Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Pertemuan Kedua dengan Gerombolan Hewan Iblis



Pertemuan Kedua dengan Gerombolan Hewan Iblis

0"Gluduk! Gluduk! Gluduk!"     

Ketika langit malam menyelimuti wilayah pegunungan, tanah di bawah mulai bergetar. Aura ganas menyebar di seluruh wilayah dengan sangat mendominasi. Hingga pada akhirnya mengepung semua orang yang berada di sana.     

Meskipun terdapat cukup banyak orang dari Kota Yang, namun mereka tidak ada apa-apanya apabila dibandingkan dengan wilayah pegunungan Thunder Granite. Maka dari itu, saat tanah bergetar, tatapan mata beberapa orang dipenuhi dengan sorot ketakutan ketika menyadari keberadaan berpasang-pasang mata berwarna merah menyala yang berkilau di kejauhan.     

Kali ini adalah pertama kalinya Lin Dong menjumpai gerombolan Hewan Iblis di alam terbuka. Terlebih lagi, dari aura mereka, Lin Dong tahu bahwa gerombolan Hewan Iblis hari ini jauh lebih kuat jika dibandingkan dengan monster yang mereka hadapi di titik kumpul.     

Maka dari itu, karena aura membunuh yang semakin besar, bahkan ekspresinya berubah serius. Dia segera mengeratkan kepalan tangannya dan Heavenly Crocodile Bone Spear muncul di sana.     

Ketika semua orang mengawasi sekitar dengan cemas, berpasang-pasang mata berwarna merah darah itu bermunculan dalam radius wilayah yang kini diterangi dengan api unggun. Saat mendapati begitu banyak Hewan Iblis mengerikan dan sedingin es yang muncul di kegelapan, hati orang-orang gemetaran.     

"Groaar!"     

Manusia dan Hewan Iblis saling berhadapan. Seolah atmosfer di daerah ini telah membeku. Namun kondisi itu tak berlangsung lama. Tak lama kemudian, teriakan dan raungan keras terdengar bergantian.     

Gerombolan Hewan Iblis sudah tahu tentang invasi yang dilakukan oleh para praktisi. Namun mereka bukan Hewan Iblis biasa, dan mereka juga punya kecerdasan. Maka dari itu, mereka memilih menyamarkan keberadaan di siang hari, dan menunggu malam tiba. Karena di bawah sinar bulan, cakar mereka bisa mencabik daging manusia dengan mudah.     

"Dong!"     

Gerombolan Hewan Iblis terus-menerus mengamuk hebat. Target mereka sudah pasti adalah perkemahan di wilayah pegunungan.     

"Wuu!"     

"Ambil posisi bertahan! Cepat! Gerombolan Hewan Iblis sudah tiba!"     

Teriakan ketakutan dan memekakkan telinga, serta suara panik menggema di seluruh wilayah pegunungan. Tak lama kemudian, beberapa gelombang Yuan Power yang dahsyat bermunculan. Semua orang tahu betapa mengerikan kondisi saat mereka harus bertahan melawan gerombolan Hewan Iblis di alam terbuka. Namun mereka tak punya pilihan lain…     

"Blaar!"     

Saat mereka menghadapi gerombolan Hewan Iblis, beberapa perkemahan yang terletak di depan seketika hancur ketika diserbu. Kadang-kadang, beberapa gelombang Yuan Power yang bermunculan akan menghilang usai teriakan kesakitan terdengar. Pemandangan tersebut membuat beberapa orang berdebar-debar. Jika melawan gerombolan Hewan Iblis yang banyak dan tanpa akhir, bahkan praktisi Tingkat Semi Nirvana bakal ketakutan.     

Namun meskipun gerombolan Hewan Iblis itu besar, para praktisi dari Kota Yang bukan orang yang lemah. Terlebih lagi, masih banyak perkemahan di belakang. Maka dari itu, beberapa gelombang Yuan Power membentuk layar bercahaya yang tingginya mencapai 1000 meter, dan langsung menghantam ke arah gerombolan Hewan Iblis yang menyerang. Pasukan Hewan Iblis seketika meledak. Namun, hujan darah itu membuat sisa Hewan Iblis yang ada berubah gelisah. Mereka segera membagi diri dalam beberapa kelompok, dan menyerang ke wilayah perkemahan yang berbeda-beda.     

"Bunuh mereka!"     

Saat menghadapi serangan gerombolan Hewan Iblis, teriakan terdengar silih berganti di wilayah perkemahan. Pedang dan pisau tajam tampak berkilauan. Gelombang Yuan Power yang dahsyat menyapu sekitar dan menghunjam beberapa Hewan Iblis yang sekuat baja.     

Kali ini adalah pertarungan habis-habisan tanpa adanya dinding kota yang melindungi mereka. Apabila mereka ingin bertahan dari serangan Hewan Iblis, maka mereka harus berusaha mati-matian dan melindungi diri masing-masing.     

"Tang Xuan, kau yang bertugas menjaga sisi utara. Liu Xuan, bagianmu sebelah timur. Aku akan berjaga di barat. Lin Dong, kuserahkan Hewan Iblis sebelah selatan padamu. Jangan biarkan mereka menghancurkan perkemahan atau kita semua bakal mati!"     

Sekarang ini, ekspresi Mo Tei sangat serius hingga tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Dia menggenggam pedang besar hitam di tangannya, dan mendelik mengancam ke arah Hewan Iblis yang berdatangan. Di waktu yang bersamaan, teriakannya menggema di wilayah perkemahan.     

Meskipun tanpa dikomando olehnya, semua orang di wilayah perkemahan sudah bergerak dan membuat seluruh wilayah menjadi penuh. Gelombang Yuan Power yang dahsyat kini menyerupai lapisan bercahaya ketika menyelubungi seluruh wilayah perkemahan.     

Sosok Lin Dong melesat dan langsung muncul di sisi selatan di wilayah perkemahan. Dengan ekspresi serius yang muncul di wajah masing-masing, Mo Ling dan yang lain segera mengekor. Terlebih lagi, Lin Dong tak punya banyak pasukan. Maka dari itu, Mo Tei dan yang lain juga mengirimkan beberapa anak buahnya. Karena kalau mereka cuma berempat, mereka mungkin tak bisa mengamankan wilayah selatan.     

"Mereka sudah berdatangan!"     

Saat Lin Dong sampai di sisi selatan, rupanya gerombolan Hewan Iblis juga sudah tiba. Dibarengi dengan aura yang sangat mendominasi, kelompok Hewan Iblis yang mengerikan dan segera menyerah wilayah perkemahan dengan ganas.     

"Bang!"     

Dipandangi oleh kerumunan yang sedang ketakutan, gerombolan Hewan Iblis akhirnya menghantam wilayah perkemahan mereka. Hati semua orang seketika gemetaran hebat. Untung saja, perkemahan mereka tidak hancur. Malah beberapa Hewan Iblis seketika meledak sebagai akibatnya.     

"Serang!"     

Teriakan rendah Mo Tei segera terdengar. Tak lama kemudian, semua orang lantas mengerahkan serangan yang sudah mereka persiapkan sebelumnya. Karena serangan tersebut, semua Hewan Iblis yang berada di dekat mereka seketika dibantai.     

Namun serangan itu bukan apa-apa jika dibandingkan dengan gerombolan Hewan Iblis yang terus-menerus muncul. Maka dari itu, sebelum orang-orang sempat bersorak-sorai, mereka segera mendapati lebih banyak lagi gerombolan Hewan Iblis yang menyerang.     

Pertarungan kali ini sangat sengit. Mereka memandang ke lautan yang berisikan berpasang-pasang mata berwarna merah darah, dan napas semua orang semakin memburu. Samar-samar, tanda-tanda kegilaan muncul pada para praktisi di sana.     

"Blaar! Blaar!"     

Segala macam ilmu bela diri dikerahkan, dan akhirnya bergabung menjadi angin kencang yang menghempas keras Hewan Iblis mengerikan tersebut.     

Seluruh wilayah pegunungan kini berwarna merah darah, dan teriakan terus-menerus terdengar. Bukan perihal mudah bertahan dari gerombolan Hewan Iblis sebanyak itu di wilayah terbuka ketika malam hari…     

Lin Dong menatap dengan raut wajah serius ke bagian selatan dari wilayah perkemahannya. Hewan Iblis terus-menerus menyerang mereka dengan sembrono, dan beberapa praktisi menjadi terluka. Dengan kata lain, dari kekuatan mereka sekarang, para praktisi sangat kewalahan menahan serangan gerombolan Hewan Iblis.     

"Kalian yang terluka, istirahatlah sejenak. Sisanya akan menggantikan kalian!"     

Teriakan bernada rendah keluar dari mulut Lin Dong dan menggema di telinga beberapa orang. Namun ketika mereka mendengar suaranya, beberapa pasukan dari tiga dinasti yang lain mengerucutkan bibir mereka tak berdaya. Jika mereka beristirahat, apa mereka bisa mengandalkan empat praktisi itu untuk menahan serangan Hewan Iblis?     

Saat pemikiran itu muncul di kepala, mereka tiba-tiba mendapati sebuah sosok melompat keluar dari wilayah perkemahan. Sosok itu lantas muncul di luar. Tak lama kemudian, tombak tulang di tangannya menghentak keras di tanah, dan aura yang sangat dahsyat menyebar ke sekitar. Aura itu bahkan membuat beberapa Hewan Iblis yang mendekat kini berhenti, sebelum akhirnya mereka kembali menyerang ke arah Lin Dong dengan kecepatan yang makin tinggi.     

"Pemuda itu!"     

Ketika melihat Lin Dong rupanya berani keluar dari wilayah perkemahan, beberapa orang lantas berteriak terkejut. Jika menghadapi gerombolan Hewan Iblis yang begitu mengerikan, bahkan praktisi Tingkat Semi Nirvana tak akan berani keluar. Bukankah Lin Dong baru saja menantang kematiannya?     

"Bzzt! Bzzt!"     

Namun Lin Dong memilih mengabaikan mereka. Dia malah mendelik dingin pada gerombolan Hewan Iblis yang mendekat dan menghentakkan tangannya. Dia segera memunculkan banyak bayangan menggunakan Heavenly Crocodile Bone Spear. Setiap kali sebuah bayangan muncul, satu Hewan Iblis akan dibasmi. Tak lama kemudian, Lin Dong menghentakkan tombaknya. Kekuatan penghisap muncul dan menghisap Kristal Iblis di dalam Hewan Iblis. Kristal itu dimurnikan menjadi aliran Qi Nirvana yang dihisap ke dalam badannya.     

Berkat kekuatannya yang mengagumkan, setiap Hewan Iblis dalam radius 10 meter dari posisi Lin Dong berada seketika dibantai. Namun Hewan Iblis yang berbeda akan segera mengisi tempat mereka. Walau begitu, ketika menghadapi kelompok Hewan Iblis yang tidak ada habisnya, pandangan mata Lin Dong malah semakin cerah. Sementara itu, angin kencang dan dahsyat terus-menerus muncul dari tombak tulang di tangannya.     

Sikap Lin Dong segera memperlihatkan betapa besar kekuatan yang dimiliki olehnya. Anggota dari tiga dinasti lain yang baru saja meremehkannya juga dapat merasakan tekanan yang mendominasi tersebut. Wajah mereka seketika berubah serius.     

Semua orang paham betapa mengerikan kekuatan gerombolan Hewan Iblis di malam hari. Namun Lin Dong masih mampu mendominasi meskipun dia berada di tengah gerombolan mereka. Tentu itu bukan tindakan yang mampu dilakukan―bahkan oleh praktisi Tingkat Semi Nirvana.     

Ketika mereka mendeteksi kericuhan yang tengah terjadi, Mo Tei, Tang Xuan, dan Liu Xuan yang tengah bertarung habis-habisan menoleh dan menatap ke arah Lin Dong. Pupil mereka seketika menciut. Sorot terkejut terpancar dari mata Tang Xuan dan Liu Xuan. Sekarang ini barulah mereka percaya dengan rumor pertarungan yang terjadi di antara Lin Dong dan Jin Mu.     

Lin Dong berada di dalam gerombolan Hewan Iblis. Ketika dia mengayunkan tombaknya, banyak Hewan Iblis yang segera terjatuh di bawah kakinya. Tak lama kemudian, pandangan matanya mengarah ke bagian belakang gerombolan Hewan Iblis. Di titik itu, dia bisa merasakan getaran yang sangat ganas. Lin Dong tahu bahwa titik itu adalah faktor penentu pertarungan kali ini.     

"Blaar!"     

Retakan tiba-tiba muncul di dalam gerombolan Hewan Iblis. Sewaktu beberapa orang baru saja menghela napas lega, kini wajah mereka segera berubah mengerikan. Karena saat itu mereka melihat beberapa Hewan Iblis kuno yang menyerupai tyrannosaurus perlahan-lahan muncul dari kegelapan.     

Terdapat getaran yang teramat kuat dari Hewan Iblis tersebut. Getaran energi itu mampu menandingi kekuatan praktisi Tingkat Semi Nirvana.     

"Krak!"     

Dengan disinari api yang menyala di wilayah perkemahan, wajah beberapa praktisi kini berubah semakin pucat.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.