Teror Rumah Hantu

Chen Ge menerima dokumen itu, dan baris pertama berbunyi — Persetujuan Penggunaan Tempat Parkir Bawah Tanah Taman New Century.

Setelah membolak-balik isinya, Chen Ge tidak menemukan kalimat terkait biaya sewa. "Direktur Luo, apakah dokumennya tidak ada yang kurang?"

"Apakah kau belum pernah melihat perjanjian sewa gratis sebelumnya? Aku sudah membubuhkan cap pada dokumen, jadi dokumen itu akan efektif setelah kau menandatanganinya. Dokumen akan berlaku hingga taman ditutup, jadi manfaatkanlah tempat dengan baik dan jangan kecewakan aku." Suasana hati Direktur Luo tampaknya terlihat lebih baik. Ia menuang secangkir teh untuk dirinya sendiri dan berkata, "Kau harusnya cukup sibuk mulai sekarang, jadi aku tidak akan menahanmu lebih lama lagi."

Chen Ge keluar dari kantor sambil memegang surat persetujuan. Ia masih tidak percaya bahwa ia telah berhasil mendapatkan tempat parkir bawah tanah taman tanpa harus membayar sepeser pun!

Menurut kontrak, ia diizinkan menggunakan tempat parkir secara gratis hingga taman ditutup. Chen Ge berasumsi bahwa direktur Luo bersikap sangat murah hati karena taman akan ditutup dalam waktu dua hingga tiga bulan lagi sampat taman baru di Jiujiang Timur dibuka.

Luas tempat parkir bawah tanah adalah sepertiga dari ukuran taman. Meskipun tempat itu tidak pernah digunakan lagi, dapat menyewa secara gratis merupakan sebuah kejutan yang luar biasa!

Chen Ge merasa keberuntungannya menjadi jauh lebih baik setelah memusnahkan monster cermin. Ia baru saja menerima medali kehormatan, akan segera menerima hadiah uang, dan ia telah memecahkan masalah ekspansi; semuanya sangat menyenangkan.

Mungkinkah menghilangkan hal-hal buruk dapat meningkatkan keberuntunganku? Chen Ge tidak pernah berpikir bahwa semuanya akan terjadi secara kebetulan; pikiran itu hanya untuk menghibur dirinya sendiri.

Setelah kembali ke rumah hantu, Chen Ge memulai pekerjaannya untuk hari itu. Ia menyuruh Xiao Wan mengenakan seragam taman dan berdiri di luar rumah hantu untuk menjual tiket sementara ia menjelajahi skenario Pembunuhan Tengah Malam, mengejar para pengunjung dengan seragam Doctor Skull-cracker.

Chen Ge keluar dari rumah hantu pada jam 5 sore. Ia membiarkan Xiao Wan pulang lebih awal sebelum pergi untuk mengambil uangnya.

Ini akan menjadi kali pertama dalam hidupku, aku akan memiliki empat digit uang di rekening bank. Ini adalah hal yang patut dirayakan. Chen Ge memakai pakaian bersih di ruang istirahat staf dan hendak pergi ketika ia melihat boneka kain kecil berbaring di samping tempat tidurnya. Boneka kain kecil menyembunyikan sebagian besar tubuhnya di bawah tempat tidur seperti sedang bermain petak umpet.

"Hari masih cerah, tetapi kau sudah berada di sini." Chen Ge tiba-tiba teringat akan hal yang dikatakan Kapten Yan pagi itu. Situasi kakek tua pemilik apartemen sepertinya memburuk, dan ia tidak memiliki keluarga yang tersisa untuk merawatnya. Aku harus pergi mengunjunginya.

Chen Ge mencolek perut Xiaoxiao sebelum memasukkan ke dalam saku dan meninggalkan rumah hantu.

Pada pukul 18:15, Chen Ge keluar dari biro pusat dengan hadiah uang 36.000 yuan. Jumlahnya lebih sedikit dari yang diharapkannya.

Setelah membeli keranjang buah dan susu, Chen Ge berangkat ke Rumah Sakit Umum Jiujiang. Ia memasuki sebuah kamar di lantai tiga. Ia datang untuk mengunjungi kakek tua itu, tetapi yang mengejutkannya, ia bertemu dengan wajah yang akrab.

"Inspektur Lee, apa yang sedang kau lakukan di sini?"

Inspektur Lee terlihat sedang duduk di samping tempat tidur dan menyuapi kakek tua. Ia berhati-hati seperti seorang gadis kecil ketika merawat pria tersebut.

"Ini aneh, kenapa aku terus bertemu denganmu kemanapun aku pergi?" inspektur Lee meletakkan handuk di dada pria tua itu. "Setelah tidur nyenyak, manajer pos polisi tempatku bekerja melihat betapa lelahnya aku, jadi ia menugaskanku pekerjaan yang lebih ringan."

"Penegak hukum bahkan peduli pada hal-hal seperti ini?"

"Si kakek menderita karena kecerobohan kami, jadi sebelum kami dapat menemukan seorang perawat pribadi untuk merawatnya, sudah sepantasnya kami menjaganya."

Inspektur Lee mencoba memberinya makan dua kali, tetapi lelaki tua itu sepertinya tidak punya nafsu makan. Ia tidak memaksa lagi dan meletakkan sendok sebelum menunjuk Chen Ge yang berdiri di dekat pintu."Tuan, dia adalah pemuda yang memberi kami bukti penting untuk menyelesaikan kasus dan pemuda yang memanggil kami malam itu untuk menyelamatkanmu."

Ketika melihat Chen Ge, lengan lelaki tua itu bergerak, tetapi tidak jelas apa yang coba dikatakannya.

"Mengingat kejadian kemarin, saya harus berterima kasih kepada kakek. Jika anda tidak memecahkan mangkuk di Apartemen Ping An untuk memperingatkan saya, saya tidak akan menyadari betapa anehnya beberapa kejadian di sana." Chen Ge meletakkan keranjang buah dan susu di atas meja. Melihat pria tua yang sepertinya terlihat sangat sekarat, hati Chen Ge bergetar. "Inspektur Lee, apa kau keberatan meninggalkan ruangan ini sebentar? Aku punya hal pribadi untuk dibicarakan dengannya."

Inspektur Lee tidak tahu apa yang ingin dilakukan Chen Ge, tetapi karena ia mempercayai pemuda itu, ia berjalan keluar tanpa mengajukan pertanyaan. Setelah menutup pintu, Chen Ge mengeluarkan boneka dari sakunya. "Kakek, saya membawa Xiaoxiao untuk datang menemui anda."

Ketika Chen Ge mengeluarkan Xiaoxiao, pria tua di tempat tidur tidak menunjukkan respons apapun, tetapi ketika matanya yang suram jatuh pada boneka kain itu, kedua matanya bergetar hebat, dan sebuah suara serak dan lemah terdengar dari bibirnya. Ia menggerakkan lengannya seolah-olah ingin meraih sesuatu.

"Kau bisa melihatnya?"

Chen Ge tidak menduga respons kakek akan seperti itu. Ia membawa Xiaoxiao ke sana untuk melihat keluarganya, tetapi ia tidak menduga bahwa lelaki tua ini dapat melihat Xiaoxiao, yang merasuki boneka kain itu!

Ia bergegas ke samping tempat tidur dan meletakkan boneka dengan perlahan di tangan lelaki tua tersebut. Tangannya memeluk boneka erat-erat sebelum ia kembali tenang.

Menurut legenda, orang bisa melihat sesuatu dari dunia lain di akhir hidupnya.

Ponsel hitam di saku Chen Ge bergetar. Ia keluar dari kamar untuk memberi privasi pada kakek dan cucunya.

"Aku mendengar suara-suara datang dari dalam ruangan, apa yang kau katakan padanya? Dengarkan aku, situasi pria tua itu sangat rapuh, dan dia tidak akan bisa bertahan dari rasa terkejut yang berlebihan." Inspektur Lee berdiri di luar pintu. Jika situasinya memburuk, ia akan segera masuk.

"Aku hanya membawa orang yang paling ingin ditemuinya." Chen Ge duduk di bangku yang disediakan di koridor dan mengeluarkan ponsel hitam. Ia menyadari getaran berasal dari laman kasih sayang, tingkat kasih sayang Yin Xiaoxiao telah meningkat dari 'Menganggap Anda Sedikit Menyenangkan' menjadi 'Dapat Dipercaya'.

Arwah kecil itu adalah Arwah berbahaya terunik yang pernah kutemui. Aku bertanya-tanya apa yang akan terjadi ketika aku meningkatkan tingkat kasih sayangnya secara maksimal. Chen Ge mengembalikan ponsel ke sakunya dan bersandar pada dinding. "Paman San Bao, jangan khawatir, kakek tua itu akan pulih."

"Kau benar-benar optimis."

Chen Ge dan Inspektur Lee berbicara untuk beberapa saat. Ketika mereka memasuki ruangan, kondisi kakek telah stabil. Ia melambai pada Chen Ge, tapi tidak ada yang memahami apa maksud lambaiannya.

Setelah mengangguk pada perawat, Chen Ge pergi bersama Xiaoxiao. Arwah gadis kecil di dalam boneka tampak tertidur.

Setelah makan malam di rumah makan pinggir jalan, Chen Ge bergegas kembali ke rumah hantu.

Aku masih belum melakukan misi harian untuk hari ini, apakah masih ada waktu untuk menyelesaikan salah satu misi?

Di antara tiga Misi Harian, yang paling sesuai untuk dilakukannya sekarang adalah perluasan rumah hantu. Hal yang perlu dilakukannya hanyalah memilih arah perluasan dan lokasi umum.