Hasrat Wanita Bayaran

0Anne memasuki kamar khusus miliknya, dia masuk kemari setelah memastikan suaminya tidur dengan baik. dia sudah berjalan ke salah satu pintu lain, di balik pintu itu ada kode masuk yang hanya di ketahui Oleh Anne dan juga anak-anaknya.     

Pintu di depannya otomatis terbuka, dia masuk ke dalam dan menutupnya lagi. ruangan ini adalah ruangan Cctv, beberapa tempat yang memang sudah dia pada Cctv tersembunyi, salah satunya Adalah kamar milik Edwards.     

Ketika Anne baru ingin duduk di kursi, Pintu ruangan menyala. dia baru sadar Bahwa anaknya Azzhura ada disini juga.     

"Kenapa tidak bilang pada Mommy jika kau disini juga?." Tanya Anne dengan suara pelan, Azzhura hanya tersenyum kecil dan ikut duduk di dekat ibunya.     

"Ibu mematai-matai Kak Edwards dan Choon-hee? Kenapa?." Tanya Azzhura bingung.     

"Hanya ingin tau apa yang di lakukan wanita bayaran itu pada Edwards, memangnya apa lagi? Lagipula bukankah kita hanya mengenalnya sekilas saja? kita harus mencari tau apakah wanita ini bisa membawa masalah atau tidak? bisa banyak urusan kita, jika wanita ini memang akan membawa masalah." Anne hanya berkata santai, dia mulai melihat ruangan Cctv kamar Edwards.     

Edwards dan Choon-hee terlihat saling berjauhan, mereka sibuk dengan urusan masing-masing.     

"Hanya itu yang mereka lakukan di kamar bersama? Aku kira sepanjang malam mereka akan melakukan adegan Sex panas." Azzhura berkata lagi, dia memainkan kukunya Karena bosan dengan apa yang di lihatnya saat ini.     

"tutup mulutmu, jangan terlalu lancang mengomentari orang lain." Ujar Anne.     

"Mommy sekarang semakin masuk dalam drama sendiri, apakah Mommy sangat mencintai kak Edwards sekarang? Mencintainya lebih dari mencintai aku dan kak Daniel?." pertanyaan Azzhura membuat Anne langsung menengok dan menatap sebal ke arah anaknya.     

"Apakah itu sebuah pertanyaan? Bagaimana bisa Mommy mencintai Anak Tiri lebih besar dari anak kandung Mommy sendiri?." mendengar apa yang di katakan ibunya, Azzhura langsung tertawa kecil dan memeluk ibunya itu.     

"Aku hanya mau memastikan saja Mom, Mommy kan selalu bersama dengan kak Edwards dan selalu saja memikirkan urusan pribadinya. Mommy hampir melupakan aku dan kan Daniel yang memang anak kandung Mommy. Aku jadi cemburu." Azzhura berkata jujur, Anne langsung mengelus lembut tangan anak perempuannya.     

"Ini hanya sementara saja, kita memang harus bersikap baik sampai Edwards mempunyai seorang anak. Ketika saat itu tiba, kita akan membuat Semuanya menjadi milik kita. Lagipula Mommy juga sudah sebal sekali dengan Nenek Lecy, Dia terlalu banyak mengatur-ngatur hidup kita. Hanya sampai Choon-hee melahirkan seorang anak, maka Saat itulah kita bisa membunuh Nenek Lecy juga." Anne berkata jujur pada anak Perempuannya.     

"Mommy sudah hampir bertahun-tahun menjalani tugas sebagai Nyonya Douglas yang baik, Bahkan Mommy tidak masalah saat selalu di hina oleh Nenek Lecy dan Daddy Brandon. Apakah Mommy tidak muak dengan semua ini? Aku saja bosan dan muak, itu kenapa aku memilih untuk berpergian ke luar negeri. aku tidak suka dengan Keluarga ini Mom, aku hanya ingin hidup bersama Mommy dan Kak Daniel saja." Azzhura memeluk ibunya semakin erat, dia sangat menyayangi ibunya. Tapi tidak dengan ayahnya atau Edwards, apalagi Neneknya bernama Lecy itu.     

"Tenang ya, Sabar.. Semua akan berakhir, sejauh ini semua rencana kita berhasil. Memangnya kau mau jatuh miskin? Jika Daddymu meninggal Dunia nanti, Edwards yang akan benar-benar menguasai seluruh saham dan harta warisan. kau dan Daniel mungkin hanya mendapatkan sedikit saja. Itu kenapa Mommy selama ini berjuang untuk mensejahterakan kalian, Memangnya kenapa Mommy mau bertahan di rumah besar ini? menikah dengan Daddymu yang Gila itu? Lalu kenapa Mommy mau menuruti semua keinginan Nenek Lecy yang cerewet? Semua ini untuk masa depan kau dan Daniel, untuk kesejahteraan hidup kalian. Sebentar lagi, hanya menunggu sampai Penerus keluarga Douglas benar-benar lahir. Maka kita akan membunuh Semuanya dan mendapatkan harta yang kita inginkan." Anne melepaskan pelukan dari anaknya.     

Lalu dia menatap mata anaknya yang sudah tersenyum licik. "Mommy memang sangat pintar sejak dulu, bahkan Mommy bisa membuat Daddy mencintai Mommy. Daddy memang gila, tapi dia tetap pintar untuk mengurus perusahaan dan juga Hak waris. Aku sampai bingung, kenapa orang gila sepertinya Tidak langsung memberikan hartanya pada kita saja!." Azzhura sudah berkata dengan nada kesal, lalu dia memperhatikan lagi Cctv di depannya.     

"Itu karena Masih ada Nenek sihir bernama Lecy tersebut, Seandainya dia ikut mati bersama suaminya. Aku rasa kita lebih mudah untuk mendapatkan harta warisannya. Tapi untungnya dia juga sempat kesal karena Edwards mendapatkan harta milik suaminya, Kakekmu.. Karena Kekesalannya itu, dia juga ingin harta suaminya bisa dia ambil. Itu kenapa dia selalu setuju bahwa Edwards harus cepat-cepat mendapatkan anak. Karena saat Edwards mendapatkan anaknya, Maka 50% harta atas nama Edwards nanti. Akan menjadi harta milik anaknya, dan sebelum anaknya berusia 18 tahun. Maka harta itu akan di pegang oleh Kepala Keluarga Douglas. Dan itu Nenek Lecy." Kata Anne pada Azzhura.     

"Lalu? Jika harta anak kak Edwards di pegang Nenek Lecy, kita dapat apa Mom?." Tanya Anne bingung.     

"Kita akan dapatkan harta itu, jika kita bunuh Nenek Lecy. Dan secara otomatis harta milik anak Edwards, akan menjadi milikku." Anne berkata dengan nada yang sangat pelan sekali, matanya menatap lurus ke arah layar Cctv. Ya semua harta anak Edwards nanti akan menjadi milik Anne, sebab Di keluarga Douglas. Kepala Keluarga di pegang oleh perempuan, lebih tepatnya Perempuan adalah pemegang kendali atas harta anak-anak mereka atau cucu-cucu mereka sebelum 18 tahun.     

"Mommy pintar sekali! aku akan membantu Mommy, jika tiba saatnya untuk menyingkirkan Nenek Lecy. aku tidak sabar memotong Kepala Nenek sialan itu, aku selalu di komentarin olehnya terus." kata Azzhura.     

"Tentu saja Mommy pintar, sekarang kau harus sering-sering berada di Mansion. kau harus mendekatkan diri dengan Choon-hee dan mendapatkan banyak Informasi darinya. Siapa tau informasi itu bisa membantu kita di kemudian hari, oh ya.. katakan juga pada Daniel untuk mengurus perusahaan dan mulai sekarang dia akan Mengikuti Edwards dalam segala hal, sebab ini saatnya kita bisa mencari celah untuk menghancurkan inti Keluarga Douglas." Anne berkata dengan senyum yang misterius.     

Azzhura yang mendengar pernyataan dari mulut ibunya, tentu saja langsung mengangguk dengan bersemangat. "Tentu saja Mom, aku akan pastikan Selalu berada di Mansion ini dan membantu Mommy. ahhh..tidak sabar mendapatkan kehidupan yang lebih baik lagi." Azzhura merenggangkan otot tubuhnya dan bangun dari kursi, dia mulai Bersenandung kecil dan keluar dari ruangan tersebut.     

Anne yang melihat kebahagiaan anaknya hanya bisa tersenyum senang.