Dewa Obat Tak Tertandingi

Latihan Khusus



Latihan Khusus

0"Ketua Shangguan, apa yang sebenarnya terjadi di Kota Cahaya Merah Tua? Energi murni yang ada di dekat sana sepertinya terkumpul. Sepertinya ada orang yang sedang naik tingkat kekuatan kanuragan. Hanya saja, energi murninya sangat besar. Tidak mungkin kan kalau mereka memiliki seorang petarung yang sedang naik tingkat ke Pelintas Dewa?"      

Kondisi perubahan aneh yang terjadi di Kota Cahaya Merah langsung membuat khawatir orang-orang di tenda utama pasukan Dunia Badai Ganas.      

Ada juga seseorang yang melaporkan bahwa sebelumnya Ye Yuan telah menangkap seorang komandan dari pasukan Dunia Badai Ganas di tingkat kelima Bahari Jiwa. Hal ini membuat alis Shangguan Lingyun menegang.      

"Pasti ada banyak orang yang kekuatannya sedang naik. Meski aku tidak tahu kenapa, aku kira ini pasti ada hubungannya dengan Ye Yuan!" kata Shangguan Lingyun dengan ekspresi wajah tidak senang.      

"Apa? Energi murninya sangat besar! Pasti ada ratusan atau bahkan ribuan orang yang kekuatannya naik pada saat bersamaan. Kekuatan apa yang Ye Yuan miliki hingga dia bisa membuat kekuatan banyak orang naik?" Deng Sheng berseru dengan wajah terkejut.      

"Hehe, kau tahu satu hal tapi menghiraukan yang lainnya. Ye Yuan itu tidak hanya memiliki kemampuan bela diri yang luar biasa akan tetapi dia juga merupakan seorang tabib yang tanpa tandingan! Dia merupakan murid berprestasinya Bintang Penguasa. Kalau dilihat dari kemampuannya, dia mungkin lebih hebat dari pada murid tertua Penguasa Bintang, Shi Haoran!" kata Shangguan Lingyun.      

"Tidak mungkin! Shi Haoran kan Tabib Raja ahli!"      

"Haha. Kau tahu sendiri kalau kekuatan Ye Yuan baru di tingkat Transformasi Bahari dan kau sendiri bahkan tidak bisa melawannya. Apa anehnya, kalau dia bisa melebihi Shi Haoran yang di tingkat Tabib Raja?" Shangguan Lingyun sepertinya sudah terbiasa dengan kemampuan Ye Yuan yang sering melebihi ekspektasi orang lain.      

Deng Sheng tertegun dan ingin mencari kalimat untuk membantah. Namun dia ternyata tidak menemukan kalimat untuk membantah setelah berpikir cukup lama.      

Tentu saja, penjelasan yang diberikan Shangguan Lingyun tidak masuk akal. Entah kenapa dia kesulitan untuk menemukan alasan untuk membantah.     

Aura kekuatan Shangguan Lingyun tiba-tiba naik dan terasa begitu tajam.      

"Pertumbuhan kekuatan Ye Yuan itu terlalu cepat. Dia adalah orang yang akan membawa bencana bagi Dunia Badai Ganas kita. Sepertinya kita tidak memiliki pilihan lain selain melakukan perang terbuka! Kapan Ketua Yunrong akan tiba?"      

Raut wajah Deng Sheng yang awalnya ketakutan kini langsung berubah ketika dia paham apa yang dimaksud Shangguan Lingyun. Ini karena jika sudah ada petarung di tingkat Pelintas Dewa yang turut serta maka perang akan menjadi lebih sengit.      

"Persiapan yang ada di sana sudah hampir selesai. Ketua Yunrong akan tiba sekitar setengah bulan lagi!" Deng Sheng menjawab.      

Dahi Shangguan Lingyun berkerut.      

"Kau pergilah dan sampaikan pesan pada Ketua Yunrong. Pastikan dia supaya bisa sampai di sini dalam waktu sepuluh hari. Awalnya pengepungan seperti ini memang berhasil akan tetapi dengan kehadiran Ye Yuan, segalanya berubah."     

Raut wajah Deng Sheng berubah. Dia membungkuk dan berkata, "Aku mengikuti perintah ketua!"      

Ada begitu banyak orang yang bergantian kekuatannya naik tingkat. Tempat ini pun terlihat begitu ramai.      

Orang yang belum meminum pil mundur sedikit untuk memberikan tempat bagi yang sedang naik tingkat kemudian menunggu giliran.      

Petarung bela diri membutuhkan tempat ketika kekuatan mereka naik. Jadi saat ini, semuanya seperti tidak tahu apa yang harus dilakukan ketika begitu banyak orang yang kekuatannya naik.      

Tak lama kemudian, banyak petarung di tingkat kekuatan Transformasi Bahari muncul di lapangan ini.      

Selain itu, para petarung yang awalnya di tingkat Bahari Jiwa juga ikut naik ke tingkat yang lebih tinggi. Pokoknya semua kekuatan petarung naik ke tingkat yang lebih tinggi dari semula.      

Chu Shi menggosok tangannya dan pergi ke hadapan Ye Yuan, terlihat seperti seorang gadis yang pipinya memerah karena malu.      

"Itu....Tuan Ye, meski aku tadi menghinamu tapi ternyata sekarang ini aku juga ingin berubah. Bolehkan aku.....?"     

Begitu melihat para petarung di tingkat Bahari Jiwa, dan para petarung di tingkat Formasi Kristal yang juga ikut meningkat kekuatannya satu persatu, Chu Shi merasa iri.      

Sebelumnya para petarung di tingkat Bahari Jiwa meneriaki sehingga dia tidak berani untuk mengambil pil obat karena berpikir Ye Yuan sengaja menyusahkannya karena tindakan sebelumnya.      

Ye Yuan menatap lelaki itu sambil tersenyum.      

"Tidak boleh!"      

Raut wajah Chu Shi langsung berubah, dia baru saja akan berbicara namun terpotong oleh Ye Yuan yang melanjutkan kalimatnya.      

"Ini karena saat ini aku belum bisa membuat pil tingkat 4. Maaf."     

Chu Shi langsung tertegun.      

"Berarti semua pil ini kau yang membuatnya?"      

"Memang apa yang kau pikirkan?" Ye Yuan justru menjawab dengan melempar sebuah pertanyaan lagi.      

Mata Chu Shi melebar. Dia menatap Ye Yuan.      

"Ada puluhan ribu pil obat. Bahkan bagi seorang tabib hebat pun mereka akan butuh waktu sekitar setahunan. Apa kau sudah memprediksi apa yang terjadi hari ini setahun yang lalu?"      

Banyak sekali tenaga yang hilang jika seorang tabib membuat pil obat. Sudah hebat jika ada tabib yang mampu membuat ratusan pil dalam waktu sehari.      

Namun di sisi lain, Ye Yuan bisa membuat pil sebanyak ini dengan bantuan Kuali Persegi. Alat ini bisa secara efektif membantu pembuatan pil obat puluhan atau bahkan ratusan kali lebih baik dibanding kuali biasa.      

Jadi, bisa dipahami kenapa Chu Shi merasa mustahil bagi Ye Yuan untuk membuat pil obat sebanyak ini dalam waktu beberapa hari saja.      

Selain itu, kalau dilihat lebih teliti lagi, pil-pil obat ini juga bukan pil obat biasa. Perlu waktu juga bagi seorang tabib untuk memoles hasilnya.      

Jadi menurut Chu Shi hanya ada satu penjelasan yang mungkin, Ye Yuan mungkin adalah seorang dewa. Itulah kenapa dia menebak kalau Ye Yuan sudah mempersiapkan pil ini setahun yang lalu.      

Ye Yuan hanya tersenyum dan enggan untuk menjelaskan. Karena kalau dia melakukannya, orang ini mungkin juga tidak percaya.      

Hanya saja, rasa tidak senangnya terhadap Chu Sh menjadi lebih kuat!     

Butuh waktu seharian bagi semua petarung yang ada di lapangan untuk meningkatkan kekuatan mereka. Karena semua orang naik tingkat maka lapangan terlihat begitu mengagumkan.      

Dua hari terakhir ini, Su Hu sendiri terheran-heran mendapati Tuan Ye yang tiba-tiba muncul. Dia akhirnya paham kenapa Persatuan Dunia Tanpa Akhir mengirim orang macam Ye Yuan ke sini. Pil-pil obat yang Ye Yuan bawa ke sini sama halnya dengan petarung kuat yang dibawa ke sini.      

Perubahan ini selain membawa perubahan dalam segi kekuatan juga dalam hal kepercayaan diri. Awalnya, para petarung yang tinggal di Kota Cahaya Merah begitu ketakutan dengan pasukan Dunia Badai Ganas. Sekarang, dengan meningkatnya kekuatan mereka, rasa takut itu mulai hilang berganti dengan percaya diri.      

Ye Yuan melihat ke semua petarung yang ada di lapangan sambil berkata, "Sekarang, apakah kalian lebih percaya diri untuk bertarung melawan pasukan Dunia Badai Ganas yang ada di luar?"      

"Iya!"      

"Tentu saja!"      

"Bunuh mereka! Mari kita balas dendam!"      

Ketika kepercayaan diri seseorang naik pesat maka mereka akan kebingungan ke mana arah yang harus dituju. Khususnya para petarung yang naik ke tingkat Bahari Jiwa. Mereka merasa sudah seperti manusia yang tak terkalahkan. Tentu saja kalau hanya ada satu orang yang kekuatannya naik tingkat mereka ini tidak akan percaya diri. Yang terjadi saat ini adalah ada ribuan orang yang kekuatannya naik. Ini tentu saja memompa rasa percaya diri yang amat besar. Ye Yuan mengangkat tangannya untuk menenangkan semua orang. Mereka seketika langsung diam.      

Ye Yuan saat ini sudah terlihat seperti seorang pemimpin spiritual bagi mereka setelah mampu mengalahkan orang-orang dalam segi kekuatan dan juga memberikan pil obat.      

Ye Yuan menatap semua yang hadir di bawah panggung.      

"Dengan kekuatan kalian saat ini, belum cukup rasanya kalau digunakan untuk bertarung melawan pasukan Dunia Badai Ganas! Itulah kenapa, untuk membuat kekuatan bertarung kalian semua semakin kuat kita perlu untuk membuat formasi susunan besar. Dan aku sudah mempersiapkannya. Sekarang...terimalah latihan khusus formasi susunan."      

Ye Yuan langsung mengeluarkan bendera Air Luar Biasa. Ada sebuah bendera besar yang berkibar dan menutupi lapangan latihan.      

"Heh? Apa yang terjadi? Di mana yang lainnya?" Chu Shi mengerutkan dahinya.      

Hanya ada dua petarung di tingkat Bahari Jiwa yang ada di sampingnya. Yang lainnya menghilang seolah mereka bertiga yang tersisa.      

"Aduh! Siapa yang memukulku?" Chu Shi ditendang habis-habisan oleh seseorang dari arah belakang.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.