Rencana yang Akan Terjadi!
Rencana yang Akan Terjadi!
"Heh! Dengar, kalian akan menyesal karena tidak mengakui Nona Muda!" Setelah itu, dia berbalik badan dan menghampiri Gurunya.
"Guru, ini adalah tanda bakti saya," ucap Luo Yu sambil mengeluarkan botol kecil dari Cosmos Sack. Kemudian, dia menyerahkannya kepada Guru dengan kedua tangannya.
Guru Luo Yu tertegun. Dia memperhatikan botol di tangan Luo Yu. "Ini..." Apakah ini adalah ramuan yang diracik oleh Nona Muda? Dia bingung. Tanpa sadar, dia mengambil botol itu dari tangan Luo Yu. Dia membukanya dan mencium aroma yang ada di dalamnya.
"Hehe! Ramuan ini dibuat untuk meningkatkan kekuatan," jelas Luo Yu. "Tingkat kultivasi anda selalu meningkat bertahun-tahun. Tapi dengan ramuan ini, anda bisa mencapai tingkat yang lebih tinggi hanya dalam waktu satu atau dua minggu!"
Tujuh pria paruh baya lainnya menjadi rakus ketika mendengar penjelasan itu. Luo Yu memegang ramuan tersebut sambil tertawa dengan gembira. Para pria paruh baya itu terlalu cemburu sehingga menendang murid mereka sampai terpental.
"Dasar anak ingusan! Karena kalian tidak mengakui Nona, maka kami tidak akan membiarkan kalian begitu saja!"
Para Penjaga Feng ditendang dengan kuat. Mereka bingung dan berusaha menghindar.
Apakah Nona Muda memang memberikan ramuan kepada Luo Yu? Darimana dia menemukan benda seperti itu? Mereka tiba-tiba memikirkan sesuatu. Tapi mereka langsung tertegun. Mereka tidak paham.
Guru Luo Yu melihat ramuan itu dengan gembira. Dia tidak menyimpannya dan justru bertanya. "Kalau kamu memberikan ramuan ini, lalu bagaimana denganmu?" Jika hanya ada satu ramuan, maka Luo Yu tidak akan memberikannya. Bagaimanapun juga, Nona Muda memberikan ramuan itu kepada Luo Yu.
"Hehe!" Luo Yu tertawa. "Ketika Nona memberi satu botol, maka saya meminta botol lain untuk Guru." Dia berbicara dengan gembira. "Guru, Paman, saya pergi dulu!" Luo Yu segera pergi sebelum mereka meminta jawaban.
"Guru, Paman, kami juga akan pergi!" Tujuh Penjaga Feng lain berteriak dengan serentak. Mereka segera mengejar Luo Yu untuk mencari tahu apa yang perlu dia ketahui.
"Dasar anak-anak nakal! Huff!"
Mereka menggeleng dan menghela nafas. Akhirnya, mereka melirik ramuan di tangan Guru Luo yu dan berbicara dengan cemburu. "Luo Yu memang sangat perhatian!"
"Memang!" Guru Luo Yu tertawa bangga. "Apakah kalian berharap ada yang kurang dari muridku?" Dia tersenyum lebar dan berkata. "Kalian berjaga saja di sini. Aku akan berbicara dengan Tuan dan mencari tahu manfaat ramuan ini."
"Baiklah, cepat pergi! Jangan khawatir. Kami akan berjaga di sini!" ucap salah satu pria paruh baya. Sedangkan pria paruh baya lainnya hanya tersenyum.
"Baiklah." Guru Luo Yu menjawab sambil masuk ke dalam kamar. Setelah melapor kepada Feng Xiao, dia kembali berkumpul di markas dan terus berlatih...
Feng Jiu sedang berlatih di kamar setelah memberikan instruksi kepada Leng Shuang. Dia terus berlatih sampai keesokan pagi. Setelah itu, dia menunggangi Pak Tua Putih dan pergi dari sana.
Karena Luo Yu sedang menikmati meditasi di pengasingan, maka hanya ada Fan Lin dan enam penjaga lainnya. Kemarin, mereka berhasil mengejar Luo Yu. Setelah Luo Yu menjelaskan bahwa Tuan adalah Dokter Hantu, mereka segera mencari Guru mereka.
Mereka tertegun setelah memeriksa kabar dari Luo Yu. Tidak ada yang bisa tidur nyenyak semalam.
Penjaga Feng segera bangun pagi untuk berjaga. Saat itu, mereka melihat Feng Jiu menaiki Pak Tua Putih!
"Menurutmu, kemana Nona akan pergi pagi ini?" Salah satu mereka bertanya. Meskipun mereka belum mengakui kesetiaan secara resmi, namun mereka ingin berlutut di hadapan Feng Jiu setelah mengetahui bahwa dia adalah Dokter Hantu. Mereka sangat ingin melakukannya. Sayangnya, ada hal yang jauh lebih penting bagi Feng Jiu.