Ilmu Pengguncang Alam Semesta

0Lin Dong sama sekali tidak beristirahat selama semalaman. Setelah menggunakan 1000 pil Yuan murni, dia berhasil mendapatkan kemajuan signifikan. Dari 44 saluran dalam, dia berhasil membuka 15. Kemajuannya bisa dianggap cukup pesat. Biar bagaimanapun, Great Sun Thunder Body adalah ilmu bela diri rahasia tingkat satu yang sesungguhnya, dan sangat sulit dikuasai daripada ilmu bela diri rahasia lainnya.     

Setelah membuka 15 saluran dalam, sekitar sepertiga Yuan Power Lin Dong telah berubah menjadi Great Sun Thunder Yuan. Apalagi, berkat Yuan Dan-nya yang punya kualitas tinggi, peningkatan Great Sun Thunder Yuan miliknya menjadi lebih kuat. Menurut perhitungan Lin Dong, sepertiga dari Great Sun Thunder Yuan itu sudah setara dengan seluruh kekuatannya.     

Ilmu bela diri rahasia tingkat satu memang sehebat reputasinya.     

...     

Sinar matahari masuk lewat jendelanya. Sinar itu kemudian terbagi menjadi beberapa berkas cahaya hangat. Lin Dong yang masih tidur di kasur mulai membuka mata. Di bawah pori-pori kulitnya terdapat cahaya emas samar, lalu menghilang perlahan-lahan.     

"Lima belas saluran."     

Ketika dia mencatat kemajuannya dalam satu malam, Lin Dong mengangguk pelan. Namun dia tidak terlalu puas. Sangat sulit membuka saluran dalam yang tersisa. Berdasar prediksi Lin Dong, Yuan Power yang dibutuhkan untuk membuka satu saluran tambahan lebih banyak beberapa kali dari sebelumnya. Makanya Lin Dong menebak ia harus menggunakan 1000 pil Yuan murni untuk membuka saluran ke 16.     

Sehingga, untuk membuka 29 saluran tersisa, Lin Dong setidaknya butuh sekitar tiga puluh ribu pil Yuan murni. Tapi, bahkan setelah dia mendapatkan keuntungan dari Wang Yan yang kaya itu, Lin Dong masih merasa kekurangan.     

Saat ini, Lin Dong akhirnya paham sepenting apa pil Yuan murni itu untuk seorang praktisi. Kalau dia punya pil Yuan murni yang cukup, mungkin dalam waktu beberapa bulan dia bisa membuka seluruh 44 saluran dalam. Tentu saja, kalau dia hanya menggunakan Yuan Power dari bumi dan langit, maka kecepatannya akan menurun 10 kali lipat, atau malah lebih.     

Disaat bersamaan, Lin Dong akhirnya paham semiskin apa dirinya sekarang. Dalam berlatih, bakat memang penting. Tapi kalau orang itu kekurangan sumber daya, maka dia sama saja seperti ibu rumah tangga berbakat yang tak bisa memberi makan keluarganya tanpa nasi.     

Lin Dong duduk di atas kasurnya sambil menghitung pil Yuan murni yang tersisa di tas Qiankun miliknya. Setelah memberikan 10 ribu pada keluarga Lin, dia hanya punya sisa sekitar 20 ribu. Jelas itu tidak cukup baginya untuk membuka seluruh saluran dalamnya. Apalagi di perjalanan ini, untuk berjaga-jaga dia terpaksa menyimpan banyak pil Yuan murni sebagai persediaan. Kalau tidak, saat dia menghadapi masalah besar, dia akan kekurangan pil Yuan murni untuk mengaktifkan Boneka Simbol.     

"Aku miskin sekali..."     

Setelah menghitung, Lin Dong menghela napas. Dia kemudian melompat turun dari kasurnya, lalu menatap sekitar dan bergumam, "Waktunya pergi."     

Dia sudah singgah terlalu lama di Kota Yan. Setelah Tubuh Iblis Terminus Qing Tan sudah ditangani, berarti tiba waktunya bagi Lin Dong untuk berangkat. Biar bagaimanapun, waktu yang dia miliki tidak banyak. Dua tahun mungkin tak terlihat sebentar. Tapi di penghujung waktu itu terdapat bayangan hitam yang bisa membungkam seseorang hingga tak bisa bernapas.     

Apalagi dalam dua tahun, Lin Dong harus mengejar laki-laki yang kini sudah berada jauh di depannya!     

Lin Dong adalah orang yang tegas. Karena dia sudah bertekad untuk pergi hari ini, dia tak lagi merasa ragu-ragu. Tak lama kemudian, dia memasukkan barang-barang ke dalam tas, barulah berpamitan pada Lin Zhentian, Lin Xiao, dan yang lainnya.     

Ketika pesannya tersebar, keluarga Lin langsung berubah panik. Nyaris semua orang berkumpul di halaman depan. Saat ini, status Lin Dong di keluarga Lin sudah melampaui kedudukan Lin Zhentian. Apalagi alasan keluarga Lin bisa berdiri di Kota Yan, sebagian besar merupakan berkat usaha keras Lin Dong.     

Dengan adanya anggota elit seperti Lin Dong, setiap anggota keluarga Lin pun jadi sangat menghormatinya. Biar bagaimanapun, di antara langit dan bumi, kekuatan adalah hal yang terpenting. Dengan kekuatan, seseorang bisa mengubah apa saja.     

Sembari menatap orang-orang yang berkumpul di halaman depan, Lin Dong merasa sedikit tidak rela. Apalagi ketika dia melihat mata besar Qing Tan yang sudah berair, Lin Dong merasa sedikit sakit kepala.     

"Dong-er, hati-hati saat kau pergi keluar nanti!" Lin Zhentian tampak enggan melepaskan Lin Dong dan terus memberikan nasehat padanya. Walaupun dia tahu cucunya ini adalah orang hebat yang tidak bisa terikat dengan Kota Yan yang kecil, tapi ketika tiba saatnya untuk memberikan salam perpisahan, hati pak tua itu masih sangat tidak rela.     

"Kakek, jangan khawatir."     

Lin Dong tersenyum. Dia bukan lagi bocah naif. Dalam dua tahun ini, dia telah mengalahkan keluarga Lei dan Xie, Sekte Baju Darah, Komplotan Serigala Darah, bahkan bertarung melawan anggota muda elit Dinasti Agung Yan. Makanya, meski dunia luar itu berbahaya, dia tidak takut.     

"Rawr!"     

Api Kecil yang berdiri di sebelah Lin Dong menggeram pelan. Dalam geramannya terdengar sebuah tekanan yang unik. Setelah dia menelan banyak Kristal Iblis di makam kuno, kekuatan Api Kecil telah meningkat dalam satu bulan ini. Malah, kalau sekarang dia bertarung melawan praktisi Yuan Dan Tingkat Akhir, Api Kecil punya kesempatan besar untuk menang. Sehingga Lin Dong juga berencana mengajaknya dalam perjalanan ini.     

Dia dengar dari tikus kecil kalau Api Kecil dulunya adalah Harimau Piton Api biasa. Namun karena terjadi mutasi pada gennya, dia bisa menjadi kuat di masa depan. Maka dari itu, Lin Dong jelas akan merawat baik-baik asisten berbakatnya yang satu itu.     

"Ambisi seseorang itu besar dan luas. Seekor naga pasti terbang di langit. Dong-er, lakukan apa yang ingin kaulakukan. Ayah ingin tahu, bisa sekuat apa anakku nanti!" Lin Xiao menepuk keras bahu Lin Dong sembari bicara dan tersenyum.     

Melihat wajah tersenyum Lin Xiao, Lin Dong merasa terharu. Dia pun mengangguk pelan. Lin Dong menepuk Api Kecil, dan harimau itu menggeram pelan. Kemudian dia berubah menjadi bayangan merah membara dan berlari keluar dari halaman diiringi tatapan keluarga Lin.     

"Aku akan kembali untuk ikut Kompetisi Klan dua tahun lagi! Kakek, pada hari itu, Klan Lin pasti akan memohon supaya kakek bisa bergabung kembali dengan mereka!"     

Setelah sosok merah membara itu pergi, teriakan lantang terdengar dari kejauhan dan bergema di halaman depan. Hal itu membuat darah beberapa anggota di sana mendidih. Kharisma itu ... dia memang Kak Lin Dong!     

"Haha."     

Mata Lin Zhentian sedikit berair ketika melihat punggung Lin Dong yang menjauh. Dia tiba-tiba tertawa keras. Lin Zhentian paham kalau fraksi raksasa seperti Klan Lin terdengar meragukan kalau sampai memohonnya bergabung kembali bersama mereka. Tapi ... kalau Lin Dong yang bicara demikian, dia tak pernah ragu sedikit pun.     

Di Kompetisi Klan dua tahun lagi, dia sangat percaya kalau cucunya akan muncul di depan mereka semua dengan cara yang mencengangkan!     

Pada saat itu, para jenius yang berkilauan akan kehilangan pamor di depan Lin Dong!     

"Keluarga Lin kita mungkin hanya keluarga cabang. Tapi cucu kita masih bisa menjadi naga!"     

Sinar mentari dari langit, turun dan menyinari wajah keriput Lin Zhentian. Di wajahnya tampak raut bangga dan puas. Lin Zhentian bisa mati dengan tenang kalau punya cucu seperti Lin Dong!     

...     

Bayangan merah membara itu berlari di sepanjang Kota Yan. Geraman hewan buas yang rendah itu membuat ekspresi beberapa praktisi berubah, tapi tak ada yang berani mengutarakan protesnya. Bagaimanapun, mereka semua tahu siapa pemilik hewan buas merah tersebut.     

Bayangan merah membara tersebut berlari di sepanjang kota. Ketika dia hampir sampai di gerbang kota, Lin Dong yang duduk di punggung harimau tiba-tiba mendongak dan melihat ke sebuah titik di atas dinding pembatas kota. Di atas dinding terdapat seseorang yang tengah berdiri. Sementara itu, matanya menatap lurus pada orang tersebut.     

"Praktisi tahap Creation stage!"     

Sambil menatap pada pria paruh baya berkulit putih, pupil Lin Dong melebar. Kalau perkiraannya benar, orang itu pasti penguasa misterius Kota Yan dan juga praktisi terhebat di Kota Yan!     

"Haha, Dik Lin Dong ternyata mau berangkat pergi. Padahal aku ingin bertarung denganmu!"     

Sosok pria paruh baya itu menatap Lin Dong yang berdiri di kejauhan. Tawa pelan yang dilapisi dengan Yuan Power tebal kemudian tersebar di seluruh Kota Yan!     

"Itu, 'kan ... penguasa kota Shi?"     

"Astaga, bahkan Tuan Shi pun muncul! Lin Dong ini sangat luar biasa!"     

"Benar. Katanya Tuan Shi sudah naik ke tahap Creation stage. Dia memang praktisi terkuat di Kota Yan. Sekarang waktu Lin Dong pergi, bahkan dia juga ikut mengantarkan secara pribadi..."     

"Mereka berdua adalah praktisi elit Kota Yan yang sebenarnya. Kalau mereka saling bertarung, berarti akan menentukan siapa praktisi terkuat di Kota Yan!"     

Setelah tawa pria paruh baya itu terdengar, seluruh Kota Yan berubah panik. Meskipun di Kota Yan hanya ada tiga fraksi utama, semua orang tahu kalau Tuan Shi adalah orang terkuat sebenarnya. Sehingga, Tuan Shi yang jarang menampakkan diri adalah orang yang memiliki reputasi tertinggi di kota!     

Makanya, ketika orang itu bicara, sebuah keributan tercipta di seluruh Kota Yan. Sosok-sosok hitam melompat ke atas atap seperti kutu, dan melindungi area tersebut.     

Lin Dong terkejut dengan kalimat Tuan Shi. Dia punya hubungan baik dengan Zi Yue, sehingga dia juga merasa diterima pada penguasa kota tersebut. Dalam sekejap, matanya mengarah pada pria paruh baya di sana. Dari mata pria itu, dia tak melihat aura permusuhan. Sebagai gantinya, sorot matanya tampak membara. Tatapan itu hanya terlihat ketika seseorang menemukan lawan langka yang bisa menyaingi dirinya.     

Kelihatannya penguasa kota Shi ini sudah lama tidak bertarung sungguh-sungguh.     

Sembari menatap sosok itu, Lin Dong tiba-tiba tersenyum dan rasa bangga muncul di hatinya. Karena dia berencana pergi hari ini, dia juga ingin bertarung sungguh-sungguh!     

Diiringi tatapan orang-orang, kaki Lin Dong mengetuk punggung harimau itu pelan, kemudian sosoknya terbang ke atas. Bayangan pedang muncul di bawah kakinya. Ancient Heavenly Scales Halberd yang tampak bengis muncul, lalu digenggam erat. Saat Lin Dong naik ke atas, sebuah aura yang membuat berdebar-debar pun tercipta!     

"Karena ini adalah perintah dari pemimpin kota, mana mungkin Lin Dong menolak!"     

Sambil menatap sosok yang melayang di udara dengan halberd raksasa, darah para kerumunan itu mulai mendidih.