Dokter Hantu yang Mempesona

Makanan yang Dicuri Dari Dapur?



Makanan yang Dicuri Dari Dapur?

0Sebelum Feng Jiu muncul, suaranya sudah terdengar dari dalam gua. Ketika orang-orang di luar masih berdiskusi, Feng Jiu muncul seperti kilatan petir. Dia membuka mantra dan segera keluar menghampiri makanan-makanan yang lezat.     

"Kakak, kamu tidak mencuri makanan di dapur, kan?"     

Feng Jiu memandang semua makanan lezat di depannya dengan perasaan terkejut. Dia tidak menunjukkan tanda-tanda mengantuk sama sekali. Dia menatap makanan yang ada di depannya dan hendak meraih roti daging kukus untuk dimakan. Namun kakak laki-lakinya langsung menghentikannya.     

"Kakak, apa yang sedang kamu lakukan?" Dia mengedipkan mata pada Guan Xi Lin dengan raut wajah yang tidak puas.     

"Mandilah dan segera ganti baju. Setelah itu, kamu bisa keluar dan makan."     

Ketika Guan Xi Lin berbicara, dia memberikan isyarat agar Feng Jiu melihat sekelilingnya. Dia merasa tidak nyaman memikirkan betapa buruk penampilan Jiu Kecil ketika bangun tidur. Pikiran Jiu Kecil hanya tertuju pada makanan sehingga dia tidak memperhatikan orang-orang yang sedang menatapnya.     

Karena pengingat dari kakaknya, Feng Jiu segera melihat semua orang yang ada di sekitarnya. Dia tercengang ketika melihat para siswa dan guru menatapnya seperti sedang melihat hantu.     

"Kakak, aku hanya tidur. Kenapa ada banyak orang di sini? Apakah karena kamu mencuri makanan dari dapur dan ketahuan?" Feng Jiu mendekati Guan Xi Lin dan memelankan suaranya.     

Guan Xi Lin menjawab sambil tertawa. "Omong kosong. Cepat masuk ke dalam. Mandi dan ganti baju, lalu keluarlah lagi. Kalau kamu tidak bergegas, maka makanannya akan cepat dingin. Rasanya menjadi tidak enak."     

Ketika dia baru selesai bicara, Feng Jiu langsung menghilang ke dalam gua dengan sangat cepat sehingga orang-orang merasa kaget.     

Jika mereka tidak melihatnya secara langsung, mereka tidak akan percaya bahwa pemuda yang berambut acak-acakan itu adalah pemuda tampan berjubah biru yang biasanya mereka lihat.     

Ini benar-benar tidak terduga! Feng Jiu yang seperti itu memang tidak terduga.     

Meskipun demikian, indra penciumannya benar-benar tidak biasa. Dia bahkan harus dibangunkan oleh aroma makanan lezat. Mereka berdiri di luar gua sambil berteriak, berusaha menerobos mantra dan bahkan menunggu selama berjam-jam, tapi dia tetap tidak bangun.     

Siapa sangka justru aroma makanan lezat yang mampu membangunkannya. Mereka tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.      

Saat ini, Kepala Akademi dan Wakil Kepala Akademi memandang Guan Xi Lin. Bukan hanya Feng Jiu yang aneh, orang-orang di sekitarnya juga lain daripada yang lain!     

Guan Xi Lin memang agak pintar.      

Setelah dijanjikan dengan makanan lezat, Feng Jiu mandi dan berpakaian lebih cepat dari biasanya. Ketika dia muncul, dia kembali terlihat seperti pemuda tampan berpakaian anggun yang biasa mereka lihat.     

Feng Jiu tidak memperhatikan pandangan dari semua orang. Dia langsung mengambil sumpit yang diberikan oleh Guan Xi Lin. Kemudian, dia mengambil roti daging kukus dan bertanya. "Kakak, kenapa mereka datang ke sini?"     

Ye Jing yang ada di sebelahnya memberikan semangkuk sup ginseng ayam dan berkata. "Cepat minum sup lebih dulu. Jangan sampai tanganmu kepanasan."     

"Terima kasih."     

Feng Jiu tersenyum. Dia minum sup dengan sendoknya sambil menikmati pangsit udang. Setelah itu, dia berbicara dengan mulut yang dipenuhi dengan makanan. "Kalian berdua juga harus makan! Makan sendirian akan sangat memalukan bagiku."     

Meskipun dia berbicara seperti itu, tapi dari sudut pandang orang-orang yang melihatnya, dia tidak malu sama sekali.     

Di puncak bukit yang tidak jauh dari sana, Mo Chen memandang pemuda yang pipinya penuh dengan makanan itu. Dia pun tersenyum dan pergi.     

Kepala Akademi memberikan isyarat kepada Wakil Kepala Akademi untuk membubarkan para siswa dan guru. Setelah itu, dia menghampiri Feng Jiu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.