Dokter Hantu yang Mempesona

0Feng Xiao benar-benar terkejut dengan teriakan Ayahnya. Dia bahkan tidak sadar bahwa kakinya gemetar. Hanya surga yang tahu bahwa dia belum pernah melihat ayahnya semarah ini setelah bertahun-tahun lamanya! Dia pun membujuk. "Baiklah, baiklah, jangan marah. Aku akan meminta seseorang untuk menyuruhnya datang ke sini."     

Setelah itu, Feng Xiao segera meminta pelayan membawa putrinya ke sini.     

Pada saat yang sama, di halaman rumah Feng Qing Ge, seorang pria paruh baya diam-diam muncul di depan pintu kamarnya. "Nona."     

Ketika Feng Qing Ge mendengar suaranya, dia agak terkejut. Dia segera berkata. "Masuklah."     

Pria itu bergerak dengan cepat. Dia segera muncul di samping Feng Qing Ge. Qing Ge sedang duduk di samping meja. Pria paruh baya tadi mendekat. Pria itu berbisik padanya. "Kepala Keluarga Feng sudah ditemukan. Saat dia baru saja kembali, dia berteriak-teriak ingin bertemu Nona. Pelayan suruhan Feng Xiao sedang menuju ke sini. Melihat situasinya saat ini, saya ingin melaporkannya langsung kepada anda."     

Ketika Feng Qing Ge mendengarnya, kedua matanya berubah menjadi suram. Dia merenung sejenak. "Baiklah, aku mengerti. Pergilah dahulu, jangan biarkan orang lain mengetahui keberadaanmu."     

"Baik,"jawab pria itu. Kemudian, dia menghilang dalam sekejap.     

Feng Qing Ge duduk di dalam kamar sambil merenungkan semuanya. Beberapa saat kemudian, dia mendengar langkah kaki di luar halamannya sedang menuju ke kamarnya dengan tergesa-gesa.     

"Nona, Tuan memanggil anda agar datang ke aula."     

Feng Qing Ge berdiri dan berjalan menuju pintu. Ketika dia baru membuka pintu, wajahnya terlihat khawatir. "Paman Cheng, apakah Kakek sudah ditemukan?"     

"Nona, jangan khawatir. Tuan Besar sudah ditemukan." Pelayan itu menjawab sambil tertawa. "Tuan dan Tuan Besar menunggu Nona di aula. Tolong anda segera kesana."     

"Baiklah." Feng Qing Ge mengangguk. Kemudian, dia berjalan menuju aula utama.     

Di aula utama.     

Feng Xiao mengambil cangkir teh yang baru disajikan. Dia memberikan secangkir teh itu kepada ayahnya. Dia berkata dengan hormat. "Ayah, minumlah dulu. Agar tenggorokanmu lebih hangat."     

Kepala Keluarga Feng tidak merespon. Dia hanya menatap ke arah pintu dengan tajam dan menunggu kedatangan Feng Qing Ge.     

[Apa yang sebenarnya terjadi?]     

Hati Feng Xiao sangat tidak nyaman. Tapi dia tidak mencari tahu penyebabnya. Ketika melihat tingkah Ayahnya, dia merasa bahwa Ayahnya tidak akan menjawab pertanyaannya. Sepertinya ini semua berhubungan dengan Feng Qing Ge?     

"Tuan Besar, Tuan, Nona sudah di sini."     

Feng Xiao hampir berdiri setelah mendengarnya. Dia baru saja akan berdiri dari kursi. Tapi, suara dentuman keras tiba-tiba terdengar di seluruh aula yang besar itu. Kepala Keluarga Feng menghantam kepalan tangannya di atas meja. Seluruh tubuh pria itu memancarkan aura yang kuat.     

"Duduklah!"     

Feng Xiao benar-benar ketakutan melihat penampilan Ayahnya yang garang bahkan kakinya agak gemetar. Dia segera duduk tegak dan mengawasi Ayahnya. Namun, dia hanya melihat sepasang mata yang dipenuhi oleh amarah!     

Feng Xiao hanya bisa menahan diri pada situasi yang tidak adil ini. Dia berdehem kemudian berbicara dengan hati-hati.     

"Ayah, tolong jangan memperlihatkan sikap seperti itu. Kamu akan membuat Qing Ge takut."     

Feng Xiao sangat memahami sifat Ayahnya. Meskipun perilakunya terlihat kasar dan tidak terkendali, tapi dia lemah terhadap keluarganya. Di hadapan keluarganya, dia akan menjadi orang yang berbeda, bukan lagi seorang Jenderal yang berkuasa. Tapi, dia akan menjadi orang yang lembut dan ramah.     

Kepala Keluarga Feng tidak mengatakan apa-apa. Namun, tatapannya yang tajam mengarah pada Feng Qing Ge yang baru memasuki ruangan. Ketika melihat wajah yang akrab itu, dia memicingkan matanya.     

Ternyata ada dua cucu!     

Satu orang cucu punya wajah yang rusak sedangkan satu orang lagi memiliki wajah yang dia kenali selama bertahun-tahun.     

Tatapan Kepala Keluarga Feng semakin tajam.     

Ketika Feng Qing Ge datang, dia bisa merasakan tatapan tajam Kepala Keluarga Feng mengarah padanya. Dia merasa aneh. Kenapa dia menatapnya seperti itu? Apakah dia tahu bahwa aku bukan Feng Qing Ge yang asli?