Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

3Alasan Bei Gong Ao menyajikan Teh Ginseng Naga Batu Giok hari itu adalah untuk menguji dan melihat apakah Sima You Yue berasal dari Wilayah Pusat. Jika ia memang berasal dari Wilayah Pusat, tidak mungkin ia tidak tahu tentang hal itu.     

"Tuan Muda Si Yue, kau tampak sangat muda. Aku penasaran, berapa umurmu?"     

Sima You Yue menundukkan kepalanya dan matanya bersinar. Bei Gong Ao menanyakan umurnya? Apa yang sebenarnya sedang ia rencanakan? Bei Gong Ao tidak mungkin berniat untuk menikahkan putrinya dengan dirinya, kan?     

Mengingat bagaimana Bei Gong Er kemarin berkata, "Apakah anggurnya yang enak atau aku yang enak dipandang?" Sima You Yue nyaris berkeringat dingin.     

"Aku berumur dua puluh lima tahun."     

"Dua puluh lima?" Bei Gong Ao menatap Sima You Yue. Melihat bagaimana Sima You Yue berani bepergian dan berkeliaran, dia pasti akan menjadi orang hebat. "Putriku baru berumur dua puluh tiga tahun ini. Umur kalian tidak jauh berbeda, bukan?"     

"Ha ha …." Sima You Yue tidak ingin melanjutkan pembicaraan itu, jadi ia tertawa dengan sopan.     

"Aku ingin tahu, apakah Tuan Muda Si Yue sudah menikah?" Bei Gong Ao terus menyelidik.     

Sima You Yue merasa sangat mual, dan mengeluh dalam hati mengapa Bei Gong Tang dan yang lainnya lama sekali datang.     

"Aku belum menikah," jawab Sima You Yue. "Orang tuaku mengatakan bahwa aku masih muda dan labil. Masih terlalu dini untuk menikah. Toh, aku seorang pendekar dan tetap terlalu dini bagiku untuk menikah walaupun misalnya umurku sudah seratus tahun. Aku tidak punya keinginan untuk diperintah oleh seorang perempuan. Bagiku lebih baik bebas!"     

Bei Gong Ao bukan seorang idiot. Dia tahu bahwa Sima You Yue menolaknya. Namun, melihat betapa marahnya Bei Gong Er di lantai atas, dia hanya bisa berkata sambil tersenyum, "Dikatakan bahwa hadirnya keluarga menjadi pekerjaan. Pertama membangun keluarga dahulu, kemudian baru membangun karier. Orang yang mengatakan hal itu bijak adanya."     

"Aku masih memiliki beberapa abang di keluargaku. Mereka tidak terburu-buru menikah, begitu juga aku. Aku ingin menghargai masa mudaku dan berkeliaran jauh di tanah ini!" kata Sima You Yue.     

"Ha ha …." Bei Gong Ao tidak tahu lagi harus bagaimana melanjutkan pembicaraan dengan Sima You Yue. Sima You Yue sudah berbicara dengan sangat jelas, untuk apa ia menyampaikan maksudnya kalau ia tahu pasti akan berakhir dengan kegagalan?     

Melihat ekspresi putrinya, Bei Gong Ao mengembuskan napas diam-diam sekali lagi sebelum berkata sambil tersenyum, "Sebenarnya, aku datang ke sini hari ini untuk merundingkan sesuatu denganmu."     

Sima You Yue mengangkat alisnya dengan bingung. "Apakah ada yang salah dengan penyempurnaan pil kita?"     

"Tidak, tidak." Bei Gong Ao mengangkat kepalanya, lalu berkata, "Begini. Putriku menyukaimu, Tuan Muda Si Yue. Aku harus sedikit menebalkan kulitku untuk menanyakan pendapatmu mengenai hal ini."     

Mata Sima You Yue membelalak. Bei Gong Ao benar-benar ingin menikahkan putrinya dengannya! Itu benar-benar terlalu menjijikkan!     

"Uhuk, uhuk. Aku mendengar bahwa Tuan Muda Bei Gong memiliki dua putri, yang satu bernama Bei Gong Tang, yang lain bernama Bei Gong Er. Aku ingin tahu, putrimu yang mana yang menyukai aku?"     

Bei Gong Ao tertegun ketika mendengar nama Bei Gong Tang disebut. Dia mengangkat alis dengan terkejut. Bagaimana mungkin Sima You Yue bisa tahu tentang Bei Gong Tang? Sima You Yue pasti sudah mendengar gosip! Tampaknya dia harus memecat beberapa pelayan.     

Tanpa menunggu jawaban Bei Gong Ao, Sima You Yue melanjutkan, "Tidak peduli yang mana pun itu, aku tidak menginginkan mereka sebagai istriku. Cinta Nona Muda padaku akan sia-sia saja."     

"Putriku …." Bei Gong Ao ingin mencoba sedikit lebih keras untuk putrinya dan memamerkan beberapa kualitasnya, tetapi sebelum dia berbicara, seorang penjaga bergegas masuk dan menggumamkan beberapa kata di telinganya.     

"Apa? Apakah kau mengatakan yang sebenarnya?" Bei Gong Ao menatap penjaga itu dengan kaget.     

"Ya, mereka saat ini sedang menunggu di pintu. Ketua Klan ingin Tuan Muda cepat pergi ke sana," jawab penjaga itu.     

"Tuan Muda Si Yue …."     

"Karena Tuan Muda Bei Gong ada urusan mendesak yang harus diselesaikan, aku akan pamit dahulu," kata Sima You Yue sambil berdiri.     

"Baiklah, aku akan meminta pelayanku untuk mengantarmu kembali." Bei Gong Ao melambaikan tangan, kemudian seorang gadis pelayan berjalan mendekat untuk mengantar Sima You Yue pergi.     

Ketika Bei Gong Er mendengar penolakan Sima You Yue dari lantai atas, dia marah besar. Ketika dia teringat akan obat yang dibawa gadis pelayan kemarin, dia bergumam, "Aku sebenarnya tidak bermaksud untuk melakukan ini padamu, tetapi kaulah yang memaksaku!"     

"Nona Muda, ada masalah, masalah!" seru pelayan pribadi Bei Gong Er dengan cemas sambil bergegas berlari mendekat menaiki tangga.     

"Diam! Aku sudah tahu kalau ada masalah!" teriak Bei Gong Er pada pelayannya.     

Gadis pelayan itu tertegun untuk sementara waktu. Bagaimana nona mudanya bisa tahu apa yang sedang terjadi? Dia dari tadi berada di belakang pelataran sepanjang waktu, bagaimana mungkin dia bisa tahu tentang apa yang sedang terjadi di depan?     

Bei Gong Er melihat bahwa gadis pelayan itu tetap diam, jadi dia berteriak, "Kenapa kau melamun? Apa kau tidak akan menuangkan segelas air untukku? Apa kau sudah mati?!"     

"Ya, ya, ya, aku akan pergi sekarang!" Gadis pelayan itu berlari keluar untuk membuatkan teh.     

Setelah beberapa saat, gadis pelayan itu masuk sambil membawa secangkir teh dan meletakkannya di atas meja, lalu berkata, "Nona Muda, silakan minum tehnya."     

Bei Gong Er mengambil cangkir teh itu dan menggunakan tutupnya untuk menghalangi dua daun teh, lalu bertanya, "Apa yang terjadi barusan sampai-sampai Ayah terburu-buru pergi?"     

"Apakah Nona Muda tidak tahu apa yang sedang terjadi?"     

"Aku belum keluar sama sekali, bagaimana mungkin aku bisa tahu?" balas Bei Gong Er.     

"Namun, ketika aku tadi datang untuk melaporkan kabar itu kepadamu, kau mengatakan bahwa kau sudah tahu bahwa ada masalah …." jawab gadis pelayan itu dengan sedih.     

"Kau berani membantahku?" Bei Gong Tang mencubit lengan gadis pelayan itu dengan paksa dan berkata, "Bicaralah. Apa yang sedang terjadi?"     

"It - itu Bei Gong Tang. Dia telah kembali. Dia bilang dia datang ke sini untuk menyelamatkan ibu dan adiknya. Dia membuat keributan di pintu utama!" kata gadis pelayan itu.     

"Prak -" Bei Gong Er melemparkan teh yang sangat panas itu ke gadis pelayannya sebelum berdiri dan mencaci, "Dasar tidak berguna! Kau bahkan tidak memberitahuku dahulu tentang sesuatu yang sangat mendesak seperti itu!"     

Setelah itu, Bei Gong Er langsung bergegas keluar.     

Gadis pelayan itu tidak punya waktu untuk berganti pakaian, jadi ia hanya bisa menggunakan Kekuatan Rohnya untuk mengeringkan bajunya sebelum berlari keluar untuk mengejar Bei Gong Er.     

Untungnya semua orang di situ adalah pendekar, jadi gadis pelayan itu tidak akan terlalu menderita akibat luka bakar semacam itu.     

Sima You Yue mengikuti gadis pelayan Bei Gong Ao dan berjalan menuju rumah. Ketika ia menemukan pelataran yang tak berpenghuni itu, ia berdiri di belakang gadis pelayan dan mengeluarkan sebuah botol pil. Ia membuat gadis pelayan itu mengendus pil dalam botolnya, dan tak lama kemudian pelayan itu jatuh tak sadarkan diri.     

Sima You Yue menyimpan gadis pelayan itu di Pagoda Roh, lalu mengeluarkan batu induk-anak untuk berkomunikasi dengan Wu Lingyu. Ia kemudian memanggil keluar Raung Kecil dan melebur dengannya, lalu bergegas memasuki pelataran yang sepi.     

Saat Sima You Yue berjalan ke pelataran, ia menyimpan semua lebah merah tua yang menjaga daerah itu. Setelah ia memasuki rumah di pelataran itu, ia menemukan lorong bawah tanah dan masuk ke dalam dengan cepat.     

Lorongnya gelap sehingga Sima You Yue menciptakan sebuah bola api. Ia menggunakannya untuk menerangi jalan. Akhirnya ia mencapai dua sel penjara.     

Yin Lan dan Bei Gong Hang sudah lama mendengar suara gerakan, dan berdiri ketika mereka melihat Sima You Yue datang sambil membawa bola api.     

"Bibi, aku di sini untuk menyelamatkan kalian berdua. Aku akan menghancurkan rantai ini sekarang, mundurlah," kata Sima You Yue sambil melepaskan Energi Rohnya dan menyerang belenggu itu. Namun, selain meninggalkan sedikit goresan, rantai itu tetap kukuh.     

"Penjara ini dibangun menggunakan sepuluh ribu tahun besi es yang misterius. Orang kebanyakan tidak bisa menghancurkannya, bahkan aku," kata Yin Lan. "Bagaimana mungkin aku bisa melupakan hal ini. Jika rantai ini tidak bisa diputus, kami tidak akan bisa keluar."     

"Tidak masalah." Sima You Yue mengeluarkan Api Kirmizi sambil berbicara, membakar rantai tersebut. Dalam waktu singkat, rantai itu pun meleleh.     

"Kling klang -"     

Sima You Yue menghancurkan rantai itu, lalu membuka pintu, sambil berkata, "Bibi, keluarlah dahulu." Setelah berbicara, ia pergi ke sebelah untuk membakar rantai Bei Gong Hang.     

Yin Lan tidak tahu api jenis apa yang Sima You Yue gunakan, tetapi ia menguasai diri dan melangkah keluar.     

Setelah mereka berdua diselamatkan, Sima You Yue memimpin mereka berlari keluar dari pintu.