Sistem Teknologi Gelap

Ide Saja Tidak Cukup Untuk Menghasilkan Uang



Ide Saja Tidak Cukup Untuk Menghasilkan Uang

0Belakangan ini, Luzhou sangat mengikuti tren dunia akademik.     

Di situs Arxiv, makalah-makalah tentang nanosphere karbon berpori dan komposit sulfur perlahan-lahan semakin meningkat.     

Walaupun dunia biologi dan kimia memiliki hubungan dengan dunia teknik, ide inovatif saja tidak bisa dianggap penting. Inilah alasan mengapa biasanya para ilmuwan muda ragu untuk mengunggah makalah, dan antusiasme pengumpulan makalah untuk bidang-bidang tersebut jauh lebih rendah ketimbang tiga subjek utama—teori angka, matematika murni, dan sains komputer. Sehingga, kenaikan itu dapat menjadi tolok ukur yang cocok untuk tren dunia akademik.     

Selain itu, pencarian dengan mesin pencari khusus juga membuktikan bahwa pencapaian-pencapaian pada nanosphere karbon juga semakin meningkat hari demi hari.     

Namun, semua itu tidak ada apa-apanya dibandingkan HCS-1.     

Tidak dapat dipungkiri bahwa ada kemungkinan beberapa institusi riset besar sudah mendapatkan hasil. Namun mereka memilih untuk menyimpan hasil tersebut.     

Walaupun ada beberapa perusahaan seperti Nichia dan Umicore yang mau berkolaborasi dengan Luzhou, mereka juga pasti akan menyimpan paten itu sebagai bayaran investasi mereka jika mereka berhasil menemukan solusi terlebih dahulu.     

Dari pertemuan terakhirnya dengan CEO Umicore beberapa waktu lalu, sepertinya laboratorium mereka pun sibuk.     

Inilah alasan mengapa Luzhou harus bergerak cepat.     

...     

Pada pertengahan bulan Maret, setelah menerima jawaban dari Jurnal Science, Luzhou dan Profesor Yang mengadakan pertemuan singkat melalui video call untuk membicarakan riset selanjutnya.     

Sebelum pertemuan berlangsung, Luzhou mengirimkan informasi tentang HCS-1 melalui email. Semua informasi tersebut adalah informasi rahasia yang masih belum melewati tahap peninjauan jurnal.     

Inilah alasan mengapa pada awal panggilan, Profesor Yang bertanya dengan heran, "Apa ini?"     

"Rencana eksperimen baru, semua informasi sudah dicantumkan di email, dan sampel akan dikirim. Jadi, aku membutuhkan bantuanmu untuk mencari cara menstabilkan HCS-1." Luzhou menjawab.     

Persiapan HCS-1 di laboratorium Sarot sangat bergantung pada kemungkinan. Bahkan, dapat dikatakan HCS-1 itu awalnya hanyalah limbah.     

Walaupun potensi industri HCS-1 sangat terbatas, akan sangat sulit menggunakan dan memproduksi bahan ini dengan metode tidak efisien yang ada sekarang.     

Kecuali ada yang mau membayar ratusan hingga ribuan dolar untuk baterai lithium, tentu saja penemuan ini masih kurang efektif.     

Ada dua cara untuk meningkatkan penggunaan HCS-1. Pertama adalah dengan memperbaharui cara pembuatan material dan mengurangi biaya. Dan yang kedua adalah dengan mencari material lain.     

Dengan HCS-1 sebagai referensi, metode bisa terus dipelajari sampai bisa menghasilkan HCS-2 atau HCS-3 yang lebih hebat.     

Luzhou menunjukkan kedua cara tersebut kepada Institusi Sains Material Jinling.     

Pekerjaan yang ia tetapkan untuk Institusi Sains Material Jinling berbeda dengan pekerjaan yang ia tetapkan untuk Sarot Institute, yang lebih fokus untuk meneliti molekul aneh dari baterai Sistem dan membantu penyelesaian misi.     

Sementara Institusi Sains Material Jinling fokus untuk menyelesaikan masalah nyata, yakni shuttle effect.     

Ini adalah salah satu dari sekian banyak hal yang dilakukan demi mendapatkan sumber energi baru. Luzhou memutuskan untuk bekerja keras, baik demi diri sendiri maupun demi negara.     

Profesor Yang mengusap dahinya, "Ini benar-benar membuatku pusing."     

Luzhou pun tersenyum, "Aku percaya kau bisa."     

"Apakah ada instruksi yang lebih spesifik?" Tanya Profesor Yang.     

Luzhou berpikir selama beberapa saat dan berkata, "Untuk saat ini, ini masih berbentuk ide. Akan kuberitahu detailnya.     

Profesor Yang mengangguk dan mengambil pulpen serta kertas.     

Luzhou menelan ludah dan berkata, "Glukosa."     

Profesor Yang pun terdiam, "Glukosa?"     

Luzhou mengangguk, "Benar, pada poin yang sudah ditentukan, ganti copolymer menjadi polyaniline dan polypyrrole menjadi glukosa."     

Informasi itu adalah hasil diskusinya dengan Sarote. Tentu saja, informasi tersebut sudah dipertimbangkan berdasarkan perhitungan.     

Memang kedengarannya tidak bisa dipercaya, namun untuk saat ini, ini pilihan yang lebih baik ketimbang asal mencoba.     

Tidak ada yang tahu sebelum percobaan dilakukan.     

Profesor Yang mengernyitkan alisnya.     

"Ada yang lain?"     

Luzhou menggeleng, "Tidak, itu saja."     

Jadi inilah mengapa ia tidak mencantumkan informasi ini. Karena, informasi ini bisa dikatakan dengan video call.     

Profesor Yang menggumam sebelum meletakkan pulpen serta kertasnya.     

"Bukan hanya kita yang melakukan riset ini, melainkan Umicore di Belgia dan Nichia juga. Lawan kita adalah industri kimia tingkat internasional, dan ini akan sulit. Namun aku percaya kau bisa." Ucap Luzhou.     

Profesor Yang hanya menggeleng, "Kalau memang ini menjanjikan, seharusnya kau tidak mengumumkannya waktu pertemuan…"     

Namun Luzhou hanya menggeleng, "Situasi waktu itu sangat spesial, dan aku tidak menyangka mereka akan langsung melakukan publikasi makalah…"     

Luzhou hanya ingin mengumpat saat mengingatnya.     

Ia tidak menyangka banyak yang menganggapnya serius…     

...     

Nanosphere karbon berpori sangatlah menjanjikan, sehingga banyak sekali kompetitor.     

Selain Nichia dan Umicore, ada banyak juga institusi yang melakukan riset serupa. Ada yang mencari investasi perusahaan besar, ada juga yang mendapat uang bantuan dari negara.     

Salah satunya adalah Profesor Wang.     

Luzhou dan Profesor Wang, walaupun jauh, mereka fokus pada bidang yang sama.     

Namun, saat ini Profesor Wang bukan sibuk melakukan eksperimen, ia hanya sibuk mempersiapkan eksperimen.     

Sekitar 2 minggu lalu, ia telah menentukan proyek laboratorium. Nanosphere karbon akan dijadikan anoda positif untuk mengurangi shuttle effect dan melakukan difusi polisulfida. Walaupun ia membenci Luzhou, ia harus setuju bahwa nanosphere karbon sangat menjanjikan.     

Laporan permintaan biaya sudah dibuat, jika semuanya berjalan lancar, prosedur akan selesai dalam beberapa hari.     

Sebagai seorang profesor, saat ini ia harus menata prosedur riset dan membagi tugas.     

Namun, tiba-tiba Liu Hong berteriak sambil memegang sebuah jurnal baru dengan wajah panik.     

Sepertinya, ia ingin mengatakan sesuatu.     

Profesor Wang Haifeng memandang mahasiswanya itu dan bertanya.     

"Ada apa?"     

Liu Hong terdiam selama beberapa saat sebelum berkata.     

"Profesor, sepertinya kita keduluan."     

Mendengar kata itu, Wang Haifeng nyaris tersedak.     

"Apa katamu? Keduluan?"     

Apa-apaan ini?      

Ini tidak mungkin!     

Masa prosedur belum selesai sudah keduluan?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.