Menggunakan Dirinya Sebagai Umpan!
Menggunakan Dirinya Sebagai Umpan!
"Janji Darah, apa kau ini babi? Kekalahan besar begini tidak kau laporkan!"
Wang Zuo yang tak bisa meluapkan kemarahannya tadi sekarang langsung meluap di depan Janji Darah.
Janji Darah tampak lugu. Dia menjawab sambil tersenyum getir, "Yang Mulia Wang Zuo, aku tidak tahu kalau Ye Yuan ternyata bisa membawa begitu banyak petarung! Ketika dia kembali, hanya ada satu monster yang terlihat bersamanya."
"Kau masih berpikir kalau kau ini benar?"
Wang Zuo tidak mau gagal lagi. Dia hampir bergerak ke arah Janji Darah dan ini membuat Janji Darah gemetar.
Ketika Langit Darah melihat kondisinya jadi sedikit aneh, dia angkat bicara, "Baiklah. Saudara Wang Zuo, Janji Darah juga tidak melakukannya dengan sengaja. Batu induk akan segera lahir. Saat ini, itulah yang paling penting. Masalah mendesak kita adalah mempertahankan Kuil Dewa Darah. Ye Yuan membawa begitu banyak ahli kembali. Dia pasti akan menyerang Kuil Dewa Darah."
Wang Zuo menganggukkan kepalanya. Baru kemudian dia tenang. Dia mendengus sinis dan berkata, "Ye Yuan, si bajingan ini, benar-benar bertahan tanpa henti! Jika bukan karena dia, kita akan menyatukan Surga Sempurna Giok Cerah Megah seratus tahun yang lalu dan batu induk juga sudah lama akan terbentuk! Sialan, setelah batu induk terbentuk, aku pasti akan menggiling tulangnya menjadi debu!"
Wang Zuo benar-benar membenci Ye Yuan sampai ke tulang.
Sejak Ye Yuan mendarat di wilayah Surga Satu Benua, dia sudah merusak rencana kemenangannya yang pasti berapa kali.
Kali ini, dia bahkan membawa sejumlah besar petarung Hegemon dan menyebabkan krisis besar bagi bangsa darah.
Tapi, jika batu induk tidak muncul, dia benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa pada Ye Yuan.
Duar!
Sebelum suaranya menghilang, Kuil Dewa Darah bergetar hebat!
Seluruh ruang langsung berlubang karena ledakan. Lebih dari dua puluh petarung Hegemon turun ke ruang Kuil Dewa Darah!
Tanah suci ini adalah rahasia yang dijaga ketat, tapi Ye Yuan sangat akrab dengan tempat ini. Dia menemukannya semudah dia meniup debu.
Dia membiarkan Zhou si Pinus, Gunung Awan, dan beberapa petarung Hegemon yang terluka parah kembali ke Kota Matahari Barat terlebih dahulu. Kemudian dia membawa Long Jian dan yang lainnya langsung menyerbu ke Kuil Dewa Darah!
"Sialan kau Ye Yuan!" Wang Zuo akhirnya tidak bisa menahan sumpah serapahnya.
Dia bahkan belum mengatur napas dan Ye Yuan sudah membawa orang-orang ini bergegas ke sini!
Lebih dari dua puluh petarung Hegemon turun. Langit dan bumi langsung jadi redup karena pertarungan mereka.
Pertarungan para Hegemon ini jarang berdampak pada orang biasa. Namun, pertarungan ini adalah pembantaian massa. Orang-orang ini pasti tidak cemas.
Sebelumnya, Zhuo Bufan dan orang-orangnya meluncurkan serangan hidup dan mati untuk menghadang para Hegemon bangsa darah juga.
Wang Zuo membawa sekelompok Hegemon dan naik ke awang-awang. Ketika dia melihat Ye Yuan, dia langsung mengucapkan sumpah serapah.
"Penyabot kecil, Ye Yuan! Aku tidak akan bisa hidup berdampingan di bawah langit denganmu! Hari ini, aku akan menyobek-nyobek dirimu menjadi berkeping-keping!"
Ye Yuan tersenyum tipis.
"Jangan, Tuan Wang Zuo. Aku adalah Putra Dewa Darah yang kau pilih sendiri! Tidak baik kan kalau kau melakukan hal ini?"
Wang Zuo hampir muntah darah mendengarnya. Dia berteriak marah, "Baik kepalamu! Semuanya, dengarkan perintahku. Bunuh bocah kecil jahat ini apa pun yang terjadi!"
Tindakan brutal dipicu secara maksimal. Dalam sekejap, lusinan Hegemon menyerbu masuk seperti segerombolan lebah. Keributan yang muncul langsung mengejutkan langit.
Kedua sudut mulut Long Jian sedikit berkedut. Dia sampai tak bisa berkata-kata.
"Sungguh menjijikkan orang-orang ini! Mereka benar-benar mengabaikan korban!"
Mulut Luan Qinghe melengkung dan dia berkata, "Bocah ini bisa membuat orang benar-benar marah! Apa kau lupa berapa banyak petraung yang diprovokasi olehnya di Sungai Abadi?"
Long Jian tersenyum kecut.
"Sungguh, begitu bekas luka sembuh, rasa sakitnya akan terlupakan! Aku hampir lupa tentang ini!"
Bocah ini bahkan memanggil petarung Dunia Lain saat itu.
Dia, yang seorang Hegemon Tertinggi ini saja, hampir berlutut ke dua petarung alam Dunia Lain yang perkasa pada waktu itu.
Jika bukan karena Mi Tian kembali, masalah itu tidak akan terselesaikan.
Feng Xiaotian mencibir.
"Orang ini juga tidak melakukan apa-apa. Dia hanya berlari satu putaran ke wilayah bangsa darah dan menjadi Putra Dewa Darah yang ditunjuk Wang Zuo. Dia menipu asal-usul darah Batu Darah Kekacauan, membunuh junior jenius bangsa darah, dan kemudian benar-benar memusnahkan ratusan ribu petarung elit mereka. Sekarang, dia membawa semua orang mulia dan membunuh jalan ke sepanjang Kuil Dewa Darah. Wang Zuo pastinya ingin menelannya hidup-hidup!"
Sekelompok Hegemon saling bertukar pandang. Semua orang menatap Ye Yuan dengan tatapan sangat terkejut.
Bocah ini benar-benar bisa membuat masalah!
Namun, bangsa darah bersekongkol melawan semua surga. Bahkan bangsa naga juga tidak bisa lepas dari kemalangan.
Namun, mereka ternyata menderita kerugian di tangan seorang petarung Kaisar Surga Luas yang sangat kecil bernama Ye Yuan ini berkali-kali.
Harus diakui, Ye Yuan adalah kesialan bangsa darah.
Ye Yuan bersikap acuh tak acuh dan berkata kepada Zhuo Bufan sambil tersenyum, "Saudara Zhuo, di antara petarung Hegemon yang hadir, hanya dalam hal kekuatan serang saja, kau memang layak menjadi nomor satu! Oleh karena itu, aku harus mengandalkanmu!"
Zhuo Bufan memberi Ye Yuan tatapan penuh arti. Dia menjawab dengan anggukan, "Yakinlah, bahkan jika aku mati, aku akan menyelesaikan misinya juga!"
Ye Yuan tersenyum.
"Masih ada pertarungan antara kau dan aku. Kau tidak boleh mati!"
Semua orang dibuat terdiam lagi. Kau, Kaisar Surga Luas, berbicara tentang pertarungan dengan seorang Hegemon Tertinggi. Kau benar-benar tidak takut lidahmu terkilir karena membual!
Tapi, tanpa diduga, Zhuo Bufan hanya tersenyum tipis.
"Baik, aku akan menunggumu!"
Sangat jelas kalau dia mengiyakan pernyataan Ye Yuan.
Entah kenapa, ketika kali pertama dia melihat Ye Yuan, dia merasa kalau orang ini adalah lawan yang ditakdirkan untuknya.
Begitu mencapai level ini, setiap gerakan dan aksi sama dengan Dao Surgawi.
Takdir macam ini hanya bisa dirasakan olehnya.
Seperti Yang Qing yang mengejar Ye Yuan sekuat tenaga, tujuan yang sudah Ye Yuan kejar selama ini adalah Zuo Bufan!
Dia sudah tahu kalau dia dan Ye Yuan sama-sama berasal dari Benua Hujan Jernih. Selain itu, keduanya juga pendatang di dunia ini.
Beberapa hal memang tak bisa dihindari.
Selesai berbicara, tubuh Zhuo Bufan berangsur-angsur menghilang dari pasukan Hegemon.
Lebih dari lima puluh Hegemon bergegas masuk seperti segerombolan lebah hanya demi membunuh Ye Yuan. Barisan petarung semacam ini, bahkan jika mereka semua adalah Long Jian, juga berada di bawah tekanan yang cukup besar.
Lagipula, petarung Hegemon bukanlah semut.
Bahkan jika yang datang adalah petarung Hegemon yang paling biasa, mereka juga merupakan eksistensi paling puncak di dunia ini.
Tidak seperti pertempuran lainnya, tujuan Wang Zuo dan yang lainnya sangat jelas, membunuh Ye Yuan!
"Bunuh!"
Long Jian berteriak keras, sosoknya langsung berubah menjadi naga sejati.
Luan Qinghe juga tidak berani berlama-lama. Dia juga berubah menjadi Qing Luan.
Dua garis darah roh sejati melepaskan kekuatan tempur mereka tanpa ditahan saat ini.
Begitu menghadapi pertempuran yang mengerikan ini, Ye Yuan berdiri dengan bangganya di langit. Ekspresi wajahnya tidak berubah.
Zhao Yue menjaga dengan ketat di sampingnya. Dia membantu Ye Yuan dengan memblokir gempa susulan dari pertempuran Hegemon.
Dia sengaja berdiri di sini untuk menjadi target dan untuk menarik perhatian Wang Zuo sehingga ini akan menciptakan celah untuk Zhuo Bufan!
Ini adalah strategi pertempuran yang direncanakan Ye Yuan sebelum datang ke sini.
Zhuo Bufan hanya memiliki satu misi, yaitu menghabisi Batu Darah Kekacauan!
Hegemon bangsa darah sepertinya sudah gila. Mereka menyerang barisan petarung lawan dengan hiruk pikuk. Bahkan jika mereka menghadapi Hegemon Tertinggi, mereka juga tidak takut.
Dalam sekejap, ada lebih dari sepuluh petarung Hegemon yang hancur berkeping-keping. Tapi mereka segera bangkit kembali dan terus menyerang.
Wang Zuo dan Langit Darah meletuskan seluruh kekuatan mereka.
Mereka sudah memasuki keadaan hiruk pikuk hanya demi membunuh Ye Yuan!
Akhirnya, di bawah serangan hiruk pikuk lebih dari lima puluh Hegemon, barisan petarung di pihak Ye Yuan memiliki celah yang terbuka.
Kedua mata Wang Zuo berbinar. Dia tertawa terbahak-bahak saat berkata, "Ye Yuan, kali ini, aku akan melihat apakah kau masih belum mati!"
"Brengsek!" Long Jian diam-diam mengumpat dan bergegas tanpa memperhatikan apa pun.
Seberkas cahaya berdarah merobek langit dan terbang lurus ke arah Ye Yuan!