Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Tikus di Dalam Stone Talisman



Tikus di Dalam Stone Talisman

0

Hawa di ruangan terang itu cukup panas. Lin Zhentian, Lin Xiao, dan beberapa lainnya duduk di ruangan itu dengan ekspresi serius.

"Ayah, kita sudah berhasil menjalankan ulang bisnis yang sempat kita hentikan. Sebentar lagi mereka bisa kembali beroperasi." Lin Xiao menatap ke arah Lin Zhentian yang memasang ekspresi keras di wajahnya.

"Ya."

Lin Zhentian mengangguk tak semangat. Beberapa saat kemudian, dia tiba-tiba mengangkat kepala dan menatap ke arah Lin Xiao dan yang lain, lalu mendesah, "Awalnya, kupikir setelah mengalahkan keluarga Lei dan Xie, keluarga Lin akan bisa menikmati hari-hari yang damai. Sayangnya, kita telah menyinggung fraksi kuat lain; Sekte Baju Darah."

"Ayah, Dong-er ceroboh. Aku gagal mendidiknya..." Lin Xiao terdiam beberapa saat sebelum berkata. Dia tahu jika akhir-akhir ini Lin Zhentian terus memikirkan masalah tersebut. Bagaimanapun, keluarga Lei dan Xie tidak bisa dibandingkan dengan Sekte Baju Darah.

"Itu bukan salah Dong-er. Gu Ying adalah orang yang keji dan serakah. Meski kita membiarkannya hidup, dia masih menjadi ancaman untuk kita. Karena itu, bukan masalah kita membunuhnya atau tidak," ujar Lin Zhentian sambil melambaikan tangan.

"Kalau mau menyalahkan orang, kita harus menyalahkan si tua culas Lei Bao. Dia berani membocorkan keberadaan tambang Batu Yang Yuan kepada para serigala itu..."

"Ayah, apa yang harus kita lakukan? Aku sudah mengirim beberapa orang untuk mengamati Sekte Baju Darah. Saat ini, alasan mengapa mereka belum bergerak mungkin karena mereka masih mencari tahu kekuatan keluarga Lin. Kalau mereka sudah mendapatkan informasi..." Lin Ken berujar pelan.

"Kepala Sekte Baju Darah adalah Wei Tong, dia ada di Yuan Dan Tingkat Menengah. Di bawah pimpinannya adalah orang-orang yang baru saja mencapai Yuan Dan Tingkat Awal. Sementara itu, mereka juga memiliki 10 ahli tingkat akhir Heavenly Yuan. Kekuatannya bukan sesuatu yang bisa jadi tandingan keluarga Lin," kata Lin Zhentian pelan. Akhir-akhir ini dia telah menggunakan berbagai cara untuk mencari tahu kekuatan Sekte Baju Darah. Tetapi, semakin dia tahu, semakin kecemasan di hatinya membesar.

"Kekuatan Yuan Dan Tingkat Menengah."

Mendengar itu, ekspresi Lin Xiao dan yang lainnya berubah. Meski itu adalah satu tingkat di atas Yuan Dan Tingkat Awal, kedua tingkat ini sama sekali tidak bisa dibandingkan. Karena itu, Lin Zhentian bukanlah tandingan Wei Tong. Ditambah lagi, di sana terdapat anggota Sekte Baju Darah yang juga mencapai Yuan Dan Tingkat Awal. Secara garis besar, kekuatan semacam itu telah jauh melampaui keluarga Lei dan Xie.

Lin Xiao dan yang lainnya terdiam saat mengetahui tekanan calon musuh mereka.

"Lin Xiao, untuk saat ini sembunyikan beberapa anggota muda kita secara diam-diam. Jika terjadi sesuatu, garis keturunan keluarga kita tidak akan hilang." Wajah keriput Lin Zhentian terlihat lelah. Pria itu pun berkata sambil melambaikan tangan.

Mendengarnya, Lin Xiao dan yang lainnya mengeratkan tinju. Di titik ini, mereka harus bersiap dengan hasil terburuk...

"Tambang Batu Yang Yuan adalah harta yang sangat berharga. Jika Sekte Baju Darah mengetahui keberadaannya, mereka akan menghalalkan segala cara untuk mengambilnya. Apalagi mereka memiliki alasan yang sempurna..." ujar Lin Zhentian sambil tersenyum kecut. "Hanya masalah waktu sampai mereka bergerak."

"Lin Xiao, kau harus ingat. Kalau Sekte Baju Darah sungguhan menyerang kita, kau harus melindungi Dong-er bahkan jika kau harus mempertaruhkan nyawa. Bakatnya sangat luar biasa dan dia pasti menjadi orang hebat di masa depan!"

"Baiklah, sudah malam. Kalian semua harus kembali dan istirahat."

Lin Zhentian menghela napas, tidak ingin bicara lebih banyak lagi. Dengan satu lambaian tangan, dia membubarkan Lin Xiao dan yang lainnya.

"Baik."

Melihat ekspresi lelah pak tua itu, Lin Xiao dan yang lainnya hanya bisa mengangguk dan meninggalkan ruangan dalam diam. Tampaknya tidak mudah menjadi seorang kepala keluarga...

...

Saat Lin Xiao dan yang lainnya meninggalkan ruangan, di sebuah ruangan di dalam komplek keluarga Lin, Lin Dong yang sedang duduk di atas kasur pun membuka matanya perlahan. Dengan kekuatannya yang sekarang, mudah baginya menguping segala pembicaraan tanpa ketahuan.

"Yuan Dan Tingkat Menengah..."

Lin Dong mengunci bibirnya rapat. Dengan kekuatannya saat ini, jika dia menggunakan seluruh Mental Energy-nya, mungkin dia bisa mengimbangi praktisi Yuan Dan Tingkat Awal. Tapi jika dia bertemu dengan ahli Yuan Dan Tingkat Menengah, kesempatan menangnya akan sangat kecil.

"Butuh setidaknya setengah bulan sebelum Sekte Baju Darah selesai menginvestigasi kekuatan keluarga Lin. Setelah itu, mereka mungkin akan menyerang kita, apalagi ada tambang Batu Yang Yuan yang menarik perhatian mereka..."

Mata Lin Dong berkedip. Dalam waktu setengah bulan, apa yang bisa dia capai? Setidaknya, dia bisa naik ke tingkat akhir Heavenly Yuan. Namun, itu saja belum cukup untuk mengimbangi Wei Tong yang ada di tingkat Yuan Dan Tingkat Menengah.

"Huff..."

Lin Dong menghela napas panjang. Mungkin dia tidak bisa berkembang banyak selama setengah bulan, tapi dia tidak berencana menyerah semudah itu. Bagaimanapun, keluarga Lin telah bekerja keras untuk sampai ke titik ini. Karena itu, dia tidak ingin melihat keluarganya dihancurkan.

Lin Dong memejamkan mata perlahan sambil ujung jarinya mengetuk telapak tangan kanannya. Saat kedua matanya memejam, dunia spiritual yang familiar pun muncul.

Saat ini, di dalam dunia spiritual Stone Talisman terdapat beberapa sosok bercahaya yang sama. Tetapi, sosok bercahaya Wonder Gate Seal kini telah menyempurnakan ilmu bela diri yang belum selesai tersebut.

Sekarang, empat bab Wonder Gate Seal telah sempurna. Berdasar perhitungan Lin Dong, mungkin bisa mengimbangi Ilmu Bela Diri level 5. Sehingga, selain Mental Energy, itulah senjata terkuat Lin Dong. Walaupun dia tidak bisa mengandalkan ilmu itu untuk mengalahkan pemimpin Sekte Baju Darah, Wei Tong, Wonder Gate Seal masih bisa dianggap sebagai salah satu kartu as-nya.

Lin Dong berdiri di depan sosok bercahaya. Namun, dia tidak mulai latihan seperti biasanya. Alih-alih, dia melihat ke arah tempat gelap di sana dengan tatapan ingin tahu.

Lin Dong yang sekarang telah menguasai Mental Energy yang cukup kuat. Karena itu, sesuatu yang tak terbayangkan olehnya di masa lalu, kini tak lagi mengejutkannya. Contohnya, Lin Dong memperkirakan jika dunia spiritual ini mungkin dibangun di dalam Stone Talisman. Sementara tubuhnya sekarang mungkin bukan tubuh aslinya, melainkan sesuatu yang dibentuk oleh Mental Energy-nya.

Seiring Mental Energy-nya yang tumbuh semakin kuat, Lin Dong menemukan misteri lain di balik Stone Talisman. Sehingga membuat Lin Dong sangat penasaran. Selain bisa menyempurnakan ilmu bela diri dan mengubah ramuan, kemampuan apa saja yang dimiliki oleh Stone Talisman?

Lin Dong menatap sungguh-sungguh ke arah dunia spiritual yang gelap itu. Tetapi, seiring waktu berjalan, di sana tetap tidak terjadi apa-apa. Ruang kosong itu masih terlihat tenang seperti sebelumnya.

Hanya saja, Lin Dong terus mengamati selama setengah jam sebelum duduk di atas tanah. Aliran Mental Energy pun mulai menyebar di ruang gelap itu. Mental Energy Lin Dong melewati setiap inci ruangan tersebut dengan teliti.

Mungkin karena keanehan ruangan itu, Lin Dong tersadar jika dia telah menggunakan banyak Mental Energy untuk menyusuri area itu. Hanya dalam 10 menit, Lin Dong mulai merasakan pandangannya mengabur.

Sayangnya, situasi itu tidak menghalangi Lin Dong. Malah, keberanian dan kegigihan masa mudanya membuat Lin Dong terus melepaskan Mental Energy dan terus menyusuri tempat tersebut.

Dunia spiritual yang gelap tetap hening sementara Mental Energy terus menyebar seperti riak air.

"Huff..."

Penyusuran itu berlangsung cukup lama. Ekspresi lelah mulai muncul di wajah Lin Dong. Hanya saja, 'penyusuran'nya tidak membuahkan hasil.

"Sepertinya aku terlalu banyak berpikir..."

Lin Dong mengernyitkan alis. Setelah mencari tanpa hasil cukup lama, dia tidak punya pilihan lain selain menyerah. Dia melenyapkan Mental Energy-nya dalam sekejap.

Saat Mental Energy-nya mulai menghilang, terdengar suara hela napas samar di dalam kegelapan.

"Siapa itu?!"

Suara napas itu nyaris tak terdengar. Tapi sekarang, mata Lin Dong terbuka lebar sambil melihat ke arah area gelap yang aneh dan berteriak.

Saat berteriak, semua rambut di tubuh Lin Dong berdiri. Tampaknya dia bukan satu-satunya orang di dalam dunia spiritual yang gelap ini!

Ketika dia menjadi lebih mengenal Stone Talisman misterius, Lin Dong bisa merasakan, saat menggunakan Stone Talisman untuk mengubah ramuan, beberapa dari kekuatan obat akan diserap oleh Stone Talisman. Malah, ketika Stone Talisman menyerap bunga di dalam tambang waktu itu, sebagian besar kekuatan obat di dalam bunga itu tidak diserap oleh Lin Dong, melainkan diserap ke dalam Stone Talisman!

Pengamatan itu membuat Lin Dong curiga. Itu adalah salah satu alasan mengapa dia menyusuri dunia spiritual Stone Talisman dengan hati-hati.

Setelah Lin Dong berteriak, seluruh dunia spiritual berubah hening lagi. Sensasi ini nyaris membuat suara napas barusan sebagai ilusi semata.

Namun Lin Dong yakin jika itu bukanlah ilusi. Ketika dia melihat serius ke area gelap itu, aliran Mental Energy pun membentuk cepat di depannya. Dalam sekedip mata, dia telah membentuk jarum yang sangat tipis dan panjang. Itu adalah 'Jarum Sukma Suci' yang digunakan Gu Ying waktu itu.

Walaupun itu hanyalah ilmu Secret Spirit Art biasa, tetap saja merupakan salah satu dari Secret Spirit Art yang berhasil Lin Dong kuasai.

"Kalau kau tidak menunjukkan diri, aku akan menyerang!"

'Jarum Sukma Suci' yang melayang di depan Lin Dong berkedip sedikit. Sementara itu, suara Lin Dong menggema perlahan di dalam dunia spiritual yang gelap.

Kalimat Lin Dong tidak memunculkan respon. Setelah menyaksikan situasi ini, kilat dingin muncul di matanya. Dalam sekejap, 'Jarum Sukma Suci' yang melayang di depannya segera melesat cepat ke kegelapan.

"Nguung!"

Saat 'Jarum Sukma Suci' itu melesat, dalam sekejap, cahaya kecil tiba-tiba muncul dari kegelapan lalu berlari semakin dalam.

"Kau mau kabur, ya?!"

Melihatnya, Lin Dong menghentakkan tangannya dengan kuat. Mental Energy-nya seperti tali lasso. Dia mengejar sosok bercahaya itu sebelum memerangkapnya dan menariknya paksa.

"Bruak!"

Saat sosok bercahaya itu mendarat keras di depan Lin Dong, dia menatapnya sebelum tatapan kagum muncul di wajahnya. Ketika cahayanya meredup, sosok bercahaya itu terlihat sebagai tikus seukuran telapak tangan dan berwarna hitam legam dari kepala hingga kaki!

Tetapi, yang membuat Lin Dong sangat terkejut adalah sesuatu yang terpancar di mata tikus itu bukanlah rasa takut, namun sebuah kemarahan seolah dia adalah manusia.

"Makhluk apa ini..."

Lin Dong tanpa sadar menarik napas panjang kala melihat ke arah tikus hitam yang tampak marah tersebut.


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.