Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Peningkatan Kekuatan



Peningkatan Kekuatan

0Nirvana Tribulation dan Wind Lightning Tribulation terus berlanjut hingga hampir setengah hari. Guntur meledak-ledak, dan gelombang panas berpendar dari badan Lin Dong. Sebagai akibatnya, platform latihan itu menjadi sangat panas. Bahkan Qi Nirvana yang menyebar di sana semakin mengamuk.     

Munculnya dua tipe Tribulation di waktu bersamaan memang bisa dianggap sebagai kondisi yang tidak menguntungkan dan fatal bagi praktisi biasa. Namun bagi Lin Dong yang punya Stone Talisman misterius dan Devouring Ancestral Symbol, peristiwa ini malah menjadi kesempatan untuk menambah kekuatannya secara besar-besaran.     

Meskipun Lin Dong masih agak menderita atas kemunculan dua Tribulation di waktu yang sama, namun kondisi itu bukan apa-apa apabila dibandingkan ledakan kekuatan yang meluap-luap.     

Ketika langit berangsur-angsur menggelap, getaran energi yang bergerak liar di dalam lapisan berwarna merah terang diam-diam mulai melemah. Hingga pada akhirnya, energi itu menghilang sepenuhnya.     

Sosok Lin Dong duduk diam di tengah-tengah platform latihan. Saat ini, cahaya emas yang berpendar di badannya tersembunyi seluruhnya. Begitu pula aura liar dan kuat sebelumnya juga menyertai cahaya emas, lalu diam bersembunyi di dalam badan Lin Dong.     

Dari warna kulit Lin Dong yang berangsur-angsur pulih, serta atmosfer yang kini kembali tenang, rupanya Lin Dong sudah berhasil melampaui Nirvana Tribulation dan Wind Lightning Tribulation.     

"Chi!"     

Mata Lin Dong yang terpejam erat tiba-tiba terbuka. Tiba-tiba saja, petir dan angin berembus cepat. Udara di depan Lin Dong juga seketika meledak dan memperdengarkan ledakan rendah yang memekakkan telinga.     

"Krak!"     

Kepalan Lin Dong perlahan-lahan semakin erat. Otot-ototnya menegang, dan kekuatan yang beberapa kali lipat lebih kuat menguar melalui semua bagian badannya bagai air yang meluber dari spons.     

Lin Dong mengepalkan tangannya dan mengerahkan sebuah pukulan ke depan.     

"Dhuaar!"     

Udara tak kasatmata seketika menggumpal di bawah kepalan tangan Lin Dong. Udara itu memadat menjadi peluru meriam udara tak kasatmata yang mendengung. Peluru meriam udara itu menghempas keras pada lapisan cahaya sehingga membuat riak-riak kecil energi menyebar ke sekitar.     

Apabila praktisi ahli Tingkat Nirvana biasa menerima serangan itu, maka paling tidak bakal terluka parah.     

Kendali pikiran melintasi kepala Lin Dong seiring kepalan tangannya dikerahkan. Mental Energy yang ajaib seketika berkumpul di sekitarnya dan membuat sosoknya melayang di udara. Tangan Lin Dong agak membesar. Dengan menggunakan Mental Energy-nya yang besar, dia bisa merasakan Qi Nirvana yang tidak henti-hentinya meresap masuk dari luar lapisan cahaya merah. Dia bahkan bisa menembus lapisan cahaya merah dan melihat segala sesuatu yang terjadi di luar Sungai Pil di pikirannya.     

Di waktu yang bersamaan, Lin Dong juga melihat Wang Lie dan para praktisi lainnya sedang mengawasi dari luar platform latihan sambil berniat buruk. Sudut mulutnya naik dan tersenyum dingin.     

"Apa kau sudah berhasil melewatinya?" Tikus kecil dan Api Kecil menatap dengan sorot yang terlihat senang ke arah Lin Dong. Meskipun mereka sudah tahu jawabannya, namun mereka tidak bisa menahan diri untuk bertanya.     

"Yea."     

Lin Dong tersenyum simpul dan mengangguk. Dia bisa merasakan kalau kekuatannya sekarang benar-benar tidak bisa dibandingkan dengan sebelumnya. Para praktisi Tingkat Nirvana Yuan Satu yang awalnya agak ditakuti olehnya kini tidak menjadi ancaman baginya.     

Hasil yang diperoleh dari akumulasi persiapannya yang dilakukannya secara berhati-hati rupanya sudah jauh melampaui perkiraan Lin Dong.     

Dia yang sekarang sudah punya kepercayaan diri untuk bertarung melawan para praktisi kuat di medan pertarungan kuno. Tidak akan mudah, bahkan bagi Yan Sen, yang misterius dan sangat kuat, untuk bertindak sewenang-wenang pada Lin Dong, meskipun Lin Dong sebenarnya merasa dia tidak terlalu yakin bisa mengalahkan pria tersebut.     

Rasa ini adalah kepercayaan diri yang dimunculkan karena adanya kekuatan.     

"Ayo pergi, penempaan diriku di sini sudah selesai. Sekarang sudah waktunya menyelesaikan beberapa masalah kecil." Lin Dong mendarat di platform dan tersenyum pada tikus kecil serta Api Kecil. Senyumannya dipenuhi dengan aura dingin.     

Ketika Mental Energy-nya tersebar sebelumnya, dia sudah menyadari tindakan kelompok Wang Lie. Lin Dong adalah seseorang yang tidak bakal mengusik orang lain selain diganggu terlebih dulu. Karena pihak lain sudah berniat buruk padanya, tidak logis apabila dia cuma bersantai dan mengabaikannya.     

Saat mendengar ucapannya, tikus kecil dan Api Kecil menatap ke bagian luar lapisan cahaya merah. Seolah mereka sudah memahami sesuatu, keduanya sontak menganggukkan kepala perlahan.     

Wang Lie dan sekelompok besar praktisi sedang melayang di udara di perbatasan Sungai Pil. Tatapan mata mereka terfokus pada platform latihan yang samar-samar terlihat dan diselimuti Qi Nirvana. Sorot tidak sabar dan ganas terpancar dari mata mereka.     

"Apa Lin Dong benar-benar berniat berlatih di dalam sampai dimensi ini tertutup?" Chen Kun yang berwajah muram menatap ke arah platform latihan dengan ekspresi gelap dan suram. Suaranya bernada tidak sabar. Dia sudah menunggu selama dua hari di sana. Kalau peristiwa ini terjadi di waktu biasa, mereka tidak bakal mempermasalahkannya. Namun tempat ini adalah Ancient Treasure Trove. Semua orang berusaha keras mencari keberadaan benda berharga. Namun mereka malah menghabiskan waktu menunggu di sini. Tidak peduli siapa pun orang itu, mereka tidak akan senang kalau berhadapan dengan situasi seperti ini.     

Kerumunan mengangguk setuju atas pernyataan tersebut. Dua hari penantian sudah mengurangi rasa sabar yang dimiliki oleh mayoritas orang di sana.     

"Kak Chen Ku, tidak perlu cemas. Dari informasi yang kupunya, formasi pertahanan di platform latihan tidak akan bertahan lama, dan otomatis terbongkar setelah lima hari. Pemuda itu tak akan bisa sembunyi dalam waktu lama." Wang Lie segera berbicara saat mengetahui orang-orang sudah menjadi tidak sabar.     

"Lagipula, selama kita bisa menangkapnya, kita akan mendapatkan Boneka Soul miliknya. Menggunakan sedikit waktu demi memperoleh hadiah sebagus itu bisa dianggap cukup sesuai."     

"Haha, benar sekali. Lagipula, bukankah platform latihan ini bakal menjadi milik kita setelah kita membantai pemuda itu? Kalau saat itu tiba, bukankah waktu kita yang hilang bakal terbayar dengan berlatih di dalam?" Zheng Hei Zu juga tertawa tanpa beban dan tulis. Namun sorot licik dan gaans terpancar dari dalam matanya.     

"Humph. Kalau memang demikian, kita cuma perlu menunggu sebentar lagi. Pemuda itu sangat sabar dan seperti kura-kura. Saat kita menangkapnya nanti, aku bakal membuatnya merasakan kekejamanku." Ekspresi Chen Ku menjadi agak rileks usai mendengar ucapan keduanya.     

"Tentu, apapun yang Kakak Chen Ku inginkan. Kalau kita menangkap pemuda itu, kau bisa memutuskan bagaimana cara menanganinya." Bibir Wang Lie bergerak dan tersenyum. Sorot mengerikan terlihat dari matanya.     

Chen Ku mengangguk. Saat dia memejamkan matanya sambil menunggu, ekspresinya tiba-tiba berubah drastis. Pria itu mendadak menoleh ke arah lapisan merah, dan tersenyum mengerikan. "Apa dia akhirnya berencana keluar?"     

"Oh?" Wang Lie dan Zheng Hei Zhu tiba-tiba waspada ketika mendengar ucapan tersebut. Tatapan keduanya bergegas terarahkan pada lapisan cahaya. Benar juga, mereka memang bisa melihat kalau lapisan cahaya yang menutupi platform latihan kini semakin menipis dan bisa dilihat oleh mata telanjang.     

"Ha ha, akhirnya pemuda itu tidak bisa menunggu lebih lama!"     

Wang Lie terbahak-bahak menatap ke langit ketika melihat kondisi tersebut. Para praktisi ahli Dinasti Elang Langit di belakangnya juga memperlihatkan ekspresi bersemangat. Mereka sudah menunggu di tempat ini dalam waktu lama demi menumpas Lin Dong.     

Sekarang ini terdapat cukup banyak orang yang menunggu di sana. Tiap platform latihan di Sungai Pil sedang diincar oleh banyak orang, dan tempat ini juga tak luput dari perhatian. Namun Dinasti Elang Langit dan dua dinasti level atas berminat dengan tempat tersebut. Meskipun para praktisi lain juga berminat, tapi mereka tahu kemungkinan mereka berhasil tidak besar walaupun mereka menyerang para dinasti level atas. Maka dari itu, mereka tetap berada di sana cuma demi menonton apa yang bakal terjadi, dan mengecek apa mereka punya kesempatan mendapatkan manfaat atas konflik tersebut.     

Selama dua hari terakhir ini, mereka paham kalau kelompok Wang Lie sedang menunggu kemunculan Lin Dong di sana. Mereka juga sudah pernah mendengar nama Lin Dong. Kesan pertama mereka dengan pemuda itu adalah dia adalah pembuat masalah. Setelah akhir-akhir ini membuat masalah dengan Dinasti Devil Cliff, dia kembali mengusik dinasti yang sama kuatnya, yaitu Dinasti Elang Langit bahkan, beberapa saat setelah masuk ke dalam Ancient Treasure Trove.     

Saat ini, Dinasti Elang Langit sudah mengumpulkan sekutunya, dan cukup banyak praktisi ahli yang terkenal. Mereka jelas tidak ingin memberi kesempatan Lin Dong kabur. Semua orang akhirnya paham bahwa ketika Lin Dong keluar dari platform latihan, dia bakal menemui kehancurannya di Sungai Pil…     

Karena kondisi tersebut, sorot iba terpancar dari mata mereka saat semua orang memandang ke arah lapisan cahaya merah yang berangsur-angsur menipis.     

"Hehe, apa yang membuat kalian sangat senang? Mengapa tidak memberitahuku jadi aku bisa ikut tertawa dengan kalian?"     

Lapisan cahaya merah itu menjadi semakin samar. Sesaat kemudian, lapisan itu akhirnya menghilang. Dua sosok muncul di hadapan semua orang. Suara tawa juga menggema dari platform latihan.     

"Kau bakal segera tahu sebaiknya kau tertawa atau menangis! Lin Dong, Sungai Pil akan menjadi tempat peristirahatanmu hari ini!"     

Sorot kejam muncul di mata Wang Lie ketika dia menatap lekat ke arah dua sosok yang muncul dari balik lapisan cahaya merah. Dalam sekejap, dia bisa samar-samar merasakan bahwa terdapat sesuatu yang berbeda pada dua sosok itu apabila dibandingkan dengan dua hari yang lalu. Namun rasa itu cuma terasa sekilas dan dia cuma mengabaikannya. Tidak peduli apapun yang terjadi, pasukan tiga dinasti level atas mereka hari ini sudah berkumpul. Lagipula, terdapat tiga praktisi Tingkat Yuan Nirvana di sana. Ketika menghadapi pasukan seperti mereka, kemungkinan besar Lin Dong bakal kesulitan kabur dari kematian, bahkan meskipun dia adalah manusia super!     

"Kak Chen Ku, Kak Hei Zhu, ayo serang dia!"     

Wang Lei berteriak lantang, karena dia takut kalau Lin Dong bakal berbalik dan kabur. Dia tidak memberi Lin Dong waktu untuk menjawab dan langsung menyerang.     

"Heh heh, Nak. Kami sudah menunggu sangat lama. Serahkan Boneka Soul milikmu!"     

Tatapan mata Chen Ku dipenuhi dengan sorot rakus saat menatap ke arah Lin Dong. Dirinya yang sudah tidak sabar segera melesat ketika suara Wang Lie terdengar. Mental Energy yang kuat berkumpul dan mendengung di sekeliling badannya.     

Praktisi yang terakhir bergerak adalah Zheng Hei Zhu yang tampak biasa saja dan tulus. Dia adalah pria yang waspada, sehingga di saat seperti itu, dia tidak akan menerjang di garis depan. Pengalamannya selama bertahun-tahun kini membuatnya merasa agak cemas.     

Namun nuansa itu juga tidak diselidiki lebih lanjut oleh Zheng Hei Zhu. Alasan pertama adalah karena waktu yang terbatas, sedangkan sebab lainnya adalah … pasukan mereka sudah sangat luar biasa. Meskipun Zheng Hei Zhu tidak berani menyatakan kalau tidak ada resiko yang bakal mereka tanggung, namun mereka punya 90 persen kesempatan bisa menumpas Lin Dong!     

Maka dari itu, Zheng Hei Zhu menggelengkan kepalanya dan membuang jauh-jauh rasa cemas yang dia rasakan. Dia terkekeh mengerikan dan bergegas maju sambil dipandangi oleh berpasang-pasang sorot iba yang diarahkan pada Lin Dong.     

Tiga praktisi Tingkat Nirvana Yuan Satu menyerang di waktu yang bersamaan. Semua orang paham apa arti semua ini. Mungkin sejak hari ini, sosok Lin Dong yang cukup terkenal di wilayah barat daya bakal menghilang dari medan pertarungan kuno. Di masa depan nanti, tidak akan ada seorang pun yang mengingat reputasinya yang pernah membuatnya terkenal.     

Karena bagaimanapun juga, dunia ini adalah tempat orang-orang kuat. Orang yang kalah cuma bisa menghilang sepenuhnya dari dunia ini seiring berjalannya waktu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.