Dokter Hantu yang Mempesona

0Binatang api bertanduk satu itu memiliki elemen api. Itulah mengapa mereka bisa membuat kristal api setiap tahun. Namun, kristal api biasanya ditelan oleh binatang api bertanduk satu untuk menambah sumber api di dalam tubuh mereka. Jika Feng Jiu bisa memicu api pada tubuh mereka, apakah mereka bisa membuat kristal api dalam waktu kurang dari setahun?     

Yah... dia bisa mencobanya.     

Tanaman obat ajaib yang bisa menyalakan api tidak terlalu berharga. Hanya beberapa tanaman obat dengan sifat api yang mampu mendapatkan efek ini. Setelah Feng Jiu tahu apa yang harus dia lakukan, dia kembali ke lingkaran formasi sebelumnya dan mulai bekerja.     

Setengah jam kemudian, pil seukuran mata naga muncul pada tangan Feng Jiu. Pil itu tampak seperti lumpur dan tidak berbau obat atau tumbuhan. Sebaliknya, bau pil itu justru seperti daging.     

"Kemarilah, makanlah ini!" Feng Jiu berjongkok di luar lingkaran formasi sambil mengulurkan dua pil. Kedua binatang itu meliriknya dan mendengus. Mereka memalingkan wajah. Namun, ketika mereka mencium bau daging dari pil itu, mereka kembali menoleh kepada Feng Jiu. Mereka menelan pil itu dengan cepat seolah-olah takut memakannya secara perlahan.     

Setelah kedua binatang buas menelan pil, Feng Jiu segera mengamati mereka. Awalnya, kedua binatang buas tidak bereaksi. Namun beberapa saat kemudian, mereka mulai mondar-mandir di lingkaran formasi. Bagian atas kepala tempat penyimpanan kristal api secara bertahap terisi oleh aliran udara. Aliran udara bercampur dengan energi spiritual dan perlahan-lahan membentuk kristal kecil.     

Ketika Feng Jiu melihat kecepatan pembentukan kristal, matanya terbelalak karena sangat terkejut. Dia telah meningkatkan dosis pil, tapi dia tidak menyangka bahwa mereka mampu membentuk kristal dengan cepat!     

Dalam waktu yang sangat singkat, kristal api terbentuk di atas kepala mereka. Setelah tujuh hingga delapan keping kristal terbentuk, api pada tubuh binatang buas mereda.     

Feng Jiu tertegun. Lalu, dia tertawa terbahak-bahak. Dia merasa sangat gembira. Matanya berbinar ketika dia melihat selusin kristal api yang dihasilkan oleh kedua binatang itu. Dia bisa membayangkan betapa banyak poin kontribusi yang akan didapatkan olehnya. Dia memberikan dua pil lagi kepada kedua binatang itu. Kemudian, dia berjongkok untuk mengumpulkan lebih banyak kristal api.     

Ketika Mo Chen kembali, dia melihat dua binatang di lingkaran formasi dalam kondisi sekarat. Tubuh mereka lebih kurus daripada sebelumnya. Elemen api di tubuh mereka telah habis. Kemudian, dia melihat pemuda itu duduk di luar lingkaran sambil menghitung ... kristal api?     

Mo Chen melihat jumlah kristal api di depan pemuda itu. Dia tiba-tiba merasa takut. Ada dua binatang api bertanduk satu di sana, paling-paling hanya ada dua kristal api yang bisa mereka ciptakan. Kenapa ada begitu banyak kristal api di depan pemuda itu? Dari mana dia mendapatkannya?     

"Oh, kamu sudah kembali?" Feng Jiu menoleh ke arah Mo Chen. Dia melihat ada ular spirit biru yang melilit tangan kirinya, sedangkan tangan kanannya memegang rusa ganda yang tak bergerak. Mata Feng Jiu langsung berbinar.     

"Kamu berhasil menangkapnya dengan cepat? Wow! Ini adalah ular bersisik biru! Itu adalah rusa ganda berharga yang dikabarkan memiliki kecepatan luar biasa. Kamu benar-benar bisa menangkapnya?" Feng Jiu mengumpulkan kristal api dan segera menghampiri Mo Chen. Dia menjadi bersemangat ketika melihat ular dan rusa yang ada di tangannya.     

Mo Chen menatap pemuda itu dengan aneh, tapi dia tidak bertanya bagaimana pemuda itu bisa mendapatkan banyak kristal api. Dia mengibaskan lengan bajunya dan memunculkan dua tali. Lalu, dia menggunakannya untuk mengikat ular dan rusa. "Jangan mendekati mereka." Dia menghapus lingkaran formasi yang mengelilingi binatang api bertanduk satu. Setelah itu, dia membuat lingkaran formasi baru di sekeliling ular dan rusa untuk berjaga-jaga.     

Dua binatang api bertanduk satu menatap Mo Chen dengan ketakutan. Ketika lingkaran formasi sihir menghilang, mereka langsung melarikan diri. Mo Chen menyipitkan matanya. Apakah kedua binatang itu hanya sedang pura-pura sekarat?