Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Unjuk Kekuatan



Unjuk Kekuatan

Teriakan Lin Dong yang sedingin es memecah keheningan arena seperti badai salju. Suaranya dipenuhi dengan kekuatan dan bernada tegas. Dia terlihat sangat kuat dan mendominasi.     

Dalam hatinya, Lin Dong paham bahwa delapan orang yang duduk di arena batu adalah orang-orang yang mendapat dukungan dari fraksi kuat masing-masing. Sedangkan dia berbeda. Lin Dong hanya sendiri dan dia tak punya fraksi manapun yang bisa diandalkan. Maka dari itu, satu-satunya hal yang bisa diandalkan olehnya adalah kekuatannya sendiri.     

Lagipula, dia juga paham bahwa dia telah menyinggung banyak orang. Seandainya Lin Dong ingin bertarung memperebutkan tempat yang tersedia, maka beberapa orang pasti akan tidak setuju. Jika memang demikian, maka tak ada gunanya apabila dia tetap bersikap rendah hati. Malah, lebih baik Lin Dong memperlihatkan kekuatannya dan mendominasi tempat itu dengan paksa!     

"Orang itu…"     

Sewaktu menatap ke sosok yang sedang memegang halberd kuno dan melayang di udara, wajah Mu Qianqian tampak terkejut. Wanita itu sama sekali tak menyangka bahwa Lin Dong akan bersikap blak-blakan dan langsung menuntut tempat seperti itu. Sementara para praktisi yang lain bersikap sangat rendah hati dan ramah saat meminta tempat, demi tidak menyinggung perasaan orang lain serta terhindar dari masalah yang tak perlu. Tapi, ini pertama kalinya Mu Qianqian mengetahui ada orang yang malah bersikap sombong seperti Lin Dong.     

"Sombong sekali dia!"     

Wang Yan, Teng Lei, dan para kerumunan menatap ke arah Lin Dong yang kini melayang di udara. Tawa dingin menyeruak di antara para kerumunan. Bagi mereka, sikap Lin Dong barusan itu sangat bodoh!     

Di fraksi Lin, saat Lin Ke-er mengetahui kejadian itu, senyum kecut tersungging di bibirnya. Bocah itu…     

"Haha, dia sangat menarik. Sungguh pemuda yang pemberani. Dia benar-benar bibit langka!" Di sisi Lin Ke-er, seorang sesepuh yang sebelumnya menghalangi Lin Langtian untuk menghukum Lin Dong di Great Wastelands Ancient Tablet kini tertawa.     

"Rupanya memang ada beberapa bibit unggul di keluarga cabang." Sesepuh yang lain kemudian menganggukkan kepalanya pelan. Dia menatap penuh kekaguman ke arah Lin Dong. Meskipun Lin Dong masih belum sekuat Lin Langtian, kekuatan yang didapatkan oleh Lin Dong adalah hasil dari kerja kerasnya sendiri. Bagaimanapun, Lin Dong tak punya akses menggunakan bahan-bahan dan fasilitas mewah seperti Lin Langtian. Maka dari itu, sungguh prestasi yang cukup baik bagi Lin Dong untuk mencapai level kekuatan setinggi itu.     

"Sayangnya dia terlalu sombong. Bagi pemuda jenius sepertinya, gampang mati muda. Aku penasaran bagaimana caranya mengatasi situasi sekarang. Kuharap dia tak akan mempermalukan dirinya dan Klan Lin." Sesepuh kurus yang mendukung Lin Langtian sebelumnya kemudian terkekeh dingin.     

Mendengar ucapannya, dua sesepuh tersebut menautkan alis mereka dan saling menatap satu sama lain. Tapi, mereka tak berkomentar lebih lanjut. Sikap Lin Dong memang sangat pemberani, namun dia juga cukup sembrono.     

"Apakah itu Lin Dong? Tch, dia masih muda tapi sombong sekali!"     

"Apa dia benar-benar yakin kalau dia adalah jenius dari Klan Lin? Dia cuma anggota keluarga cabang dan tak punya status apa-apa. Apa yang membuat dia berpikir dia boleh bersikap sombong begitu?!"     

"..."     

Seperti yang mereka duga, setelah Lin Dong berteriak, kericuhan seketika bermunculan di seluruh arena. Kemudian, berpasang-pasang mata mendelik dengan sorot tak ramah ke arah Lin Dong. Meskipun dia telah mengalahkan Wang Yan di depan Great Wastelands Ancient Tablet, namun bukan berarti Lin Dong berhak mendapatkan tempat bermeditasi di sini. Bagaimanapun, selain Lin Langtian, para praktisi yang terdapat di arena batu semua mengandalkan fraksi-fraksi di belakang mereka. Baru setelah itu mereka bisa memperoleh tempat.     

Tapi, Lin Dong cuma sendiri. Apabila dia menginginkan sebuah tempat, tentu pasti ada beberapa orang yang akan protes.     

Lin Dong melayang di udara, dan tatapan matanya yang tajam menyapu ke arena sekitar yang kini menjadi berisik. Tangannya menggenggam erat halberd kuno. Sementara itu, Great Sun Thunder Yuan meraung-raung di dalam badannya. dan gemuruh petir samar-samar terdengar.     

"Bocah bedebah, kaukira kau siapa! Mengapa kau harus diberi tempat di sini?!"     

Kericuhan tersebut tak berlangsung lama. Tiba-tiba terdengar raungan yang ganas di arena. Kemudian, belasan sosok mendadak melesat menyerang.     

"Itu adalah Liu Kui dari Sekte Pedang Kuno. Rupanya dia juga datang kemari!"     

"Oh? Mengapa lengannya putus? Orang itu praktisi level Qi Creation Tingkat Akhir, siapa yang bisa melukainya sampai separah itu?"     

Lin Dong menatap dingin ke arah anggota Sekte Pedang Kuno yang mendekat. Dia kemudian menghentakkan halberd kuno di tangannya dengan keras. Lantas, suaranya yang sedingin es menggema di arena. "Anjing tua, karena aku bisa mematahkan lenganmu, maka aku juga mampu membunuhmu. Kuperingatkan kau baik-baik, demi Sekte Pedang Kunomu, mundurlah sekarang!"     

"Apa? Ternyata pelaku yang mematahkan lengan Liu Kui adalah Lin Dong?"     

Setelah Lin Dong berteriak, kerumunan di arena seketika berbisik-bisik. Bahkan sorot terkejut juga terlihat di beberapa tatapan mata sesepuh dari Klan Lin. Kekuatan Liu Kui sebanding dengan mereka. Padahal Liu Kui sangat ahli, tapi ternyata lengannya masih bisa dipatahkan oleh Lin Dong? Jangan-jangan kekuatan Lin Dong ternyata jauh lebih besar dibandingkan kekuatan yang mereka saksikan di depan the Great Wastelands Ancient Tablet?     

"Bocah bedebah, kalau aku tak mencabik-cabikmu hari ini, amarahku tak akan reda!"     

Wajah Liu Kui meringis dan menatap penuh dendam ke arah Lin Dong. Dia kemudian berteriak, "Murid Sekte Pedang Kuno, bentuk formasi!"     

"Baik!"     

Mendengar teriakan Liu Kui, belasan murid-murid Sekte Pedang Kuno segera merespon dan menyebar keluar. Beberapa saat kemudian, aura-aura pedang yang kuat menyeruak keluar secepat kilat dari dalam badan mereka.     

Di waktu yang bersamaan, sesepuh Sekte Pedang Kuno yang pernah berselisih dengan Lin Dong segera masuk ke dalam bagian tengah formasi. Kemudian, segel tangannya berubah dan aura dua pedang yang sangat kuat segera menguar. Dalam sekejap, seluruh arena kini dipenuhi dengan banyak aura pedang yang kuat. Samar-samar, aura itu menyebabkan sensasi yang tajam dan menusuk di kulit.     

"Ancient Sword Formation, Heaven Splitting Slash!"     

Wajah Liu Kui kini sedingin es. Dia melambaikan lengannya yang masih sehat, dan aura pedang kuat yang banyak segera muncul di atas formasi mereka yang besar. Kemudian, aura-aura pedang berkumpul secepat kilat, lalu memunculkan bayangan pedang yang tingginya beberapa meter. Aura pedang yang teramat kuat muncul dari dalamnya seakan-akan aura itu telah membelah udara yang ada di sekitar dengan paksa.     

Liu Kui jelas ingin membunuh Lin Dong. Sewaktu dia menyerang, dia sama sekali tak menahan kekuatannya. Lagipula, dia tahu berdasar dari situasinya sekarang, dia bukan ancaman bagi Lin Dong. Maka dari itu, saat dia menyerang, Liu Kui segera mengkombinasikan kekuatan dari seluruh murid Sekte Pedang Kuno menjadi formasi besar dan melancarkan jurus andalan mereka ke arah Lin Dong!     

Saat para kerumunan menatap ke arah bayangan pedang raksasa yang berdiri menjulang di antara Langit dan Bumi, wajah dari beberapa orang yang berada di sana berubah serius. Bahkan praktisi Qi Creation Tingkat Akhir mau tak mau pasti akan menghindari serangan sekuat itu!     

"Bocah bedebah, mari kita lihat seberapa jauh kau bisa menyombongkan dirimu hari ini!" Wajah Liu Kui meringis dan dia melambaikan tangannya. Kemudian, bayangan pedang raksasa tersebut melesat ke langit dan segera menebas ke arah kepala Lin Dong. Suara ledakan udara yang rendah terus-menerus terdengar di bagian bawah pedang dan suara meledak-ledak terdengar tanpa henti di sekitar.     

"Huff!"     

Menghadapi serangan gabungan yang sangat kuat dari Sekte Pedang Agung, pupil Lin Dong menciut. Warna tubuhnya segera berubah seperti kaca dan membesar. Rupanya Lin Dong telah mengaktifkan Jade Thunder Body dan Transformasi Kera Iblis.     

Great Sun Thunder Yuan yang kuat terus-menerus mengalir cepat di badan Lin Dong. Samar-samar, Great Sun Thunder Yuan berubah menjadi tanduk emas yang sebesar beberapa inchi di ujung halberd kuno. Bagian ujung dari tanduk naga tersebut mengeluarkan sensasi kekuatan yang tak terkalahkan!     

"Ancient Heavenly Scales Halberd, Heavenly Dragon Halberd!"     

Saat tanduk naga emas itu muncul, Lin Dong mengayunkan halberd kuno dengan ganas. Sementara itu, Yuan Power di dalam badannya mengalir keluar tanpa basa basi. Cahaya emas segera memenuhi cakrawala dan raungan naga bersuara rendah seketika menggema di seluruh arena.     

Sementara cahaya emas tersebut berpendar, bayangan naga emas raksasa perlahan-lahan muncul di bawah pandangan banyak orang di kerumunan.     

"Serang!"     

Namun kali ini, Heavenly Dragon Halberd berbeda dibandingkan sebelumnya. Tak hanya terlihat lebih hidup, namun di bagian puncak dari kepala naga tersebut terdapat tambahan berupa tanduk naga emas. Tanduk naga ini terbentuk karena Lin Dong telah mengaktifkan semua esensi darah Ancient Dragon Ape di badannya. Ditambah dengan Heavenly Dragon Halberd, kini kekuatan dari serangan kombinasinya menjadi tak tertandingi!     

Serangan itu adalah serangan terkuat yang bisa dikerahkan oleh Lin Dong!     

Raut muka Lin Dong tampak dingin, dan dia menghentakkan halberd kuno di tangannya. Cahaya emas mengalir keluar, dan naga emas tersebut segera melesat maju. Kemudian, diiringi pandangan dari banyak orang di kerumunan, naga emas beradu keras melawan bayangan pedang raksasa!     

"Blaar!"     

Raungan yang menggetarkan bumi seketika menggema di arena. Sementara itu, angin kencang dan aura pedang yang ganas segera menyebar ke sekitar dengan tak karuan. Bahkan menyebabkan bekas-bekas retakan di arena berdinding batu padat tersebut.     

"Krak!"     

Sementara semua orang menatap ke titik di mana naga emas dan bayangan pedang beradu, tiba-tiba gelombang energi yang kuat menyeruak ke sekitar. Retakan-retakan mulai bermunculan di bayangan pedang raksasa!     

"Hancurkan!"     

Tatapan mata Lin Dong tajam dan menusuk. Setelah berteriak, ribuan cahaya emas yang gemerlap bermunculan dari tanduk naga emas. Beberapa saat kemudian terdengar ledakan keras, dan bayangan pedang raksasa itu seketika menjadi aura pedang yang memenuhi cakrawala dan menghujani arena. Retakan-retakan yang dalam bermunculan setelahnya.     

"Bzzt bzzt!"     

Setelah bayangan pedang tadi hancur, Liu Kui dan pasukan dari praktisi elit Sekte Pedang Kuno lainnya seketika memucat. Tak lama kemudian, mereka memuntahkan darah segar, dan semangat hidup mereka berangsur-angsur menurun!     

"Huff…"     

Mengetahui kondisi tersebut, beberapa praktisi elit menghirup udara dingin dan tercengang menatap ke arah sosok pemuda yang kini melayang di udara. Pemuda itu benar-benar menghancurkan serangan kombinasi dari Sekte Pedang Kuno cuma dengan kekuatannya sendiri?!     

"Siapa lagi?"     

Setelah berhasil mengalahkan Sekte Pedang Kuno dengan paksa, tatapan mata Lin Dong kini semakin dingin. Dia menghentakkan halberd kuno dengan keras dan suaranya menggema ke sekitar seperti petir.     

Mendengar teriakan Lin Dong yang keras seperti petir, kerumunan di arena akhirnya terdiam. Meskipun Lin Dong hanya sendiri, kekuatan yang diperlihatkan oleh pemuda itu membuat beberapa orang menilainya ulang.      

"Jika tak ada orang yang keberatan lagi, maka tempat ke-9 akan menjadi milikku!" kata Lin Dong setelah tatapan matanya menyapu dingin ke arah kerumunan dan tak ada orang yang merespon.     

"Haha, anak muda zaman sekarang memang sombong. Kalau kau ingin memperoleh tempat itu, maka kau masih perlu minta izin ke Klan Wang!" Setelah Lin Dong menyelesaikan kalimatnya, suara tawa dingin terdengar.     

Mata Lin Dong berkilat dingin dan dia perlahan-lahan mendongak untuk menatap ke arah di mana Klan Wang berada. Di area itu, Wang Tong terkekeh dan berdiri. Saat dia berdiri, beberapa praktisi elit Klan Wang juga mengikuti. Berdasar dari sikap yang mereka tunjukkan, pasti mereka akan menggunakan jumlah pasukan yang lebih besar demi menekan, dan menghancurkan semua harapan Lin Dong untuk mendapatkan tempat yang tersedia!     

"Klan Wang akhirnya mulai bertindak!"     

Saat menatap ke arah Wang Tong yang baru saja berdiri, kericuhan segera bermunculan di arena. Beberapa orang menatap kasihan ke arah Lin Dong. Meskipun pemuda itu telah memukul mundur Sekte Pedang Agung dengan paksa, namun praktisi elit dari Klan Wang berada di tingkatan lebih atas dibanding Sekte Pedang Agung.      

"Huff…"     

Lin Dong mendongakkan kepala dan menghela napas. Asap putih keluar dari mulutnya. Sorot serius berangsur-angsur muncul di matanya. Tak peduli siapa pun lawannya, tak akan ada yang menghentikannya mendapatkan tempat ke-9 hari ini!     

Meskipun lawannya adalah Klan Wang! Mereka tak akan mampu menghentikannya!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.