Dewa Obat Tak Tertandingi

0Aura energi jiwa dewa mulai retak. Semua orang merasa tekanan energi yang tadinya mereka rasakan kini semakin menipis. Yang tadinya merasa seperti tercekik kini sudah mulai bisa bernapas dengan lega.      

"Guru!" Shi Haoran dan yang lainnya memanggil orang itu bersamaan.      

Sesosok manusia berdiri dengan tubuh melayang di udara, menatap Ding Liang dari kejauhan. Dia adalah Penguasa Bintang.      

"Yang Mulia Penguasa Bintang!"      

Begitu melihat sosok Penguasa Bintang, Ding Liang menundukkan kepalanya.      

Di mana pun itu, seorang tabib tetap saja menjadi sosok yang dihormati. Meski di Dunia Badai Ganas di mana ilmu pengobatan tidaklah maju, Tabib Penguasa seperti Penguasa Bintang masih memiliki status yang mulia. Ini karena pil-pil obat yang diperlukan oleh seorang petarung tingkat Pelintas Dewa macam Ding Liang hanya bisa dibuat oleh Penguasa Bintang. Hal ini yang membuat Shi Haoran dan yang lainnya berani.      

Lalu seberapa kuatkan tabib penguasa di sini? Untuk bisa memahaminya, perguruan Dan Wu di mana dulu Ye Yuan pernah belajar bisa dijadikan perbandingan.      

Teori dasar yang ditinggalkan oleh seorang tabib penguasa akan menjadi sebuah 'kitab suci' yang dicari oleh semua orang dari segala penjuru negeri. Tabib penguasa adalah sesosok manusia yang bisa menjadi legenda.      

Di dunia ini mungkin banyak para petarung yang sudah mencapai tingkat Pelintas Dewa namun bisa dipastikan ada sedikit sekali tabib penguasa macam Penguasa Bintang.      

Dari sini dapat dilihat betapa tinggi status dari Penguasa Bintang di Dunia Badai Ganas .      

"Ding Liang, kau menyerang ke delapan muridku sampai terluka parah seperti itu. untuk perbuatanmu ini, apakah kau ingin aku menyelesaikannya denganmu atau aku harus menyelesaikannya dengan Zhao Tianyin?' kata Penguasa Bintang dengan nada santai.      

Ding Liang mulai berkeringat dingin. Dia tidak menyangka jika orang tua ini datang begitu cepat ke lokasi. Kalau sudah begini, masalahnya tidak akan mudah.      

"Untuk hal ini.... aku mengaku kalau tergesa-gesa. Tapi Penguasa Bintang, muridmu ini adalah mata-mata dari Dunia Tanpa Akhir! Yang Mulia Kaisar Angin memintaku untuk menangkapnya untuk diinterogasi!" Ding Liang tidak tahu harus berkata apa sehingga dia membawa nama Kaisar Angin.      

Penguasa Bintang mengibaskan tangannya.      

"Untuk perkara Ye Yuan, biar aku sendiri yang menjelaskannya pada Zhao Tianyin. Kau bisa pergi."      

"Ini... aku rasa ini tidak patut.. kan?"      

Ding Liang tidak menyangka kalau Penguasa Bintang ternyata juga bersikeras. Dia justru melindungi mata-mata dari Dunia Tanpa Akhir, dan bukan membela Kaisar Angin.      

Penguasa Bintang menatap tajam Ding Liang.      

"Apa kau juga akan menyingkirkanku?"      

Ding Liang terkejut dan dengan cepat menjawab.     

"Aku tidak berani. Aku tidak berani. Meski mungkin aku memiliki nyali yang besar aku tidak akan berani untuk melawan Penguasa Bintang!"     

Penguasa Bintang sudah tidak memperdulikan Ding Liang dan berkata pada murid-muridnya.      

"Kalian papah Adik Seperguruan kalian dan ikuti aku."     

Ding Liang langsung terlihat begitu kecewa.      

Murid dan guru dari Pegunungan ini sama saja. Mereka sama-sama tidak menghiraukan Ding Liang. Namun, meski sebelumnya Ding Liang berani untuk mencegah dan menghalangi Shi Haoran dan teman-temannya untuk membawa Ye Yuan kali ini dia diam saja tidak menyerang.      

Kalau sampai dia berani menyerang Penguasa Bintang sama saja artinya membuat masalah antara Keluarga Kerajaan dengan Perkumpulan Tabib.      

Kalau sampai terjadi masalah, bukan saja para petarung dari tingkat Pelintas Dewa yang tidak mendapatkan pil obat, akan tetapi bisa saja seluruh petarung dari berbagai macam tingkat pada akhirnya pun tidak akan mendapatkan pasokan pil obat dari perkumpulan Tabib.      

Bahkan Keluarga Xiao dan juga Tong yang bisnisnya bergantung pada Keluarga Kerjaan akan segera menutup toko obatnya.      

Ye Yuan tidak menyangka ternyata Penguasa Bintang memihaknya. Ini membuat dia merasa trenyuh.      

Meski Ye Yuan hanyalah satu manusia biasa yang terjebak antara konflik Dunia Badai Ganas dan Tanpa Akhir, kekuatannya yang begitu mengagumkan pastinya akan membuat Kaisar Angin tidak bisa melepaskan dia begitu saja.      

Tindakan Penguasa Bintang yang memihaknya merupakan sebuah tindakan yang juga bisa diartikan sebagai perlawanan terhadap Kaisar Angin itu sendiri. Dari sini, Ye Yuan semakin trenyuh dibuatnya.      

"Kau membuat kegaduhan di ibukota hanya untuk mengambil seorang murid?" Penguasa Bintang menghantarkan suara batinnya ke telinga Ye Yuan.     

Ada rasa tidak suka yang bisa Ye Yuan rasakan dari kalimat pendek ini. Sungguh, awalnya dia tidak mengharapkan kegaduhan ini.      

Awalnya, Penguasa Bintang berpikir untuk bisa mengirim Ye Yuan kembali ke dunianya diam-diam. Hanya saja, dengan tabiat keras kepala anak ini yang tidak suka dengan aturan, dia justru membuat kegaduhan dalam sayembara untuk mencari calon suami seorang gadis.      

Yang lebih mengejutkan, Ye Yuan bisa mengalahkan semua orang dan pada akhirnya bukannya menikahi gadis itu tetapi mengangkatnya sebagai murid.      

Tindakan Ye Yuan ini jelas membuat Penguasa Bintang menjadi bingung.      

Ye Yuan menjawab dengan nada datar.      

"Bagi lelaki sejati, ada sesuatu yang penting untuk dilakukan tetapi ada juga hal yang tidak penting untuk dilakukan. Karena aku berteman dengan Xiao Ruyan, aku tidak akan tega membiarkannya masuk lubang. Aku hanya tidak menyangka ternyata ada orang yang mengenaliku di ibukota ini."     

"Lupakan! Lupakan! Aku tidak tahu apa yang telah gadis ini lakukan sebelumnya hingga dia bisa beruntung bertemu dengan orang macam kau. Kita masih perlu membicarakan masalah ini. Kau sudah mengalahkan Zhao Chenggan. Kau pasti tahu kalau Kaisar Angin tidak akan membiarkanmu begitu saja!" Penguasa Bintang mendesah.      

"Kebaikan Guru tidak akan pernah bisa aku lupakan," kata Ye Yuan tenang.      

"Untuk apa berterima kasih? Kalau kau ini memang terbukti sebagai mata-mata, aku tidak akan melindungimu. Hanya saja.... siapa yang memerintahmu untuk membuatku begitu percaya dengan dirimu?" Penguasa Bintang menarik napas panjang.      

"Ha..ha.. Aku tidak menyangka ternyata dalam hidupku ini aku akan berhutang budi pada kebaikan yang diturunkan oleh Li Daohang!" Ye Yuan menertawakan dirinya sendiri.      

Tak berapa lama setelah Penguasa Bintang berjalan membawa seluruh muridnya, ada seseorang yang menghalangi mereka. Ini merupakan peristiwa yang tidak disangka hingga semua orang menjadi tidak percaya.      

Sebelumnya tidak ada seorangpun di sana. Namun, hanya dalam waktu sebentar, orang ini tiba-tiba muncul.      

Hal ini tentu saja membuat siapa saja yang melihatnya menjadi ketakutan.      

Begitu mengetahui siapa yang ada di depannya, Penguasa Bintang terlihat tegang. Mata Ye Yuan menyipit. Dia sudah bisa menebak siapa sosok manusia di depannya ini.      

"Penguasa Bintang, meski Perkumpulan Tabib memang tidak dalam kekuasaanku akan tetapi membawa mata-mata dari dunia lain seperti ini jelas mengecewakanku," orang ini membuka mulutnya dan berkata dengan nada acuh tak acuh.      

Orang yang muncul di hadapan Penguasa Bintang dan rombongannya ini adalah orang terkuat yang ada di Dunia Badai Ganas ini, Kaisar Angin Zhao Tianyin.     

Dia juga merupakan satu-satunya petarung tingkat Tanpa Ikatan di Dunia Badai Ganas! Seseorang yang merupakan puncak dari segala yang tertinggi di dunia ini.      

Zhao Tianyin belum terlihat tua. Dia masih terlihat seperti lelaki setengah baya. Sepertinya ketika masih muda, dia sudah menjadi sosok yang bertalenta.      

Tentu saja bertalenta. Hal itulah yang membuatnya menjadi satu-satunya sosok manusia Dunia Badai Ganas yang bisa mencapai tingkat Tanpa Ikatan di Dunia Bawah ini dan menjadi Kaisar Angin.      

Zhao Tianyin hanya mengenakan jubah naga dengan sedikit ornamen. Sekilas, dia terlihat seperti rakyat biasa, membuat orang yang melihatnya mendapatkan kesan bahwa dia sangat sederhana.      

Penguasa Bintang menghela napas panjang sebelum menjawab.      

"Kalau kau sudah tahu Perkumpulan Tabib tidak berada dalam ranah kekuasaanmu lalu kenapa kau masih berani untuk menyentuh muridku?"      

Penguasa Bintang pun merasakan adanya tekanan dari aura Kaisar Angin, sekali lagi sosok tak terkalahkan di Dunia Bawah. Di depan orang seperti Kaisar Angin, sosok sekuat Penguasa Bintang yang kekuatannya berada di tingkat Pelintas Dewa hanya seperti seekor semut saja.      

Inilah yang menyebabkan Aliran Sejati Agung Yan mengorbankan begitu banyak petarung tingkat Pelintas Dewa mereka untuk membuat Enam Pengunci Susunan Sangat Besar.      

Zhao Tianyin berpikir sebentar sebelum akhirnya menjawab, "Sepertinya... kau ini sudah tahu siapa dia cukup lama!"