Dewa Obat Tak Tertandingi

Serahkan Yang di Belakang Pada Kami



Serahkan Yang di Belakang Pada Kami

0Tak lama kemudian, suara raungan kesakitan terdengar dari berbagai macam arah di dalam formasi susunan besar. Namanya adalah Formasi Tiga-Gigi Asura. Ye Yuan membutuhkan waktu tiga hari untuk mempersiapkan formasi susunan tersebut.      

Begitu mendengar suara kesakitan dari mana-mana, wajah Su Hu mengejang.      

"Tuan Ye, apakah terjadi hal yang buruk di dalam formasi susunan besar ini? "     

Ye Yuan menjawab dengan tersenyum.      

"Masalah terbesar dari petarung di Dunia Tanpa Akhir adalah mereka terlalu seenaknya saja dan tidak disiplin sehingga akan sulit untuk mereka bergabung menjadi satu kekuatan. Formasi susunan ini akan berguna untuk melatih kerja sama mereka. Tidak mungkin jika aku meminta mereka untuk menguasai berbagai macam formasi susunan dalam sekali waktu. Selain itu kalau dilihat dari watak mereka akan sulit sekali untuk mencapai hal itu. Fungsi dari Formasi Tiga Gigi Asura ini adalah untuk membuat para petarung bertarung dalam satu kelompok kecil yang terdiri dari tiga orang untuk menghasilkan kekuatan bertarung yang kuat dalam radius dekat. Selama mereka bisa menyelesaikan latihan ini nanti kekuatan mereka akan bertambah."     

Pandangan Su Hu terarah ke formasi susunan besar. Dia mendapati ribuan petarung terlihat begitu kacau, tidak ada tanda-tanda kerja sama tim di sana.      

Di dalam formasi besar itu, mereka semua bertarung sendiri-sendiri hingga mereka tidak memiliki kekuatan untuk membalas.      

Begitu melihat seperti ini, Su Hu menggelengkan kepalanya.      

"Apa yang dikatakan oleh Tuan Ye memang benar. Salah satu keuntungan dari pasukan Dunia badai Ganas adalah bahwa mereka memiliki kekuatan bersatu bukan hanya secara fisik tetapi juga secara mental. Sementara petarung kita akan langsung melempar tutup kepala dan juga zirah mereka. Hanya saja...aku merasa waktu kita terlalu pendek. Mereka tidak akan bisa menyelesaikan latihan ini!" kata Su Hu.      

"Tenanglah. Berdasarkan dari intensitas latihan yang aku desain, orang-orang ini pada akhirnya akan mendapatkan sesuatu. Tapi seperti yang kau katakan, kita memang tidak memiliki cukup waktu. Dalam waktu sepuluh hari ini kita sudah harus berhasil menembus pengepungan pasukan Dunia Badai Ganas," kata Ye Yuan.      

Ye Yuan tidak menyangka kalau Shangguan Lingyun adalah ketua komando pasukan Dunia Badai Ganas kali ini. Dia tidak banyak tahu tentang orang ini, namun seperti Xiao Ruyan yang jauh lebih tahu tentang dia.      

Dibandingkan dengan Zhao Chenggan, Shangguan lebih tenang dan pintar, sehingga sangat sulit untuk dilawan.      

Selain dilihat dari hasil keduanya saling menguji kekuatan, sepertinya kekuatan Ye Yuan dan Shangguan Lingyun tidak jauh berbeda. Kalau memang kekuatan mereka ternyata sama maka hasilnya akan sulit untuk diprediksi.      

"Baik. Waktu kita tidak banyak. Aku juga harus menggunakan waktu ini untuk meningkatkan kekuatanku ke tingkat kesembilan Transformasi Bahari dalam sepuluh hari!" kata Ye Yuan.      

Su Hu hampir saja tersedak mendengarnya. Bagaimana bisa kekuatan kanuragan seseorang naik ke tingkat kesembilan Transformasi Bahari dalam waktu sepuluh hari. Sepertinya hanya Ye Yuan yang memang berani mengatakannya.     

Kalau dipikir-pikir, dulu Su Hu butuh waktu lima tahun untuk naik dari tingkat delapan ke sembilan Transformasi Bahari.      

"Aduh! Kau menendang pantatku lagi! Sial! Aku akan habis-habisan menghajarmu!"      

"Si Tua Zhu, jangan menghalangi! Minggir! Kalau kau terus menyulitkanku akan akan ikut memukulmu juga!"      

"Dan Kau, si Tua Qian, lihat baik-baik! Tadi pedangmu hampir mengenaiku. Kalau sampai nanti pedang itu muncul lagi di hadapanku maka kau pasti akan mati!"      

Di dalam Formasi Susunan besar ini, Chu Shi sudah terlihat seperti anjing gila! Di akan memarahi siapa saja yang berhasil dia tangkap.      

Ada dua orang yang terperangkap di tempat yang sama dengan dirinya: Zhu Changzhi dan Qian Si. Sepertinya mereka sudah mengenal satu sama lain sebelumnya.      

Sebenarnya kedua orang ini memiliki kekuatan yang sepadan dengan Chu Shi. Hanya saja Chu Shi memang lebih banyak bicara. Kalau ada konflik di tiga orang, yang pertama pastinya akan babak belur adalah Chu Shi.      

Selain itu, para petarung 'boneka' yang muncul dari Formasi Susunan Besar juga sudah berkali-kali berhasil memukul mereka. Setiap kali mereka terkena pukulan, wajah mereka jatuh terjerembab mengenaskan di atas tanah.      

Temperamen Chu Shi memang tidak bagus. Kali ini dia semakin terlihat marah-marah terus.      

"Hei kau Chu Shi! Jangan suka berbicara ngawur! Meski orang-orang ini terbentuk di dalam formasi susunan besar kekuatan mereka juga amat besar. Kita ini bukan tandingannya. Kalau terus-terusan seperti ini, kita bisa mati!" kata Chu Shi.      

"Hah! Ini kan formasi susunan yang dibuat oleh si bedebah itu! Aku tidak percaya akan hal semacam ini! Orang-orang ini juga kekuatannya sama dengan kita. Hanya saja jumlahnya memang lebih banyak. Aku tidak percaya kalau aku tidak bisa merobohkan mereka!" Chu Shi bangkit lagi.      

Dia terdengar tidak senang dengan formasi susunan besar yang dibuat oleh Ye Yuan. Dan tentu saja bagian yang membuat dia kesal adalah bahwa petarung bayangan yang muncul sebagai lawannya itu terus berhasil menendang pantatnya.      

Sungguh memalukan!      

Di hari pertama, keadaan Chu Shi sama dengan petarung lainnya. Tubuh mereka kena pukul berkali-kali. Sungguh mengenaskan.      

Di sisi lain, formasi susunan besar ini juga tidak bisa terus beroperasi. Ketika energi murninya mulai terkuras, beberapa petarung bayangan kadang menghilang.      

Setelah energi mereka terkumpul lagi, baru mereka muncul kembali. Hari kedua berlalu dengan sangat cepat. Para petarung yang ada di dalam formasi susunan besar masih kesulitan untuk mengalahkan petarung bayangan.      

Di hari kedua, serangan petarung bayangan jauh lebih ganas dari sebelumnya. Banyak petarung yang terluka karenanya.      

Di hari ketiga, suara Liu Hong terdengar di dalam formasi susunan besar.      

"Ye Yuan mengatakan kalau kekuatan dari Formasi Susunan besar ini akan semakin kuat setiap harinya. Kalau kalian masih bertarung sendiri-sendiri maka akan ada yang meninggal nantinya."     

Selesai berbicara, suara Liu Hong langsung menghilang.      

Semua orang merinding.      

"Akan ada kematian?'      

Kata-kata ini seperti palu yang menggenjot dada mereka, dan membuat mereka semua kehabisan napas.      

Raut wajah Chu Shi terlihat sangat buruk. Dia menggertakkan giginya dan berkata, "Aku merasa anak muda itu memang tidak sedang menakuti kita. Kalau kita terus-terusan bertarung dengan cara seperti ini, mungkin memang akan ada orang-orang yang mati nanti!"      

Zhu Changzhi dan Qian Si juga merasakan hal yang sama. Mereka mengangguk.      

"Si Tua Zhu, Qin dan aku sendiri, kita ini bukan orang yang suka bekerja sama dengan yang lainnya. Namun kali ini, kita tidak punya pilihan juga!" kata Chu Shi.      

"Apa kau pikir aku juga mau bekerja sama dengan orang sampah macam kau ini? namun demi kelangsungan hidup kita, sepertinya kita memang harus bekerja sama sekali," kata Zhu Changzhi.      

"Aku tidak keberatan."      

Qin Si bukanlah orang yang suka bersosialisasi. Dia juga biasanya tidak mau bekerja sama dengan yang lainnya.      

Setelah Formasi Susunan Besar dihidupkan lagi, semua orang merasakan adanya tekanan kekuatan yang lebih besar. Kekuatan para petarung bayangan juga semakin kuat.      

Meski Liu Hong sudah memberikan peringatan namun yang namanya kerja sama bagi orang-orang ini bukanlah hal yang mudah.      

"Zhu, hati-hati! Di belakangmu!"      

"Qian, sampingmu!"      

"Sial! Kalian merobek baju punggungku!" Chu Shi langsung terbang dengan jeritan kesakitan.      

"Hati-hati!"      

Qian Si melompat dengan menggunakan pedangnya. Dia memutus pergerakan serangan dari petarung bayangan yang mematikan.      

1

Keringat dingin Chu Shi menetes dengan deras. Dia kesulitan untuk terus bertarung.      

"Qian, aku berhutang budi padamu!" teriak Chu Shi.      

"Kalau kau mati! Kita juga tidak akan bisa bertahan!" Qian Si langsung berbicara tanpa tedeng aling-aling.      

"Kerja sama para petarung bayangan ini sangat bagus. Ini tidak bisa dibiarkan begitu saja. Kerja sama kita harus jauh lebih kuat supaya bisa mengalahkan mereka!" kata Chu Shi.      

"Haha, ternyata kau tidak sebodoh yang aku kira! Akhirnya kau menemukan ide! Aku tidak percaya kalau kita ini yang petarung sungguhan, kalah dengan petarung bayangan! Chu, Qian, mulai sekarang, serahkan yang di belakang padaku!" Zhu Changzhi berteriak.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.