Dokter Hantu yang Mempesona

0"Bagaimana kamu memprovokasi Hitam Kecil? Belakangan ini, ia sangat patuh dan belum menyerang siapa-siapa. Kenapa dia mengejarmu?" Feng Jiu bertanya sambil menghampiri Hitam Kecil yang sedang berjongkok. Dia pun menepuk kepala beruang itu     

"Hitam, Hitam Kecil?" Ye Jing menatap beruang hitam setinggi dua sampai tiga meter. Dia merasa tak percaya. Binatang itu adalah binatang spiritual yang bertubuh besar.     

"Ya, Hitam Kecil. Aku yang memilihkan nama itu untuknya. Jangan biarkan ia membodohimu. Dia sebenarnya adalah binatang besar yang lembut." Feng Jiu tersenyum dan menepuk beruang hitam itu lagi. Ketika dia melihat Hitam Kecil menunduk, dia mengambil pil obat dan meletakkannya di tengah telapak tangan.     

"Hei, makanlah!"     

Ketika beruang hitam itu melihat pil obat di telapak tangan Feng Jiu, matanya langsung berbinar. Ia segera membuka mulutnya dan berjalan maju.     

Jantung Ye Jing berdetak kencang. Tangan pemuda itu tidak akan digigit, kan? Namun kekhawatiran Ye Jing tidak terjadi karena beruang hitam itu menjilat pil. Setelah beruang hitam itu menelan pil, ia mulai menjilat wajah Feng Jiu.     

Feng Jiu tersenyum dan memiringkan kepalanya. "Berhentilah bermain-main. Duduklah dengan baik."     

Ye Jing tertegun. Dia memperhatikan bahwa Feng Jiu mengenakan seragam Nebula. Dia pun bertanya. "Apakah kamu adalah siswa dari Akademi Nebula? Apakah kamu baru mendaftar tahun ini?" Divisi Medis dan Divisi Alkimia memiliki seragam yang berwarna hijau. Menurut kabar, Divisi Alkimia hanya menerima satu siswa tahun ini. Sepertinya mustahil jika siswa itu adalah pemuda yang ada di hadapannya. Jadi, dia mungkin berada di Divisi Medis.     

"Ya, aku baru mulai tahun ini." Feng Jiu merapikan seragamnya dan berkata, "Aku harus kembali sekarang. Bagaimana denganmu?"     

Setelah Ye Jing mendengarnya, dia secara refleks mengelus pergelangan kakinya dan menjawab. "Aku tidak bisa berjalan."     

"Aku tahu kalau kamu tidak bisa berjalan. Maksudku, apakah kamu membutuhkan bantuan untuk kembali?"     

 "Bagaimana kamu akan membantuku?" Ye Jing menatap pemuda itu.     

Feng Jiu tersenyum dan menepuk beruang hitam besar yang ada di sampingnya. "Hitam Kecil, bawa dia."     

"Hei!"     

Beruang hitam besar mengeram. Ia mendekati manusia mungil itu dan menggendongnya. Lalu, ia berbalik badan untuk melihat Feng Jiu.     

"Ayo pergi!" Setelah tinggal di hutan selama setengah bulan, Feng Jiu telah mengumpulkan cukup banyak kristal. Dia bisa menukarkannya dengan barang yang dia butuhkan.     

"Tunggu." Ye Jing merasa ketakutan dan tidak berani bergerak. Dia memandang Feng Jiu dan bertanya: "Temanku..." Sebelum dia selesai berbicara, pemuda itu menyelanya.     

"Lihatlah dirimu lebih dulu! Temanmu lebih pintar daripada kamu." Feng Jiu berjalan di depan sedangkan beruang hitam besar mengikutinya dari belakang.     

Setelah melakukan perjalanan selama satu hari, mereka akhirnya meninggalkan Pegunungan Myriad Beast.     

Feng Jiu menatap Ye Jing yang sedang tertidur dalam pelukan Hitam Kecil. Dia pun berkata. "Hitam Kecil, orang baik harus membantu orang lain. Antarkan dia kembali ke Divisi Spirit."     

Beruang hitam itu menatap Feng Jiu. Ia tidak tahu di mana lokasi Divisi Spirit.     

Feng Jiu menyentuh dagunya dan berpikir. "Lupakan saja, ayo kembali ke tempat tinggalku lebih dulu! Kamu akan tampak mencolok. Jika kamu pergi ke Divisi Spirit, maka aku tidak tahu kamu akan membuat masalah apa." Dia mengajak beruang hitam besar ke rumah gua.     

Setelah dia menempatkan Ye Jing di dalam gua, dia akhirnya keluar. Dia tiba-tiba melihat Hitam Kecil yang masih berjongkok di luar dan menolak pergi. Dia pun bertanya dengan heran. "Kenapa kamu masih di sini, Hitam Kecil? Kembalilah sekarang!"     

"Oh!" Hitam Kecil mendengus sebagai jawaban. Ia berulang kali memukulkan cakarnya ke atas rumput.     

Feng Jiu bertanya sambil merasa tercengang. "Kamu tidak bermaksud tinggal di sini dan menolak pergi, kan?"