Gua Es
Gua Es
Dengan kemampuan komputasi A.I. Chip yang sangat hebat, bahkan jika data yang didapatkannya kurang lengkap, hal itu tidak akan menjadi masalah. Kesulitan yang terkait dengan peningkatan teknik meditasi tidak akan menjadi masalah disini atau di dalam kasus apapun, karena Leylin sendiri tidak akan melatih teknik ini sama sekali.
"Bagus! Aku sudah menyadari ketulusanmu!"
Di bawah tatapan Celine yang sedikit terkejut, Leylin melemparkan kembali sebuah daun berwarna emas cerah yang permukaannya berfungsi seperti sebuah bola memori kepada Celine dan secara acuh tak acuh memberitahunya. "Sekarang aku ingin memasuki gua es itu seorang diri.."
"Tuanku! Medan dari gua es itu sangat rumit, jadi meskipun anda memiliki sebuah peta, bersediakan anda mengizinkan Obo atau Ilya atau bahkan Celine sendiri untuk memandu anda secara pribadi?"
Kecemasan terlihat di wajah Celine karena ini adalah sebuah kesempatan untuk membuat hubungannya dengan Leylin menjadi lebih baik, dan dia tidak ingin melewatkannya.
"Tidak perlu!"
Leylin segera menolak saran Celine.
Selain karena Leylin memiliki banyak rahasia yang tidak nyaman untuk dia tunjukkan di hadapan orang lain, membawa serta orang-orang itu tidak akan membawa manfaat untuknya. Berdasarkan analisa A.I. Chip, semakin tinggi tingkatan dari Icy Jade Scorpion, akan semakin baik pula kualitas Icy Jade Scorpion's Breath mereka, dan karena hal itu Leylin ingin masuk hingga ke dalam sarang Icy Jade Scorpion dengan harapan menemukan seekor binatang buas dengan tingkatan yang lebih tinggi.
Binatang buas dewasa berbahaya yang biasa ditemukan memiliki kekuatan setara dengan seorang Magus resmi. Membawa dua orang Acolyte peringkat 3 sama artinya dengan membawa makanan untuk dihidangkan di depan mereka.
Bahkan jika Celine yang pergi, hal itu akan membawa lebih banyak kerugian dibandingkan keuntungan.
"Kalau begitu, saya meminta tuanku memberitahu saya kapan tuan akan pergi. Celine belum membawa tuanku untuk melihat-lihat guild."
Celine menggigit bibirnya dan akhirnya mengeluarkan undangannya.
"Ya, aku akan memberitahumu!" ketika dia melihat Celine ragu-ragu untuk berbicara lebih banyak, Leylin tersenyum dalam hati dan segera menyetujuinya.
Kemudian, dengan mengikuti di belakang Celine, Leylin tiba di pintu masuk gua es tersebut.
"Disini, Nature's Alliance, Eight-Clawed Spiders, Teal Vine, guild yang lain dan faksi-faksi menjaga tempat ini. Mereka bersama-sama membentuk sebuah dewan tetua untuk mengawasi tempat ini. Di masa lalu, Nature's Alliance kamilah yang memiliki sebuah pengaruh besar di dalam dewan tetua ini. Tetapi sangat disayangkan karena sejak kematian guru saya, kekuatan Nature's Alliance telah menurun dan sekarang kami telah disingkirkan ke tingkat otoritas yang lebih rendah.
Saat Celine membawa Leylin ke dalam sebuah bangunan yang besar, dia sesekali memberi penjelasan kepada Leylin tentang situasi terkini dari Nature's Alliance.
Di sepanjang jalan, Leylin sering melihat banyak Magus dan Acolyte yang mengenakan berbagai jenis gaun cina dengan simbol yang berbeda-beda ketika mereka berpapasan dengannya saat mereka masuk dan keluar dari bangunan tersebut.
"Tempat ini dikenal sebagai benteng es. Keenam guild bersama-sama memberikan sejumlah dana dan membangun benteng ini dan para anggota guild tersebut yang menjaga benteng ini. Selain itu, banyak guild lainnya yang mendirikan laboratorium khusus mereka disini dan mereka menganalisa berbagai bahan yang didapatkan dari gua es... meskipun otoritas kami yang sekarang tidak banyak, mengawal tuanku untuk masuk ke dalam tidak akan menjadi sebuah masalah."
Celine berbicara sambil memandu Leylin menuju ke pusat benteng itu.
Di dalam benteng yang dibuat oleh manusia itu, Leylin melihat sebuah celah besar berwarna putih.
Udara dingin bertiup terus menerus dari celah-celahnya, membuat suhu di dalam gua turun beberapa derajat hingga ke titik dimana angin putih tersebut mengeras menjadi es dan salju putih yang membentuk sebuah lapisan tebal yang menutupi seluruh celah tersebut.
"Gua es ini dipenuhi dengan angin es semacam ini di sepanjang tahun. Kadang-kadang, udara dingin dan bukit-bukit es tajam di dalam gua ini adalah gangguan yang menjengkelkan bahkan untuk Magus resmi kami. Setelah bertahun-tahun menjelajah, kami menemukan bahwa celah ini adalah yang celah paling tidak berbahaya dan merupakan sebuah pintu masuk yang paling sesuai. Celah di tempat lain biasanya merupakan sebuah jalan buntu atau celah yang untuk melaluinya membutuhkan waktu lama untuk bertahan dari udara dingin yang membekukan. Bahkan seorang Magus peringkat 2 tidak serta merta bisa menahannya.."
"En!" Leylin mengangguk.
Ada juga permukaan retakan raksasa lain di luar gua es itu, tetapi dengan melihat bagaimana semua penyihir tidak memperhatikan retakan-retakan itu, Leylin tahu bahwa pintu-pintu masuk itu hanya merupakan perangkap kematian, dan tempat dia berdiri saat ini adalah jalan teraman.
"Bukankah ini Magus Celine? Apakah anda ingin memasuki gua es untuk menjelajah?"
Pada saat ini, Magus yang menjaga pintu masuk menyambut Celine dengan sebuah senyuman dan ekspresi hangat di matanya.
Ketika Leylin melihat bahwa Magus ini memiliki sebuah janggut yang panjangnya sampai ke lantai, dia sedikit terdiam sambil mencibir dalam hati.
"Tidak! Saya hanya mengantarkan instruktur kehormatan dari guild kami untuk masuk." Jawab Celine sambil tersenyum.
"Instruktur kehormatan? Dia?"
Orang tua itu awalnya terkejut tetapi segera mengamati Leylin, Magus yang baru datang ini.
Meskipun dengan kemampuan Celine tidak bisa menarik perhatian seorang Magus yang sangat kuat, beberapa Magus resmi yang relatif lemah bersedia untuk menjadi anggota Nature's Alliance. Mereka melakukannya agar bisa mendekati Celine yang cantik ini tetapi mereka akhirnya ditolak oleh Celine.
Berdasarkan kenyataan yang diungkapkan oleh Celine, dia telah mencoba untuk menemukan setidaknya seorang Magus elemen semi konversi untuk bergabung dengan guildnya. Jelas sekali bahwa diantara para penggemarnya, hanya Skrill yang sesuai dengan persyaratan ini, tetapi Celine tidak akan setuju untuk mengajak Skrill bergabung.
"Halo Magus muda! Saya dikenal sebagai Old Madre!" Magus tua itu dengan hati-hati mengamati Leylin, tetapi meski demikian, dia berbicara dengan cara yang sangat sopan.
"Aku dipanggil Leylin. Senang bertemu denganmu." Leylin tersenyum namun tetap terlihat sangat tidak peduli.
Karena Leylin berkali-kali hingga terbiasa menekan kekuatan spiritualnya. Aura dan fluktuasi gelombang energi Leylin tersembunyi, dan karena hal itu Old Madre tidak mampu mengetahui kekuatan Leylin yang sebenarnya.
Namun, meskipun hal ini sendiri sudah cukup untuk menarik perhatian Old Madre dan menyebabkan ketakutan, karena hal-hal yang tidak diketahui seringkali ditakuti dan dianggap berbahaya oleh semua orang, terutama oleh para Magus.
"Karena beliau instruktur kehormatan dari guild anda, tentu saja beliau boleh masuk."
Setelah memastikan kemampuan Leylin, Old Madre kembali ke penampilan kerjanya.
Beberapa saat kemudian, dia menarik sesuatu yang terlihat seperti sebuah bola logam. Dari dalam bola itu memancar sebuah sinar berwarna merah, dan kemudian sinar itu tenggelam ke dalam pintu masuk.
*Po!* Di dalam ruang hampa itu terdapat beberapa getaran samar, distorsi tidak terlihat ini meledak tanpa henti hingga menampakkan sebuah jaringan sinar berwarna merah yang menyelimuti seluruh pintu masuk. Jaringan ini jelas merupakan sebuah mekanisme pertahanan yang disusun sebelumnya, tetapi tidak diketahui bagaimana jaringan itu menyelimuti benda-benda di sekitarnya sehingga bahkan tidak terdapat satupun kebocoran gelombang sihir.
"Pengaturan yang hebat.." Leylin ragu-ragu dan bergumam dalam hati. "Jika aku tidak tahu apa ini sebelumnya, mungkin identitasku akan diketahui oleh jaringan ini!"
"Situasi di dalam gua es ini berbahaya. Sebuah angin dingin yang setara dengan sebuah kekuatan serangan sihir peringkat 0 bertiup dimana-mana, dan disana juga terdapat banyak organisme berenergi tinggi yang berkumpul di beberapa tempat. Oleh karena itu, saya meminta anda untuk tidak pergi terlalu dalam!"
Old Madre menasehati dalam beberapa kalimat, dan segera memberi isyarat mempersilahkan kepada Leylin.
"Tuanku! Serangan udara dingin dari Icy Jade Scorpion adalah sebuah kekuatan jenis Yin yang sangat kuat! Saya mohon agar anda berhati-hati!" ini adalah kalimat terakhir yang dikatakan Celine kepada Leylin.
Pemandangan ini membuat Old Madre yang berdiri di samping merasa agak cemburu tetapi dia tidak mengatakan apa-apa.
Tetapi dia berbeda dibandingkan Skrill. Old Madre hanya memiliki perasaan hangat dari kekaguman kepada Celine. Sikapnya tidak berubah menjadi salah satu sikap posesif yang mengerikan.
"Aku akan berhati-hati!"
Leylin tersenyum, yang menandakan bahwa ia setuju, dan setelah itu dia memberi tanda kepada Old Madre dengan sebuah anggukan kepala, dan kemudian menenggelamkan dirinya sendiri ke dalam angin yang dingin dan salju.
...
*Whoooo! Whoooo!*
Angin dingin seolah melolong di telinga Leylin saat angin itu bertiup kencang sesaat ketika dia terburu-buru meluncur ke bawah.
Akhirnya, bersama dengan sebuah suara pelan, Leylin berdiri tegak di sebuah wilayah bersalju.
"Sedalam apakah ini? Bukankah aku telah masuk sekitar 3 kilometer ke bawah tanah?" Leylin mengamati sekelilingnya.
Bersama dengan suara lolongan angin dingin, terdengar lebih banyak suara bising, seperti 10.000 instrumen musik yang dimainkan dalam waktu yang bersamaan.
Penerangan terlihat sangat kontras di tempat ini jika dibandingkan dengan penerangan di benteng tadi, karena di dalam gua es bawah tanah itu kondisinya gelap gulita.
"Illuminate!" Leylin mengangkat tangan kanannya dan sebuah bola cahaya yang terlihat seperti sebuah bola lampu yang berpijar terang dengan lembut muncul di telapak tangannya.
"Ayo pergi!" Saat Leylin berteriak, bola cahaya itu dengan cepat naik ke udara dan berputar.
Bola cahaya itu segera menerangi tempat itu.
Leylin melihat sekilas ke sekelilingnya. Dia saat ini sedang berada di sebuah gua bawah tanah yang berbentuk setengah lingkaran, di sekeliling dinding gua itu terdapat sekumpulan lubang yang letaknya berdekatan dalam jumlah tak terhitung banyaknya. Membuat Leylin seolah sedang berada di dalam sarang semut.
Di sekeliling dinding itu terdapat sebuah lapisan es tebal. Cahaya dari teknik penerangannya tertuju ke atas lapisan es tersebut dan cahaya itu segera dibiaskan menjadi cahaya beraneka warna dan berubah menjadi sebuah pemandangan yang sangat indah!
*Flap*
Suara sayap yang beradu dengan udara terdengar keras seolah terdapat sepuluh ribu burung gagak yang mencoba untuk melarikan diri dari sebuah kantong, menyadarkan Leylin yang sedang berdiri terpesona mengamati sekelilingnya.
Tidak lama kemudian, titik-titik besar berwarna hitam memancar keluar dari dalam gua bawah tanah.
Ketika dilihat lebih dekat, semua titik-titik hitam itu memiliki sepasang sayap transparan yang terbuat dari daging dan ekor bercabang yang mirip dengan ekor burung layang-layang. Dengan mata kecil dan telinganya yang berbentuk runcing, makhluk itu terlihat menakutkan.
"Sun Chasing Bats! Disana setidaknya ada 10.000 binatang itu!" Leylin dengan cepat memperkirakan jumlah kelelawar itu.
"Chiiik..Chiiik" Kelelawar yang banyak itu berteriak, dan seperti awan hitam yang menutupi matahari, para kelelawar itu berputar di sekitar bola cahaya dan membuat bayangan di atas tanah.
"Chiiik!" Setelah koloni kelelawar itu mengelilingi bola cahaya yang dikeluarkan Leylin, koloni tersebut kemudian bergerak seolah mereka mendapatkan sebuah perintah, dan tiba-tiba mulai menyerang bola cahaya itu tanpa henti. Sayap kelelawar itu terus memukul bola cahaya tersebut dan kemudian koloni itu menyelimuti seluruh bola cahaya hingga membuat tak ada sedikitpun cahaya yang bisa terlihat.
Seluruh gua sekali lagi jatuh kedalam kegelapan.
Beberapa saat kemudian, kepakan sayap sekali lagi menggema dan Sun Chasing Bats yang sangat banyak menyebar tetapi tidak ada jejak dari bola cahaya disana.
"Oh!" Leylin menghela napas. "Menyalakan cahaya di sebuah daerah yang diselimuti kegelapan ternyata berbahaya.."
Di dalam dunia bawah tanah, umat manusia Twilight Zone hanya menjadi bagian kecil dari organisme yang hidup di dalamnya dan kebanyakan makhluk kegelapan telah dimusnahkan sepenuhnya. Karena banyak dari makhluk-makhluk itu yang lemah, maka makhluk-makhluk tersebut tidak memiliki pilihan selain bersembunyi ketika melihat cahaya.
Namun di beberapa daerah terpencil diluar Twilight Zone, cahaya seperti ini justru akan mendorong keluarnya karakteristik mengerikan dari makhluk-makhluk kegelapan dan menyebabkan sebuah rentetan serangan tanpa henti!
Makhluk kegelapan di luar Twilight Zone dan makhluk yang baru saja ditemui Leylin itu merupakan masalah yang sangat berbeda.
Gelombang yang dibentuk oleh makhluk kegelapan asing dalam jumlah yang sangat banyak tersebut juga merupakan sesuatu yang pada umumnya akan dihindari bahkan oleh Magus resmi sekalipun.