Peningkatan dan Penurunan Peringkat
Peningkatan dan Penurunan Peringkat
'Kurang tepat jika menyebut ini sebagai mendapatkan kembali kebebasan mereka, karena mereka akan mempertahankan semua ingatan tentang Perang Darah dan menganggapnya sebagai sesuatu yang harus mereka lakukan... Tetapi, meskipun mereka masih menghormati para atasan, namun kepatuhan mutlak yang sebelumnya mereka miliki sebagai para bawahan kini telah menghilang.'
Leylin melihat ke arah Hanalin sang Succubus yang berada di sampingnya. Pada saat ini mata iblis perempuan itu terlihat jernih, dan meskipun sepertinya dia sudah tidak sabar untuk mengabdi kepada pria tersebut, namun terlihat jelas bahwa dia sedang merencanakan lebih banyak hal di dalam benaknya.
Hal yang sama juga berlaku untuk para Imp dan Lemure. Namun, sebelum semua iblis tersebut kembali mendapatkan perintah, ada sesuatu yang lebih penting untuk diselesaikan, dan hal itu adalah menyelesaikan semua masalah yang berkaitan dengan pencapaian serta dosa-dosa yang dilakukan di tempat ini.
Di sepanjang hidupnya, para iblis selalu mencari para makhluk dengan peringkat yang lebih tinggi dari mereka, dan merasa takut kepada makhluk-makhluk yang peringkatnya dibawah mereka. Hierarki mereka diterapkan dengan sangat ketat dan ada sebuah sistem kekuatan unik yang berlaku untuk mereka. Oleh karena itu, peningkatan peringkat mereka tidak seperti para monster yang dapat berevolusi setelah mendapatkan energi jiwa yang cukup dalam Perang Darah. Namun sebaliknya, kenaikan peringkat para iblis merupakan sebuah proses yang sangat rumit.
Biasanya, seorang iblis membutuhkan persetujuan dari atasan langsungnya agar bisa naik peringkat. Namun pada dasarnya para iblis dengan peringkat yang lebih tinggi dapat membatalkan kenaikan peringkat tersebut.
Dengan kata lain, jika seorang iblis berperingkat rendah ingin naik peringkat, dia perlu untuk mendapatkan persetujuan dari atasannya yang paling lemah yang kemudian akan melakukan sebuah upacara kenaikan peringkat untuknya. Namun, jika seorang iblis berperingkat tinggi merasa tidak puas dengan peningkatan peringkat ini, dia bisa mengembalikan peringkat iblis yang baru naik peringkat tersebut ke peringkatnya yang sebelumnya.
Pihak dengan wewenang terbesar adalah delapan bangsawan iblis yang memiliki bagian Kekuatan Asal Dunia Baator. Mereka tidak hanya mengelola para iblis dan menaikkan peringkat para iblis lubang, namun mereka juga bisa menggunakan kekuatan mereka untuk melanggar ketentuan yang berlaku dan langsung menaikkan peringkat para iblis berperingkat rendah sampai beberapa peringkat.
Wewenang gabungan yang dimiliki oleh Delapan Kegelapan itu terbilang sangat kuat dan mereka bahkan bisa menaikkan peringkat para iblis berperingkat tinggi. Meskipun para atasan asli dari para iblis ini memiliki kekuatan untuk membatalkan kenaikan peringkat ini, namun sebagian besar atasan tersebut tidak akan berani melawan mereka.
Dan dengan cara seperti itulah para bangsawan iblis bisa menurunkan peringkat seorang iblis hingga kembali ke peringkat yang sebelumnya. Tindakan ini dianggap sama dengan mempermalukan iblis tersebut, dan merupakan sesuatu yang paling ditakuti oleh para iblis. Setiap iblis yang diturunkan peringkatnya akan kehilangan sebagian kecerdasan mereka dan akan dikirimkan untuk melakukan tugas-tugas yang paling memalukan serta sulit. Tetapi sebelum melaksanakan tugas-tugas tersebut, mereka akan menghadapi sebuah hukuman.
Suara teriakan menyedihkan terdengar di dalam Benteng Perunggu. Di alun-alun yang luas terdapat sesuatu yang terlihat seperti sebuah pengadilan tertinggi, tempat para iblis berkumpul. Para makhluk tidak beruntung yang mempengaruhi pertempuran ini secara negatif akan ditempatkan di barisan para tahanan.
Di barisan tersebut terdapat para Spinagon, Lemure, dan para iblis berperingkat rendah lainnya. Selain itu, disana juga terdapat beberapa Imp, Barbazu, dan para iblis kelas bawah lainnya yang berbaris bersama dengan beberapa iblis berperingkat tinggi. Meskipun kekuatan mereka beragam namun mereka memiliki sebuah kesamaan yang terdapat pada ekspresi ketakutan di wajah mereka!
Kejahatan-kejahatan mereka telah diputuskan dan mereka sedang menunggu hukuman berupa penurunan peringkat. Biasanya hanya para atasan mereka saja yang memiliki hak untuk melakukan hal semacam itu, tetapi Delapan Kegelapan memiliki sejumlah besar wewenang yang membuat mereka bisa melaksanakan hukuman tersebut. Seperti itulah aturan yang berlaku di Neraka Baator.
Kecuali seorang bangsawan iblis, seseorang dengan kekuatan yang bahkan lebih besar dari Delapan Kegelapan tersebut datang untuk membatalkan keputusan mereka, para iblis ini tidak akan luput dari hukuman itu. Namun, mengapa hal semacam itu harus terjadi?
"Aku menyatakan bahwa kalian semua bersalah. Peringkat kalian akan diturunkan." Zapan, salah satu anggota dari Delapan Kegelapan tersebut mengetuk palu. Suara ketukan palu yang nyaring itu menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan aneh di antara para pendosa tersebut.
Para iblis tersebut berteriak kesakitan, tubuh mereka terkoyak ketika sebuah kekuatan tak terlihat menyelimuti tubuh mereka untuk memberikan sebuah hukuman yang paling menyakitkan. Penurunan peringkat merupakan sebuah siksaan mengerikan yang mengoyak sebagian kecerdasan seorang iblis. Mereka akan kembali menjadi biadab dan bodoh, sesuatu yang paling sulit diterima oleh para iblis yang membanggakan kecerdasan mereka.
Makhluk-makhluk malang tersebut terus berteriak ketika hukum yang berlaku di Baator itu mulai menunjukkan dampaknya. Tubuh para iblis tersebut hancur dan sejumlah besar cacing neraka merangkak keluar untuk membentuk penampilan baru mereka.
Secara umum, sebagian besar iblis yang ditetapkan telah berbuat dosa itu diturunkan satu peringkat. Seorang iblis berjenggot akan berubah menjadi seorang Spinagon, dan seorang Spinagon akan berubah menjadi Lemure. Dahi mereka dicap dengan sebuah simbol yang memalukan. Baik itu di tempat ini atau bersama dengan atasan lama mereka, para iblis tersebut hanya akan mengambil pekerjaan yang paling rendah dan remeh, kemungkinan mereka mendapatkan kenaikan peringkat juga sangat kecil.
Namun yang lebih tidak beruntung adalah para iblis yang diubah menjadi Nupperibo, Xerfilstyx [1][1] dan semua iblis lain yang sudah pernah diturunkan peringkatnya. Selain kekuatan mereka yang menjadi sangat berkurang, juga ada sebuah perubahan besar pada kepribadian mereka.
Meskipun banyak iblis biasa yang menyaksikan pemandangan tersebut dengan ekspresi ketakutan di wajah mereka, namun hal itu akan membuat mereka bekerja dengan rajin dan mematuhi aturan.
"Berikutnya adalah peningkatan peringkat!" Baalzephon mengumumkan setelah Zapan undur diri. Tidak seperti proses penurunan peringkat, peningkatan peringkat merupakan sesuatu yang menggembirakan. Hanya sedikit iblis yang cukup beruntung untuk mendapatkannya.
Bagi para iblis, setiap peningkatan peringkat merupakan sebuah kesempatan. Biasanya proses tersebut memerlukan sebuah upacara yang diadakan oleh atasan mereka yang perlu untuk menyetujuinya terlebih dahulu, dan hal ini akan menghabiskan sejumlah besar energi jiwa.
Pada saat ini, para atasan yang memberikan persetujuan adalah Delapan Kegelapan dan energi jiwa yang digunakan adalah energi jiwa yang dikumpulkan dari Perang Darah.
Urutan peringkat para iblis terbilang sederhana. Para Petitioner adalah peringkat yang paling bawah dan kemudian terdapat para iblis kelas bawah. Mereka adalah Lemure, Spinagon, dan kemudian para iblis berperingkat rendah seperti iblis berjanggut, Imp, iblis baja, Kyton, Excruciarch, Amnizu, dan kemudian para iblis berperingkat tinggi yang di dalamnya termasuk iblis tulang, Orthon, Barbazu, iblis es, iblis bertanduk, Dogai [2][2], Paeliryon [3][3] dan berbagai wujud iblis lainnya. Iblis lubang berada di peringkat paling atas. Urutan penyebutan jenis iblis tersebut adalah jenis iblis yang disebutkan terlebih dahulu berada satu peringkat lebih rendah dari iblis yang disebutkan setelahnya.
Semua peningkatan dan penurunan peringkat mengikuti urutan ini, dan biasanya para iblis akan mendapatkan peningkatan satu peringkat. Misalnya seorang iblis baja akan naik peringkat menjadi Kyton, atau Kyton akan naik peringkat menjadi seorang Excruciarch.
Sebuah lompatan peringkat, seperti iblis baja yang naik peringkat menjadi Excruciarch merupakan kenaikan dua peringkat! Selain itu, ada juga kenaikan peringkat dari Spinagon menjadi iblis berjanggut yang merupakan iblis berperingkat rendah. Meskipun mereka masih satu peringkat namun kenaikan peringkat semacam itu membutuhkan sejumlah besar energi jiwa. Ada juga Erinyes [4][4], Succubus, dan kasus-kasus khusus seperti Nupperibo dan Xerfilstyx yang hanya muncul selama proses penurunan peringkat.
Leylin memandang para iblis yang berada di sekitarnya. Sebagian besar iblis tersebut tersenyum. Meskipun mereka harus berurusan dengan atasan mereka sendiri setelah mereka kembali dari Benteng Perunggu, namun kemungkinan para atasan mereka tidak akan menentang wewenang Delapan Kegelapan dan membatalkan kenaikan peringkat para iblis ini. Oleh karena itu, ini adalah sebuah keuntungan besar!
Bahkan tanpa pencapaian yang cukup untuk mendapatkan kenaikan peringkat, namun energi jiwa yang terkumpul masih bermanfaat. Leylin telah membunuh seekor Marilith dan Balor, pencapaian itu saja sudah cukup untuk membuatnya mendapatkan kenaikan peringkat. Bahkan para bawahannya juga mendapatkan sebuah peluang untuk naik peringkat.
Sebenarnya, menurut Leylin, upacara peningkatan peringkat ini tidak jauh berbeda dengan upacara penurunan peringkat yang dilakukan sebelumnya. Tubuh asli para iblis akan dihancurkan dan tubuh yang baru akan dibentuk. Proses itu sama berdarahnya, dan para iblis dengan tekad yang lemah akan dengan mudah menjadi panik atau pingsan. Meskipun proses kenaikan peringkat ini memungkinkan untuk mempertahankan ingatan dan kecerdasan, tetapi ada sebuah perubahan drastis pada kepribadian para iblis itu. Dia tidak peduli dengan para iblis berperingkat rendah itu, tetapi satu-satunya yang layak untuk disebutkan adalah Hanalin.
Karena sebagian besar iblis berperingkat rendah yang menjadi bawahan Leylin telah mati selama serangan Balor, pencapaian Hanalin hanya lebih rendah dari Leylin. Dia telah naik peringkat menjadi seorang Erinyes yang kuat.
Ini adalah sebuah lompatan besar! Bahkan atasan Hanalin yang sebelumnya hanya seorang Succubus. Leylin sudah bisa membayangkan keributan yang akan terjadi begitu Hanalin kembali.
Bagaimanapun juga, para iblis seringkali bersikap sangat ketat terhadap para bawahan mereka. Hanalin mungkin dipenuhi dengan kebencian terhadap atasannya sendiri. Dia mungkin akan terus memikirkan cara untuk menjatuhkan atasannya tersebut, dan dengan kekuatan ini, rencananya akan menjadi lebih mungkin untuk dijalankan.
Peningkatan peringkat berskala besar tersebut membuat Delapan Kegelapan mendapatkan pujian dari semua iblis. Pada saat ini mereka disebut sebagai para komandan yang baik hati, tuan yang dermawan dan banyak gelar-gelar lainnya. Para iblis tersebut jelas tidak pelit untuk memberikan pujian.
'Pemberian kenaikan peringkat ini terlalu mudah. Kelayakan para iblis yang mendapatkan kenaikan peringkat tersebut masih bisa dipertanyakan, dan Delapan Kegelapan itu telah mengabaikan segalanya... Mereka bahkan tidak mempertimbangkan atasan para iblis ini…' Leylin berpikir di dalam hati. Dia menemukan sesuatu yang tidak beres dengan upacara ini.
Leylin sudah bisa memprediksi kerusuhan yang akan terjadi setelah para iblis yang telah naik peringkat ini kembali ke atasan mereka. Kelicikan yang dimiliki oleh para iblis membuat kerusuhan ini menjadi sesuatu yang tidak bisa dihindari.
Baalzephon, perwira tinggi yang menjadi atasan sementara Leylin itu tiba di hadapannya.
"Prajurit pemberani, kamu telah membunuh seekor Balor yang hampir berevolusi! Seharusnya pencapaian ini sudah cukup untuk membuatmu menjadi seorang iblis lubang." Baalzephon tampak benar-benar menyesal, seolah dia benar-benar bersimpati kepada Leylin.
"Sayangnya, Azlok atasanmu yang rakus itu, adalah orang gila yang dipenuhi dengan rasa cemburu, jadi kami tidak bisa menaikkan peringkatmu kecuali dia menyetujuinya..." Setelah kata-kata ini diucapkan, para iblis melihat Leylin dengan tatapan mengejek.
[1] Xerfilstyx : Iblis berbentuk setengah manusia dan setengah siput.
[2] Dogai : Iblis yang bekerja sebagai pembunuh bayaran.
[3] Paeliryon : Iblis bertubuh gemuk, bermulut lebar yang pandai membuat manusia menjual jiwa mereka kepadanya.
[4] Erinyes : Iblis perempuan bertanduk dan bersayap yang identik dengan kemarahan dan pembalasan