Pernikahan Tersembunyi: My Imperfect CEO

Keraguan



Keraguan

0Anya sudah bertekad akan membantu dan mendampingi Aiden hingga pria itu kembali pulih. Mungkin saat Aiden pergi ke luar negeri untuk urusan pekerjaan, ia bisa mempelajari terapi-terapi yang bisa digunakan untuk pemulihan penglihatan atau apa pun. Ia harus mencari tahu dan meneliti lebih dalam agar ia bisa berguna untuk pemulihan Aiden!     

Setelah membicarakan mengenai Aiden, Anya tidak merasa mengantuk juga sehingga ia tetap berada di taman untuk menikmati angin malam. Hana yang sudah merasa lelah akhirnya pamit terlebih dahulu pada Anya, meninggalkan wanita itu sendirian dengan pikirannya dan kegelisahannya yang tak kunjung hilang …     

Pada saat Anya masih termenung di teras taman, Aiden dan Harris sudah meninggalkan ruang kerja. Aiden segera kembali ke kamarnya, tetapi ia tidak bisa melihat keberadaan Anya sama sekali. Hanya ada suara ponsel Anya yang terus terdengar dari atas tempat tidur mereka. Ponsel itu terus berbunyi, menandakan adanya pesan masuk berulang kali.     

Apakah Raka berusaha untuk menghubungi Anya lagi? Aiden merasa cemburu saat memikirkan kemungkinan itu. Ia mengerutkan keningnya dan tatapannya menjadi lebih tajam. Ia langsung berjalan menuju ke tempat tidur dan mengambil ponsel Anya yang tergeletak begitu saja.     

Anya tidak menggunakan kata sandi pada ponselnya sehingga Aiden bisa membukanya dengan mudah. Begitu membuka ponselnya, Aiden bisa melihat postingan yang dibuat oleh Anya.     

'Aku baru saja mengetahui bahwa mantan kekasih suamiku memiliki wajah yang serupa denganku. Apakah aku hanya pengganti?'     

Banyak orang memberikan jawaban pada pertanyaan Anya sehingga jawaban demi jawaban terus bertumpuk pada bagian komentar. Semua jawaban itu membuat Aiden mengerutkan keningnya lebih dalam. Ia meletakkan ponsel itu di atas nakas dan terdiam sejenak. Sepertinya Anya kepikiran mengenai kata-kata ayahnya bahwa ia sangat mirip dengan Keara. Apakah Aiden harus menjelaskan kepada Anya?     

Ia akan menunggu Anya untuk kembali ke kamar dan berusaha menjelaskan padanya apa sebenarnya hubungan Aiden dengan Keara. Sambil menunggu Anya, Aiden memutuskan untuk mandi terlebih dahulu.     

Tiga puluh menit berlalu, Anya sudah merasa lelah duduk sendirian di teras taman sehingga ia memutuskan untuk kembali ke kamarnya. Saat ia masuk ke dalam kamar, ia melihat Aiden sudah selesai mandi dan sedang duduk di pinggir tempat tidur untuk mengeringkan rambutnya. Anya langsung menghampiri Aiden dan mengambil handuk yang dipegang oleh pria itu, membantunya untuk mengeringkan rambut.     

Aiden duduk diam dan membiarkan istrinya membantunya, sementara Anya mengeringkan rambut Aiden tanpa mengucapkan apa pun. Hanya keheningan yang ada di antara mereka.     

"Keara adalah tunangan kakak tiriku. Ia sudah meninggal tiga tahun yang lalu," kata Aiden tiba-tiba. Ia menunggu Anya menanyakan identitas Keara padanya, tetapi Anya tidak kunjung bertanya sehingga ia memutuskan untuk membuka topik pembicaraan.     

Anya sedikit terkejut saat mendengar penjelasan Aiden yang mendadak. Ia tidak mengira Aiden akan menjelaskannya secara tiba-tiba, padahal ia tidak menanyakan apa pun. "Ah? Aku tidak menanyakannya," kata Anya.     

Aiden menyentil dahi Anya dengan pelan, "Aku tahu otakmu pasti sedang memikirkan banyak hal yang tidak masuk akal." Anya hanya mengelus-ngelus dahinya sambil mengerucutkan bibirnya, membuat Aiden tertawa kecil melihat tingkah istrinya itu.     

Aiden mengulurkan tangannya dan membawa Anya ke dalam pelukannya. "Selama kamu setia kepadaku, tidak akan ada yang bisa memisahkan kita," ia membisikkan kata-kata itu, bibirnya menyentuh rambut Anya, meninggalkan bekas kecupan yang lembut di kepala mungil Anya.     

Anya hanya bergumam tidak jelas sambil menyandarkan tubuhnya dalam pelukan Aiden.     

Namun sepertinya, apa yang dikatakan oleh Hana dan dijelaskan oleh Aiden tidak membuatnya tenang. Ia tidak bisa tertidur meski sudah berbaring selama beberapa jam. Padahal, besok ia harus bangun pagi untuk hari pertama bekerja …     

Walaupun Aiden dan Hana sudah mengatakan bahwa Keara adalah tunangan kakak ipar Aiden, Anya tidak bisa melupakan pemikiran bahwa Aiden menikahinya karena ia memiliki wajah yang mirip dengan Keara.     

Aiden, apa yang sebenarnya kamu pikirkan? Mengapa kamu mau menikahi seorang wanita yang mirip dengan kakak iparmu?     

Anya tidak pernah bertemu dengan kakak ipar Aiden, atau pun keluarganya yang lain, selain Bima. Bukankah akan sangat memalukan jika ia bertemu dengan seluruh keluarga Aiden dan mereka mengira bahwa Anya adalah Keara?     

Otak Anya terus berputar, seperti benang kusut yang tidak bisa terurai. Ia merasa sangat bingung. Apa yang harus ia lakukan?     

Dunia ini begitu besar, tetapi mengapa ia harus memiliki wajah yang sama dengan seseorang yang telah mati tiga tahun yang lalu?     

Tiba-tiba sebuah pemikiran gila memasuki benak Anya. Pemikiran-pemikiran itu terus mengganggu otaknya, membuat ia tidak bisa berpikir dengan jernih.     

Tunggu dulu …     

Aiden pernah mengatakan bahwa ia pernah bertemu dan mengenalnya sebelumnya, namun Anya sama sekali tidak bisa mengingat Aiden. Apa jangan-jangan … Orang yang Aiden maksud sebenarnya adalah Keara, bukan Anya?     

Aiden bukan melihatnya. Pria itu bukan memandang dirinya. Aiden melihat Keara melalui wajahnya …     

Aiden pernah berkata bahwa Anya pernah menyelamatkannya. Tetapi, Anya merasa tidak pernah melakukannya. Ia bahkan sama sekali tidak pernah bertemu dengan Aiden. Ia tidak mengenal pria itu, mana mungkin ia pernah menyelamatkannya?     

Apakah sebenarnya orang yang pernah menyelamatkan Aiden adalah Keara?     

Keara lah yang pernah menyelamatkan Aiden. Tetapi Keara memiliki hubungan dengan kakak tiri Aiden, Ivan, sehingga Aiden dan Keara tidak akan pernah bisa bersatu. Mereka pasti saling mencintai, tetapi cinta mereka mengalami banyak rintangan.     

Anya terbangun dari tempat tidurnya. Ia duduk dan memandang wajah Aiden yang sedang tertidur lelap. Matanya terbelalak dengan lebar.     

Apakah Aiden mencintai calon kakak iparnya? Apakah ini adalah cinta terlarang?     

Anya menelan ludahnya dan menggigil kedinginan meski selimut tebal membungkus seluruh tubuhnya.     

Ternyata ia benar-benar merupakan seorang pengganti! Kebaikan Aiden bukan ditunjukkan untuknya!     

Dulu, Aiden mengatakan bahwa Anya pernah menyelamatkannya, tetapi sebenarnya pria itu sedang membicarakan mengenai Keara.     

Namun, saat ini Keara sudah mati dan tidak akan pernah kembali.     

Secara kebetulan, Natali mengirim Anya, wanita dengan wajah yang serupa dengan Keara, ke kamar hotel Aiden. Pria itu pasti bisa merasakan kemiripannya dengan Keara sehingga ia mau menikahinya.     

Selama ini, Anya selalu bertanya-tanya mengapa Aiden mau menikahinya. Ternyata ini alasan yang sebenarnya! Karena ia sangat mirip dengan Keara!     

Anya ingin memahami semua ini dan berbesar hati, tetapi entah mengapa hatinya terasa hancur. Suasana hatinya langsung memburuk dalam sekejap.     

Aiden bilang ia tidak pernah mencintai wanita mana pun, lalu bagaimana dengan Keara? Apakah pria itu berbohong kepadanya?     

Anya kembali berbaring di tempat tidur, memejamkan matanya dan menyuruh otaknya agar tidak terus berpikir.     

Anya, jangan munafik. Kamu sendiri tidak mencintai Aiden, mengapa kamu menuntut pria itu untuk mencintaimu? Hanya ada Keara di dalam hati Aiden dan kamu hanyalah penggantinya.     

Selama Keara masih ada di dalam hatinya, Aiden pasti akan selalu melindungimu!     

Selama kamu menjadi istri Aiden, kamu tidak perlu mengkhawatirkan biaya rumah sakit ibumu. Aiden bahkan akan meminta perawatan terbaik untukmu.     

Pikirkan mengenai ibumu, pikirkan mengenai hutangmu, pikirkan mengenai kuliahmu …     

Menjadi pengganti bukanlah masalah! Lagipula kamu juga tidak mencintai Aiden. Mengapa kamu harus memikirkannya?     

Anya berusaha keras untuk meyakinkan dirinya, tetapi entah mengapa ia malah merasa semakin sakit hati, seolah ada seseorang yang mencengkeram dadanya dengan erat dan membuatnya sulit untuk bernapas.     

'Anya kamu sungguh munafik!' pikirnya.     

Kekesalan yang ia rasakan pada dirinya sendiri akhirnya membuatnya merasa lelah dan terlelap …     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.