Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Pembalasan



Pembalasan

0Alun-alun yang awalnya bising, kini berubah menjadi sunyi senyap dalam sekejap. Pandangan begitu banyak orang berubah menjadi terkejut dan menatap pada sosok yang muncul di alun-alun. Seakan-akan mereka baru saja melihat hantu.     

Banyak orang yang berada di alun-alun telah melihat sendiri betapa sengit pertarungan yang terjadi 6 bulan lalu. Karena desakan dari serangan yang dikerahkan oleh Pemuja Boneka Mayat, Lin Dong terpaksa kabur mati-matian masuk ke dalam Celah Mysterious Black Yin. Setelah menghilang selama setengah tahun penuh, banyak orang yang menganggap dia telah mati di tempat berbahaya tersebut. Bahkan Teng Sha juga mempercayainya. Bagaimanapun juga, bahkan dengan kekuatannya, masuk ke dalam Celah Mysterious Black Yin akan berakhir pada kematian!     

Namun saat semua orang percaya bahwa Lin Dong telah mati di dalam Celah Mysterious Black Yin, sekarang … sosoknya yang segar bugar kembali muncul di depan mereka. Sebagai hasilnya, mereka kini menjadi sangat terkaget-kaget!     

Angin bertiup menyapu alun-alun, sementara semua orang tercengang dan semua pandangan terfokus pada sosok tersebut…     

"Lin Dong?! Lin Dong!"     

Orang yang pertama menyadari keberadaan sosok tersebut adalah Teng Sha. Senyuman sinis dan dingin di wajahnya tiba-tiba makin melebar dalam sekejap. Matanya menatap dengan penuh dendam dan terfokus pada sosok Lin Dong. Cibiran, dendam, dan suka cita yang terlihat jelas kini terpancar dari sorot matanya.     

"Hahahaha! Kau benar-benar belum mati?! Bahkan langit benar-benar berpihak pada Pemuja Boneka Mayat!" Teng Sha tertawa keras sambil menengadah ke langit.     

Terlebih lagi saat Lin Dong menghilang, semua jejak dari benda berharga juga ikut musnah. Sekarang Lin Dong kembali muncul. Tak peduli bagaimana caranya, selama dia tertangkap, maka mereka pasti bisa memperoleh berita mengenai benda berharga tersebut. Selama mereka bisa kembali mendapatkan benda berharga itu, Teng Sha pasti mengupayakan segala macam cara untuk menghancurkan segelnya. Jika saat itu tiba, maka dia bakal memperoleh benda berharga yang berada di dalam segel, dan menggabungkan fraksi-fraksi di Provinsi Gurun Besar. Setelahnya, fraksinya akan masuk ke peringkat fraksi-fraksi papan atas di Dinasti Agung Yan. Sementara itu, dia bakal menjadi orang penting di Dinasti Agung Yan dan dihormati oleh puluhan ribu orang!     

"Langit, apakah dia benar-benar Lin Dong?! Dia benar-benar kembali dalam kondisi hidup dari dalam Celah Mysterious Black Yin! Bukankah itu terlalu mengerikan?!"     

"Aku setuju. Bahkan praktisi Tingkat Manifestation saja pasti bakal mati jika mereka masuk ke dalamnya. Tapi dia malah bisa keluar dari tempat itu!"     

"Sepertinya dia tidak belajar dari kesalahannya setelah kabur. Tempat ini adalah markas pusat Pemuja Boneka Mayat, jangan-jangan dia sudah lupa bagaimana setengah tahun lalu dia dikejar hingga ke Celah Mysterious Black Yin?"     

"Humph, bocah sombong! Pemuja Boneka Mayat membiarkannya kabur waktu itu. Mari kita lihat bagaimana caranya kabur sekarang!"     

"….."     

Di alun-alun, orang-orang yang awalnya tercengang kini segera kembali sadar. Suara-suara segera menggema dan menyebar di langit.     

"Bocah itu … ternyata masih hidup." Di tempat duduk alun-alun, Mu Lei dan Wu Zong juga sangat terkejut dan menatap ke sosok Lin Dong. Mereka jelas tak bisa membayangkan kalau ada seseorang yang mampu meloloskan diri dari Celah Mysterious Black Yin.     

"Pemuda ini terlalu keras kepala. Menyerang ke Pemuja Boneka Mayat tak cuma membuatnya tidak bisa menyelamatkan Hewan Iblisnya, tapi juga mengorbankan nyawanya sendiri." Tangan Mu Qianqian yang seputih bunga lili mengepal erat dan dia menghela napas lirih saat berujar.     

"Kurasa tidak!" Namun, saat Mu Qianqian selesai berbicara, mata Mu Lei berkilat dan dia menimpali dengan suara rendah, "Aura Lin Dong jauh lebih kuat dibandingkan 6 bulan yang lalu. Kemungkinan kekuatannya telah bertambah besar dalam waktu setengah tahun ini. Lagipula … Apa kau tidak melihat lapisan cahaya Mental Energy tadi? Mental Energy itu sangat padat dan kuat. Bahkan Soul Symbol Master level tengah tak bisa menandinginya. Kekuatan Lin Dong sekarang sudah tak sama seperti 6 bulan yang lalu…"     

"Maksud Ayah, apakah berarti dia sekarang mampu menandingi kekuatan Teng Sha?" Tangan Mu Qianqian yang seputih bunga lili kini menutupi bibir merahnya saat dia terkejut menanggapi ucapan Mu Lei.     

"Meskipun pemuda ini kadang bersikap kurang ajar, tapi dia punya alasan mengapa dia sangat percaya diri. Sekarang dia berani kembali menantang Pemuja Boneka Mayat, maka pasti dia punya kartu as yang disembunyikan olehnya…" Mu Lei menganggukkan kepalanya perlahan dan menambahkan.     

"Heh. Pemuja Boneka Mayat terbukti telah menyinggung orang yang sangat merepotkan. Mari kita diam dan melihat apa yang akan terjadi. Bahkan jika hari ini Lin Dong kalah, situasi sekarang sudah pasti menjadi kacau. Heh heh. Jika dia menang, melihat dari caranya bertarung, Pemuja Boneka Mayat pasti akan menghadapi masalah besar…"     

Ketika mendengar ucapan Mu Lei, sorot yang sangat berapi-api terpancar dari mata cantik Mu Qianqian, dan dia menatap ke arah sosok Lin Dong di alun-alun. Jangan-jangan dia memang mampu menandingi Pemuja Boneka Mayat hanya dengan kekuatannya seorang diri?     

Jika memang begitu, berarti Lin Dong memang sangat mengerikan…     

…     

Diiringi pandangan yang bercampur dengan berbagai macam emosi, Lin Dong menoleh dan menatap ke arah Api Kecil yang sedang terluka parah dan terlihat menyedihkan. Warna merah terang seketika memenuhi mata pemuda tersebut, dan niat membunuh yang kental memenuhi hatinya.     

"Groar!"     

Api Kecil membuka matanya dan menatap ke arah Lin Dong yang berada di depannya. Sorot gembira terpancar dari matanya. Harimau itu merangkak dengan susah payah, dan kepalanya yang besar bergerak pelan ke arah Lin Dong. Dia tanpa henti mengeluarkan auman rendah karena kesakitan.     

Tangan Lin Dong mengusap Api Kecil dengan perlahan, sementara senyuman di bibirnya makin membuat bulu kuduk semua orang berdiri. Dia menepuk Api Kecil dan berkata pelan, "Tikus kecil, tolong jaga Api Kecil."     

Tikus kecil melompat dari bahu Lin Dong. Dia lantas melihat ke arah Api Kecil yang kini sudah dipukuli dan membiru. Sorot dingin dipenuhi dengan niat membunuh melintas di mata tikus kecil. Tak lama kemudian, dia mengangguk dan mendarat di kepala Api Kecil.     

Setelah mengetahui tikus kecil kini menjaga Api Kecil, Lin Dong tak langsung merasa aman. Dia mengeluarkan Boneka Simbol level atas dan langsung memasukkan 100 ribu pil Yuan murni ke dalamnya. Boneka Simbol itu kini berdiri dan berjaga-jaga di sisi dua hewan tersebut.     

Setelah selesai melakukan semuanya, Lin Dong akhirnya perlahan-lahan berbalik dan menatap ke arah Teng Sha yang sedang tertawa terbahak-bahak. Suaranya yang tenang bercampur dengan dendam lantas menggema di puncak gunung.     

"Hari ini, aku akan membantai habis Pemuja Boneka Mayat. Kalian yang tak berhubungan dengan urusan ini sebaiknya jangan ikut campur!"     

Ketika mendengar ucapannya, banyak orang di alun-alun menjadi diam selama beberapa sesaat. Tak lama kemudian, sorot iba muncul di raut wajah banyak orang. Tentu saja, mereka tak merasa iba pada Pemuja Boneka Mayat, melainkan pada Lin Dong. Menghabisi Pemuja Boneka Mayat seorang diri―apa yang dia katakan terlalu mengada-ada.     

"Haha! Lin Dong, kau sama menyedihkannya seperti anjing saat dikejar-kejar oleh Pemuja Boneka Mayat hingga terpaksa masuk ke dalam Celah Mysterious Black Yin 6 bulan yang lalu. Sekarang kau berhasil keluar karena kebetulan, dan kau masih berani datang kemari demi berucap omong kosong barusan! Kau memang sangat sembrono!"     

Di area Pemuja Boneka Mayat, muncul seseorang yang jadi orang pertama mengolok-olok Lin Don, dan Yuan Power yang dahsyat menyeruak keluar dari sosok tersebut. Sosok itu adalah seseorang yang pernah bertarung dengan Lin Dong, yaitu Cao Zhen. Namun saat ini Cao Zhen masih berada di Tingkat Semi Manifestation dan belum bisa naik level.     

Saat mendengar cibiran dari Cao Zhen, Lin Dong bahkan tak menoleh sedikitpun ke arahnya. Dia malah mengangkat tangan, dan Mental Energy yang tak beraturan seketika menyembur keluar dari Istana Niwan dengan kecepatan yang tak bisa dideteksi oleh orang biasa.     

Serangan Mental Energy itu sangat cepat dan ganas. Tak ada seorangpun yang sempat bereaksi saat mengetahui sosok Cao Zhen kini terbungkus oleh lapisan yang terlihat seperti Mental Energy padat.     

Mental Energy tersebut tampak berkilau seperti permata, dan terlihat persis seperti gelembung kristal yang membungkus Cao Zhen dengan sempurna di dalamnya.     

"Duk duk!"     

Ketika sosoknya dibungkus oleh gelembung kristal Mental Energy, raut wajah Cao Zhen berubah. Namun dia adalah praktisi Tingkat Semi Manifestation yang kuat. Dia segera mendesak Yuan Power-nya hingga ke batas akhir. Cao Zhen lantas menghantamkan Yuan Powernya dengan keras pada gelembung kristal tersebut. Namun, hal yang mengejutkan adalah meskipun diserang oleh praktisi Tingkat Semi Manifestation seperti Cao Zhen, gelombang kristal yang terbentuk dari Mental Energy tak juga bergerak sama sekali, dan cuma terdapat riak-riak kecil yang bermunculan di permukaannya.     

"Brengsek, aku dulu membiarkanmu tetap hidup tapi kau masih berani muncul di hadapanku! Kalau memang itu maumu, matilah kau!"     

Ekspresi mencibir muncul di wajah Lin Dong. Tangannya terkepal dengan cepat, dan gelombang kristal segera menyusut. Dari apa yang terlihat, dia benar-benar bermaksud meremas Cao Zhen hingga pria itu meledak.     

"Pimpinan sekte, tolong aku!"     

Tekanan yang terus-menerus menguat di sekelilingnya membuat Cao Zhen ketakutan. Dia tak pernah menyangka bahwa Lin Dong sekarang benar-benar mampu menggunakan sedikit Mental Energy untuk mengendalikan hidup dan matinya. Maka dari itu, Cao Zhen segera memekik kesakitan.     

"Humph, bocah brengsek! Tempat ini adalah markas Pemuja Boneka Mayat dan kau tak diperkenankan untuk bersikap tak tahu aturan!"     

"Great Devil Lion Fist!"     

Ketika mendapati kejadian tersebut, raut wajah Teng Sha berubah menjadi agak serius. Tak lama kemudian, dia mencibir dan mengarahkan tinjunya ke depan. Yuan Power dahsyat lantas berubah menjadi singa yang mengaum murka dan melintas di langit. Serangan itu kemudian menghantam dengan ganas ke gelembung kristal yang membungkus Cao Zhen.     

"Jika aku ingin membunuh seseorang, maka tak ada siapapun di Pemuja Boneka Mayat yang bisa menghentikanku!" Ketika melihat Teng Sha ikut campur, Lin Dong mengancam dengan nada acuh tak acuh. Dia lantas mengayunkan tangannya, dan lubang hitam muncul di luar gelembung kristal. Lubang hitam tersebut menggeliat pelan dan langsung menghisap singa raksasa yang terbuat dari Yuan Power milik Teng Sha. Sesaat kemudian, lubang hitam itu menghilang dengan hentakan cepat.     

Munculnya lubang hitam itu sangat aneh, dan raut wajah dari begitu banyak praktisi seketika berubah makin serius. Jelas mereka tak paham dengan serangan aneh yang dikerahkan oleh Lin Dong barusan.     

"Cao Zhen, jika kau ingin menyalahkan sesuatu, maka salahkan fakta mengapa kau mengikuti perintah pemimpin sekte yang bahkan tak mampu menyelamatkanmu!"     

Setelah menghalau serangan dari Teng Sha, seringai mengancam terukir di bibir Lin Dong. Ucapan Teng Sha sebelumnya kali ini dikembalikan oleh Lin Dong.     

Usai berujar, raut wajah Lin Dong berubah makin serius dan tangannya segera terkepal!     

"Blaar!"     

Saat tangan Lin Dong terkepal, gelombang kristal yang membungkus sosok Cao Zhen langsung mengencang. Siapapun bisa mendengar suara 'blaar' saat sosok Cao Zhen diremukkan menjadi bubur. Daging dan darah segar terlontar ke semua tempat!     

Seluruh alun-alun seketika menjadi sunyi senyap!     

Bahkan para praktisi Pemuja Boneka Mayat tercengang selama beberapa saat. Darah segar berwarna merah gelap yang menyembur ke segala arah kini membuat alun-alun tersebut menjadi berwarna sama merahnya. Seakan-akan Asura telah muncul.     

Seorang praktisi Tingkat Semi Manifestation langsung dihancurkan menjadi bubur oleh Lin Dong!     

Sekarang, semua suara bisik-bisik seketika terhenti, dan pandangan semua orang terfokus pada seorang pemuda. Dengan dihiasi oleh tanah yang berwarna merah darah, sosok itu terlihat seperti Asura yang merangkak keluar dari neraka tingkat ke-9. Sungguh pemuda yang berdarah dingin dan mengerikan…     

Saat ini, semua orang paham bahwa Lin Dong tak datang kemari untuk membuang nyawanya … melainkan untuk membalas dendam!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.