Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Mencuri Paksa Sumber Petir



Mencuri Paksa Sumber Petir

0"Dhuuar!"     

Bagaikan naga yang marah, sebuah petir dahsyat dari awan badai menyambar ke bawah, lalu mengenai tubuh Thunder Crystal Beast dengan keras. Dalam sekejap, suara yang keras dan menakutkan terdengar di cakrawala.     

"Rawr!"     

Dengan serangan yang mengerikan ini, Thunder Crystal Beast segera mengeluarkan raungan kesakitan. Petir menjalar di permukaan tubuhnya dengan cepat sambil menyusup masuk ke dalam tubuh. Walaupun ini menyebabkan rasa sakit yang luar biasa bagi hewan itu, tapi dia juga memperkuat tubuhnya dengan sangat cepat.     

Kalau Thunder Crystal Beast bisa menahan ini, kekuatannya akan meningkat drastis. Tapi jika dia gagal, meski dia adalah pemakan petir, tubuhnya akan hancur berkeping-keping karena petir yang kuat itu.     

Cahaya berkilauan meledak di langit, menerangi segala sesuatunya dalam radius 160 kilometer. Banyak Hewan Iblis gemetar karena kekuatan petir ini. Hanya beberapa Hewan Iblis lebih kuat yang mampu menahan rasa takut terhadap petir tersebut, yang bergema dalam tulang mereka.     

Di hutan, praktisi-praktisi keluarga Di dan Liu terlihat gelisah sambil menatap puncak gunung. Kalau Thunder Crystal Beast gagal naik level, maka dia akan hancur berkeping-keping oleh petir. Bahkan sepertinya sumber petir itu juga akan turut hancur. Kalau begitu, maka perjalanan mereka akan menjadi sia-sia. Itu bukanlah hasil akhir yang mereka inginkan.     

"Dhuar dhuar dhuaar!"     

Setelah petir pertama itu menyambar, rangkaian petir yang dahsyat terus menyambar dari langit. Petir itu menyambar tubuh besar Thunder Crystal Beast, menyebabkan cahaya petir yang berkilauan meledak.     

"Thunder Crystal Beast itu kelihatannya sulit menahan petirnya ..." Alis Lin Dong mengernyit saat menatap Thunder Crystal Beast. Hewan itu terus meraung kesakitan saat disambar petir.     

"Heh, petir semacam ini tidak bisa dibandingkan dengan yang kauserap. Kalau begitu coba saja. Kau tidak akan bisa menahannya meski cuma satu sambaran." Tikus kecil mengerucutkan bibirnya dan berkata.     

"Tunggu saja. Entah manusia atau Hewan Iblis, untuk naik level bukanlah hal yang mudah."     

Lin Dong mengangguk dan menahan perasaan terburu-buru di hatinya. Sambil melihat Thunder Crystal Beast meraung di antara petir, dia menunggu hasil akhirnya sambil diam.     

Petir menggema di seluruh penjuru hutan. Petir yang dahsyat itu menyambar di langit terus menerus tanpa henti. Di hadapan alam, setiap makhluk hidup tampak sangat kecil. Bahkan pasukan keluarga Di dan Liu terus terdiam. Mereka takut, kalau terlalu ribut, mereka bisa mengundang petir dari langit.     

Di barisan paling depan kedua belah pihak, berdiri kepala keluarga Di dan Liu dengan tangan di belakang punggung. Tatapan bergairah mereka menatap lekat Thunder Crystal Beast yang memberontak di tengah sambaran petir. Kedua tubuh mereka sedikit condong ke depan, menandakan kalau mereka siap bertindak saat sesuatu terjadi.     

Diiringi tatapan fokus kedua belah pihak dan seseorang yang tengah bersembunyi, awan petir penghancur di langit itu akhirnya menunjukkan tanda-tanda melemah. Namun, pada saat yang sama, cahaya Thunder Crystal Beast di udara meredup. Sepertinya hewan itu menderita luka yang benar-benar parah.     

"Rawr!"     

Walaupun menderita luka yang parah, Hewan Iblis tetap menunjukkan aura yang luar biasa. Hewan itu mengangkat kepalanya dan mengeluarkan raungan yang menggelegar ke arah awan petir.     

"Gruduk gruduk!"     

Seolah-olah dipicu raungan itu, awan petir ganas muncul di langit. Pusaran muncul di dalam awan dan membuat lubang di tengah. Dalam lubang itu petirnya berkilat dengan mengerikan!     

"Buum!"     

Setelah lubang itu terbentuk, petir seukuran pria dewasa membelah langit. Diiringi tatapan terkejut dari Lin Dong, Di Teng, dan yang lainnya, petir itu menyambar turun dan tanpa ampun menghantam tubuh besar Thunder Crystal Beast.     

"Buum!"     

Petir itu langsung menyambar Thunder Crystal Beast, dan menghempaskannya dari langit, hingga hewan itu jatuh ke dalam hutan. Pohon setinggi 1000 meter hancur karena efeknya dalam sekejap. Tanahnya pun mulai bergetar.     

"Petir yang menakutkan ..."     

Lin Dong menatap kerusakan besar itu dan menelan ludah. Petir ini cukup kuat untuk menjadikan praktisi Creation Stage Tingkat Akhir menjadi debu!     

"Aku penasaran dengan apa yang terjadi dengan Thunder Crystal Beast." Pikiran ini melintas di kepala Lin Dong. Matanya menatap tempat di mana Thunder Crystal Beast itu jatuh. Asap hitam membumbung di udara. Lubang yang besar muncul di depan matanya.     

"Hewan itu tidak terhempas sampai mati, 'kan?" Lin Dong menatap lubang besar itu dan mengernyitkan alis. Saat menggumamkan kata-kata ini, raungan lemah dan kesakitan terdengar. Tapi raungan kali ini tidak mengandung kekuatan seperti sebelumnya.     

Di bawah tatapan bahagia orang-orang, cahaya perak muncul dari lubang besar itu. Cahaya itu melayang di langit dan mengeluarkan raungan keras pada awan petir.     

Setelah Thunder Crystal Beast itu berhasil melawan balik, awan badai akhirnya menunjukkan tanda-tanda lenyap. Lapis demi lapis awannya menghilang.     

Sekarang, tubuh Thunder Crystal Beast menjadi sangat redup. Retakan muncul pada armor kristal di tubuhnya. Tapi kalau dilihat dari dekat, di sana terdapat lapisan armor kristal yang bersinar lebih terang di retakan itu. Ketika retakan ini berhasil memanjang, maka kekuatan Thunder Crystal Beast akan meningkat dengan drastis.     

Bisa dibilang kalau Thunder Crystal Beast kali ini berhasil naik level.     

"Dia berhasil naik level ..."     

Lin Dong menatap Thunder Crystal Beast di udara. Dia menjilat bibirnya pelan. Dia bisa merasa kalau hewan itu berada pada kondisi terlemah. Jelas jika keluarga Di dan Liu akan segera bergerak.     

Saat pikiran ini muncul di otak Lin Dong, dari kejauhan, mata Di Teng tiba-tiba berkilat. Dia berteriak lantang, "Bentuk formasi!"     

"Baik!"     

Pasukan keluarga sudah sangat siap. Jadi saat Di Teng berteriak, sejumlah besar pasukan menyebar ke dalam formasi. Yuan Power menyembur. Tali dari Yuan Power pun melesat, berputar-putar di udara dan melesat menuju hewan tersebut. Dalam sekejap, mereka telah mengikat Thunder Crystal Beast.     

"Wusssh!"     

Ketika keluarga Di bergerak, dari sisi keluarga Liu, tali Yuan Power yang menggemparkan bumi pun melesat keluar. Dalam sekejap, tali itu juga mengikat erat Thunder Crystal Beast.     

"Grawr!"     

Serangan tiba-tiba ini menyebabkan Thunder Crystal Beast meraung marah. Mata peraknya yang besar memandang para manusia itu. Tubuhnya melawan dengan buas. Petir yang berkilauan menyembur dari tubuhnya dan segera memutuskan tali yang mengikatnya.     

"Klang!"     

Ketika Thunder Crystal Beast berhasil memutus sebagian besar tali-tali yang mengikatnya, seseorang tiba-tiba melesat dari langit. Pisau besar dengan gagang yang panjang dan ditutupi Yuan Power yang sangat kuat ditancapkan ke tubuhnya dengan ganas. Serangan yang kuat itu menyebabkan bertambahnya retakan pada armor kristal yang menutupi tubuhnya.     

"Rawr!"     

Setelah menderita dari serangan kuat itu, mata Hewan Iblis tersebut berkilat merah. Dia membuka mulut dan menembakkan sebuah petir ke arah sosok tersebut.     

"Cih!"     

Melihat petir melesat, pisau dengan gagang panjang yang diselimuti energi Yuan Power sekali lagi diayunkan keras ke bawah dan menahan serangan. Dengan diselubungi Yuan Power, pisau itu menyerang dengan keras sekali lagi.     

"Heh heh, Di Teng kawan lamaku, kelihatannya kau dalam kesulitan. Biarkan pak tua ini membantu!"     

Saat serangan cahaya yang dahsyat itu menutupi Thunder Crystal Beast, tawa terdengar di langit sekali lagi. Kemudian, satu lagi pisau menyerang tanpa ampun. Bagaikan ombak, serangan tanpa henti terus diarahkan pada Thunder Crystal Beast. Namun, ketika dia menyerang, beberapa bayangan pisau juga diam-diam ditujukan pada Di Teng.     

"Humph, Liu Kui, dasar kau hantu tua, akhirnya kau menunjukkan niatan aslimu!"     

Di Teng mengejek. Dia menjentikkan jarinya, menghancurkan kilatan pisau yang melesat diam-diam ke arahnya. Sebuah kilatan membunuh melintas di matanya.     

"Haha, keluarga Liu juga tertarik dengan harta seperti sumber petir. Bagaimana bisa kami melewatkan kesempatan langka ini. Apa kau pikir cuma keluarga Di saja yang bisa mendapat informasi ini?" Nama pria tua berjanggut putih itu ternyata Liu Kui.     

Walaupun kedua orang itu saling mengejek satu sama lain, tetapi pisau mereka terus menyerang Thunder Crystal Beast tanpa ampun sampai hewan itu lelah dan tak berdaya.     

Jika dalam kekuatan penuh, maka tidak akan sulit bagi Thunder Crystal Beast untuk membunuh kedua orang itu. Namun, situasinya berbeda saat ini. Thunder Crystal Beast telah menghabiskan banyak kekuatannya untuk menahan petir. Dengan keadaannya sekarang, hewan itu tidak bisa menahan dua praktisi tingkat Form Creation.     

"Raaawrr Rarr!"     

Raungan marah dan menggelegar terus terdengar di langit. Retakan yang terbentuk di tubuhnya muncul semakin banyak.     

Di puncak gunung yang jauh, Lin Dong mengamati situasi dengan cermat. Ancient Heavenly Scales Halberd telah muncul di tangannya sekali lagi. Great Sun Thunder Yuan perlahan bergejolak dalam tubuhnya, siap untuk mengeluarkan kekuatan dahsyatnya kapan saja.     

Di udara, kedua orang itu tampak dikelilingi oleh pusaran pisau. Mereka menyerang Thunder Crystal Beast dengan tanpa ampun. Kemudian, gelombang Yuan Power yang kuat menyembur.     

"Hewan ini sulit diatasi!"     

Selama bertarung, kedua orang itu sangat terkejut. Mereka tidak menyangka kalau mereka tidak bisa mengalahkan Thunder Crystal Beast dalam keadaan sangat lemah itu, walaupun dengan kombinasi serangan mereka. Mereka tidak berani membayangkan betapa mengerikannya hewan tersebu kalau dibiarkan memulihkan kekuatannya.     

"Ayo selesaikan ini dengan cepat!"     

Walaupun mereka saling membenci, tapi keduanya memiliki pikiran yang sama kali ini. Tatapan sengit muncul di mata mereka. Dua pisau yang berisi Yuan Power yang ganas ditancapkan pada salah satu retakan di tubuh Thunder Crystal Beast. Dalam sekejap, armor itu retak dan darah perak mengalir dari retakan tersebut.     

"Graoo!"     

Setelah menerima serangan yang sangat kuat, mata Thunder Crystal Beast menjadi merah sepenuhnya. Hewan itu meraung marah dan membuka mulutnya. Bola petir sebesar kepala berkilauan dan melesat dari dalam mulutnya.     

Dari kejauhan, pupil Lin Dong mengecil ketika bola petir berkilauan itu muncul. Dia bisa merasakan kekuatan petir yang sangat kuat dan murni dari bola itu!     

"Sumber petir!"     

Mendengar teriakan tikus kecil, Lin Dong mengangkat Ancient Heavenly Scales Halberd. Sorot menggebu-gebu terpancar di matanya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.