam pusaran. Hingga akhirnya, sebuah bayangan hitam sebesar 30 kilometer mendadak terlontar dari dalam sana.      

Senja tiba ketika sosok hitam muncul. Lin Dong menoleh dan pupilnya agak berkedut ketika menyaksikan sosok iblis tersebut. Sosok itu berukuran 30 kilometer dan badannya berwarna hitam metalik pekat. Banyak luka yang terlihat mengerikan menyelimuti sosoknya. Iblis itu tidak punya mata, tapi hanya ada mulut raksasa yang dipenuhi gigi-gigi hitam tajam. Selain itu, ada delapan lengan iblis raksasa menguar dari badannya yang besar.      

"Cosmic Evil Devil King?"      

Lin Dong mengenalinya ketika sosok itu muncul. Iblis itu sama persis seperti Cosmic Evil Devil King yang bergabung dengan tiga Ketua Yuan Gate di masa lalu. Akan tetapi, Cosmic Evil Devil King biasa hanya punya empat tangan iblis. Namun sosok ini, dia punya delapan.      

Selain itu, aura Cosmic Evil Devil King sudah mencapai level yang sangat mengerikan. Meskipun auranya sekarang tidak stabil dikarenakan luka-luka parah yang belum pulih, tapi Lin Dong bisa samar-samar merasakan kalau Cosmic Evil Devil King bahkan lebih kuat dibandingkan Third Seat King di masa kejayaannya.      

Pantas saja Flame Master bilang kalau di Devil Prison, Cosmic Evil Devil King ini hanya agak lebih lemah dibandingkan Heaven Seat King yang merupakan Yimo terkuat di kelompok mereka.      

Cosmic Evil Devil King muncul di langit. Sosok itu tak lama kemudian menatap Ying Huanhuan dan meraung. Suara raungannya sepertinya berasal dari hewan-hewan liar ketika terdengar. "Ice Master? Kau memang masih hidup!"      

Cosmic Evil Devil King jelas punya kecerdasan yang tinggi. Meskipun dia tak punya mata, tapi sosok itu masih bisa merasakan keberadaan Ying Huanhuan.      

"Tak kusangka kalau makhluk sepertimu sudah bebas." Mata cantik Ying Huanhuan terlihat dingin ketika dia memandang Cosmic Evil Devil King dan berkata.      

"Ha ha, kami benar-benar sudah menghabiskan banyak tenaga demi menyelamatkannya.      

Suara tawa mendadak terdengar dari bahu Cosmic Evil Devil King dan dua sosok perlahan-lahan muncul di sana. Tak lama kemudian, mereka agak membungkuk pada Ying Huanhuan. "Ice Master, sudah lebih dari 1000 tahun berlalu sejak kita terakhir kali berjumpa. Bagaimana kabarmu?"      

"Oh! Rupanya Fourth Seat King dan Fifth Seat King … Sepertinya kalian semua sudah muncul kembali." Spatial Master memandang dua sosok itu. Matanya agak terbelalak ketika dia berbicara sambil tersenyum.      

Lin Dong meraih busur petirnya erat. Tatapan matanya tampak sangat waspada. Pasukan di depannya memang terlalu mengerikan. Tiga Seat King dari peringkat lima terkuat di Devil Prison sudah datang. Jika Cosmic Evil Devil King juga termasuk, berarti ada empat praktisi papan atas yang setara dengan mereka yang sudah mengalami tiga Reincarnation Tribulation.      

"Kami tak punya pilihan. Tak mudah mengalahkan Flame Master. Karena kalau tidak, bagaimana mungkin kami bisa menyelamatkan Cosmic Evil Devil King?" Fourth Seat King tersenyum simpul dan menyahut.      

"Orang yang kaubicarakan sudah tiba." Spatial Master menanggapi sambil nyengir. Awan-awan mendadak tersulut di cakrawala ketika dia berbicara dan sebuah cahaya berapi-api melesat mendekat. Dalam waktu singkat, cahaya itu muncul di langit di atas pulau. Cahaya berapi-api itu lantas padam. Rupanya cahaya itu merupakan Flame Master.      

Akan tetapi, rambut Flame Master sekarang acak-acakan dan ekspresinya bisa dibilang terlihat buruk. Rupanya dia barusan mengalami pertarungan sengit. Awalnya dia menatap Lin Dong dan Spatial Master. Setelahnya, dia menoleh ke arah Ying Huanhuan dan berkata dengan suara tak berdaya, "Aku lengah dan mereka berhasil menyelamatkan Cosmic Evil Devil King."      

Ying Huanhuan mengangguk singkat, tapi tidak mengatakan apapun.      

"Heh heh, situasinya tidak pernah seramai ini selama bertahun-tahun terakhir…"      

Third Seat King melemaskan pinggangnya dengan malas. Dia tersenyum memandang kelompok Ying Huanhuan dan mengulurkan jari-jarinya untuk menghitung sesuatu. "Sepertinya jumlah pasukan di pihak kami lebih unggul. Bagaimana seandainya kami menghabisi kalian semua di sini?"      

"Ha ha, memang mengapa seandainya kalian lebih unggul dalam segi jumlah? Bagaimana mungkin aku tidak dilibatkan di situasi seperti ini?"      

Akan tetapi, suara tawa bergemuruh terdengar di langit ketika Third Seat King selesai berbicara. Jantung Lin Dong agak terguncang. Dia menoleh dan melihat cahaya ungu keemasan sebesar tiga kilometer menyeruak dari Menara Chaotic.      

"Situasinya bakal benar-benar menarik…"      

Lin Dong sontak menghela napas ketika melihat peristiwa tersebut. Apa Chaos Master juga akan keluar? Jika melihat situasinya sekarang, jangan-jangan mereka berniat memulai pertarungan besar di tempat ini?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.