Dewa Obat Tak Tertandingi

Seni Dewa Yang Membuat Orang Bingung



Seni Dewa Yang Membuat Orang Bingung

0"Hehe, kau benar. Sangsi yang dijatuhkan oleh guru memang sangat hebat tetapi yang kau lakukan sebenarnya membuat pertarungan semakin sengit. Kau tidak hanya berani mengalahkan Keluarga Tong tetapi juga mendapatkan medali pengecualian dibunuh oleh Pangeran Ketujuh! Sungguh mengesankan!" Tang Zhi ikut menanggapi dengan suara tawanya.      

"Haha. Kakak Kedua terlalu baik. Aku hanya menggunakan kesempatan yang ada. Aku tidak sangka si Pangeran Ketujuh mampu menahan diri dipermalukan seperti itu untuk mencapai tujuannya. Dia bahkan memikul duri Batang Pohon Gigi Gergaji sebagai hukumannya," kata Ye Yuan dengan tersenyum.      

"Memang tidak disangka dia melakukan hal seperti itu. Anak itu tahu kapan waktunya menyerah dan kapan waktunya tidak. Kemampuan bela dirinya juga tangguh. Dia tidak sama dengan pangeran yang lain. Dia adalah orang yang ambisius dan juga kejam. Kalau semuanya berjalan lancar, dia pastinya akan menggantikan Kaisar Angin. Meski begitu. Kau juga masih harus berhati-hati, Adik Ji. Siapa tahu anak ini memakai cara-cara licik." Shia Haoran memperingatkan Ye Yuan.      

Ternyata peristiwa yang terjadi dengan Zhao Chenggan ini membuat banyak orang lebih tahu bagaimana perangai dan sifat si Pangeran Ketujuh. Ternyata penerus Kaisar Angin yang mulia ini berani merendahkan dirinya sampai sejauh ini. semua orang di ibukota ini pun begitu terkejut. Tapi kalau dipikir-pikir cara yang dipilih oleh Zhao Chenggan ini merupakan cara terbaik untuk mengatasi masalah pada saat ini.      

Meski Ye Yuan tidak terlalu tahu apa yang baik dan buruk bagi dirinya, mereka merasa hukuman sangsi yang dijatuhkan oleh Penguasa Bintang tidak mungkin diteruskan. Jika harus diteruskan, berarti bisa dikatakan orang-orang yang ada di Pegunungan Qixia memang sudah keterlaluan.      

Dengan status Zhao Chenggan, apa yang dilakukan oleh lelaki itu sudah mencapai batas apa yang dia bisa lakukan. Kalau Ye Yuan masih saja tidak mau melakukan apa-apa, itu berarti dia sama sekali tidak menghargai apa yang dilakukan oleh Pangeran Ketujuh.      

Kalau sampai Keluarga Kerajaan dan Perkumpulan Tabib saling bermusuhan sampai hubungan keduanya benar-benar retak maka yang hancur adalah keduanya. Kalau sampai ini terjadi, Kaisar Angin dan Penguasa Bintang akan kerepotan. Apa yang dilakukan Ye Yuan menjadi penentu kedua belah pihak mendapatkan keuntungan. Selain itu, sifat baik hati Ye Yuan juga akan dikenal orang.      

Setelah Zhao Chenggan meminta maaf, Ye Yuan tidak memperhatikan hal-hal seperti ini. Bagaimana mungkin dia bisa tertipu dengan perbuatan menipu si Pangeran? bahkan Ye Yuan berpikir semakin tulus permintaan maaf Zhao Chenggan maka semakin benci dia terhadap anak kaisar itu.      

Orang macam Pangeran Ketujuh tidak pernah sadar kalau dirinya salah.      

"Tenanglah, Kakak. Aku sudah tahu apa yang harus yang aku lakukan. Oh iya, mulai hari ini sampai bulan depan aku akan menyendiri bermeditasi sehingga aku tidak akan bisa berdiskusi soal pengobatan dengan kalian," kata Ye Yuan.      

"He? Menyendiri untuk bermeditasi? Kenapa harus buru-buru?"     

Beberapa orang merasa kehilangan begitu mendengar Ye Yuan akan mengasingkan diri. Selama Ye Yuan ada di sini, mereka sudah mendapatkan begitu banyak pengetahuan pengobatan dari Ye Yuan. Dapat dikatakan malah jauh lebih banyak dari apa yang mereka dapatkan dari Penguasa Bintang yang sering berbicara tentang Dao.      

Jika mereka terus bisa mendapatkan hal sebanyak itu maka tidak lama lagi mereka akan bisa mencapai tingkat kemampuan dalam ilmu pengobatan yang lebih tinggi. Itulah kenapa yang lainnya agak berat mendengar Ye Yuan akan bermeditasi.      

Ye Yuan tersenyum.      

"Benar. Aku merasa kalau sebentar lagi aku akan segera naik tingkat. Itulah kenapa aku memutuskan untuk menyendiri dan bermeditasi agar aku bisa naik tingkat!"     

"Oh seperti itu? Baiklah kalau begitu," kata Shi Haoran.      

Ye Yuan kembali ke kediamannya. Satu kilatan cahaya putih tiba-tiba menyerangnya. Kecepatannya yang sangat cepat membuat Ye Yuan tidak bisa menghindarinya.      

"Naga Api Ganas!"      

Dengan terburu-buru Ye Yuan mengeluarkan ajian naga ini yang langsung bertabrakan dengan seluit kilatan putih.      

"Duar!"      

Si siluet putih itu langsung terbang dan pada saat yang bersamaan, Ye Yuan juga tersungkur dua langkah ke belakang karena tabrakan yang amat besar.      

Ye Yuan tidak terkejut, dia ternyata menjadi begitu senang.      

"Cahaya Putih, kekuatanmu juga sudah naik tingkat!"      

"Iya,..... Kakak Ye..."     

Sebuah suara terputus-putus tipis terdengar di telinga Ye Yuan. Itu adalah suara Cahaya Putih yang menggunakan bahasa universal untuk semua binatang iblis.      

"Heh? Kau ternyata sudah bisa membuka ingatan warisanmu?" Ye Yuan terkejut lagi dengan apa yang dia lihat dari Cahaya Putih.      

"Iya." Kali ini, Cahaya Putih jauh lebih fasih ketika berbicara.      

"Haha. Dasar anak nakal! Kau naik tingkat dengan begitu cepatnya! Kekuatanmu saat ini hampir sama dengan tuan mudamu!"      

Begitu melihat Cahaya Putih mulai membuka mulutnya, Ye Yuan menjadi senang.      

Cahaya Putih tersenyum.      

"Kakak, kau ini gila! Kecepatanmu naik tingkat juga sangat pesat, tanpa ada hambatan."     

"Heh? Kau ini baru berusia beberapa tahun sudah berani memanggilku Kakak?" kata Ye Yuan dengan nada sombongnya.     

"Kalau tidak Kakak lalu aku harus memanggilmu dengan sebutan apa? Aku tidak mau memanggilmu dengan sebutan guru. Seorang binatang iblis dengan kekuatan tinggi seperti aku tidak akan mau menjadi bawahan seorang manusia!"      

Cahaya putih meninggikan kepalanya dengan pandangan matanya yang bangga.      

Ye Yuan menjadi ingin tertawa melihat lagak sehingga dia berkata dengan sebuah senyuman yang terulas di bibirnya.      

"Aku tidak akan memintamu untuk memanggilku guru. Tapi dengan jarak usia kita akan bisa menjadi pamanmu kan? Ayo panggil aku paman. Biar aku dengan sekali lagi."     

Cahaya Putih hampir saja menjatuhkan dirinya ke tanah begitu dia mendengar perkataan Ye Yuan. Dia berbicara lagi dengan nada merajuk, "Lupakan! Bukankah kalian manusia memanggil satu sama lain karena tingkat kekuatan kalian? Sekarang aku kan sudah naik ke tingkat 3. Jadi apa salahnya aku memanggilmu dengan sebutan Kakak?"      

"Hmm... sepertinya memang tidak masalah. Baik, kau boleh memanggilku Kakak kalau begitu. "     

Ye Yuan luluh juga dengan permintaan Cahaya Putih. Dia bertanya lagi, "Apakah sekarang kau sudah tahu dari mana asal usulmu setelah kau bisa membuka ingatan warisanmu?"     

Ye Yuan sungguh ingin tahu latar belakang Cahaya Putih. Dia yakin kalau binatang kecil itu adalah keturunan dari Macan Putih Aliran Ringan. Tetapi, yang aneh dia juga memiliki kemampuan berburu. Ini benar-benar aneh.      

Cahaya Putih menggelengkan kepalanya.      

"Aku tidak tahu. Aku hanya bisa membuka sedikit dari warisan ingatanku. Yang lainnya masih terkunci dan belum bisa dibuka."     

Ye Yuan menanggapi dengan nada kecewa.      

"Kalau seperti ini berarti masih.. tidak baik. Kalau kita tahu asal usulmu maka kita bisa memakai metode peningkatan kekuatan yang sesuai dengan dirimu. Siapa tahu kau ini bisa naik ke tingkat Tinggi Binatang Iblis."     

Cahaya Putih terlihat kecewa begitu mendengar kalimat Ye Yuan.      

Ye Yuan bertanya lagi.      

"Lalu warisan ingatan macam apa yang berhasil kau hidupkan? Mari kita lihat."     

Bagi binatang iblis tingkat tinggi, warisan ingatan merupakan hal yang amat berharga. Dalam keadaan biasa-biasa saja, mereka tidak bisa mengatakannya pada manusia.      

Sejak kematian ibunya, Cahaya Putih sudah menganggap Ye Yuan sebagai anggota keluarganya. Kalau tidak, mungkin cahaya Putih tidak akan melawan Zhao Chenggan sampai seperti itu untuk melindungi Ye Yuan karena sebenarnya dia tahu dia bukanlah tandingan Pangeran Ketujuh itu.      

"Uh... banyak hal yang acak dalam ingatanku. Hampir sama kacaunya dengan bahasa universal binatang iblis. Yang paling berguna adalah adanya cara peningkatan kekuatan yang sudah dihidupkan. Namun, tingkatannya berhenti sampai di tingkat 3," kata Cahaya Putih.      

"Eh? Cara peningkatan kekuatan seperti apa?" tanya Ye Yuan penasaran.      

"Seni Tinggi Cahaya Gelap Macan Putih!" kata Cahaya Putih      

"Ah.. ternyata sebuah seni tinggi!" kata Ye Yuan kagum.      

Meski memang Ye Yuan sendiri pun menggunakan metode seni tinggi untuk meningkatkan kekuatannya, tetap saja cara ini tidak umum ditemukan. Ye Yuan beruntung bisa bertemu dengan seekor macan kecil yang di Dunia Bawah ini menguasai metode peningkatan kekuatan Seni Tinggi Cahaya Gelap Macan Putih.     

Di Dunia Khayangan, setiap kemunculan sebuah seni tinggi maka akan memicu pertempuran besar. Meski Ye Yuan belum pernah mendengar tentang Seni Tinggi ini, kekuatannya pasti sangat dahsyat.      

"Iya. Aku juga tidak tahu. Hanya saja aku sepertinya sudah menggunakan seni tinggi ini dalam waktu yang cukup lama. Aku seperti menjadi bagian dari Seni Tinggi ini sejak beberapa waktu yang lalu. Dia seperti bagian tubuhku."     

Ye Yuan tiba-tiba teringat sesuatu. Dia menjadi begitu senangnya.      

"Apakah mungkin.. ketika kau menelan pil pil itu, tubuhmu langsung mengumpulkan energi murni dan secara otomatis menggerakkan Seni Tinggi Cahaya Gelap Macan Putih?"      

Cahaya Putih mengangguk dan menjawab ,"iya."     

Ekspresi wajah Ye Yuan menjadi aneh.      

"Jadi naiknya kekuatanmu ke tingkat 3 itu..... itu bukan.... sebentar... berarti kau juga bisa naik tingkat dengan hanya minum pil obat?"      

Cahaya Putih hanya memandang Ye Yuan dengan muka polosnya dan kemudian mengangguk lagi.      

"Kakak ini memang hebat menebak! Kau bisa langsung tahu jawabannya dalam sekali coba."     

"Aku kira? Kepalamu yang aku kira!" Ye Yuan menahan diri untuk tidak bersumpah serapah.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.