Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Kolam Kahyangan Dan



Kolam Kahyangan Dan

0"Kau sudah memadatkan Destiny Symbol?!"     

Suara Guru Besar Yan menggema di ruangan yang sunyi. Wajahnya tampak tidak percaya.     

Membuka Istana Niwan adalah langkah penting dalam latihan Mental Energy. Tapi memadatkan Destiny Symbol adalah langkah paling penting dari semuanya. Bahkan Guru Besar Yan yang berharap besar pada Lin Dong, tidak pernah menyangka jika pemuda itu tidak hanya telah membuka Istana Niwan, tapi juga telah memadatkan Destiny Symbol hanya dalam waktu beberapa bulan saja!     

Bahkan orang yang memiliki segudang pengalaman sepertinya, menjadi sedikit panik setelah mendengar berita tersebut.     

Sorot terkejut pun menghiasi mata Manajer Su dan Xia Zhilan. Bahkan Xia Zhilan yang tadi sedikit congkak kini menatapnya dengan pandangan berbeda. Seorang Symbol Master Segel Satu memiliki kemampuan yang bisa menyaingi seorang Heavenly Yuan Tingkat Akhir. Tingkat kekuatan itu sudah cukup baginya untuk mengubah penilaiannya terhadap Lin Dong. Lagipula, seseorang angkuh seperti Zhilan pun mau tidak mau mengakui bahwa bakat Lin Dong cukup mengerikan.     

"Hehe, Master Yan, tampaknya penilaianmu sangat akurat." Dada Xuan Su membusung seolah berusaha menekan kekagetan di hatinya. Tak lama kemudian, dia menatap Lin Dong dengan pandangan aneh dan tersenyum manis.     

"Kau ... kau punya cara untuk memadatkan Destiny Symbol?" tanya Guru Besar Yan. Pria tua itu tampak masih menolak percaya dengan apa yang didengarnya.     

"Berkat kejadian-kejadian tak terduga, aku berhasil mendapatkan cara memadatkan Destiny Symbol," balas Lin Dong. Dengan menggerakkan pikirannya, sebuah gelombang Mental Energy muncul, membentuk Destiny Symbol dengan kilau aneh. Dia tidak khawatir jika Destiny Soul Symbol miliknya ketahuan. Toh, jika simbol itu tidak membentuk dengan sendirinya, tidak akan ada yang tahu perbedaannya.     

"Ini benar-benar Destiny Symbol!"     

Rasa tidak percaya yang dimiliki Guru Besar Yan dan kedua gadis itu langsung lenyap ketika melihat simbol yang muncul di depan mereka.     

"Kami telah salah menduga ... Belum satu tahun sejak kau mulai berlatih Mental Energy, tapi kau sudah mencapai Symbol Master Segel Satu. Bakat dan potensi yang kau miliki telah melampaui orang-orang yang pernah kukenal!" Guru Besar Yan mengusap jenggotnya dan berujar jujur.     

"Guru Besar Yan terlalu berlebihan. Aku hanya beruntung." Lin Dong terkekeh sembari menarik Destiny Symbol-nya.     

"Haha, Xuan Su, sekarang kalian berdua harusnya sudah tidak meragukan kekuatan pemuda ini, 'kan? Karena dia seorang Symbol Master Segel Satu, pasti terdapat perbedaan yang jauh dengan kekuatan Song Qing, bukan?" Guru Besar Yan menatap pada dua gadis di belakangnya sambil tersenyum.     

"Benar."     

Kali ini, tak hanya gadis bergaun merah, bahkan gadis bergaun hijau yang tampak acuh itu pun mau tak mau mengakui fakta tersebut.     

"Guru Besar Yan, ada apa sampai Guru memanggilku? Aku tidak begitu kuat dan juga khawatir tidak bisa membantu banyak." Lin Dong tetap tenang sambil melihat ke arah Guru Besar Yan.     

"Hehe, Nak, tidak baik jika terlalu rendah diri."     

Sebuah aroma harum tercium ketika sosok gadis cantik itu berjalan menghampiri Lin Dong. Wajah Manajer Su memang sangat cantik. Setidaknya, dia adalah gadis paling cantik yang pernah Lin Dong temui. Sosoknya yang dewasa dan daya tariknya yang elegan itu sangat menawan hati. Setelah Lin Dong melirik ke arahnya, dia langsung menurunkan pandangannya.     

"Apa kau pernah dengar tentang Kolam Kahyangan Dan?" Xuan Su melihat ke arah pemuda itu dan bertanya.     

"Belum." Lin Dong menggeleng jujur.     

Xuan Su terdiam seketika mendengar jawaban Lin Dong. Tak lama kemudian, dia terkekeh. Dia tampak tidak mempermasalahkan itu dan melanjutkan, "Kolam Kahyangan 'Dan' adalah sebuah pembentukan alam yang sangat langka. Kolam Kahyangan Dan memiliki energi Yin dan Yang yang sangat murni. Jika seseorang bisa menyerap energi dari sana, dia tidak hanya akan cepat naik ke tingkat Yuan Dan, tapi Yuan Dan yang terbentuk setidaknya memiliki 6 bintang."     

"Oh?"     

Jantung Lin Dong berdetak cepat. Dia tidak pernah tahu jika ada sesuatu yang sangat luar biasa di dunia ini. Karena kolam itu bisa membuat orang jadi cepat naik ke tingkat Yuan Dan, pasti diminati banyak orang.     

"Jauh di dalam gunung di timur Kota Yan, Asosiasi Seribu Emas menemukan 'Kolam Kahyangan Dan'. Tapi disaat bersamaan, orang-orang dari Komplotan Serigala Darah juga menemukannya." Senyum di wajah gadis itu melemah ketika menyebutkan tentang Komplotan Serigala Darah. Terlihat jelas jika terdapat perselisihan oleh kedua pihak.     

"Kolam Kahyangan Dan memiliki sedikit keuntungan untuk praktisi elit Yuan Dan. Tapi bagi anggota muda di tingkat Heavenly Yuan, itu merupakan kiriman Tuhan. Makanya kedua fraksi ini saling berebut 'Kolam Kahyangan Dan'."     

Lin Dong mengangguk. Jika 'Kolam Kahyangan Dan' ini sungguh memiliki efek yang sakti, maka siapa saja yang menyerap energi di dalamnya akan menyumbangkan satu lagi praktisi Yuan Dan bagi fraksi mereka, sehingga mendongkrak kekuatan fraksi. Apalagi, orang yang memiliki Yuan Dan kualitas tinggi, kekuatannya pasti melampaui praktisi Yuan Dan biasa. Karena itu, meski Asosiasi Seribu Emas dan Komplotan Serigala merupakan dua dari tiga fraksi terbesar di Kota Yan, tidak ada yang mau menyerahkan 'Kolam Kahyangan Dan' itu.     

"Meski 'Kolam Kahyangan Dan' ini sangat sakti, tidak mungkin dipakai oleh kedua belah pihak. Karena itu, Asosiasi Seribu Emas dan Komplotan Serigala Darah saling bertengkar untuk masalah ini. Pada akhirnya kami bernegosiasi dan mengajukan 'Duel Kolam Kahyangan Dan'."     

"Intinya, 'Duel Kolam Kahyangan Dan' ini adalah sebuah turnamen. Tapi kedua fraksi harus diwakilkan oleh tiga orang, dan ketiganya harus anggota muda. Inilah mengapa kami meminta bantuanmu," ujar Xuan Su sambil tersenyum lembut.     

"Anda ingin saya mewakili asosiasi dan bertarung untuk 'Kolam Kahyangan Dan?" Lin Dong mengerutkan alis. Pemuda itu lantas menggeleng dan berujar, "Asosiasi Seribu Emas adalah fraksi besar dan kuat. Harusnya mudah menemukan orang lain yang lebih kuat dari saya. Saya rasa lebih baik kalau masalah ini dianggap selesai..."     

"Kau terlalu rendah diri. Dengan kekuatanmu sekarang, kau bahkan bisa dianggap ada di tingkat teratas di antara para anggota muda di Kota Yan. Yah, sesungguhnya kami telah menyiapkan daftar yang akan bertarung. Tapi salah satu dari anggota kami, Zhilan, sangat menentangnya. Makanya kami tidak punya pilihan lain selain mencoba pergantian mendadak ini."     

Xuan Su adalah seseorang yang bisa memimpin sebuah rumah lelang yang besar. Dia telah mempunyai banyak pengalaman dan mengerti cara dunia bekerja. Saat mendengar kalimat Lin Dong pun, dia segera tahu jika pemuda itu memancing imbalannya dahulu. Gadis itu terkekeh dan melanjutkan, "Kalau kau ingin imbalan, katakan saja."     

Seorang Symbol Master Segel Satu sanggup mengimbangi praktisi Heavenly Yuan tingkat menengah. Di antara para anggota muda, kekuatannya dianggap sangat hebat. Sehingga Xuan Su merasa keberatan jika membiarkan Lin Dong pergi.     

Mendengar kata 'imbalan', mata Lin Dong sedikit menyipit, lantas terdiam sesaat. Tiba-tiba dia membalas, "Baik. Selama saya diperbolehkan berendam di 'Kolam Kahyangan Dan' setelah duelnya selesai..."     

'Kolam Kahyangan Dan' merupakan pembentukan alam yang sangat sakti. Sehingga kekuatannya membuat orang seperti Lin Dong sangat tertarik. Lagipula, kesempatan ini bukanlah sesuatu yang bisa dibelinya hanya dengan Batu Yang Yuan semata.     

"Kau terlalu serakah! Energi di 'Kolam Kahyangan Dan' itu terbatas! Bagaimana bisa kami membiarkan orang lain berendam di sana?!" Zhilan yang berdiri di dekat sana tiba-tiba berteriak dengan nada dingin.     

"Lagipula, kami hanya memintamu untuk menggenapkan tim saja. Kalau kami menang dua kali berturut-turut di awal, mungkin kau tidak perlu maju di babak terakhir. Kalau sudah begitu, mana mungkin kami mempersilakanmu berendam di Kolam Kahyangan Dan, 'kan?"     

Wajah Lin Dong tetap tenang seraya menatap Xia Zhilan. Lalu dia melihat ke arah Xuan Su yang mengernyitkan alis. "Kalau saya tidak perlu bertarung, ya sudah, tidak dapat imbalan juga tidak apa-apa. Tapi bagaimana kalau kalian gagal menang di dua babak awal?"     

Xia Zhilan tercengang dan tak bisa membalas. Jika mengatasi Komplotan Serigala Darah merupakan hal yang mudah, maka Asosiasi Seribu Emas tidak akan kesusahan mencari anggota yang tepat.     

Xuan Su terdiam beberapa saat sebelum berkata, "Energi di Kolam Kahyangan Dan itu terbatas. Tapi kalau kau bisa memberikan kontribusi dalam duel, kami akan mempertimbangkan permintaanmu."     

"Bibi Xu!" Menyadari arti di balik kalimat Xuan Su, Zhilan langsung berteriak. Namun Xuan Su malah balik memelototinya, membuat Zhilan terdiam dalam sekejap.     

Lin Dong pun tersenyum. Dia tahu jika Xie Zhilan ada di Heavenly Yuan Tingkat Akhir. Dari caranya bicara, terlihat jika gadis itu cukup kuat. Sehingga, para anggota muda di Komplotan Serigala Darah pun harusnya memiliki kekuatan setara dengan Zhilan. Namun bagi Lin Dong yang telah membunuh Gu Ying, lawan seperti itu harusnya bukan masalah besar baginya.     

"Haha, dasar bocah. Kau bisa membuat Xuan Su menyerah. Sungguh pemandangan langka," ujar Guru Besar Gu. Pria tua itu tersenyum sambil menggeleng ketika melihat bagaimana negosiasinya berakhir.     

Lin Dong tertawa hambar. Ini adalah kesempatan langka. Jika dia tidak bisa menggunakannya baik-baik, dia tidak akan punya kesempatan menikmati 'Kolam Kahyangan Dan' itu.     

Di satu sisi, Xia Zhilan menatap tajam Lin Dong. Dia tidak pernah menyangka jika pemuda yang terlihat sopan itu ternyata sangat licik.     

"Kapan kompetisinya diadakan?" Lin Dong mengabaikan tatapan Xia Zhilan dan melihat ke arah Xuan Su.     

"Tiga hari lagi."     

Xuan Su tersenyum dan melanjutkan, "Kalau kau mau, sampai hari kompetisi tiba, kau bisa menginap di Asosiasi Seribu Emas. Oh, kalau kau butuh sesuatu, katakan saja."     

"Tidak usah. Tiga hari lagi saya akan kembali ke sini lagi dan mencari Anda." Lin Dong menggeleng. Dia punya rahasia yang harus disembunyikan. Karena di Asosiasi Seribu Emas terdapat banyak orang, dia khawatir jika rahasianya bisa terbongkar. Ditambah lagi, dia ingin menggunakan tiga hari itu untuk berlatih Secret Spirit Skill yang baru saja dibelinya. Dengan begitu, dia akan memiliki kartu as lain.     

Pemuda itu kemudian membicarakan strategi dengan Xuan Su dan yang lain sebelum berpamitan pergi.     

"Bibi Xu, kau yakin membolehkan bocah itu masuk ke Kolam Kahyangan Dan? Jumlah energi di dalam Kolam Kahyangan Dan hanya cukup untuk beberapa orang saja..." tanya Xia Zhilan dengan nada penyesalan sembari menatap sosok Lin Dong yang menjauh dari sana.     

"Haha, sudah kukatakan sebelumnya. Semua tergantung dari kontribusinya. Kalau kau tidak ingin berbagi dengannya, bukankah kau tinggal menang di dua babak berturut-turut?" Xuan Su tersenyum acuh.     

Mendengarnya, Xia Zhilan pun mengeratkan gigi. Kemudian, dia terkekeh pelan, "Baiklah. Nanti akan kubuat dia mengerti kalau keberadaannya hanya untuk menggenapkan tim saja! Huh, dia kira dia hebat, apa!?"     

Xuan Su hanya tersenyum mendengar dengusan Zhilan. Matanya yang indah melihat ke arah titik di mana Lin Dong menghilang. Dalam hatinya, dia merasa jika pemuda itu sangat hebat...     

"Tiga hari lagi kita akan tahu, apakah dia seekor keledai atau seekor kuda..."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.