Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Formless Bodhi Sound



Formless Bodhi Sound

1Pepohonan hijau menyebar di wilayah puncak gunung. Hingga pada akhirnya, pepohonan itu menjalar sampai sejauh mata memandang. Jika melihat dari kejauhan, tempat itu seperti lautan hijau.     

Ying Huanhuan duduk diam di atas batu hijau. Rambut ekor kuda hitam gelapnya kini terjatuh seperti air terjun. Sesaat kemudian, angin sepoi-sepoi meniup pinggangnya yang langsing dan lembut. Rambutnya yang berwarna hitam menari dan menguarkan aroma tipis.     

Tangan nona muda tak bercela itu perlahan-lahan memetik siter zamrud. Sesaat kemudian, dia perlahan-lahan mendongak, dan matanya yang lebar serta cerah menatap ke langit. Suara angin bertiup kencang yang diiringi gelombang aura mengerikan muncul cepat dari area tersebut.     

"Swuush! Swuush! Swuush!"     

Suara angin kencang itu segera mencabik lautan pepohonan yang senyap. Sesaat kemudian, banyak sosok yang bergegas muncul di langit di kejauhan. Hingga pada akhirnya, mereka perlahan-lahan berhenti tak jauh dari puncak gunung di sana.     

"Haha, rupanya murid Sekte Dao semua memang arogan."     

Yao Ling perlahan-lahan memperlihatkan diri. Dia menatap ke arah Ying Huanhuan yang duduk di puncak gunung dan terkekeh. Dia lantas menggelengkan kepalanya dan berkata, "Kalau kau mengira aku, Yao Ling, adalah seseorang yang bakal bersikap lemah-lembut pada wanita, kurasa kau pasti bakal sangat kecewa."     

"Haha, gadis ini terlihat cukup menggoda. Mengapa tidak kita ambil dan bawa dia pulang." Seorang praktisi ahli Devil Seal Mass tertawa aneh. Pandangannya menyapu ke arah sosok menawan Ying Huanhuan tanpa takut.     

Ada cukup banyak orang yang mengekor tak jauh di belakang. Mereka juga tertawa aneh ketika menyaksikan kejadian tersebut.     

"Su Lei, habisi wanita itu. Para praktisi lainnya akan mengikutiku dan terus mengejar mereka. Immortal Yuan Ancient Seed tidak ada di tangannya." Yao Ling menatap Ying Huanhuan dengan acuh. Tak lama kemudian, dia mengayunkan tangannya dan berkata lirih.     

Namun, suaranya baru saja terdengar, dan gadis muda berbaju putih dan rok hijau itu terkekeh menawan. Tangannya bergerak di permukaan dawai siter. Cahaya merah tidak biasa menyeruak keluar dari matanya yang lebar dan cerah serta berwarna hitam gelap.     

"Kau benar-benar terlalu tinggi menilai kekuatanmu Kalau kau ingin melewati area ini, tunggulah sampai kau bisa melewati formasi siterku."     

Tawa menawan terdengar ketika wajah cantik Ying Huanhuan berubah sedingin es. Gelombang riak-riak energi yang sangat kuat perlahan-lahan menyeruak dari dalam badannya. Kekuatan yang diperlihatkan olehnya serupa dengan Tingkat Nirvana Yuan Delapan.     

"Cuma sebatas itu?"     

Namun, Yao Ling cuma terkekeh dingin ketika menyaksikan kejadian tersebut.     

Ying Huanhuan agak menunduk. Dia mengabaikan ucapan Yao Ling, dan tangannya yang lembut mendadak menekan dawai siter. Darah segar merah menyala seketika merembes keluar dari telapak tangannya. Seakan-akan saat ini siter zamrudnya kini diwarnai dengan darah.     

Cahaya berdarah muncul di siternya usai benda itu berubah berwarna merah darah. Riak-riak energi yang tidak biasa juga diam-diam menguar saat cahaya berdarah itu berpendar di sana.     

"Serang! Ada sesuatu yang tidak biasa pada diri gadis itu!"     

Mata Yao Ling memicing ketika menyaksikan kejadian tersebut. Rasa cemas mendadak muncul di hatinya, dan dia segera berteriak dengan suara keras.     

"Swuush!"     

Teriakannya baru terdengar dan Su Lei, yang berdiri di belakangnya, bergerak cepat seperti panah. Dia mengepalkan tangannya yang besar, dan Yuan Power dahsyat dan ganas segera berkumpul. Pukulan lantas dihantamkan keras pada Ying Huanhuan.     

"Formless Bodhi Sound!"     

Ying Huanhuan agak mendongak dan menatap tenang ke arah Su Lei yang mendekat. Sesaat kemudian, suara lembut perlahan-lahan terucap dari mulutnya.     

Ketika suaranya terdengar, jari lentik Ying Huanhuan juga bergerak di atas siternya yang sekarang sudah berwarna merah darah.     

"Dhuaar!"     

Seluruh tempat seolah seketika berubah senyap. Sesaat kemudian, sinar cahaya berdarah langsung terlontar dengan kecepatan sangat mengerikan dan beradu keras dengan Su Lei.     

"Blaar!"     

Suara keras itu terdengar di tempat tersebut. Su Lei, yang kekuatannya sudah mencapai Tingkat Nirvana Yuan Delapan, kini terpukul mundur di hadapan banyak orang yang tercengang.     

"Benar-benar suara siter yang aneh!"     

Su Lei bersusah payah menstabilkan diri. Wajahnya memerah dan matanya dipenuhi sorot ketakutan. Ketika beradu dengan sinar cahaya berdarah barusan, Su Lei menyadari kalau barusan, seakan-akan serangannya barusan dipantulkan kembali.     

"Formless Bodhi Sound!"     

Mata Yao Ling saat ini berangsur-angsur berubah serius. Dia menatap lekat pada nona muda di puncak gunung dan berbicara dengan suara bernada rendah, "Kau rupanya berhasil mempelajari Formless Bodhi Sound, salah satu dari empat ilmu bela diri agung di Aula Sky di Sekte Dao?"     

Ying Huanhuan mendongak, dan dia segera tertawa. "Tak kusangka kau sangat tahu tentang ilmu bela diri Sekte Dao-ku. Kau memang pantas menjadi Sesepuh Yuan Gate."     

"Gadis kecil, kau sebaiknya berhenti berbicara setajam itu di hadapanku. Formless Bodhi Sound memang kuat, tapi kau pasti sudah gila kalau mengira kau bisa menghentikan kami semua dengan kekuatanmu seorang diri!" Yao Ling berteriak dingin.     

"Serang dia bersama denganku. Aku ingin tahu bagaimana caranya memblokir serangan kita!"     

Suara teriakan Yao Ling baru saja terdengar saat dia bergerak dan maju menyerang. Aura Tingkat Nirvana Yuan Sembilan seakan bisa membuat seluruh wilayah puncak gunung bergetar.     

Ying Huanhuan menatap Yao Ling yang akhirnya menyerang. Mata gadis muda itu berangsur-angsur berubah serius. Dia segera menghirup udara dalam-dalam. Giginya menggigit bibir merahnya, dan jejak darah segar merembes keluar dari bibirnya.     

"Formless Bodhi Sound, All Beings Form."     

Suara lembut kembali terdengar dari mulut Ying Huanhuan. Sinar cahaya merah darah mengerikan saat ini menyapu keluar. Hingga pada akhirnya, sinar itu memadat menjadi Ancient Bodhi Tree raksasa berdarah.     

Pohon kuno itu bergetar perlahan dan daun-daunnya bergemerisik. Suara merdu yang seolah menembus dunia dan baru tercipta kini perlahan-lahan terdengar di sana.     

Gelombang sonik unik menyebar cepat dan menyelimuti seluruh area. Sesaat kemudian, gelombang suara itu mendadak berhenti di depan kelompok Yao Ling yang maju menyerang. Dimensi di hadapan mereka lalu perlahan-lahan terdistorsi dan seolah membentuk kaca tak kasatmata. Bahkan, refleksi mereka sendiri terpantul di kaca tersebut.     

"Chi! Chi!"     

Kaca itu bergetar. Sesaat kemudian, sosok-sosok manusia di dalamnya perlahan-lahan keluar sambil diiringi raut terkejut yang muncul di wajah para praktisi tersebut. Hingga pada akhirnya, sosok-sosok manusia itu muncul di hadapan mereka.     

"Formless Bodhi Sound memang mengerikan."     

Mata Yao Ling menciut ketika menyaksikan sosok manusia identik dengan dirinya itu muncul di depannya. Dia segera menatap ke arah gunung hijau di sana. Sebuah pohon Bodhi berwarna merah darah muncul di hadapan nona muda tersebut. Jejak darah di sudut bibirnya semakin jelas.     

"Swuush! Swuush!"     

Banyak sosok melesat cepat di udara. Beberapa dari mereka bahkan tidak mengutarakan satu kata pun. Atmosfer di sana sangat tegang, sampai membuat siapapun tidak bisa bernapas dengan baik. Beberapa praktisi itu adalah Lin Dong, Jiang Kun, dan para praktisi lainnya yang sudah berpisah jalan dengan Ying Huanhuan barusan.     

"Swuush!"     

Seorang praktisi yang awalnya bergerak cepat itu mendadak berhenti. Beberapa praktisi yang berada di depan juga bisa merasakan sesuatu. Mereka segera berhenti dan menatap ke arah Jiang Kun yang terdiam di belakang.     

"Apa kita bakal meninggalkannya seperti ini?" Jiang Kun mengepalkan tangannya dengan erat. Suaranya berubah lebih serak.     

Yuan Lin dan Yuan Fang terdiam. Ada sorot terluka yang terpancar di mata mereka.     

"Apa saranmu kalau begitu?" Lin Dong bertanya lirih.     

"Apa kau masih bisa menganggap dirimu lelaki? Kau membiarkannya di tempat itu seorang diri di saat seperti ini. Bagaimana mungkin dia bisa mengalahkan kelompok Yao Ling? Apa yang kita katakan pada kakak dan adik seperguruan kalau kita cuma kabur seperti ini?" Jiang Kun mendongak. Ekspresinya terlihat mengerikan dan dia berteriak pada Lin Dong.     

"Karena itu, kita harus tetap tenang dan bertarung bersama dengannya, lalu berakhir kehilangan nyawa, dan bahkan mengantarkan Immortal Yuan Ancient Seed pada Yao Ling sehingga dia bisa membawanya kembali ke Yuan Gate? Lalu Yuan Gate bakal semakin kuat, begitu?" Lin Dong menatap tenang ke arah Jiang Kun yang kehilangan kendali diri dan bertanya dengan perlahan.     

Jiang Kun juga tercengang saat menatap sikap tenang Lin Dong. Dia lantas menunduk marah dan memegangi kepalanya dengan kedua tangan.     

"Jiang Kun, Dik Lin Dong tidak bisa disalahkan untuk urusan ini." Yuan Fang berkata lembut.     

"Ayo pergi. Jika sampai terjadi sesuatu pada Huanhuan, aku akan menjadi musuh bebuyutan dengan Yuan Gate!" Yuan Ling meraih tangan Jiang Kun. Matanya juga agak memerah saat dia berkata dengan suara rendah.     

Jiang Kun ditarik paksa oleh Yuan Ling. Sesaat kemudian, dia mengikuti wanita itu dengan pasrah     

Lin Dong memandang beberapa orang yang tak bersemangat di sana. Cahaya mulai berpendar di matanya yang tenang. Pemuda itu segera menghela napas perlahan dan membalikkan tangannya. Biji hijau zamrud muncul di sana. Tak lama kemudian, dia langsung melemparkan biji itu ke arah Yuan Fang.     

"Lin Dong, kau…"     

Yuan Fang juga terperangah dan menatap ke arah Lin Dong usai menerima Immortal Yuan Ancient Seed dari pemuda tersebut.     

"Dia benar. Kita benar-benar tidak bisa menjelaskan ke praktisi lainnya kalau kita kembali seperti ini."     

Lin Dong mengedikkan bahunya. Dia jelas tahu sebesar apa reputasi Ying Huanhuan di dalam Sekte Dao. Jika berita ini sampai tersebar ketika mereka kembali, kemungkinan pandangan para praktisi lainnya bakal membuat siapapun merasa tidak enak, meskipun para praktisi itu tahu seperti apa situasi yang mereka hadapi.     

"Aku akan kembali mencarinya. Kalian semua sebaiknya pergi sambil membawa biji itu."     

Lin Dong tidak ragu-ragu lagi. Dia berbalik dan segera pergi. Punggungnya terlihat sangat lebar dan bebas.     

"Lin Dong!"     

Yuan Fang menatap ke arah punggung pemuda kurus dan mendadak berteriak. Dia segera mengusap matanya dan berkata, "Bawa dia kembali."     

Lin Dong tidak menoleh dan dia cuma melambaikan tangannya. Pemuda itu lantas segera menengadahkan kepalanya dan menghirup udara dalam-dalam. Kali ini, dia benar-benar bakal mengerahkan semua kekuatannya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.