Apakah Emmelyn Masih Hidup?
Apakah Emmelyn Masih Hidup?
Itulah yang juga dirasakan Gewen. Bagaimana mungkin? Itu sangat membingungkan!
Selain Mars, Gewen benar-benar tidak menyangka ada orang yang mengejar Emmelyn. Raja bahkan menjanjikan dua hadiah berbeda untuk mendapatkan istrinya kembali. Secara terbuka, ia menawarkan 1000 koin emas untuk 'menangkap' wanita yang diduga membunuh ibunya, mendiang ratu.
Namun, pada saat yang sama, secara diam-diam, dia sebenarnya bersedia membayar jauh lebih banyak uang untuk membawa Emmelyn kepadanya dengan selamat. Lima puluh kali lipat lebih tepatnya.
Namun sayangnya, setelah lebih dari dua bulan, mereka masih belum mendapatkan petunjuk yang bisa mendekatkan mereka dengan Emmelyn.
Mars mulai merasa khawatir. Ia tahu Emmelyn adalah wanita yang cakap. Namun, siapa yang bisa memastikan apakah ia tidak akan menghadapi bahaya besar dalam perjalanannya?
Apakah Emmelyn masih hidup? Ahh... Mars menegur dirinya sendiri karena berpikir ke arah itu. Tidak, Emmelyn pasti baik-baik saja. Wanita itu hanya sedang marah padanya dan tidak ingin ditemukan.
Dada Mars terasa begitu berat. Rasa kesepian dan putus asa yang telah ia pendam selama berbulan-bulan tiba-tiba memenuhi hatinya dan ia melemparkan surat itu ke lantai.
"Aku juga tidak mengerti," kata Gewen. "Aku menerima surat itu ketika aku tiba di Loche. Aku sangat terkejut ketika membacanya dan tidak tahu apa yang harus aku lakukan. Jadi, aku kembali sesegera mungkin untuk membawa surat itu kepadamu."
Dia menambahkan, "Apa kau tahu sesuatu tentang hal ini? Mungkin Emmelyn berbicara kepadamu tentang keterlibatannya dengan pria lain... uhm, raja dari Summeria ini?"
Gewen menatap Mars dengan saksama, berusaha mendapatkan jawaban darinya, tapi Sang Raja nampak masih kesal dan mengatupkan rahangnya. Jadi, sekarang Gewen hanya bisa berpikir sendiri.
Bagaimana mungkin raja Summeria menjanjikan hadiah untuk Emmelyn. Apa yang sebenarnya terjadi?
Apakah Emmelyn sekarang berada di Summeria dan entah bagaimana dia telah menyinggung perasaan raja sehingga dia menjadi sangat marah dan memutuskan untuk mengirim orang untuk memburunya?
Tapi itu tidak mungkin karena jarak dari Draec ke Summeria sangat jauh. Bahkan jika Emmelyn langsung pergi ke Summeria setelah dia meninggalkan ibukota Draec, sekarang dia pasti masih dalam perjalanan ke Summeria.
Jadi, kapanpun dia bertemu dan menyinggung perasaan raja, itu tidak mungkin terjadi baru-baru ini.
"Apa menurutmu Lady Emmelyn menyinggung perasaan raja dan sekarang dia mengincarnya?" Gewen bertanya lagi pada Mars, dengan hati-hati. "Aku tidak bisa memikirkan alasan apa pun mengapa seorang raja ingin menangkap istrimu."
Mars mengepalkan tinjunya dan membuang muka. Pikiran Gewen terlalu sederhana, pikirnya.
Mars ingat Emmelyn pergi ke Atlantis setahun setelah ulang tahunnya yang ke-21. Dia keluar dari Wintermere dan menjelajahi Atlantis untuk melihat dunia. Memang benar, meskipun ia pergi ke Summeria sekarang, ia masih jauh dari sana.
Jadi, tidak mungkin Emmelyn bertemu dengan raja baru-baru ini. Yah... kecuali mungkin ada semacam pintu sihir atau portal yang bisa mengirimnya ke Summeria dengan cepat dengan sihir. Sepertinya bukan itu masalahnya, pikir Mars.
Bruinen dan Elmar telah mengkonfirmasi mitos ini beberapa waktu yang lalu. Jadi, mungkin sang raja belum bertemu dengan Emmelyn, tapi dia mencarinya karena disuruh oleh orang-orang tertentu yang pendapatnya penting baginya.
Hal ini bukannya tidak pernah terjadi. Banyak raja mempekerjakan penyihir atau peramal yang kuat yang akan memberi tahu mereka tentang masa depan dan bagaimana cara mendapatkan kekuasaan atau kemenangan.
Kadang-kadang, para penyihir akan membaca masa depan raja dan mengatakan kepadanya bahwa beberapa pejabat akan memberontak dan raja harus bersiap-siap untuk menghadapi pertempuran.
Atau, jauh sebelum pertempuran terjadi, para penyihir akan memberi tahu raja untuk menyingkirkan beberapa pejabat atau anggota keluarga yang jahat yang akan merebut kekuasaan di masa depan. Ada begitu banyak kemungkinan!
Namun jauh di lubuk hatinya, Mars sebenarnya menduga Emmelyn telah bertemu dengan raja Summeria dan terlibat dengannya sebelum dia pergi ke Draec. Mungkin dia bertemu dengannya selama perjalanannya di Atlantis?
Mars tidak tahu apa dan bagaimana hubungan mereka sebelumnya karena hadiah itu tidak menjelaskan apa pun. Edgar menulis semua yang dia dengar, tapi informasinya tidak cukup untuk membuat kesimpulan yang tepat.
Namun, jelas bahwa raja Summeria menginginkan Emmelyn hidup, bukan mati. Ini bisa berarti dua hal.
Bisa jadi karena raja ingin menghukum Emmelyn dengan tangannya sendiri, jika dia menyinggung perasaannya, atau dia memiliki perasaan romantis pada Emmelyn dan tidak ingin melihatnya terluka.
"Ada kabar tentang Emmelyn?" Mars bertanya pada Gewen dengan nada ketus. Dia sudah meminta temannya itu untuk pergi mencari Emmelyn. Tapi di sinilah dia, setelah dua bulan dia kembali tanpa Emmelyn.
Jika Gewen bukan sahabatnya, Mars mungkin akan sangat marah dan segera menuntut penjelasan.
Jantung Gewen jatuh ke lantai ketika mendengar pertanyaan Mars. Ini adalah pertanyaan yang sangat ia takuti untuk dijawab. Ini adalah kabar buruk yang dia dapatkan di Loche... dan sekarang dia harus menyampaikannya pada raja.
"Gewen, kenapa kau diam saja?" Mars menyipitkan matanya dengan tajam dan menatap Gewen dengan saksama. "Jawab aku! Apakah ada kucing yang menjilati lidahmu?!"
Mars hampir saja mengamuk. Gewen menelan ludah dengan sulit dan menarik napas dalam-dalam. Pria itu mengumpulkan keberaniannya dan akhirnya menyampaikan kabar buruk itu.
"Aku sangat, sangat menyesal..." Suaranya parau dan matanya dipenuhi simpati yang mendalam. Gewen menyentuh bahu Mars dan berkata dengan terbata-bata, "Yang Mulia, Emmelyn sudah meninggal."
Mars mengira dia salah dengar. Mungkin dia terlalu kesal dan marah sehingga tidak memperhatikan kata-kata Gewen. Jadi, dia meminta Gewen untuk mengulanginya. "Coba ulangi?"
"Emmelyn sudah tiada." Gewen menatap Mars dengan kesedihan di matanya. Meskipun ia tidak terlalu menyukai Emmelyn, tapi ia tahu betapa sahabatnya itu sangat mencintai istrinya. Gewen sudah melihat betapa terpukulnya Mars saat ia pulang dari Wintermere dan menerima kabar kematian Emmelyn.
Saat itu Emmelyn memalsukan kematiannya. Wanita itu melakukannya agar bisa melarikan diri dari penjara. Mars hanya berduka selama satu hari, karena sehari setelahnya ia mengetahui bahwa Emmelyn sebenarnya tidak meninggal.
Namun, kali ini berbeda.
Gewen telah memastikannya sendiri dan dia menyadari bahwa kali ini Emmelyn benar-benar sudah meninggal dunia. Mayat yang ditemukan di hutan dekat Loche memiliki cincin Emmelyn di jarinya.
Gewen tahu persis seperti apa cincin itu karena dia menyaksikan pernikahan Mars dan Emmelyn di Southberry. Dia juga pernah melihat sang raja mengenakan cincin tersebut di lehernya dan tahu persis seperti apa bentuknya.
Wajah wanita itu tidak dapat dikenali karena dia telah meninggal selama berminggu-minggu ketika mayatnya ditemukan. Beberapa hewan kecil telah menggigit mayatnya di sana-sini. Cuaca juga memperparah kondisi mayat tersebut.
Wanita itu mengenakan pakaian pria, dan itu adalah hal pertama yang membuat para pejabat waspada. Mereka tahu bahwa wanita yang dicari oleh raja itu sering mengenakan pakaian pria juga.
Setelah diperiksa dengan seksama, mereka menemukan sebuah cincin di jari wanita itu. Cincin yang dipastikan oleh Gewen sebagai cincin pernikahan Emmelyn.