Hasrat Wanita Bayaran

Rencana dokter Mona, nyonya Anne dan Violet



Rencana dokter Mona, nyonya Anne dan Violet

0(Author Pov)     

Violet Memakai pakaiannya lagi, dia mengelap keringat yang membanjiri tubuhnya sejak tadi. Dia berada di salah satu hotel bintang lima, sedang berduaan dengan Daniel saat ini.     

Mereka memang sengaja tidak kembali ke mansion, kenapa? karena saat ini keadaan sedang kacau balau, violet tidak mau repot-repot mengurus semua hal yang tidak perlu. Bella telah gagal membunuh Choon-hee dan menghancurkan Keluarga Berenice, dan hal itu tentu saja membuat keadaan Semakin buruk saja.     

"Kau tidak tidur Violet? pikirkan bayimu yang sudah semakin besar di dalam perut. akhir-akhir ini aku melihatmu yang selalu saja sibuk, sebenarnya apa yang sedang kau rencanakan dengan ibuku? sepertinya kalian sangat dekat beberapa hari terakhir." pertanyaan Daniel hanya di tanggapi dengan helaan nafas dari Violet. dia sedang tidak ingin membahas hal dikit dengan Daniel, selama ini Daniel memang tidak tau apa-apa tentang rencana Nyonya Anne dan Violet.     

Daniel hanya sibuk bekerja dan mengurus perusahaan saja, Dan dia datang kepada Violet saat membutuhkan Sex. Ya.. begitulah hubungan mereka, tidak lain dan tidak bukan hanya untuk Sex semata.     

"Nyonya Anne akan datang kemari, kau pakailah baju dan pergi lebih dulu dari kamar ini. ada hal serius yang harus kami lakukan, ada dokter Mona juga yang akan berbicara padaku. Kau tidak perlu tau dan ikut campur Daniel." Kata Violet pada lelaki itu, Daniel yang di katakan seperti itu hanya bisa menghela nafasnya lelah. dia memang sedang lelah, banyaknya pekerjaan membuatnya jadi tidak sempat mengurus hal lain. Jadi dia tidak tau apa saja yang sedang terjadi di dunia ini.     

"Baiklah, aku akan ke kamar lain. Untung saja hotel ini milik keluarga Douglas. Jadi aku lebih mudah mau tidur di manapun." Daniel memakai pakaiannya dan memilih pergi dari kamar itu, violet hanya melirik sekilas lalu mulai membuka balkon kamarnya.     

Langit malam tampak biasa saja, tidak terlihat indah sama sekali. dia mendengar suara pintu yang terbuka, dan benar saja. Dokter Mona serta Ibu mertuanya masuk ke dalam kamar. mereka langsung berjalan ke arah balkon, melihat Violet yang hanya Memakai pakaian tipis dan menguncir rambutnya asal-asalan.     

"Jadi? Apakah Kau sudah tau tentang keberadaan Bella saat ini?." Dokter Mona bertanya langsung, dia duduk dia salah satu bangku dan memberikan sebotol wine di atas meja. Violet langsung Tersenyum melihat botol wine yang cantik itu.     

"Aku rasa Bella bersembunyi di tempat yang tidak bisa kita temukan, dia diam-diam Seperti cacing tanah. Bisa bersembunyi dimanapun, mungkin saat ini dia tidak akan keluar sampai semuanya terasa aman." Violet berkata sambil berjalan Mengambil gelas dan kembali lagi ke tempat duduknya. melihat Nyonya Anne yang sedang memainkan gadget di tangannya lalu memperlihatkan sebuah berita di sana.     

"Edwards akan meresmikan pernikahannya dengan Choon-hee, dan dia akan mengatakan pada dunia Bahwa keluarga Berenice dan keluarga Douglas akan bersatu. Choon-Hee Berenice akan menguasai dunia ini dengan bantuan suaminya Edwards. ini akan menjadi sebuah penyatuan yang berdampak besar bagi dunia, kita akan tersingkirkan dengan cara yang buruk. Aku dengar-dengar Choon-hee memang sudah pasti menjadi kepada keluarga Berenice. sia-sia saja kita mencoba membunuh Kepala Keluarga Berenice sebelumnya. Ternyata ayah Choon-hee itu hanya sakit, tapi tetap bisa memberikan tahta pada anaknya. entah apa yang di lakukan Bella selama ini, dia terlalu bodoh dan naif." Nyonya Anne berkata dengan cukup kesal.     

Violet masih santai menuang Wine ke dalam gelasnya dan menyesap secara perlahan. rasa wine itu cukup nikmat dan menyegarkan, cocok untuk di jadikan minuman saat sedang membicarakan hal yang sangat penting Seperti ini.     

"Kita langsung menargetkan Edwards dan Choon-hee saja sekarang, tidak perlu orang lain lagi. dua orang itu pasti selalu bersama, jika kita bisa membunuh mereka secara langsung, bukankah itu lebih baik?." Dokter Mona itu bersuara, dia memang tidak mau ikut campur awalnya. Namun saat Nyonya Anne berkata Bahwa dia akan menjanjikan satu laboratorium besar untuk Dokter Mona. Tentu itu adalah penawaran yang sangat hebat, satu laboratorium besar itu sama saja membangun perusahaan farmasi baru dan bisa membuat banyak eksperimen disana.     

Dokter Mona sudah sejak dulu ingin sekali memiliki hal seperti itu, dia tidak akan menyia-nyiakan kesempatan yang ada.     

"Apa rencanamu? apakah kau punya saran yang bagus?." Tanya Anne pada Mona.     

"Racun? bukankah Edwards dan Choon-hee masih ada di rumah sakit? kita buat saja mereka keracunan. Hal itu cukup baik jika kita lakukan dengan cara yang paling aman." kata Mona, menatap mata Nyonya Anne dengan pandangan sangat dalam.     

"Maksudmu? katakan dengan jelas." Anne mencoba untuk mendengarkan secara seksama rencana yang akan Mona lakukan.     

"Kita akan menggunakan racun, yaitu Racun VX. Cara kerja racun VX adalah memghambat transmisi saraf antarsel, sehingga kontraksi otak menjadi tidak terkendali dan korban mati karena sesak napas. Racun saraf VX adalah racun yang dikembangkan oleh Inggris pada tahun 1950-an dan diklasifikasikan sebagai senjata kimia berbahaya. Dunia internasional telah melarang penggunaannya.     

VX ini mirip seperti pestisida bernama organophosphates dalam arti bagaimana ia bekerja dan menyebabkan efek berbahaya. Hanya saja VX sifatnya jauh lebih kuat dari pestisida organophosphates. Semua racun saraf (termasuk VX -red) bekerja dengan cara mencegah berfungsinya enzim yang mengatur fungsi 'berhenti' pada kelenjar dan otot tubuh. Tanpa ada fungsi berhenti maka seluruh kelenjar dan otot terus menerus terstimulasi." kata Dokter Mona panjang lebar, dia berkata sambil tersenyum sangat manis.     

"Kau yakin? bagaimana jika Edwards dan para pengawalnya tau lebih dulu?." Tanya Anne dengan rasa khawatir.     

"VX adalah racun yang paling kuat dari semua jenis racun saraf. Bahkan bila dibandingkan dengan sarin atau GB, VX dianggap jauh lebih mematikan ketika masuk lewat penyerapan kulit dan juga bila dihirup. Jadi bisa dikatakan bahwa kita harus menyebar racun itu melalui udara. pastikan Edwards dan Choon-Hee berada di satu Ruangan, dan kita bisa menyebar racunnya tanpa di ketahui siapapun.     

selain itu, Pada tahap keracunan awal gejala yang bisa muncul mulai dari pusing, sesak dada, mual, berkeringat, hingga penglihatan yang kabur. Lama-kelamaan karena seseorang yang terpapar akan meninggal karena kelelahan sulit untuk bernapas. Ada obat penawar racun VX hanya saja penanganannya perlu diberikan dengan cepat. Paparan terhadap 0,01 gram atau kurang dari setetes VX saja sudah cukup mematikan untuk orang dewasa. jadi selama Edwards dan Choon-hee Tidak mengetahui bahwa mereka sedang menghirup racun, maka mereka akan mati Dengan tenang tanpa perlawanan." Dokter Mona lagi-lagi berkata dengan sangat santai. sedangkan Anne dan Violet hanya bisa menghela nafas panjang.     

Sekarang yang harus mereka pikirkan adalah..     

Mencari cara menyebar racun itu tanpa di ketahui oleh siapapun. bagaimana caranya?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.