Penyihir kegelapan di dunia magus

Sekejap Mata



Sekejap Mata

0Belati perak itu jelas merupakan artefak sihir; ada cahaya keperakan di pisau itu.     

Mantra pertahanan bawaan milik Wade segera muncul menjadi baju pelindung berupa tanaman merambat untuk melindunginya, tapi ia masih tetap tertusuk oleh belati berwarna putih keperakan itu.     

Meski Wade tidak mau pasrah terhadap nasibnya, pada akhirnya ia jatuh ke tanah, memenuhi area itu dengan genangan darah.     

Papan kuning kecoklat-coklatan itu berkerut, kemudian berubah menjadi sosok hitam.     

"Kalian semua hanya memperhatikan perubahan yang dibuat olehku, sang Thousand Faces, tetapi kalian lupa bahwa Shadow yang mampu merubah dirinya menjadi objek apapun dalam kegelapan…"     

Wade terluka parah dan tidak memiliki banyak kekuatan spiritual atau kekuatan sihir yang tersisa, jadi tentu saja, tanaman merambat yang mengikat si Thousand Faces juga telah mengendur.     

Si Thousand Faces meregangkan pergelangan tangannya sambil menyeringai.     

*Ka-Cha!*     

Tiba-tiba, sebuah cahaya merah datang dan menembus lehernya, darah menyembur keluar dari tenggorokannya.     

"Patut disayangkan bahwa kamu telah meremehkan kami dari Four Seasons Garden!"     

*Pu!* Seorang anggota dari Kesatuan Four Seasons, yang tampaknya adalah seorang Pemimpin, mengeluarkan pedangnya yang berwarna merah darah, kemudian mengarahkannya ke tempat di mana Shadow berada.     

Menggunakan cahaya merah yang lainnya, sangkar berduri muncul sekali lagi, kemudian mengelilingi Wade.     

Sangkar berduri itu tidak hanya bisa digunakan untuk menjerat dan membunuh musuh, tetapi juga digunakan sebagai perisai untuk rekannya sendiri.     

"Lindungi Tuan Wade! Serahkan orang ini padaku!" Bentak Sang Pemimpin.     

Tak lama kemudian, empat bayangan yang panjang dan berwarna merah darah, muncul di luar sangkar berduri itu.     

"Si Thousand Faces mati begitu saja!" Si Shadow memperhatikan sekitarnya dengan tatapan tidak percaya.     

Akibat kekacauan yang terjadi di kantor itu, banyak Magi kehilangan kemampuan untuk bergerak, setelah ada bom berenergi tinggi diledakkan. Namun berkat perlindungan baju besi berwarna merah darah mereka serta mantra perlindungan, anggota Kesatuan Four Seasons tidak menderita cedera serius. Mereka bisa bergerak dan langsung memblokir jalan yang hendak digunakan si Shadow untuk melarikan diri.     

"Sialan! Sialan! Sialan! Sialan!"     

Si Shadow terus-menerus mengamati sekelilingnya dan berteriak marah, "Kurang ajar! Aku tertipu! Apa yang terjadi pada bantuan yang dijanjikan organisasi kepadaku? Dimana bantuan itu?"     

Dilihat dari situasinya, tampaknya Thousand Meddling Hands yang memberikan misi kepada mereka telah menyembunyikan banyak informasi penting. Pihak Thousand Meddling Hands mungkin juga menjanjikan beberapa hadiah palsu.     

"Hhmm! Mereka benar-benar Dark Magi! Dalam situasi seperti ini, mereka hanya akan mementingkan diri sendiri!"     

Pemimpin dari Kesatuan Four Seasons mendengus, kemudian menunjuk ke tempat segel itu berada. "Tim 2 bertugas menjaga area ini. Jangan biarkan siapapun masuk!"     

Kelompok kecil dari Kesatuan Four Seasons segera berlari melindungi formasi mantra segel, lingkaran cahaya merah pun kembali bersinar.     

Sang Pemimpin Four Seasons Garden mengayunkan pedang panjangnya yang berwarna merah darah, mengarahkannya pada si Shadow.     

"Kau membuatku marah! Selama lima puluh tahun lamanya aku menjalankan misi-misi ini, ini adalah pertama kalinya targetku dilukai! Apa kau siap untuk membayar perbuatanmu ini?"     

Partikel energi Sang Pemimpin terus-menerus berkilauan di sekitar tubuhnya, begitu pula dengan kekuatan spiritual yang terpancar dari tubuhnya yang menelan si Shadow.     

Tatapan Pemimpin itu sangat tajam seolah ia sedang menatap mangsa yang sudah lama dinanti, membuat si Shadow bergidik ngeri.     

"Tunggu, tunggu… Kita bisa membicarakan ini. Aku tahu banyak informasi tentang Thousand Meddling Hands. Kita bisa bekerjasama…"     

Shadow meneriakkan kata-kata tidak tulus yang menarik perhatian. Ada lapisan sihir yang sangat tipis hingga, nyaris tak terlihat berkedip-kedip di bawah kakinya.     

*Shua!*     

Tubuhnya berubah menjadi garis hitam, tampilannya melampaui batas apa yang bisa dilihat mata telanjang. Dalam sekejap, ia menerjang keluar dari lingkaran yang dibuat para Magi Kesatuan Four Seasons untuk menjebaknya.     

Sosok Shadow berkedip beberapa kali. Sosoknya terpecah-belah menjadi beberapa bayangan hitam, kemudian berpencar ke berbagai arah.     

*Ka ka!*     

Melihat kondisi ini, Pemimpin itu tertawa mengejek, kemudian menusukkan pedang panjang miliknya ke lantai kayu di hadapannya dengan ganas.     

Riak-riak yang menyerupai gelombang di laut menyebar ke seluruh area.     

Sebuah 'sosok manusia' berwarna cokelat muncul dari riak-riak tersebut.     

Pemimpin Four Seasons Garden dengan sigap berdiri di depan Shadow, pedang merah darahnya yang panjang ditebaskan dan membentuk sebuah jejak cahaya di udara.     

*Ka-cha!* Baju besi beserta liontin transparan yang ada di dada Shadow itu hancur begitu saja. Pedang panjang itu dengan kejam mengiris dadanya, menumpahkan darah segar kemana-mana.     

*Pak!* Shadow jatuh dengan keras, dan Pemimpin Kesatuan Four Seasons mendekatinya. Dengan kaki kanannya yang dibalut sepatu logam, ia menginjak dada Shadow. "Larilah! Kenapa kamu tidak berlari?"     

*Ka-cha! Ka-cha! Ka-cha!*     

Suara tulang patah yang lirih namun menusuk telinga terdengar dari dada Shadow.     

Darah dan busa keluar dari sudut mulut Shadow, tampak seolah ia ingin mengatakan sesuatu.     

Pertarungan hebat itu terjadi begitu cepat. Semuanya terjadi hanya dalam waktu hampir 10 detik, membuat para Magi yang sudah tumbang tidak dapat bereaksi sama sekali.     

Saat itu pun, kabut hitam itu belum juga hilang sepenuhnya.     

"Hm? Tunggu, jangan!" Sang Pemimpin yang sedang menginjak dada Shadow tiba-tiba menoleh, ekspresinya berubah menjadi marah dan memperingatkan.     

Ia meninggalkan Shadow dan bergegas menuju bagian depan formasi mantra penyegelan.     

"Blood Restraint!" Sang pemimpin menjulurkan tangan panjangnya ke depan! Tidak lama kemudian, seorang manusia yang memancarkan cahaya hijau muncul dari udara.     

Ada sosok kurus dan kecil. Seperti anak kecil dengan kabut warna hijau mengelilingi sosok itu.     

"Hehe, indera yang tajam! Sepertinya tinggal selangkah lagi kamu akan naik ke puncak Magus peringkat 1!"     

Orang yang dikelilingi kabut hijau itu memujinya, suaranya seperti bocah laki-laki.     

*Pak! Pak! Pak!*     

Sejumlah bola Kristal berkilauan cahaya dilemparkan.     

*Crash! Crash! Crash!* Suara ledakan yang dahsyat satu demi satu terdengar di depan Sang Pemimpin, getaran yang hebat membuat ia mundur.     

Kabut hijau itu menyatu dan berubah menjadi cairan lengket, menempel pada tubuh Sang Pemimpin seperti lem.     

"Sialan, berhati-hatilah! Target mereka adalah formasi mantra penyegelan!" Sang Pemimpin yang tubuhnya telah dilapisi oleh cairan lengket itu hanya bisa berteriak.     

"Hehe, sudah terlambat!     

Bocah laki-laki di dalam kabut itu berubah menjadi sebuah sosok bayangan, membuat mantra duri merah tidak berpengaruh padanya.     

Ia berlari masuk ke bagian dalam formasi mantra duri, kabut hijau dalam jumlah besar keluar dari tubuhnya.     

*Boom! Boom! Boom! Boom! Empat anggota dari Kesatuan Four Seasons yang bertugas dalam pertahanan berjatuhan ke tanah, jamur-jamur warna hijau tumbuh di wajah mereka.     

"Orang-orang idiot, kalian membuatku tidak punya pilihan lain selain beraksi sendiri!"     

Selama berbicara, ia bergerak dengan cepat. Ia mengeluarkan sebuah kristal merah persis seperti yang dimiliki oleh Leylin, kemudian menekannya tepat ke bagian inti dari formasi mantra itu!     

Ini adalah mantra penghancur diri yang cocok dengan formasi mantra tersebut. Begitu diaktifkan, seluruh pembentukan mantra akan menghancurkan dirinya sendiri, begitu pula dengan tubuh kesadaran yang melekat padanya.     

Begitu inti kesadaran itu menghancurkan dirinya sendiri, gerbang platinum yang merupakan pintu masuk menuju Secret Plane itu akan rubuh.     

Situasi ini menjadi sangat mengerikan!     

Tatapan mata bocah laki-laki itu memancarkan kegembiraan. Ia sudah bisa membayangkan kehancuran pintu masuk menuju Secret Plane, serta ekspresi Light Magi yang akan bingung sekaligus marah.     

"Kena kau!"     

Sesaat kemudian, sebuah tangan menyerupai batu giok putih muncul dari udara dan meraih tangan bocah itu. Kabut hitam membentuk sebuah ular piton dan menghancurkan kristal merah itu menjadi bubuk!     

Leylin menarik kembali efek mantra Shadow Stealth kemudian dengan cepat meraih bocah itu.     

Begitu menyentuh bocah itu, seketika telapak tangannya terbakar oleh api, membakar kabut hijau itu sampai habis, kemudian menampakkan seorang Magus yang berwujud bocah laki-laki.     

"Kau…" Bocah itu menunjuk Leylin, bersiap mengatakan sesuatu sambil marah.     

Tapi untuk apa Leylin memberi bocah itu kesempatan untuk mengatakan sesuatu? Beberapa ular berwarna merah darah tiba-tiba menggeliat ke dalam mulut bocah itu, untuk menyegel kesadaran sekaligus kemampuannya dalam bergerak.     

Leylin masih menyamar sebagai Blood Rogue. Semua Magi yang lain melihatnya sebagai seseorang yang mengenakan jubah berwarna merah tua yang memancarkan aura jahat saat ia datang entah dari mana. Ia dengan cepat mencegah bocah laki-laki itu.     

Setelah merampok Pusat Pertukaran Poin Prestasi, Leylin telah kembali ke sekitar kantor Reynold, dan sempat bersantai di sana untuk menunggu.     

Setelah menunggu sampai Wade dan si penyusup Thousand Faces datang, Leylin punya ide untuk menggunakan Shadow Stealth. Layaknya ular piton yang menunggu untuk menyerang, ia dengan sabar menunggu mangsanya datang.     

Setelah melihat si Thousand Faces terbunuh dan Shadow terluka parah, kemudian perhatian dari Kesatuan Four Seasons teralihkan, bocah laki-laki itu tidak bisa menunggu lagi. Ia mengambil kesempatannya untuk beraksi.     

Leylin memanfaatkan perasaan gembira yang dirasakan bocah itu saat hampir berhasil dalam misinya, kemudian ia menyerangnya.     

Metode memanfaatkan peluang dalam pertempuran bisa dikatakan kuno. Tetapi jika bukan berkat A.I Chip yang membantu dalam simulasi operasi ini, Leylin tidak akan mampu mengalahkan bocah itu dengan mudah.     

"Aku tidak mengharapkan kau bisa bersembunyi sebaik ini!" Leylin menggenggam bagian belakang kerah baju bocah laki-laki itu, menggenggam tubuh yang kecil dan lemas itu di tangannya seolah ia sedang membawa tas.     

Karena Leylin sudah menyegel mulut bocah itu, si bocah tidak lagi bisa berbicara. Ia hanya bisa menatap tajam kepada Leylin, seolah ia berharap bisa menghancurkan Leylin menjadi berkeping-keping.     

Bocah ini jelas adalah anggota dari Thousand Meddling Hands yang pernah mengancam Leylin dalam perjalanannya menuju Four Seasons Garden.     

Saat itu, ia bahkan belum menjadi Magus Semi-Konversi, namun ia sudah hampir terbunuh oleh Leylin, sekaligus membuatnya kehilangan sebuah artefak sihir.     

Tapi sekarang… Leylin memperhatikan tubuh bocah itu. Dari gelombang energi yang terpancar dari tubuhnya, dalam waktu singkat bocah itu tidak hanya berhasil melewati hambatan menjadi Magus Semi-Konversi tetapi juga sudah naik sampai ia kini hanya perlu satu langkah lagi untuk menjadi puncak Magus Peringkat 1 !     

Peningkatan sebanyak ini membuat Leylin, yang sudah dibantu oleh A.I Chip, terkesima kagum.     

"Blood Rogue! Dia Blood Rogue dari Thousand Meddling Hands! Kenapa dia menghentikan rekannya sendiri?"     

Pemimpin dari Kesatuan Four Seasons membersihkan dirinya sendiri menggunakan air suci yang berwarna putih seperti susu. Ia akhirnya terlepas dari cairan hijau yang menjijikkan itu.     

Dengan sorotan mata yang penuh kebingungan, ia mendekat dan berdiri tegap di hadapan Leylin, untuk menghalangi jalannya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.