Satu Tahun yang Singkat
Satu Tahun yang Singkat
Gadis kecil itu, Luo Shen datang ke sini karena aku membutuhkan bantuannya. Dan satu gadis kecil lainnya yang datang lebih dulu.
Tentu saja, hanya sedikit kekuatan Godking masih jauh dari cukup untuk menghilangkan kutukan itu.
Tapi, selama itu bisa membantuku mengendalikan kembali kekuatan ku, aku seharusnya bisa menghancurkan sisa-sisa kutukan tersebut"
Yu Li terus berbicara sambil menatap Qin Tian.
"Karena kau sudah ada di sini, aku akan langsung mengatakan salah satu tujuan ku. Saudara junior ku yang kecil, maukah kau meminjamkan petir surgawi mu kepadaku." Ucapnya dengan sedikit senyum, yang membuat Qin Tian tercengang sekali lagi.
"Jangan khawatir, aku tidak begitu jahat untuk merusak masa depan pewaris guruku. Aku jamin, tidak akan ada kerusakan pada petir surgawi milikmu. Tentu saja, kau juga tidak memiliki kualifikasi untuk menolak kata-kata ku." Dia lalu menambahkan.
"....." Qin Tian.
"Sister senior." Qin Tian, pada akhirnya hanya bisa mengucapkan satu kalimat dengan ekspresi bingung.
"Oh, sebagai gantinya, aku akan memberimu sebuah hadiah."
Ketika dia mengatakan itu, dia menjentikkan jarinya dan sesuatu muncul di atas jarinya
Ketika Qin Tian melihat apa yang muncul di atas jari Yu Li, mata Qin Tian langsung terbelalak.
Itu sebuat baut petir berwarna kuning. Meskipun itu terlihat sangat kecil, jantung Qin Tian langsung berdebar saat melihatnya.
"Petir surgawi." Ucap Qin Tian dengan suara gemetar.
Petir surgawi di tubuh Qin Tian tampak sangat bersemangat saat petir surgawi lain muncul.
"Aku tahu menyerap petir surgawi akan membuatmu kehilangan kendali. Tapi jangan berpikir kau bisa bertindak liar di depan diriku yang terhormat ini.
Dan karena melepaskan petir surgawi mungkin agak menyakitkan untukmu, bagaimana kalau kita membuat kau pingsan saja." Ucap Yu Li sekali lagi.
"Jangan khawatir, aku masih bisa membantu meningkatkan kultivasi semut kecil sepertimu bahkan jika kau pingsan."
"Eh..."
Qin Tian hanya bisa mengucapkan satu kata. Hal terakhir yang Qin Tian lihat adalah wajah saudari seniornya yang melampaui kecantikan surga, tersenyum main-main, dan setelah itu, Qin Tian sudah kehilangan kesadaran.
Qin Tian pingsan. Dan tidak hanya Qin Tian, bahkan dua klon milik Qin Tian yang berada di kejauhan juga ikut pingsan.
Satu-satunya yang bisa dirasakan Qin Tian adalah dia tertidur dalam waktu yang sangat lama.
Qin Tian tidak tahu berapa lama waktu telah berlalu sebelum dia mulai merasakan dirinya sekali lagi.
Hanya saja, saat Qin Tian merasakan dirinya sekali lagi, Qin Tian bisa merasakan perubahan drastis dari tubuhnya.
Qin Tian merasa kekuatannya melonjak dalam jumlah yang tak terbayangkan. Dan Qin Tian juga merasa kalau saat ini di tubuhnya tidak hanya ada satu petir surgawi.
Ketika Qin Tian yang sudah sedikit sadar melihat dunia spiritualnya, Qin Tian melihat dua baut petir yang berwarna ungu dan kuning berputar-putar di dunia spiritualnya.
"Akhirnya kau bangun." Suara surgawi memasuki telinga Qin Tian, membuat Qin Tian yang tertidur panjang membuka matanya dalam sekejap.
Hal pertama yang dilihat Qin Tian saat dia membuka matanya adalah saudari seniornya yang duduk di takhtanya dengan sikapnya yang transenden.
"Ini sudah lebih dari satu tahun." Ucap Yu Li sekali lagi, membuat Qin Tian langsung berdiri karena kaget.
"Sister senior, apa yang terjadi padaku?" Qin Tian akhirnya bisa berbicara dengan jelas dengan saudari seniornya untuk pertama kalinya.
"Tidak ada. Kau hanya pingsan dan aku membantumu kultivasimu. Sekarang kau sudah hampir menerobos ke ranah Transenden tingkat tinggi." Jawab Yu Li dengan santai.
"Eh." Ketika Qin Tian mendengar kata-katanya, Qin Tian tidak bisa menahan diri untuk tidak terkejut saat dia menemukan kultivasi miliknya sebenarnya sudah mencapai puncak lapisan keenam Transenden.
"Urusanmu di sini sudah selesai. Kau bisa pergi sekarang. Pacar barumu sudah pergi lebih awal. Adapun pacar lamamu, masih ada sesuatu yang ingin kulakukan dengannya." Ucap Yu Li.
"Kau bisa bertemu denganku lagi setelah kau mendapatkan petir surgawi lainnya. Sigh, andai saja aku bisa pergi dari dunia ini."
Qin Tian tidak memiliki waktu untuk memahami kata-katanya. Saat Qin Tian mengedipkan matanya, Qin Tian menemukan kalau dia sebenarnya sudah berada di luar gua.
Qin Tian langsung jatuh linglung saat dia mencoba mencerna apa yang terjadi padanya selama ini.
Butuh waktu hampir satu jam sebelum Qin Tian kembali sadar.
"Apa-apaan. Sekarang aku tiba-tiba memiliki saudari senior seperti itu. Dan juga, apa yang dia lakukan dengan Lan Yueli?" Qin Tian menggelengkan kepalanya.
Qin Tian kemudian terbang meninggalkan daerah gua gunung itu.
Qin Tian tidak tahu apa yang ada di kepalanya, tapi saat Qin Tian berhenti terbang, dia sebenarnya telah tiba di kamp milik Yi Xi.
"Yah, tertidur selama lebih setahun membuatku merasa sangat kaku." Qin Tian menggelengkan kepalanya sebelum dia menuju paviliun yang berada di tengah-tengah kamp.
Qin Tian bisa merasakan keberadaan Yi Xi dari dalam paviliun itu.
....
Dibandingkan dengan sebelumnya, kamp Yi Xi saat ini terlihat jauh lebih ramai.
Ketika Qin Tian memasuki kamp Yi Xi, dia tidak menyembunyikan keberadaannya sehingga dia langsung menarik perhatian semua orang.
Meskipun sudah setahun sejak kemenangan Qin Tian, popularitas Qin Tian di sekte itu tidak sedikitpun menurun.
Karenanya, bahkan jika penampilan Qin Tian sedikit berubah setelah satu tahun tidak muncul, orang-orang masih dapat mengenali Qin Tian dengan pandangan sekilas.
Tapi Qin Tian tidak peduli dengan tatapan mereka. Qin Tian hanya terus berjalan menuju ke paviliun Yi Xi.
Melihat arah yang Qin Tian tuju, semua orang tidak bisa untuk tidak saling memandang dengan senyum kecut. Kecemburuan memenuhi wajah mereka.
Ketika Qin Tian hanya beberapa langkah lagi dari pintu masuk paviliun Yi Xi, pintu paviliun sudah terbuka lebih dulu.
Sosok Yi Xi keluar dari dalam paviliun. Dia masih terlihat sama seperti satu tahun yang lalu.
Yi Xi masih mengenakan gaun hitam ketat tanpa lengan sementara rambutnya yang panjang dikuncir kuda. Matanya juga masih tajam seperti mata elang.
Tapi dibandingkan dengan satu tahun yang lalu, aura Yi Xi saat ini tampak jauh lebih tak terduga, membuat bahkan Transenden lapisan keenam tidak berani menatap langsung ke arahnya.
Yi Xi masih mengenakan gaun hitam ketat tanpa lengan sementara rambutnya yang panjang dikuncir kuda. Matanya juga masih tajam seperti mata elang.
Tapi dibandingkan dengan satu tahun yang lalu, aura Yi Xi saat ini tampak jauh lebih tak terduga, membuat bahkan Transenden lapisan keenam tidak berani menatap langsung