Dewa Obat Tak Tertandingi

0Ye Yuan tidak hanya bicara ngawur. Kalau orang seperti Lan Feng tidak tahu betul tentang kekuatan para petinggi di Dunia Badai Ganas maka Xiao Ruyan menjadi pilihan lainnya yang tahu betul tentang orang-orang di atas.     

Tiga komandan yang langsung berada di bawah perintah Kaisar Angin merupakan para petarung ahli di tingkat puncak Pelintas Dewa.     

Selain tiga komandan ini, pemimpin keluarga besar seperti Keluarga Shangguan juga seorang petarung dengan tingkat kekuatan Pelintas Dewa.     

Perkataan Ning Yixian yang mengatakan bahwa kelima petarung tingkat puncak Pelintas Dewa yang dikirim ke Wilayah Selatan merupakan pasukan pelopor juga tidak salah.     

"Bukankah kalimat yang kau ucapkan ini terlalu berlebihan? Bagaimana bisa banyak petarung tangguh dilahirkan di tempat yang kekurangan sumber daya alam seperti Dunia Badai Ganas?" Wu Rong bertanya; tidak sepenuhnya percaya penjelasan Ye Yuan.     

Ye Yuan tidak terlalu memperhatikannya.     

"Dunia Badai Ganas memang tidak memiliki banyak kekayaan sumber daya alam, tapi bukan berarti mereka sama sekali tidak punya. Dapat dikatakan bahwa semua sumber daya kekayaan mereka terkumpul jadi satu di Ibukota. Selain itu, aku sudah katakan kalau mereka hidup di tempat yang selalu diserang oleh badai angin.Ini membuat para petarung mereka selalu mencoba untuk menaikkan kekuatan untuk menghadapi lingkungan yang keras. Inilah yang membuat Dunia Badai Ganas memiliki banyak sekali petarung kuat. Tidak aneh kan? Dan terserah apakah aku mengatakan hal ini atau tidak dan sama juga dengan kalian, terserah apakah kalian mau percaya padaku atau tidak. Kalau kalian tidak ingin mendengar kalian bisa menutup telinga. Entah apa yang aku katakan ini benar atau salah Ning Yixian dan Qi Hai yang akan menyaringnya. Kapan kau bisa memotong kalimatku?"     

Wu Rong berkali-kali mencoba membuat masalah. Ye Yuan tidak ingin berurusan dengannya. Namun, semakin lama semakin kurang ajar juga dia. Kalimat panjang yang diucapkan oleh Ye Yuan langsung membuat wajah Wu Rong memerah.     

Ning Yixian juga ikut mengerutkan dahi.     

"Si Tuan Wu, kau ini juga petinggi di sebuah wilayah. Kenapa kau selalu menyusahkan Ye Yuan? Terlepas dari dia memang pernah ke Dunia Badai Ganas, dia ini melakukan banyak hal untuk Dunia Tanpa Akhir. Apakah sulit bagimu untuk sekedar mendengarkan kalimatnya saja?"     

Kalimat yang diucapkan Ning Yixian tidaklah keras. Namun karena ini diucapkan di depan banyak sekali orang besar di balai, maka bisa dikatakan kalimatnya terasa seperti sebuah tamparan keras.      

Wajah Wu Rong sudah merah padam. Namun karena ada Qi Hai di sini, dia hanya bisa mendengus kesal tanpa bisa menumpahkan amarahnya.     

"Heh, aku tidak boleh bicara? Baik! Baik! Aku akan diam!"     

Kepala Qi Hai merunduk; melihat lurus ke bawah tanpa memperdulikan perseteruan yang ada di depannya.     

Kali ini begitu tahu kalau Wu Rong sudah selesai bicara, Qi Hai bertanya lagi, "Ye Yuan, teruskan."     

Kalimat pendek itu terdengar seperti sebuah dukungan untuk Ye Yuan.     

Semua petinggi yang ada di sini pun ikut diam. Dalam situasi seperti ini, kalimat sependek apa pun yang mereka ingin katakan sebaiknya dipendam dulu.      

Ye Yuan menganggukkan kepala.     

"Seperti yang aku katakan sebelumnya, sangat sedikit yang bisa dikeluarkan. Jadi kalau kita ingin membalikkan keadaan, kita harus mereformasi situasi yang sudah ada. Kalau kita sampai tidak melakukan sesuatu maka tidak lama lagi maka Dunia Tanpa Akhir akan musnah."     

"Reformasi macam apa yang kau maksudkan?" Tanya Ning Yixian.      

Ye Yuan berbicara dengan nada percaya diri.      

"Sebenarnya, tidak banyak yang bisa kita lakukan saat. Namun, masih ada juga beberapa hal yang bisa kita lakukan."     

Mata Ning Yixian berbinar. Dia bertanya lagi karena tertarik dengan arah kalimat Ye Yuan.      

"Oh? Cepat katakan apa itu."     

Ye Yuan merentangkan sebuah jarinya.      

"Yang pertama adalah kita harus menghapuskan konsep tentang aliran yang selama ini ada. Kita harus menyatukan seluruh kekuatan kita dalam satu naungan dan mengumpulkan semua pasukan elit dalam satu kesatuan. Kalau kita bertarung sendiri-sendiri maka akan mudah untuk dikalahkan yang harus kita tahu adalah pasukan Dunia Badai Ganas itu sama dengan pasukan militer yang memiliki kekuatan sangat kuat."     

Ye Yuan mengacungkan jari keduanya.      

"Yang kedua adalah menguatkan kekuatan para petarung kita. Satu hal yang menguntungkan pihak kita adalah kita tinggal di Dunia Tanpa Akhir yang memiliki sumber daya alam yang melimpah. Selain itu, keahlian ilmu pengobatan kita juga lebih tinggi dari pada Dunia Badai Ganas. Sekarang ini, banyak sumber daya alam yang ada berada di bawah berbagai macam aliran yang ada. Sudah saatnya, kita menggunakan kekayaaan alam ini untuk sesuatu yang berguna. Sangat penting bagi kita untuk menggunakan tanaman obat untuk dijadikan pil obat sebagai penguat kekuatan para petarung. Selain itu, setiap aliran juga harus memilih para pasukan elitnya dan kemudian menguatkan mereka! Singkatnya, hal ini kita lakukan untuk memberdayakan semua yang kita miliki supaya kekuatan pasukan Dunia Tanpa Akhir menjadi lebih kuat."     

Ye Yuan mengacungkan jari ketiganya.      

"Yang ketiga adalah menyatukan formasi susunan megah yang dimiliki oleh Wilayah Utara. Meski kondisinya saat ini formasi susunan yang kita miliki tidak sekuat yang dulu dibuat oleh Aliran Sejati Agung Yan, akan tetapi sebenarnya formasi susunan ini masih lebih kuat dari pada milik Dunia Badai Ganas. Dalam perang, formasi susunan megah ini akan sangat membantu meningkatkan kekuatan para pasukan. Oleh karena itu kita harus memanfaatkan formasi susunan ini sebaik mungkin."     

Ye Yuan menjelaskan pendapatnya dengan sangat lancar dan mudah untuk dimengerti. Qi hai yang ada di sampingnya sedikit mengangguk. Dia jelas setuju dengan ketiga ide yang diutarakan oleh Ye Yuan.      

Begitu Ning Yixian mendengarkan penjelasan Ye Yuan, dia juga seperti telah menemukan titik terang.      

Akan tetapi, wajah para ketua aliran yang hadir tidak terlihat sama. Cara yang diajukan oleh Ye Yuan ini sama saja dengan menyatukan pengajaran Dao yang dimiliki oleh masing-masing aliran. Kalau ini sampai dilakukan maka hanya akan ada satu aliran besar di Wilayah Utara nantinya.      

Orang-orang ini merupakan pemimpin yang selama ini bisa dengan sesuka hati mengatur aliran mereka sendiri namun kalau sampai usul Ye Yuan ini disetujui maka nantinya mereka akan menjadi bawahan yang menerima perintah.     

Perubahan seperti ini tidak bisa mereka terima.      

"Qi Hai, kami tidak bisa menerima cara seperti ini. Aliran Iluminasi Langit sudah berdiri selama ribuan tahun. apakah kami harus menghapusnya begitu saja?" seorang moyang dari ALiran Iluminasi Langit berteriak; menolak usul Ye Yuan.      

"benar! Meski aliran kami juga bukanlah aliran besar , kami memiliki sejarah selama hampir sepuluh ribu tahun. Tidak mungkin sejarah ini akan hilang begini saja?"      

"Tidak setuju!"      

"Aku juga menolak usulan ini!"      

Tak lama kemudian, terdengar suara keberatan muncul di mana-mana. Wu Rong kali ini hanya diam dan tersenyum sinis.      

Seperti kata pepatah; sulit bagi sebuah hukuman diberikan jika sebuah kesalahan dilakukan bersama-sama. Meski Qi Hai ini sangat kuat, tidak mungkin bagi dirinya untuk membunuh semua petarung tingkat pelintas Dewa di tempat ini karena berani membantah Ye Yuan.      

Kalau sampai semua orang mati maka siapa nantinya yang akan menghadapi pasukan Dunia Badai Ganas. Di antara para petarung Pelintas Dewa yang hadir hari ini, kebanyakan adalah ketua aliran yang memiliki sejarah ribuan tahun dan juga beberapa ketua aliran yang baru berdiri beberapa tahun terakhir.      

Besar atau kecil aliran yang mereka miliki, tidak ada yang mau kalau inti pengajaran di aliran mereka dihilangkan begitu saja.     

Wu Rong terlihat begitu senang. Dia menatap beberapa orang di sana. Orang-orang ini langsung juga ikut menentang usul Ye Yuan. Pendekatan yang diusulkan Ye Yuan sudah menyinggung banyak pihak dan dianggap sudah keterlaluan. Selama ada yang berani maju ke depan maka yang lainnya pasti akan mengikuti.      

Semua orang akhirnya maju untuk menolak.      

"Aku ingin tahu kalau sudah seperti ini bagaimana kau akan melanjutkan rencanamu!" Wu Rong berbicara dengan girang dalam hati dengan dirinya sendiri.      

Si Tua Hai yang matanya tertutup sejak tadi seketika langsung ikut berbicara. Dia berkata pada Ye Yuan.      

"Adik Ye, sepertinya semua orang menolak usulmu. Apa yang harus dilakukan kalau begitu?" Tanya Qi Hai dengan entengnya.      

Menurut Wu Rong, kalimat Qi Hai menyiratkan nada ingin kompromi.      

"Lihatlah ini, Bocah Keras Kepala! Kau berani bertarung dengan orang tua> kau ini masih bau kencur!"      

Hanya saja, bagi Ye Yuan kalimat Qi Hai dia pahami berbeda arti dengan yang dipahami Wu Rong.      

Ye Yuan menyeringai lebar dan berkata, "Hukuman yang keras harus dijatuhkan di saat-saat sulit! Kalau tidak ada yang mau ikut maka hukum orang itu dengan hukuman mati."     

"Hahaha!" Qi Hai seketika tertawa terbahak.      

"Hukuman keras seperti apa yang harus dijatuhkan di saat sulit seperti ini."