Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Malapetaka



Malapetaka

0

Di atas dinding kastel, ketika Lin Xia dan yang lain mendengar kalimat Lin Dong, ekspresi mereka berubah seputih kertas. Saat ini, kebanyakan praktisi ahli di keluarga Lin sedang keluar untuk melindungi barang dagangan. Dengan hanya Lin Ken sebagai satu-satunya praktisi tingkat Heavenly Yuan di Steel Wood Manor, bagaimana mereka bisa menahan serangan Benteng Naga Hitam?

Ketika panik melanda di dada mereka, Lin Ken bergegas ke atas dinding kastel. Sambil melihat awan debu kuning, matanya berkedut dan memerintah, "Semuanya, waspada!"

"Wush wush!"

Semua orang di kastel pun bersikap siaga terhadap keadaan darurat. Beberapa pengawal yang tinggal di Steel Wood Manor segera menarik senjatanya dan buru-buru naik ke atas tembok kastel. Mereka menatap gugup ke arah awan debu yang menghampiri.

Bersamaan dengan awan debu yang mendekat, bendera hitam terlihat. Bendera itu menampakkan gambar seekor naga hitam raksasa yang mengancam dan kejam.

"Itu memang penyamun dari Benteng Naga Hitam!"

Lin Dong dan yang lainnya tanpa sadar mengeratkan tinju.

"Tampaknya kita terjebak dalam perangkap mereka. Sepertinya informasi yang ayah terima memang sengaja dibocorkan oleh Benteng Naga Hitam supaya keluarga Lin mengerahkan banyak anggota ahli untuk melindungi barang kita. Sementara itu, mereka berencana menyerang Steel Wood Manor yang sedang lemah!" seru Lin Ken dengan suara berat.

"Apa yang harus kita lakukan sekarang?" tanya Lin Dong. Tampaknya banyak penyamun dari Benteng Naga Hitam telah datang. Bisakah pengawal di Steel Wood Manor menahan mereka?

"Aku telah mengirim pesan pada Raging Blade Dojo. Kita hanya perlu menahan mereka sebentar sebelum bantuan datang," balas Lin Ken.

Lin Dong pun menghela napas lega. Kelihatannya keluarga Lin tidak sepenuhnya tanpa persiapan.

"Haha, Lin Ken. Tidak mudah bagi kita untuk bertemu kembali. Kau tidak akan mengusirku sekarang, 'kan?" Setelah Lin Dong menghela napas, suara derap kuda mulai berhenti seiring awan debu kuning yang mereda. Tawa renyah terdengar bersamaan dengan dua kuda hitam yang maju. Di atas kuda-kuda itu terdapat dua orang.

Orang di kiri memiliki badan besar dan berotot. Dia memiliki punggung bagai harimau dan pinggang sebesar beruang, namun senyum ramah dan tipis tertoreh di wajahnya. Hanya orang yang mengenalnya yang tahu jika pria itu adalah orang yang jahat dan keji. Sungguh cocok dengan julukan 'Perobek Angin Keji', Wu Sha.

Orang yang satunya lagi terlihat lebih kecil dan kurus. Dia tidak memiliki garis wajah unik kecuali bekas luka sayat yang memenuhi wajahnya. Pria itu adalah pemimpin sebenarnya Benteng Naga Hitam, Yan Kuo.

Dua kuda itu melangkah maju, sementara di belakang mereka berdiri ratusan prajurit dari Benteng Naga Hitam. Saat ini, mereka tengah berpencar. Pedang dan pisau mereka bersinar dengan cahaya yang mengancam. Sementara itu, suasana tegang peperangan melingkupi Steel Wood Manor.

"Yan Kuo dan Wu Sha. Kedua pemimpin Benteng Naga Hitam telah tiba." Sembari menatap kedua orang itu, hati Lin Ken menciut. Keduanya merupakan praktisi ahli tingkat Heavenly Yuan. Terlebih Yan Kuo yang ada di tingkat menengah Heavenly Yuan, tingkat yang sama dengan Lin Ken.

"Yan Kuo, Wu Sha, keluarga Lin dan Benteng Naga Hitam tidak pernah berselisih. Tidakkah kalian merasa terlalu gegabah hari ini?" teriak Lin Ken sambil melambaikan tangan, memberi tanda pada para penjaga di garis pertahanan kastel supaya mengambil senjata dan menyiapkan panah.

"Heh heh, kami berdua mendengar kalau ada harta karun tersembunyi di tempat ini. Karena itu, kami memutuskan untuk memeriksanya sendiri. Kak Lin Ken, kenapa kau sangat cemas?" Yan Kuo yang kurus itu tersenyum.

"Kalau kau menyerang keluarga Lin, Benteng Naga Hitam pasti akan menyesal." Lin Ken memberikan tatapan ancaman. Saat ini, keluarga Lin memiliki empat praktisi Heavenly Yuan. Sehingga, jika mereka sungguh-sungguh ingin melenyapkan Benteng Naga Hitam, itu bukanlah hal mustahil.

"Manusia rela mati demi harta, seperti hewan yang akan saling bunuh demi makanan. Penjahat seperti kami selalu siap mati kapan saja. Aku tahu kalau keluarga Lin tidak lemah. Heh heh, tapi kalau kau melenyapkan kami, akan ada orang lain yang membalasmu. Pokoknya, Benteng Naga Hitam akan menjarah bersih Steel Wood Manor kalian hari ini!"

Yan Kuo mengeluarkan tawa aneh, kemudian tiba-tiba menarik pedang besar yang terikat di kudanya. Lantas, dia menendang kudanya dan menerjang maju. Yuan Power pekat berkumpul di pedang besarnya, kemudian diayunkan ke arah pintu masuk besar Steel Wood Manor.

Lin Ken marah atas tingkah tidak masuk akal Yan Kuo. Pria itu pun mengambil tombak dan melompat di udara untuk menghalangi Yan Kuo.

"Klang klang klang!"

Percikan api muncul di udara ketika ledakan kuat menyebar dari asal tabrakan senjata. Akhirnya, dua orang itu berhasil dipaksa mundur.

"Haha, luar biasa! Tapi Lin Ken, kau adalah satu-satunya praktisi tingkat Heavenly Yuan yang tersisa di Steel Wood Manor hari ini. Kau mungkin bisa menghalangiku, tapi kau tidak bisa menghentikan semuanya dalam saat bersamaan! Wu Sha, pimpin prajurit masuk ke dalam!" perintah Yan Kuo sambil menegakkan badan di atas kuda. Dengan tawa aneh, dia menjejakkan kaki ke punggung kuda dengan kuat. Saat itu juga tekanan kuat itu langsung memecahkan kuku kudanya. Ringikan kuda terdengar, diikuti dengan suara 'bruk', bunyi kuda itu jatuh ke tanah.

"Haha, bagus! Kalian semua, ikuti aku dan serang!"

Bibir Wu Sha terbuka dan tertawa keras. Dengan lambaian tangan besarnya, dia memimpin pasukan Benteng Naga Hitam sambil menerjang buas ke Steel Wood Manor.

"Seluruh prajurit Lin, serang!"

Menyaksikan itu, Lin Ken memberikan sorot membunuh, kemudian berteriak.

"Wush, wush, wush!"

Dari atas tembok kastel, banyak pengawal keluarga Lin mulai melepaskan anak panah mereka. Suara anak panah menembus angin terdengar menuju bandit-bandit Benteng Naga Hitam. Teriakan kesakitan pun terdengar setelahnya.

Aroma darah mulai tercium di seluruh Steel Wood Manor. Melihat Benteng Naga Hitam yang beringas menerjang tanpa mempedulikan nyawa mereka sendiri, para generasi muda menjadi pucat. Tentu saja karena ini adalah pertama kali bagi mereka menyaksikan pemandangan seperti ini.

Dibandingkan dengan mereka, Lin Dong terlihat sangat tenang menghadapi situasi ini. Seluruh latihan yang dia lakukan selama ini tampaknya sangat efektif. Pertarungan penuh darah tak lagi membuatnya merasa tidak tenang.

Saat melihat penyamun Benteng Naga Hitam yang mendekat, Lin Xia tanpa sadar mencengkeram lengan Lin Dong. Saat ini, pemuda itu menjadi sosok penyokongnya.

"Ketika Benteng Naga Hitam masuk, kalian semua jaga diri. Qing Tan, aku ingin kau melindungi mereka bersama Api Kecil," ujar Lin Dong dengan suara rendah.

Mendengarnya, Qing Tan, yang berdiri di sampingnya, menggigit bibir dan mengangguk. Saat ini dialah orang tercepat yang telah masuk ke tingkat Earthly Yuan setelah Lin Dong. Ditambah lagi, Lin Dong pun telah mengajari adiknya itu beberapa ilmu bela diri. Sehingga—jika Lin Dong tidak dihitung—maka gadis itulah anggota generasi muda terkuat saat ini.

Ketika Lin Dong memberi instruksi mereka, bandit Benteng Naga Hitam telah mencapai titik tepat di depan pintu masuk Steel Wood Manor. Melihat situasi itu, wajah Lin Ken berubah pucat dan segera berbalik untuk menghalangi. Namun sebuah serangan kuat tiba-tiba mengarah padanya, sehingga dia buru-buru mundur dua langkah.

"Heh, Lin Ken. Sekarang saatnya kita berdua bertarung!" Orang yang telah melompat ke atas dinding kastel adalah Yan Kuo. Dengan sebuah seringai, Yuan Power membanjiri pedang besar di tangannya sambil diayunkan ke arah Lin Ken. Pria itu pun tidak bisa melakukan apapun.

"Brak!"

Di depan pintu masuk kastel, Wu Yun pun melompat ke atas. Yuan Power yang kuat menyembur dan memadat di telapaknya yang besar. Bagai batu satu ton, Yuan Power itu menghantam keras pintu yang kokoh.

"Krak!"

Pintu raksasa itu roboh. Pintu masuk Steel Wood Manor hancur hanya dengan satu telapak tangan Wu Sha. Segera, prajurit Benteng Naga Hitam membanjiri kastel seperti gelombang laut.

"Serang!"

Melihat para penyamun menyerbu masuk ke dalam kastel, kepala prajurit keluarga Lin langsung berteriak.

"Heh!"

Sayangnya, setelah teriakan itu terdengar, sebuah sosok kekar segera menerjang ke arah mereka. Senyum sadis Wu Sha melebar, serangan telapak tangan pun diarahkan pada mereka. Sehingga para prajurit itu pun terpental dan memuntahkan darah.

Dengan kekuatan tingkat Heavenly Yuan milik Wu Sha, pria itu mengamuk bagai serigala di antara sekumpulan domba. Karena itu, semangat tempur para prajurit Benteng Naga Hitam pun naik. Mereka menerjang dengan mata penuh dengan nafsu bertarung ke arah pengawal keluarga Lin.

"Haha, segerombol orang tolol. Kalian pikir bisa menghentikan kami? Keluarga Lin tidak ada apa-apanya!"

Wu Sha melukai beberapa prajurit Lin dengan kejam dan tertawa sombong. Di wajahnya terdapat ekspresi menghina.

"Apa yang harus kita lakukan? Apa yang harus kita lakukan? Orang itu sangat kuat! Karena ayah sedang sibuk dengan pertarungannya sendiri, di sini jadi tidak ada yang bisa menghentikan Wu Sha!"

Melihat Wu Sha dengan mudah mencabik para prajurit di depan mereka, Lin Xia dan yang lainnya berubah pucat. Namun, ia segera merasakan sosok di sampingnya langsung menerjang maju. Targetnya adalah Wu Sha!

"Lin Dong!"

Melihat punggung pemuda itu, Lin Xia dan kawan-kawan terperanjat kaget. Saat ini, meski sedang tertahan Yan Kuo, ekspresi Lin Ken pun berubah drastis melihat Lin Dong!


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.