Penyihir kegelapan di dunia magus

Melihat adegan kacau di depannya, Tyne yang selama ini tetap diam tiba-tiba berbicara.     

Dalam hitungan detik, kekuatan spiritual yang luar biasa menyapu seluruh aula seperti badai.     

"Ini adalah penilaian untuk memasuki Four Seasons Garden. Jika kalian tidak ingin berpartisipasi, pintu ada di sana. Jangan ragu untuk pergi."     

Tyne menunjuk ke pintu kecil yang ada di samping.     

Semuanya langsung menjadi tenang secara tidak wajar.     

"Baik! Apakah tidak ada yang mau mundur? Kalau begitu, tes dimulai!" Wade melirik Magi di bawahnya, mengangguk, dan sebuah jam pasir emas muncul di tengah ruangan. Butiran demi butiran pasir mulai turun.     

Melihat bahwa sudah waktunya untuk memulai, para penyihir dengan cepat berlari ke meja mereka dan mulai menggunakan materi yang mereka miliki.     

Leylin mengambil posisi meja yang berada di sudut, dan karena ada banyak meja kerja di dalam aula, tidak ada yang akan melawannya untuk saling berebut tempat ini. Saat ini, dia masih cukup santai untuk menilai kinerja para Acolyte lainnya.     

Karena para Magi ini telah memilih Four Seasons Garden, wajar jika mereka telah mencapai tingkat pencapaian tertentu dalam Potioneering. Semua penyihir mulai mengoperasikan peralatan di meja kerja dengan terampil, gerakan mereka cepat dan metodologis.     

"Dari kelihatannya, aku harus mengungkapkan sedikit kemampuanku..."     

Leylin tersenyum dan mulai bekerja...     

"Hmm?"     

Tyne yang mengarahkan pandangannya terhadap para pelamar, tiba-tiba mengeluarkan suara terkejut.     

"Apa yang terjadi?" Wade bertanya pada temannya dengan nada berbisik.     

"Magus itu! Metode pembuatan potionnya sangat… sempurna!" Tyne mengatakannya setelah jeda yang panjang.     

"Lihat! Meskipun para penyihir lainnya terampil, mereka cenderung melakukan kesalahan. Namun, tidak ada sedikitpun kekeliruan di tangannya atau gerakannya. Segalanya begitu stabil seolah-olah itu adalah buku teks tetapi dalam kehidupan nyata."     

"Hmm... Kamu benar! Jika kamu tidak mengatakannya, mungkin aku akan melewatkannya!"     

Wade menyaksikan pria muda di sudut yang sedang asyik menangani tanaman hijau.     

Pemuda itu saat ini menggunakan tangan kanannya untuk memanaskan gelas, jari di tangan kirinya secara konstan memancarkan api kuning. Ketika digabungkan bersama, warnanya menjadi merah mencolok.     

"Ini adalah Metode Penggabungan Api yang unik untuk domain Dark Magi, dan merupakan teknik tingkat tinggi yang digunakan dalam Potioneering. Aku tidak menyangka bahwa dia sangat mahir dalam metode ini..."     

Wade menunjukkan ekspresi kekaguman di wajahnya. "Sepertinya kita menemukan bibit yang menjanjikan. Biarkan aku lihat siapa namanya..."     

Wade segera memeriksa tumpukan formulir aplikasi dan dengan cepat menemukan nama pria muda itu di perkamen terakhir.     

"Jadi dia disebut Leylin? Dia berasal dari Abyssal Bone Forest Academy di Kerajaan Poolfield, dan telah menyinggung keluarga lokal Lilytell!"     

"Jika hanya itu saja keterangannya, sepertinya kita akan segera menyambut kawan ini!"     

Wajah Tyne yang biasanya tanpa emosi menunjukkan senyuman.     

Untuk para penyihir dalam domain Light Magi, mereka tidak peduli fakta bahwa Leylin telah menyinggung para penyihir yang berada di wilayah Dark Magi. Bagaimanapun juga, kedua daerah ini saling bertentangan satu sama lain.     

Apa yang paling mereka takutkan adalah jika Leylin telah menyinggung salah satu organisasi Magi lokal berskala besar. Itu yang paling merepotkan.     

Kadang-kadang, untuk mempertahankan persatuan dan solidaritas, mereka tidak punya pilihan selain menolak Magus berbakat yang berada di daftar buronan yang diinginkan organisasi Light Magi.     

Para penyihir lain sedang fokus menyelesaikan ramuan mereka sendiri, dan sepertinya tidak mendengarkan dua Magus yang sedang asyik mengobrol.     

Tiba-tiba, seorang Magus mengenakan jubah hitam bersuara. Tangannya bergetar, dan bahan kimia di dalam tabung reaksi yang transparan langsung menjadi keruh.     

"Bajingan! Kamu cari mati!"     

Magus berjubah hitam meraung, sinar berwarna hitam yang tak terhitung jumlahnya berkumpul di tangannya saat ia berlari menuju Magus perempuan berambut pirang di sisi lain.     

"Berhenti!" Wade berteriak, tubuhnya berkilauan dengan cahaya. Rune di dekat meja percobaan bersinar dan menjebak Magus di area tersebut.     

"Tuanku, dia..." dia memprotes.     

"Aku tidak melihat dia melakukan sesuatu, aku hanya melihat kamu mencoba menyerang sesama Magus yang berpartisipasi dalam penilaian!" Wade mendengus.     

"Jika ini terjadi lagi, kamu akan kehilangan hak untuk berpartisipasi."     

Magus berjubah hitam tampak sangat tidak puas saat dia mengepalkan tinjunya. Setelah berlama-lama selama beberapa menit, ia kemudian menghilangkan radiasi gelombang energi dalam kemarahan.     

"Aku akan membunuhmu!"     

Dia melotot marah pada Magus yang berambut pirang. Setelah itu, dia mengambil satu set bahan lagi dan memulai pembuatan ramuannya lagi.     

"Ini... Serangan diam-diam?"     

Tangan Leylin tidak berhenti bergerak namun emosinya mulai melonjak.     

Saat itu, scan A.I. Chip mendeteksi jejak kecil kekuatan spiritual yang sangat rahasia dari Magus perempuan pirang yang telah menyerang Magus berjubah hitam itu.     

Potioneering adalah proses yang sangat rumit, dan setiap kesalahan kecil dapat menyebabkan seluruh proses pembuatan potion tersebut gagal.     

Seorang Magus berjubah hitam telah diganggu pada saat yang penting, dan ramuan yang dia seduh itu langsung hancur dalam sekejap.     

Meskipun serangan spiritual itu sedikit, tapi seorang Magus elemen semi-konversi pasti akan bisa merasakannya.     

Namun, dua pemeriksa ini mencegah Magus berjubah hitam agar tidak membalas dendam.     

"Mungkinkah tes ini memperbolehkan seseorang untuk menyerang secara terselubung, tetapi tidak boleh melewati batas tertentu atau terlalu terlihat jelas?"     

Leylin menduga.     

Dengan ini dikatakan bahwa kesulitan tes tersebut telah meningkat. Leylin tercengang dengan kerasnya dan kenyataan dari tes Four Seasons Garden.     

"Namun di sisi lain, semakin ketat tesnya, semakin besar keuntungan yang didapat nantinya!"     

Saat ini, dia didorong oleh keinginan kuat.     

* Bang! * * Bang! *     

Keributan dari tadi sepertinya telah menyebabkan semacam reaksi berantai, dan dalam waktu singkat, dua Magus lainnya gagal.     

Muncul kilatan dingin di mata Leylin.     

Dengan menggunakan A.I. Chip, dia bisa dengan jelas merasakan bahwa ada gelombang kekuatan spiritual selama dua menit yang ditujukan padanya.     

Target mereka adalah ramuan yang hampir selesai!     

"Serangan dua sisi?"     

Leylin tertawa. Mengenai kontrol kekuatan spiritual, Leylin yang memiliki A.I. Chip tidak akan takut pada siapa pun!     

"A.I. Chip, mulai tugas sekunder dan hancurkan kekuatan spiritual yang mengganggu!"     

Leylin memerintahkan dalam hati. Segera, lapisan kekuatan spiritual yang memiliki jejak aura kegelapan bertemu dengan dua kekuatan spiritual yang sama.     

* Ka-Cha! * * Ka-Cha! *     

Pada titik kontak antara kekuatan spiritual, kekuatan spiritual Leylin telah dengan cepat saling tumpang tindih berubah menjadi bentuk seekor ular kecil. Kekuatannya yang kecil terus menumpuk, dan setelah beberapa tumpukkan, kekuatannya menjadi beberapa kali lipat lebih kuat!     

* Boom! *     

Dua kekuatan spiritual lawan dihancurkan pada saat mereka bersentuhan dengan kekuatan spiritual Leylin.     

Tidak hanya itu, kekuatan spiritual Leylin masih mengikuti asal dari kedua kekuatan spiritual yang tadi dan memulai serangan balik yang sengit.     

"Urgh!"     

"Argh!"     

Dua teriakan tiba-tiba terdengar di aula.     

Ramuan Magus berjubah hitam dan Magus perempuan berambut pirang itu segera berubah menjadi abu. Kemudian, dua aliran darah mengalir turun dari hidung mereka.     

"Menarik! Sebelumnya, aku merasa bahwa akting dari Magus berjubah hitam cukup buruk, tapi sekarang, apakah mereka telah berkonspirasi?"     

Leylin menyeringai. Konversi esensi elemennya telah meningkat secara signifikan, dan juga dengan bantuan A.I. Chip, kedua Magus itu tidak sadar dan benar-benar menerima serangan kecil darinya.     

Mereka kemungkinan besar harus memulihkan diri untuk jangka waktu tertentu sebelum sepenuhnya pulih dari serangan kekuatan spiritual Leylin.     

"Tuanku! Saya menyerah!'' Magus berjubah hitam itu menatap Leylin dengan ketakutan, dan segera menundukkan kepalanya, takut untuk menatap matanya.     

"Saya juga!" Si Magus berambut pirang berteriak.     

"Diizinkan!" Jawab Tyne.     

Dua Magus dengan cepat membungkuk kepada Tyne, dan melesat keluar dari aula.     

Tanpa diduga, tak satupun dari mereka memiliki keluhan atau melotot pada siapa pun.     

"Setidaknya mereka berdua tahu tempat mereka!"     

Leylin tidak memikirkan perilaku mereka.     

Para penyihir menghormati kekuatan. Di kejadian barusan, dia bisa mengetahui bahwa konversi esensi elemen kedua Magus tersebut tidak lebih tinggi dari 10%, jadi kemungkinan besar mereka baru saja maju.     

Mereka tidak menimbulkan ancaman bagi Leylin saat ini.     

Sepertinya mereka sangat menyadari fakta ini, dan dengan cepat menarik diri dari penilaian, bahkan takut Leylin akan mempermasalahkan masalah itu.     

"Apakah kamu melihat itu? Sungguh sebuah pertunjukan yang menarik!"     

Wade tersenyum ketika berbicara dengan Tyne.     

"Ya, konversi esensi elemennya adalah tingkat yang lebih tinggi. Kemampuannya untuk memanipulasi kekuatan spiritual juga luar biasa!"     

Tyne mengangguk dan ekspresinya tampak tegas.     

"Dan bagaimana mungkin aku khawatir dia adalah mata-mata dari beberapa organisasi! Aku rasa tidak ada yang mau menggunakan orang seperti dia sebagai mata-mata!"     

"Jadi ini kesimpulanmu?" Wade berkedip. Ini adalah pertama kalinya Tyne memiliki kesan yang baik terhadap seseorang.     

"Tidak! Ini hanya hipotesisku!" Wajah Tyne yang biasanya tanpa ekspresi tiba-tiba menunjukkan senyum nakal.     

"Kamu!"     

Sebagai partner Tyne, Wade secara alami tahu bahwa sikap dingin rekannya hanyalah sebuah kepura-puraan, dan bahkan Tyne juga punya pemikiran nakal.     

Adapun Wade, yang tampak lebih normal di antara keduanya, ia sering disalahkan atas perilaku Tyne.     

"Jeffrey's Purifying Potion! Aku telah menyelesaikannya!"     

Pada saat ini, Leylin menunjukkan penyelesaiannya dengan melambaikan tangannya.     

Suara ini sangat mendadak di aula yang awalnya sunyi. Saat ini, banyak tatapan dari penyihir melirik ke arah Leylin.     

Yang digenggam di tangan Leylin saat ini adalah tabung reaksi dengan zat putih seperti susu.     

Wade datang ke depan Leylin, dan dengan hati-hati mengambil ramuan darinya. Dia kemudian mulai menulis pada formulir.     

"Sangat baik! Kamu bisa pergi sekarang. Sepuluh hari kemudian, datanglah ke area perekrutan di pusat komunal, dan tunggu hasilnya!"     

Wade memberi Leylin senyuman yang sangat hangat.     

"Terima kasih banyak!"     

Leylin tersenyum dan membungkuk sebelum pergi dari pintu samping.     

Dia mengerti bahwa tes telah berhasil dilalui. Selama tidak ada masalah ketika mereka memeriksa kembali statusnya saat ini, Four Seasons Garden tidak akan menolak dirinya untuk masuk.     

Di luar area komunal adalah jalan-jalan lebar Zona 2 di Kota Nightless. Aktivitas yang ramai di jalanan terus berlanjut, banyak orang yang lalu lalang.     

Siapa pun yang telah mendaftar dan memberikan dokumen, mereka diizinkan untuk tinggal di Zona 2, jadi Leylin bahkan bisa melihat ada beberapa manusia biasa di sini.