Pertemuan
Pertemuan
"Meskipun perjalanannya memakan waktu selama hampir satu tahun, tetapi bukan berarti aku tidak mendapatkan apa-apa..." Leylin tersenyum ketika melihat statistiknya.
[Leylin Faulen. Umur: 18. Ras: Manusia, Penyihir Peringkat 11. Kekuatan: 10. Kecepatan: 10. Vitalitas: 10. Kekuatan Spiritual: 11. Kondisi: Sehat. Kemampuan: Kuat, terpelajar, Elementary Perfect Body. Slot Mantra: Slot mantra peringkat 5 (2), Slot mantra peringkat 4 (4), Slot mantra peringkat 3 (6), Slot mantra peringkat 2 (???), Slot mantra peringkat 1 (???), Slot mantra peringkat 0 (???)]
Setelah mendapatkan Elementary Perfect Body, Leylin merasakan bahwa tubuhnya menjadi lebih baik ketika beradaptasi dengan lingkungan yang buruk. Selain itu, sepertinya kekuatan spiritualnya telah menerobos beberapa hambatan. Tingkat perkembangannya telah meningkat, seolah-olah ada sebuah tambahan kekuatan pada bakat bawaan sihirnya.
Setelah melakukan meditasi selama satu tahun, Leylin telah menerobos ke peringkat 11, bahkan dia melakukannya tanpa menggunakan kemampuan Belati Devilblood. Sekarang dia bisa menggunakan mantra-mantra peringkat 5!
Di Dunia Para Dewa, para penyihir peringkat 3 bisa menggunakan mantra peringkat 1, penyihir peringkat 5 bisa menggunakan mantra peringkat 2, penyihir peringkat 7 bisa menggunakan mantra peringkat 3 dan seterusnya. Penyihir peringkat 11 bisa menggunakan mantra peringkat 5, dan begitu seseorang menjadi seorang penyihir peringkat 15, dia bisa menggunakan mantra peringkat 7 tanpa mendapatkan konsekuensi apapun. Pada saat itulah seseorang menjadi seorang penyihir berperingkat tinggi.
Para profesional kelas atas yang berada di atas peringkat 15 akan diperlakukan secara khusus kemanapun mereka pergi, dan hal itu terutama terjadi pada para penyihir berperingkat tinggi. Dengan adanya sejumlah besar mantra dengan efek area, daya hancur mereka akan melampaui kekuatan para Profesional yang hanya mengandalkan kekuatan fisik mereka saja. Kondisi ini menempatkan mereka pada puncak kekuasaan.
Jika tidak ada para dewa di dunia ini, maka para pendeta, druid, dan penyihir yang bisa menggunakan mantra itu akan mengganti nama Dunia Para Dewa menjadi Dunia Penyihir.
Para penyihir menjadi penyeimbang kekuatan di Dunia Para Dewa. Bahkan para Arcanist telah membangun sebuah kekaisaran yang luar biasa besar setelah kejatuhan para dewa, tetapi kembalinya para dewa membuat kekaisaran tersebut segera runtuh...
'Kemampuan dahsyat yang dimiliki oleh para penyihir berperingkat tinggi itu membuat informasi tentang mantra-mantra ini diatur secara ketat di semua negara. Kota Silverymoon adalah satu-satunya tempat dimana segalanya tidak diatur dengan terlalu ketat...' Pikir Leylin dalam hati.
Kondisi ini disebabkan karena Kota Silverymoon sangat kaya dan juga mendapat dukungan dari sang Dewi Weave Mystra. Sudah sewajarnya jika mereka memiliki sumber daya untuk melakukan hal semacam itu.
'Kabarnya pemimpin Kota Silverymoon adalah orang pilihan Dewi Weave dan merupakan anak perempuan dari dewa itu. Dia juga memiliki kecantikan yang tiada bandingannya...' Leylin mengelus dagunya, 'Kabar rahasia yang beredar menyebutkan bahwa seseorang bisa mendapatkan bantuan dari Dewi Weave dengan cara mendekati pemimpin kota tersebut, dan bahkan cara itu memungkinkan seseorang untuk meningkatkan jumlah slot mantra peringkat rendahnya...'
Keuntungan kecil semacam ini tidak ada artinya bagi Leylin. Setelah selesai menganalisa tiga lapisan pertama Weave secara menyeluruh, dia tidak lagi membutuhkan slot-slot mantra peringkat rendah ini. Selain itu, jika dia terlalu dekat dengan Dewi Weave, maka penyamarannya bisa terbongkar dan hal tersebut akan menjadi sebuah tragedi yang sebenarnya.
'Sepertinya, analisa Weave yang dilakukan A.I. Chip telah berkembang menjadi lebih cepat sejak aku mencapai peringkat 11. Analisa lapisan ketiga sudah hampir selesai sepenuhnya.' Semakin tinggi peringkat seorang penyihir, semakin dalam pula lapisan Weave yang bisa dia gunakan. Oleh karena itu A.I. Chip dapat menganalisa Weave pada tingkat yang lebih cepat dan hal itu sudah pernah Leylin uji sebelumnya.
'Karena adanya sumber daya yang disediakan oleh Kota Silverymoon, maka tidak akan sulit untuk menjadi seorang penyihir berperingkat tinggi. Tetapi aku harus mendapatkan keberuntungan agar bisa menjadi seorang Legenda. Karena Belati Devilblood juga tidak akan banyak membantu, maka tidak ada gunanya jika aku menempa belati yang baru...'
Tambahan kekuatan dari Belati Devilblood sangat terasa ketika statistik masih berada di bawah 5 poin. Bahkan tambahan kekuatan dari belati itu akan terasa kurang ketika statistik berada antara 5 sampai 10 poin, belum lagi kelemahan yang nantinya akan ditunjukkan oleh belati tersebut. Selain itu, tidak masuk akal jika seseorang membawa sebuah benda iblis demi mendapatkan sedikit peningkatan statistik.
Lagipula, Kota Silverymoon bukan sebuah wilayah pedesaan seperti Kerajaan Dambrath. Para penyihir legendaris tinggal di kota ini, tetapi yang lebih penting lagi adalah keberadaan orang pilihan Dewi Weave, yang merupakan perwujudan dari para dewa itu. Leylin tidak memiliki kepercayaan diri untuk menghadapi mereka.
Karena belati tersebut tidak memberikan tambahan kekuatan yang signifikan kepada Leylin, dia sudah bersiap untuk berhenti menggunakan benda itu meskipun belati tersebut belum hancur, dan kemungkinan dia akan menyerahkannya kepada para bawahannya.
'Untuk urusan meningkatkan kekuatan dengan cepat, ada banyak metode penambah kekuatan yang tersimpan di dalam ingatan Beelzebub. Semua metode tersebut dapat membantu seseorang mencapai peringkat Legenda dan di atasnya... Sayangnya ada dampak mengerikan yang ditimbulkan oleh kontaminasi energi iblis itu. Terlalu merepotkan jika aku harus berurusan dengan masalah tersebut. Kurasa akan lebih baik jika aku menempuh jalan sebagai penyihir selangkah demi selangkah... Namun akan lebih baik lagi jika aku bisa mendapatkan warisan dari para Arcanist itu...'
Tepat ketika Leylin sedang berpikir serius, dari sampingnya terdengar suara malu-malu, "Boleh– bolehkah saya tahu apakah anda adalah seorang penyihir magang yang sedang menuju ke Kota Silverymoon?"
Pertanyaan itu membuyarkan pikiran Leylin, dan dia memandang ke arah tiga wanita yang di belakangnya tersebut. Atau lebih tepatnya tiga gadis kecil di belakangnya. Mereka pasti telah mendengar tentang laut yang telah menjadi tenang dan naik ke geladak.
Orang yang baru saja berbicara itu adalah yang termuda antara ketiga gadis tersebut. Gadis itu memiliki rambut berwarna coklat, dan di bawah dahinya terdapat sepasang mata berwarna biru. Senyum tipis di bibirnya membuat orang mudah menyukainya.
Di samping gadis tersebut terdapat dua perempuan yang menemaninya, yang satu lebih tinggi dari yang lain. Sepertinya mereka berdua bersaudara, wajah mereka mirip dan keduanya mengenakan rok kotak-kotak berwarna biru dengan pola bunga-bunga kecil di bagian ujungnya.
Tiff memandang tajam ke arah gadis-gadis yang telah mengganggu tuan mudanya itu. Meskipun dia menyembunyikan kekuatannya, namun auranya sudah membuat ketiga gadis tersebut merasa sesak napas dan ketakutan.
"Saya- saya minta maaf, tuan! Saya- saya hanya penasaran!" Gadis yang berada di tengah itu menggenggam roknya dan dia hampir meneteskan air mata. Meskipun mereka didampingi oleh para pengurus rumah tangga dan pengasuh yang dikirim oleh keluarga mereka, namun mereka belum pernah berhadapan dengan seorang lelaki tua yang begitu kasar sehingga terlihat menakutkan.
"Hentikan, Tiff. Kamu membuat teman-teman kita merasa takut!" Leylin memandang ke arah sosok yang di belakangnya itu dan terkekeh seperti angin musim semi yang paling hangat. Tindakannya itu mencairkan ketakutan yang dialami ketiga gadis tersebut.
"Maafkan saya, tuan muda!" Tiff mundur, "Saya juga meminta maaf kepada nona bertiga!"
"Tidak apa-apa..." Sekarang gadis itu berbicara dengan lebih lancar, "Nama saya Bessany, dan dua perempuan bersaudara ini adalah Ena dan Isadora. Kami semua ingin menjadi penyihir magang di Kota Silverymoon... Apakah anda juga penyihir magang, tuan?"
'Penyihir magang...' Penyihir magang berada di bawah peringkat 3. Mereka memiliki bakat sihir dan bisa menggunakan sihir, serta mampu menggunakan mantra peringkat 0. Leylin mengamati gadis-gadis itu untuk melihat bahwa mereka semua memiliki gelombang sihir, dan mereka semua telah melakukan kontak dengan lapisan pertama Weave.
"Namaku Leylin, dan aku adalah seorang penyihir!" Leylin tersenyum, dia menyembunyikan peringkatnya. Lagipula, tidak ada gunanya menyebutkan peringkatnya.
"Sudah saya duga!" Isadora berbicara dari samping Bessany, "Dari mana asalmu, Leylin? Mengapa aku mendengar logat wilayah selatan darimu?"
Gadis-gadis ini seperti burung-burung pipit kecil yang bersemangat ketika mereka mengelilingi Leylin, dan mengajukan banyak pertanyaan dengan berisik.
Leylin tersenyum saat berbicara dengan mereka. Ini adalah sejenis kekuatan yang dia miliki, kekuatan ini bisa membuat hati dari keberadaan yang lemah menjadi menyukainya. Tentu saja kekuatan ini bisa jadi juga berhubungan dengan latihannya sebagai seorang bangsawan.
Dari percakapannya dengan ketiga gadis itu Leylin dapat segera mengetahui beberapa informasi dasar. Bessany dan para perempuan bersaudara itu berasal dari dua keluarga bangsawan kecil di wilayah utara. Bakat sihir mereka telah diuji, dan keluarga mereka mengirimkan mereka untuk berlatih di Kota Silverymoon.
Bessany memiliki sifat yang baik dan berbicara dengan penuh semangat. Sedangkan untuk para perempuan bersaudara tersebut, Ena tidak sebebas dan seceria Isadora, dia tampak lebih pemalu.
"Kali ini keluarga saya memberikan 500 koin emas kepada saya, dan saya harus menggunakannya dengan hemat. Semoga saya bisa berlatih di bawah bimbingan seorang penyihir berperingkat menengah..." Bessany tiba-tiba menghela napas, dia tampak khawatir.
500 koin emas jelas merupakan sebuah jumlah yang sangat besar yang bahkan cukup untuk membuat seorang bangsawan bisa hidup bebas selama lima tahun! Namun, jumlah ini masih jauh dari cukup untuk biaya pendidikan para penyihir.
Tapi mau bagaimana lagi? Keluarga Bessany hanyalah sebuah keluarga bangsawan dengan skala yang paling kecil. 500 koin emas didapatkan dengan upaya yang cukup besar dan mereka harus menjual beberapa properti untuk mendapatkan uang sebanyak itu.
Namun tetap saja, semua akan sia-sia jika seorang penyihir muncul dari golongan mereka. Bessany menggertakkan giginya ketika memikirkan hal ini.
"Biaya pendaftaran untuk bergabung dengan akademi penyihir termiskin di Kota Silverymoon sudah menghabiskan 100 koin emas. Sedangkan untuk belajar di bawah bimbingan seorang penyihir berperingkat menengah? Pada dasarnya itu mustahil untuk dilakukan... Penyihir magang seperti kami yang berasal dari keluarga-keluarga bangsawan kecil hanya bisa mendapatkan uang dengan cara memberikan bantuan pada penelitian penyihir lain atau menyalin gulungan..." Isadora tertawa masam. Terlihat jelas bahwa dia memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pelatihan penyihir.
Leylin menyadari sesuatu. Para penyihir ini mungkin mendekatinya agar mereka bisa menjadi sekutu.
'Seperti yang diharapkan dari para bangsawan, huh? Setelah banyak belajar, mereka dianggap lebih hebat dari orang biasa. Sayangnya sebagian besar pelajaran yang mereka terima itu tidak berguna...' Leylin menghela napas.
Usia Leylin terlihat kurang dari 20, dan tanpa lencana yang menunjukkan peringkat penyihirnya, tidak mengejutkan jika dia dianggap sebagai seorang penyihir magang. Jika dia benar-benar seorang penyihir berperingkat rendah, dia mungkin akan bergabung bersama gadis-gadis tersebut untuk sementara waktu, tapi dia tidak berniat untuk melakukan hal semacam itu karena mereka tidak berada di tingkat yang sama!