Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Gunung Demon Sound



Gunung Demon Sound

0Gunung Demon Sound terletak di bagian terdalam wilayah pegunungan Ten Thousand Beasts. Gunung itu sangat curam dan dipenuhi dengan pepohonan hitam bernama pohon Sound. Pohon-pohon itu cukup misterius dan memiliki efek serupa dengan pengeras suara, serta mampu memperkeras suara sampai berkali-kali lipat dibandingkan suara aslinya. Setiap saat, bakal ada suara kencang yang menguar dari seluruh wilayah gunung. Oleh karena itu, gunung itu dinamakan gunung Demon Sound.      

Ada aula batu yang berdiri di puncak gunung Demon Sound. Aula batu itu berwarna merah gelap. Warna serupa dengan batu sedimen merah menguarkan nuansa yang sangat menyesakkan.      

Apabila seseorang melihat ke dalam aula besar, orang itu akan melihat seorang pria paruh baya berkulit emas gelap duduk di atas singgasana tulang putih pekat. Mata pria itu cekung ke dalam. Mulutnya memperlihatkan bentuk yang tidak normal, sehingga membuat wajahnya terlihat sangat mencurigakan dan buruk rupa.      

"Apa Owl Sonic Formation sudah disiapkan?" Mata cekung pria paruh baya itu menatap ke arah dua sosok di depannya, dan bertanya dengan nada acuh.      

"Tuanku, tenanglah. Semua burung hantu berkepala manusia sudah keluar. Kalau ada siapapun menerobos kemari, Owl Sonic Formation akan segera aktif!" Di antara mereka berdua, seorang pria mengenakan kulit macan tutul membuka mulutnya dan tertawa.      

"Tuan, apa pemuda berwajah feminin itu benar-benar mengerikan? Kita sudah bersembunyi di gunung Demon Sound selama beberapa hari tanpa keluar sama sekali." Pria bertubuh besar dan berwajah mengerikan itu mengerutkan bibirnya dan bertanya.      

"Humph, dia mungkin terlihat lemah di luar, tapi kemungkinan dia sudah mencapai Profound Life Tingkat Menengah. Jika kita sampai bertarung, bahkan aku bukan tandingannya!" Pria paruh baya itu mencibir dingin.      

"Seandainya aku tahu lebih awal, pasti hari itu aku bakal langsung menghabisi si orang besar. Semua masalah ini tidak akan muncul…" Pria yang mengenakan kulit macan tutul tersebut memperlihatkan sorot gelap serta kejam di matanya ketika berbicara.      

"Tuan, apa yang sebaiknya kita lakukan sekarang? Jangan bilang kalau kita hanya bisa terus bersembunyi di gunung Demon Sound?"      

Pria paruh baya itu bersandar di punggung singgasananya. Seringai sangat licik tersungging di wajahnya. "Tenang, aku dan Yuan Gate punya hubungan lama. Kali ini aku sudah mengirim pesan dan mengundang seorang sesepuh. Ketika dia tiba, pemuda itu pasti tidak akan bisa berbuat semaunya."      

Dua pria lainnya diam-diam menghela napas lega ketika mendengar ucapan tersebut. Mereka sudah hendak berbicara ketika suara teriakan melengking mendadak terdengar di luar aula besar.      

Teriakan keras itu baru saja terdengar ketika ekspresi tiga orang di dalam aula besar berubah. Pria paruh baya itu mendadak berdiri. Sosoknya bercahaya dan dia bergegas keluar dari sana. Sesaat kemudian, matanya terlihat suram ketika menatap ke arah langit di luar daerah pegunungan. Ada empat sosok yang melayang turun di langit.      

"Kau lagi, mengapa kau tidak berhenti menggangguku!" Mata pria paruh baya itu tampak berwarna emas dan hitam ketika menatap pemuda di antara empat orang di sana, kemudian berbicara dengan nada rendah.      

"Swuush! Swuush!"      

Saat ini, semua orang di dalam wilayah gunung tersadar. Suara angin bertiup cepat segera terdengar. Tak lama kemudian, banyak sosok yang berkumpul dan mendarat di puncak gunung secara bergantian.      

"Pasukan itu memang cukup kuat."      

Lin Dong mengawasi area gunung Demon Sound. Pandangan matanya diedarkan ke sekitar, dan akhirnya menyadari kalau terdapat banyak aliran energi yang tidak biasa di gunung tersebut. Aliran-aliran energi itu sangat tipis dan terdapat gelombang sonik samar yang memekakkan telinga menguar di sana. Kemungkinan asal-muasal suara itu adalah pasukan burung hantu berkepala manusia yang sudah dikatakan tikus kecil.      

"Kau sudah melukai adikku. Bagaimana mungkin aku akan semudah itu membebaskanmu? Yellow Golden Ghost Owl, mengapa kau tidak membunuh dua anak buahmu dan aku akan melupakan urusan ini? Bagaimana menurutmu?" Tikus kecil berbicara sambil menyeringai ceria. Seringainya mengandung hawa dingin yang terkesan licik.      

Dua orang yang berdiri di belakang Yellow Golden Ghost Owl segera memperlihatkan kesan tidak alami pada ekspresi mereka sesaat ketika mendengar ucapan tikus kecil. Walaupun ekspresi mereka masih bisa dibilang normal, akan tetapi pandangan mata mereka sontak menatap ke arah punggung Yellow Golden Ghost Owl.      

"Apa kaukira Raja ini sebodoh itu?" Sorot mata Yellow Golden Ghost Owl mendingin ketika dia terkekeh tak peduli.      

"Kau benar, aku benar-benar menganggapmu bodoh." Tikus kecil tertawa. Dia sekarang terlihat seolah ingin membuat lawannya marah sampai mati.      

"Lidahmu tajam sekali. Tunggulah sampai kau punya kemampuan untuk menghancurkan Owl Sonic Formation-ku sebelum kau bisa bicara. Karena kalau tidak, kau harus kembali kabur seperti di masa lalu!" Pandangan Yellow Golden Ghost Owl menggelap dan dingin. Namun dia juga sadar kalau dengan kekuatannya sekarang, dia tidak akan bisa menandingi tikus kecil secara langsung kalau mereka bertarung. Dia segera melambaikan tangannya. Pepohonan hitam di seluruh gunung segera mengayun. Tak lama kemudian, para Hewan Iblis yang hitam dan jelek, serta memiliki kepala manusia, keluar. Mereka memenuhi seluruh gunung dan terlihat sangat mengerikan.      

"Kukuk! Kukuk!"      

Burung-burung hantu berkepala manusia itu baru muncul dan memanjangkan kepalanya ke arah pepohonan suara. Sesaat kemudian, teriakan-teriakan kencang mereka mendadak terdengar di seluruh area.      

"Bzzt! Bzzt!"     

Gelombang-gelombang sonik hitam menyebar di gunung Demon Sound dan menjalar ke semua arah. Pada akhirnya, gelombang suara itu menjadi seperti jaring-jaring suara yang menyelimuti seluruh gunung.      

Gelombang sonik hitam itu seperti ular-ular hitam raksasa yang perlahan-lahan menggeliat di sekeliling gunung. Gelombang suara sonik hitam itu mungkin terlihat terdiam, akan tetapi kelompok Lin Dong bisa merasakan kekuatan penghancur yang mengerikan dari dalamnya. Seandainya hanya terdapat satu burung hantu berkepala manusia, gelombang suara yang dihasilkan juga tidak akan menjadi masalah. Namun sekarang terdapat 10 ribu ekor yang berkumpul. Oleh karena itu, kekuatan kombinasi mereka cukup mengerikan.      

Maka dari itu, ketika tikus kecil melihat jaring-jaring gelombang sonik hitam raksasa di sana, matanya juga membeku. Mereka segera mundur dengan tergesa-gesa.      

"Kukira kau sudah punya trik tersembunyi untuk mengatasi ini. Ternyata kau kemari hanya untuk mempermalukan diri!" Yellow Golden Ghost Owl sontak mencemooh ketika melihat tikus kecil mundur. Kedua anak buah di belakangnya juga ikut tertawa.      

Namun ketika terkekeh, mereka melihat seorang wanita muda membawa sebuah siter kuno merah menyala yang keluar dari kelompok tikus kecil.      

Wanita muda itu mengenakan baju putih dan wajahnya cantik. Sepasang mata yang cerah terlihat tenang seperti danau tak beriak, sedangkan rambut ekor kudanya terjatuh di depan dada. Penampilan polos itu membuat penghuni di gunung Demon Sound tercengang. Mayoritas mereka di sana adalah orang-orang kejam yang tangannya juga berlumuran darah dan sudah pernah melakukan berbagai macam hal mengerikan. Oleh karena itu, pandangan mereka tidak bisa menyembunyikan ekspresi cabul ketika menatap ke arah wanita muda menggoda tersebut. Tak lama kemudian, suara siulan terdengar di udara diiringi beberapa kata-kata kotor.      

"Haha, apa kau kira kami akan iba pada wanita muda menggoda sepertinya?"      

"Hee hee, kami bisa menangkapnya untuk melayani Anda, Tuan."     

"Mereka rupanya kemari karena ingin mengantarkan wanita ini padaku, huh…"      

Niat membunuh yang besar sontak muncul di dalam hati Lin Dong ketika mendengar kata-kata kotor yang terdengar di sana. Sorot matanya segera berubah setajam pisau ketika dia mengedarkan pandangan ke arah gunung—mengingat wajah siapa saja yang tertawa paling keras.      

"Dhuaar!"      

Jika dibandingkan dengan ekspresi Lin Dong yang sedingin es, Ying Huanhuan tetap tenang. Wanita itu langsung duduk melayang di udara. Siter kuno merah membara di pelukannya kini diposisikan perlahan di hadapannya. Sesaat kemudian, tangan-tangannya yang seolah tanpa cacat menyentuh siter itu dengan perlahan. Teriakan burung phoenix segera terdengar di seluruh tempat secara lantang dan jelas.      

"Ao!"     

Teriakan lembut itu terdengar di semua tempat, dan segala macam kata-kata kotor yang terucap di gunung Demon Sound mendadak terhenti. Bahkan ekspresi Yellow Golden Ghost Owl juga mendadak berubah, lalu rasa cemas muncul di dalam hatinya.      

Teriakan burung phoenix itu terus terdengar dan cahaya merah membara mengerikan menguar cepat dari badan Ying Huanhuan seperti lahar gunung berapi. Pada akhirnya, sebuah burung phoenix merah mengepakkan sayapnya dan bergegas keluar dari Heavenly Phoenix Zither ketika musik siter itu mengalun. Burung itu melayang di udara di atas kepala Ying Huanhuan. Di waktu yang bersamaan, aliran energi yang mengerikan menyeruak dari badan burung phoenix merah tersebut.      

"Pure Yuan Treasure!"      

Yellow Golden Ghost Owl di gunung Demon Sound menatap ke arah burung phoenix merah yang melayang di udara. Pupilnya sontak menciut ketika dia berteriak terkejut.      

"Benar. Tapi sayang sekali tidak ada hadiah untukmu."      

Ying Huanhuan menengadahkan kepala. Dia tersenyum lembut pada Yellow Golden Ghost Owl yang terkejut. Jarinya mendadak bergerak memetik dawai siter.      

"Ao!"      

Burung phoenix yang melayang di langit juga mengeluarkan teriakan menatap langit. Sayap-sayap besarnya mendadak mengepak. Gelombang sonik merah terang segera menyapu ke sekitar.      

Teriakan burung phoenix itu juga bergabung dengan musik siter yang mengalun dari Heavenly Phoenix Zither. Pada akhirnya, serangan itu bertransformasi menjadi api mengerikan, kemudian langsung mendesing ke arah Owl Sonic Formation yang memenuhi gunung Demon Sound.      

"Dhuaar! Dhuaar! Dhuaar!"      

Gelombang suara berupa api merah menyala itu menyapu ke semua orang. Hingga akhirnya, serangan itu beradu dengan Owl Sonic Formation yang dibentuk dari 10 ribu burung hantu berkepala manusia. Kelompok Lin Dong segera melihat kalau gelombang suara yang mirip seperti ular piton hitam besar tersebut seketika hancur. Gelombang suara hitam menggeliat dan lenyap di dalam api yang berkobar.     

Formasi suara yang sudah menghalangi tikus kecil seketika berhasil dikalahkan!      

Burung-burung hantu berkepala manusia yang memenuhi gunung juga seakan baru saja berjumpa dengan musuh bebuyutan ketika formasi raksasa mereka hancur. Badan mereka bergetar dan mengeluarkan suara 'dhuaar' ketika meledak menjadi gumpalan kabut darah.      

Yellow Golden Ghost Owl dan Hewan Iblis lain yang sebelumnya tertawa dengan sikap bangga dan arogan, kini memperlihatkan perubahan drastis pada ekspresi mereka saat melihat burung-burung hantu berkepala manusia meledak menjadi kabut darah.      

"Kekuatan Pure Yuan Treasure memang tak perlu diragukan lagi."     

Lin Dong mengawasi pemandangan itu dengan sorot sangat tercengang. Kekuatan Pure Yuan Treasure rupanya semengerikan itu. Walaupun sebagian alasan adalah karena mereka saling bekerja sama, tetapi dia sadar seandainya dia bertarung melawan Ying Huanhuan ketika wanita itu memiliki Heavenly Phoenix Zither, tidak akan ada jaminan kalau Lin Dong bisa menang…      

"Sekarang giliranmu…"     

Ying Huanhuan menoleh. Wajah cantiknya—yang sebelum ini masih terlihat tenang—gak memucat setelah dia menggunakan Heavenly Phoenix Zither. Di waktu bersamaan, hawa sedingin es menyebar di sana. Dia segera menggertakkan gigi putihnya dan berkata dengan nada mengancam, "Lin Dong, kalau kau tidak membunuh mereka yang barusan sudah mencemoohku, aku akan bilang ke ayah dan kakak kalau kau menggangguku ketika aku pulang nanti!"     

Lin Dong seketika tak bisa berkata-kata ketika mendengar ucapannya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.