Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Lin Zhentian menjaga ketat rahasia penemuan tambang batu Yang Yuan. Orang yang boleh mengetahui rahasia informasi tersebut hanya Lin Xiao, Lin Dong, dan beberapa orang terpilih saja.

Bagaimanapun, masalah itu sangat penting bagi keluarga Lin. Jika mereka berhasil mengembangkan penambangan ini, kekuasaan mereka tak diragukan lagi, pasti melonjak naik. Jika saat itu tiba, bahkan kelompok besar terkenal di Kota Qingyang—keluarga Lei—tidak akan bisa menyamai mereka.

Tentu saja, sebelum tambang ini berhasil dikembangkan, harus tetap dirahasiakan. Jika berita itu bocor sampai keluarga Lei, mereka akan menghalalkan segala cara untuk menghancurkannya. Kenyataannya, kemungkinan besar mereka akan bersekutu dengan keluarga Xie untuk melumat keluarga Lin.

Dua hari setelah memastikan keberadaan tambang batu, Lin Zhentian memutuskan menyuruh 50-60% anggota keluarga Lin untuk berjaga di Steel Wood Manor. Dia sudah melakukan sangat banyak pekerjaan untuk mempererat keamanan kastel, menjadikannya sebuah benteng baja.

Ditambah lagi, Lin Zhentian juga memindahkan ribuan pekerja dari perusahaan lain keluarga Lin ke kastel. Kebanyakan orang-orang itu ditugaskan memotong pohon baja. Namun itu hanyalah kedok. Orang-orang yang sangat setia pada keluarga Lin diam-diam dipindahkan ke hutan bagian dalam. Di sana mereka membantu pengembangan tambang.

Tentu saja, mereka harus menyingkirkan harimau kumbang iblis terlebih dahulu. Jika tidak, proses penambangannya tidak akan pernah berjalan lancar.

Selama bertahun-tahun, dua harimau kumbang iblis itu telah menguasai daerah tersebut dengan kekuatan Heavenly Yuan. Terlebih, kulit mereka sekeras baja, dan reflek mereka secepat kilat. Meski praktisi Heavenly Yuan yang manusia pun menganggap mereka lawan yang sulit.

Untuk membunuh dua harimau kumbang iblis, Lin Zhentian—bersama dengan yang lainnya—telah melakukan cukup persiapan. Kakek bahkan berencana ikut andil dalam pertarungan. Tetapi, mereka harus sangat berhati-hati melawan dua harimau kumbang iblis. Bahkan tergelincir sedikit saja bisa berakhir dengan malapetaka.

Dari tempat tinggi di jalan masuk menuju lembah, Lin Dong mengintip dua harimau kumbang baja hitam di bawah. Dia mengalihkan pandangan selagi tiga orang tiba-tiba melompat turun dari puncak tebing. Telapak kakinya memantul pelan pada dinding tebing, kemudian mendarat sempurna di dasar lembah.

"Rawr!"

Setelah trio itu — Lin Zhentian dan dua orang lain — mendarat di lembah, dua harimau kumbang iblis terkejut dengan kehadiran mereka. Geraman dalam dan rendah segera terdengar di lembah.

"Aku akan menangani salah satunya. Kalian berdua ambil sisanya. Mari selesaikan pertarungan ini dengan cepat. Kalau mereka melarikan diri, akan menimbulkan masalah di masa depan." Lin Zhentian memberikan tatapan mengancam pada dua harimau kumbang iblis, yang secara bersamaan melompat kuat ke atas batu. Dengan teriakan rendah, dia langsung menerjang maju. Yuan Power yang menyilaukan keluar dari tubuhnya. Di dalam Yuan Power yang kuat, energi Yin dan Yang tampak mengalir dalam keselarasan yang nyaris sempurna.

"Heavenly Yuan tingkat akhir. Dengan kekuatan kakek sekarang, dia hanya tinggal satu langkah sampai berhasil menyelaraskan energi Yin dan Yang untuk membentuk Yuan Dan." Lin Dong mengakui kehebatan kakeknya di dalam hati sembari menatap wajah Lin Zhentian yang mengagumkan. Namun, ketika Lin Dong mengingat seberapa sulit melangkah ke tingkah Yuan Dan, dia mengernyitkan alis. Memiliki kekuatan di tingkat Heavenly Yuan memang cukup bagi seseorang untuk disebut petarung elit. Tetapi itu masih belum mencapai tingkat panglima perang yang bisa mengintimidasi satu wilayah..

Di Dinasti Agung Yan, hanya orang-orang yang telah mencapai tingkat Yuan Dan-lah yang pantas dengan sebutan itu!

Meski di Kota Qingyang hanya ada sedikit praktisi tingkat Heavenly Yuan, mereka bukan keberadaan yang langka. Contohnya, di keluarga Lei, di sana ada sekitar empat hingga lima praktisi Heavenly Yuan. Tetapi, di seluruh Kota Qingyang, tidak ada satu pun orang yang telah mencapai tingkat Yuan Dan!

Berdasar fakta ini, sudah cukup untuk menyimpulkan seberapa sulit menyatukan energi Yin dan Yang, dan memadatkannya hingga membentuk Yuan Dan.

Ketika Lin Dong terdistraksi, pertarungan di bawah sudah dimulai. Yuan Power yang sangat kuat terus menyembur keluar, mengaduk kerikil dan debu di atas tanah—sebuah tingkat energi yang tidak biasa dilihat.

Meski sulit melawan harimau kumbang iblis—namun berdasar perhitungan Lin Dong—dia memperkirakan jika kedua hewan iblis itu harusnya ada di tingkat menengah Heavenly Yuan. Karena Lin Zhentian telah lama ada di tingkat akhir Heavenly Yuan, lalu Lin Xiao dan Lin Ken yang ada di tingkat menengah Heavenly Yuan, mereka harusnya bisa memenangkan pertarungan ini dengan mudah.

Seperti yang Lin Dong perkirakan, dihadapkan pada Lin Zhentian, Lin Xiao, dan Lin Ken, setelah kedua harimau kumbang iblis merasakan balasan awal yang kejam, pertanda kekalahan mereka mulai muncul. Rangkaian suara geraman terus terdengar ketika hewan itu semakin terpojok.

"Buak!"

Di tengah lembah, suara erangan sakit menggema. Lin Dong segera menoleh, hanya untuk melihat Lin Zhentian telah menusuk paksa dua jarinya ke dahi salah satu harimau kumbang iblis. Yuan Power yang kuat menyembur maju, mengakibatkan dua jari Lin Zhentian menjadi setajam pisau. Jarinya kemudian menembus tengkorak keras harimau kumbang iblis tersebut, dan membunuhnya seketika.

"Chun Yuan Finger!"

Melihat serangan familiar itu, kilat kekaguman muncul di mata Lin Dong. Lin Zhentian pastinya ada di tingkat akhir Heavenly Yuan. Kekuatan yang diperlihatkan pada Chun Yuan Finger itu setidaknya lebih kuat beberapa kali daripada Lin Dong. Pada akhirnya, Lin Dong tidak punya sedikit pun rasa percaya diri untuk bisa menembus tengkorak hewan iblis—setingkat Heavenly Yuan—hanya dengan satu tusukan jari.

Setelah Lin Zhentian berhasil membunuh satu harimau kumbang iblis, makhluk yang satu lagi pun dalam sekejap mengeluarkan auman marah.

"Groar!"

Saat raungannya terdengar, auman dari beberapa hewan buas pun terdengar sebagai balasan dari hutan di sekitar sana. Tampaknya harimau kumbang iblis itu meraung untuk mengundang mereka.

Merasakan suara gaduh para hewan buas yang mengepung mereka, ekspresi Lin Zhentian sedikit menggelap. Dia tidak pernah membayangkan harimau kumbang iblis ini bisa memanggil hewan buas lain. Walau para hewan buas itu tidak mengerikan, jika jumlahnya banyak, tetap saja akan menjadi masalah besar.

"Au!"

Ketika Lin Zhentian mengernyitkan alis—di atas lembah—sebuah bayangan merah tiba-tiba muncul. Desis rendah harimau kemudian terdengar. Dalam sekejap, langkah kaki para hewan buas tersebut pun berhenti.

"Heh heh, tampaknya harimau piton api juga memiliki kemampuan ini." Menyaksikan situasi itu, Lin Zhentian menghela napas lega. Di dekatnya, Lin Xiao dan Lin Ken menyerang bergantian. Dengan serangan dua gerigi—dari depan dan belakang—mereka akhirnya berhasil membunuh harimau kumbang iblis lainnya dengan satu pukulan.

"Makhluk itu sangat sulit dihadapi."

Lin Xiao dan Lin Ken berseru sambil mengusap tangannya. Mereka menatap mayat dua harimau kumbang besi hitam iblis.

"Api Kecil, kerja bagus."

Di puncak lembah, Lin Dong tersenyum sambil memuji Api Kecil di sampingnya, lalu menepuk hewan itu.

Api Kecil menggosokkan badannya pada Lin Dong sebelum dia meraung keras, kemudian melompat turun ke lembah. Lalu, dia menghampiri mayat harimau kumbang iblis dan membuka mulut harimaunya, mulai mengoyak tubuh itu. Akhirnya, Api Kecil berhasil menemukan dua kristal hitam pekat di dalam mayat. Dengan sekali jentikan lidah, kedua kristal itu masuk ke dalam perutnya.

"Anak ini sangat cerdas. Dia tahu di tubuh mayat hewan iblis itu terdapat kristal iblis. Tingkat kecerdasannya cukup tinggi..." Di titik ini, Lin Zhentian mengernyitkan alis. Bagaimanapun, hewan iblis biasa tidak memiliki kecerdasan semacam itu.

"Ayah, kita sudah mengatasi masalah utama ini. Haruskah kita mulai mengembangkan tambang ini?" tanya Lin Ken bersemangat sambil tersenyum.

"Tentu."

Lin Zhentian tersenyum lebar sambil mengangguk, lalu berkata, "Besok, aku akan menyuruh Lin Mang ke Kota Yan untuk mencari dan berdiskusi pada beberapa asosiasi pedagang. Tujuannya untuk melakukan penjualan dan membangun saluran distribusi. Kemudian kita bisa menjual batu Yang Yuan langsung setelah ditambang."

Selesai bicara, Lin Zhentian memegang tangannya di belakang punggung. Dengan senyum santai, dia berujar pelan, "Semua orang pasti punya keberuntungan di hidup mereka. Keluarga Lei dan Xie telah menindas keluarga Lin selama bertahun-tahun. Sekarang saatnya pembalasan!"

Mendengar itu, kilat dingin muncul di mata Lin Xiao dan Lin Ken sambil mengangguk pelan. Selama bertahun-tahun, mereka bertahan dan hanya diam, hingga kebencian tumbuh di hati mereka. Mungkin sebentar lagi, mereka akan bisa melampiaskan segala kebencian terhadap keluarga Lei dan Xie.