Dewa Obat Tak Tertandingi

Mengajukan Diri



Mengajukan Diri

0"Apa yang kau katakan? Pagoda Surga Luas hilang?" Qin Hongtao hampir melompat mendengar kalimat Ye Yuan.      

Ekspresi wajah Ning Yixian dan Jing Xuan juga langsung berubah. Mereka melihat Ye Yuan lekat-lekat menunggu pemuda itu untuk menjelaskan.      

Sebaliknya, orang-orang di sini tidak terlihat terkejut, Ning Yixian dan lainnya. Sepertinya mereka sedikit senang dengan kesedihan yang kini seperti menggelayuti ketiga moyang aliran besar. Pagoda Surga Luas adalah milik dari Tiga Aliran Besar. Entah pagoda itu hilang atau tidak, jelas tidak ada hubungannya dengan aliran-aliran lain.      

"Kakek, tak lama setelah Ye Yuan keluar dan ketika kami akan meninggalkan Alam Mistis Surga Luas, tiba-tiba, terjadi getaran dan gunung langsung terombang-ambing. Tempat itu kemudian terbang ke atas lepas dari bumi!" Qin Yan berbicara sebelum yang lainnya berbicara.      

Ning Yixian dan Jing Xuan melihat kearah murid-murid mereka. Guo Taoqun dan Yin Yanhua menganggukkan kepala mereka tanda mereka membenarkan kalimat Qin Yan.      

Karena ketiga murid sudah saling mengiyakan maka berita yang disampaikan ini memang terjadi. Ning Yixian akhirnya berbicara setelah cukup lama diam.     

"Lupakan, lupakan saja. Kejadian ini juga di luar kendali kita. Sekarang ini bukan waktu yang tepat untuk membicarakan hal ini. Mari kita lanjutkan untuk membahas tentang kota Cahaya Merah Tua. Ye Yuan kau kembali tepat waktu. Pasukan Dunia Badai Ganas terus maju seperti membelah bambu. Mereka saat ini hampir sampai di Kota Cahaya Merah Tua. Apakah kau punya ide? Oh ya, di mana Qi Hai?"     

Ye Yuan tersenyum tipis sebelum menjawab.      

"Tetua Hai mengatakan kalau dia ada urusan. Aku akan mendengarkan penjelasan ketua."     

Ye Yuan berjalan ke arah kursi di sebelah kanan, sementara Liu Hong dan ketiga yang lainnya mengikuti Ye Yuan dari belakang dan berdiri di belakang Ye Yuan. Mereka terlihat seperti pengikut Ye Yuan.      

Semua moyang yang hadir terkejut karena keempat orang memiliki status tinggi di mata mereka. Jika dibandingkan dengan para petarung tua yang kekuatannya di tingkat Pelintas Dewa, mereka hampir sepadan.      

Dengan bakat yang mereka miliki, mereka bisa menjadi petarung di tingkat Pelintas Dewa atau bahkan petarung di tingkat puncak Pelintas Dewa.      

Namun, sekarang ini keempat orang itu berdiri di belakang Ye Yuan seperti pengawal, tentu saja membuat para orang tua tertegun.      

Ning Yixian dan kedua moyang aliran besar sepertinya sudah menebak apa yang telah terjadi dengan mereka namun mereka memilih untuk diam.      

Orang lain tahunya Qi Hai meminta keempat orang tersebut untuk tinggal di belakang, namun juga tidak menyangka jika akhirnya mereka akan melihat pemandangan seperti ini.      

"Ehem!" Ning Yixian batuk ringan.      

"Ye Yuan adalah orang yang memiliki kemampuan dan banyak ide. Karena dia sudah kembali maka aku akan menjelaskan secara singkat keadaan di Wilayah Utara ini supaya dia bisa menyumbangkan idenya."     

Ye Yuan menganggukkan kepala. Dia tidak bersikap merendah.      

"Maaf jika aku harus merepotkan Anda Ketua Ning!"     

Posisi Ye Yuan bisa dikatakan penting karena sudah membuat ketua Persatuan Dunia Tanpa Akhir menceritakan sendiri segala apa yang terjadi di Wilayah Utara pada Ye Yuan.      

Meski kekuatan Ye Yuan hanya berada di tingkat Transformasi Bahari, namun tidak ada orang yang menganggapnya seperti petarung muda.      

Anak muda ini memiliki potensial yang tidak biasa! Meski beberapa ribu tahun akan berlalu, nama Pemimpin Aliran Agung Yan Sejati juga masih terdengar. Di sisi lain, Ye Yuan bahkan melangkah di tingkat yang lebih tinggi dari orang legendaris ini, bisa dilihat bagaimana nantinya Ye Yuan akan menjadi sosok besar.      

Di belakang Ye Yuan masih ada sosok besar seperti Kota Wu Fang dan juga Qi Hai. Ye Yuan akan bisa menjadi figur yang dianggap seperti dewa di Dunia Tanpa Akhir jika tidak ada apa dengan hidupnya.     

Moyang-moyang ini bukanlah orang bodoh. Mereka tidak akan menggali kuburnya sendiri. Ning Yixian juga tidak merasa keberatan untuk menceritakan keadaan di WiLayah Utara pada Ye Yuan.      

Ye Yuan tidak berbicara dia mendengarkan dengan saksama.      

Meski cerita Ning Yixian tidak terlalu detail, Ye Yuan bisa menyimpulkan kalau keadaan Dunia Tanpa Akhir saat ini memang tidak baik. Selain itu, dari informasi yang Ning Yixian katakan secara tidak sengaja, para pemimpin dari berbagai macam aliran dari wilayah utara masih menyepelekan kekuatan dari pasukan dari Dunia Badai Ganas.      

Masing-masing dari mereka masih egois. Kalau seperti ini, bagaimana mereka bisa bergandengan tangan untuk mengalahkan pasukan dari Dunia Badai Ganas?     

Meski Ye Yuan sudah lama menduga akan menemui situasi seperti ini. dia menjadi tidak terlalu terkejut mendapatkan informasi ini dari Ning Yixian.      

"Ye Yuan, aku ingin tahu pendapatmu tentang perang yang sedang terjadi saat ini?" akhirnya Ning Yixian bertanya untuk meminta sebuah nasehat.      

Semua mata tertuju pada Ye Yuan. Semua orang ingin mendengar pendapatnya.      

Setelah bertarung selama satu bulan melawan pasukan Dunia Badai Ganas dengan keadaan kacau, selain mengetahui kalau mereka ini kuat, para petarung Dunia Tanpa Akhir tidak tahu apa-apa.      

Setiap mereka memasuki sebuah wilayah, mereka bahkan tidak menyisakan nyawa ayam dan anjing di sana. Jadi tidak ada banyak informasi yang bisa mereka dapatkan.      

Meski Persatuan Dunia Tanpa Akhir ini terlihat kuat namun mereka sebenarnya belum bertarung secara langsung dengan pasukan dari Dunia Badai Ganas.      

Keadaan di kota Cahaya Merah Tua saat ini tidak bisa membuat mereka tenang lagi. Ye Yuan berpikir cukup lama sebelum menjawab dengan nada santai, "Kita harus bertarung mati-matian di Kota Cahaya Merah Tua."     

Ning Yixian tidak terkejut. Dia mengangguk dan menjawab, "Aku juga berpikir yang sama. Aku tadi baru saja ingin mengirim petarung dari Aliran Api Hitam dan membantu mereka namun terpotong kedatanganmu."     

Moyang dari Aliran Api Hitam merasa jantungnya berdegup. "Ini lagi!" gumamnya.      

Sekarang ini kalau ada yang berani menunjukkan dirinya yang berbeda dari keputusan yang sudah diputuskan oleh Ketua Persatuan maka mereka akan menjadi musuh banyak orang.      

Ye Yuan melihat ekspresi moyang Aliran Api Hitam dan menggelengkan kepalanya.      

"Aku akan ikut!"      

Semua orang tertegun, dan kemudian terkejut. Apa yang diputuskan Ye Yuan membuat semua orang terkejut karena di luar dugaannya.      

"Kau? Ini...ini tidak boleh kan?" Ning Yixian bertanya dengan suara ragu.      

Ye Yuan merupakan cucu dari Ren Xingchun dan selain itu dia adalah pemuda yang dimuliakan oleh Qi Hai. Dia adalah masa depan bagi Dunia Tanpa Akhir.      

Sosok yang penting seperti ini tidak mungkin dikirim untuk pergi ke baris terdepan dalam peperangan yang amat berbahaya seperti ini.      

Lima Pasukan Hebat dari Dunia Badai Ganas sudah mengepung kota Cahaya Merah Tua. Kota ini merupakan tempat paling berbahaya dibandingkan dengan tempat-tempat lain.      

Pasukan Dunia Badai Ganas juga sangat kuat. Bagaimana bisa kota Cahaya Merah Tua ini dengan mudah untuk dipertahankan?      

Bagaimana kalau Ye Yuan mati di sana? Kalau sampai itu terjadi maka Ren Xingchun dan Ning Yixian akan marah.      

Ye Yuan berkata dengan nada santai.      

"Tidak ada yang salah. Kita tidak boleh kehilangan kota Cahaya Merah Tua. Kalau sampai kota itu nanti ditaklukkan oleh musuh maka kita akan kehilangan setengah dari setengah dari Wilayah Utara ini. Kalau itu sampai terjadi maka semua orang akan hidup dalam penderitaan. Tidak ada dari kita yang akan bisa menanggung rasa bersalah ini. Selain itu, saat ini lima pasukan hebat Dunia Badai Ganas juga sudah mengepung dengan ketat kota ini. Kalau sampai kota itu nanti bisa ditembus maka akan banyak petarung kita yang mati! Jadi apa pun yang terjadi Kota cahaya Merah Tua harus kita pertahankan. Aku lihat tidak ada orang yang ingin pergi ke sana. Jadi apa yang salah jika aku mau pergi? Kalian semua tidak perlu khawatir dengan si Tua Ren dan Qi Hai. Aku akan menyelesaikan masalahku sendiri dengan mereka. Kalau sampai terjadi apa-apa denganku maka aku pastikan mereka tidak akan mencari kalian."     

Begitu Ye Yuan tahu apa yang mereka sedang pikirkan, Ning Yixian berkata dengan nada canggung.      

"Ye Yuan, kalau salah. Kau ini adalah harapan dari Dunia Tanpa Akhir. Yang seharusnya kau lakukan saat ini adalah meningkatkan kekuatanmu secepat mungkin. Mengirimmu ke tempat yang bisa mengancam nyawamu bukanlah keputusan yang bijak."     

Ye Yuan berkata dengan tersenyum.      

"Apa yang bisa meningkatkan kekuatan seseorang dengan cepat selain dengan bertarung? Baik, keputusanku sudah bulat. Ketua Persatuan Dunia Tanpa Akhir, sepertinya kita sudah selesai membicarakannya."     

"Ini....baiklah. Aku akan mengirim petarung ahli untuk mengikutimu. Nanti akan ada orang yang akan menjagamu. Kalau memang mereka gagal, kau akan berusaha sebaik mungkin untuk melindungi dirimu sendiri! Bagiku. Sepuluh kota Cahaya Merah Tua itu tidak sepenting Ye Yuan!" Ning Yixian berkata dengan nada serius.      

Ning Yixian bukan memuji Ye Yuan. Fakta bahwa Ye Yuan sudah berhasil mencapai tingkat kedelapan membuatnya melihat Ye Yuan seperti Qi Hai melihatnya.Ye Yuan akan menentukan apakah Dunia Tanpa Akhir ini akan menang melawan Dunia Badai Ganas atau tidak.      

Tidak disangka Ye Yuan mengibaskan tangannya dan berkata, "Tidak perlu. Aku hanya ingin empat orang ini mengikuti."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.