Pangeran Yang Dikutuk

Waktu Berlalu Begitu Cepat



Waktu Berlalu Begitu Cepat

0Emmelyn melihat kebanyakan gadis-gadis sepertinya hanya ingin menyerahkan diri mereka kepada Gewen dan melahirkan bayinya.     

Hal seperti itu bisa dimaklumi, siapa yang akan menolak memiliki bayi yang lucu menggemaskan dari laki-laki bangswan yang terkenal rupawan itu?     

Dalam hal ini, Emmelyn merasa Ellena lebih baik dari gadis-gadis lain. Ia bersikap cukup terhormat. Ia adalah satu-satunya gadis yang tidak pernah menunjukkan ketertarikan secara romantis kepada Gewen. Gadis itu tampaknya tidak pernah terpukau dengan penampilan Gewen.     

Yah... tapi itu karena ia tertarik dengan suami Emmelyn.     

Uff... andai saja Ellena bukan musuhnya, Emmelyn sebenarnya akan senang melihatnya menaklukkan Gewen dan membuatnya menikahi wanita itu.     

Semua orang akan hidup bahagia selamanya. Benar kan?     

Emmelyn berusaha menyingkirkan pikiran-pikiran itu dari benaknya. Ia dan Mars sedang dalam 'bulan madu' tidak resmi mereka. Dan keduanya harus menggunakan waktu ini untuk bersenang-senang, menempatkan diri mereka di sekitar aura positif dan baik.     

Ia bahkan telah melepaskan pikiran tentang Killian agar ia dapat menikmati bulan madu mereka tanpa gangguan.     

Baiklah, Emmelyn, lebih baik fokuslah pada suamimu, bayimu, dan keluarga Greenan yang ada di sini untuk merayakan kebahagiaanmu bersama-sama.     

Jangan pedulikan Gewen dan sikap 'jenakanya' itu dan jangan juga pedulikan Ellena.     

Setelah ia mengulangi kata-kata itu di kepalanya seperti mantra, Emmelyn merasa lebih baik dan ia bisa menikmati piknik mereka seperti sebelumnya.     

Para pelayan menyajikan hidangan lezat untuk mereka. Para gadis bergiliran menuangkan wine untuk Edgar dan Gewen, sementara pria yang sudah menikah menuangkan wine untuk istri mereka.     

Athos melihat istrinya sibuk dengan bayinya dan Mars benar-benar tidak ingin istrinya melakukan pekerjaan apa pun sejak ia hamil. Itu sebabnya mereka secara sukarela melakukan pekerjaan merawat pasangan mereka tanpa diminta.     

Apa yang dilakukan pangeran tentunya membuat hati Emmelyn terasa hangat. Ia merasa sangat bersyukur sudah menikah dengan pria yang begitu baik ini.     

Ia melihat banyak pria lain memperlakukan istri mereka seperti pelayan pribadi mereka setelah menikah, termasuk ayahnya sendiri.     

Itulah mengapa Ratu Wintermere selalu terlihat lelah. Ia harus hamil dalam sepuluh tahun pertama perkawinannya dan kemudian melahirkan tujuh orang anak. Selain itu, ia juga harus melayani dan mengurus kebutuhan suaminya.     

Itulah salah satu alasan mengapa Emmelyn tidak pernah merasa ibunya memiliki cukup waktu dan energi untuk merawatnya atau saudara-saudaranya.     

Sekarang, ia bersyukur melihat suaminya tampaknya memiliki panutan yang baik di sekitarnya.     

Raja Jared memperlakukan Ratu Elara layaknya seorang ratu. Athos adalah ayah yang aktif dan suami yang peduli.     

Sekarang, Emmelyn sudah bisa melihat masa depannya bersama Mars. Mereka akan menjadi tim yang kompak dan menjadi orang tua yang baik bagi anak-anak mereka.     

***     

Banyak orang yang mengatakan jika waktu berlalu dengan sangat cepat saat kau bersenang-senang, itulah yang terjadi kepada Emmelyn dan Mars. Rasanya waktu mereka di Southberry berakhir sangat cepat.     

Terlalu cepat!     

Sungguh tidak terasa...     

Ketika Emmelyn mengemasi tasnya dan berganti pakaian pria, ia pun menangis.     

"Aku tidak ingin pulang..." teriaknya. "Aku suka di sini..."     

Mars yang memakai mantelnya menoleh ke arah istrinya dan melihat air mata menghiasi pipi cantiknya. Mars merasakan kepedihan yang istrinya tengah alami.     

Ia sebenarnya merasakan hal yang sama. Pelarian singkat mereka ke Southberry merupakan pengalihan yang menyenangkan dari kenyataan kehidupan yang harus mereka hadapi.     

Setelah mereka kembali ke ibu kota, mereka harus memikirkan waktu paling tepat dan cara terbaik untuk menyampaikan berita pernikahan mereka kepada orang tuanya.     

Mars dan Emmelyn telah sepakat jika saat yang paling tepat untuk memberi tahu Raja Jared dan Ratu Elara tentang pernikahan rahasia ini adalah ketika bayi mereka sudah lahir dengan selamat.     

Hal itu dilakukan tidak hanya untuk memberikan keabsahan atas kelahiran bayi mereka, tapi mereka juga berharap kehadiran si kecil akan mampu melunakkan hati sang raja ketika keduanya membagikan berita besar itu.     

Raja Jared pasti akan teringat kepada dirinya sendiri ketika ia masih muda dan menentang ayahnya agar ia bisa bersama wanita yang dicintainya. Ia pun akan bercermin terhadap perbuatan putranya dan lebih memahami keputusan mereka.     

Namun sebelum mereka melakukan itu, Mars harus memastikan terlebih dahulu tidak ada pihak luar yang akan memberikan masalah tambahan. Keduanya tentunya juga memikirkan soal Killian dan Ellena.     

Hubungan antara Ellena dan penyihir itu masih belum jelas. Selain itu, kini saudara laki-laki Emmelyn tiba-tiba muncul entah dari mana. Ia datang bersama Ellena dan hubungan di antara mereka juga cukup misterius.     

Mars perlu menemukan keberadaan Killian dan apa niatnya tiba-tiba muncul di hadapan Emmelyn. Ia harus mengirim lebih banyak orang untuk melakukan pencarian.     

Masalahnya, mereka bahkan belum mendapat kabar dari anak buahnya yang dikirim berbulan-bulan lalu untuk menemukan lokasi penyihir itu.     

Sekarang, Mars berpikir bahwa kunci dari semuanya adalah Ellena. Ia harus memikirkan cara untuk membuatnya berbicara atau setidaknya mengungkapkan rahasia secara tidak sengaja. Tapi bagaimana caranya?     

Mungkin ia bisa mengundangnya datang dan berpura-pura tidak ada yang terjadi? Ia mungkin bisa menyelidiki lebih banyak informasi tentang wine, seperti beberapa bulan lalu ketika mereka minum-minum di bar setelah Ellena kembali.     

Ia perlu membicarakan hal ini dengan Edgar karena ia lebih dekat dengan Mars daripada Ellena, tidak seperti Gewen yang mungkin lebih memihak Ellena.     

Astaga... ada banyak hal yang harus dilakukan sebelum bayi mereka lahir.     

Tanpa sadar, Mars menghela napas sedikit panjang. Sama seperti istrinya, ia juga tidak ingin pulang cepat, tapi ia tahu ia tidak punya pilihan.     

Mereka menghabiskan waktu yang menggembirakan dan bersenang-senang di Southberry. Kembali ke Draec berarti mereka harus kembali ke kehidupan nyata mereka. Mars akan sibuk dengan tugas kerajaannya dan Emmelyn akan merasa kesepian lagi.     

Itu sebabnya ia menangis.     

Mars dengan cepat datang untuk memeluk istrinya. Ia tidak mengatakan apa-apa karena kata-kata penghiburan tidak akan berguna.     

Ia hanya ingin istrinya tahu bahwa ia memahami perasaannya dan bahwa ia juga merasa sedih. Sama seperti dirinya.     

Namun, ia akan selalu ada untuk gadis itu dan menghadapi semuanya bersama.     

Emmelyn menempelkan dahinya ke dada Mars dan menangis lebih keras lagi. Pangeran menepuk punggungnya dengan penuh kasih dan menunggu sampai Emmelyn bisa menenangkan diri. Setelah tangisan Emmelyn mereda, ia pun mulai berbicara dengannya.     

"Aku telah berbicara dengan Athos dan mengundang dirinya dan keluarganya untuk mengunjungi ibu kota bulan depan. Kau bisa bertemu dengan Lily dan anak-anak mereka lagi. Apa kau suka ide itu?"     

Ia tahu Emmelyn pasti mereka kesepian di kastil mereka. Karena itu Emmelyn sering menyibukkan dirinya dengan menjahit. Terlebih lagi, sampai saat ini Emmelyn tidak punya teman di Draec. Mars merasa sangat kasihan kepada Emmelyn.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.