Penyihir kegelapan di dunia magus

0"Ini bukan hanya orang-orang dari tentara revolusi!" Baelin menatap banyak Magus berjubah hitam dan ekspresi wajahnya kini berubah menjadi suram.     

"Haha... Tentu saja!" Pada saat ini, Longbottom sudah tidak punya keraguan lagi. "Para Matriarch dari peri kegelapan telah menyusup ke daerah ini. Tidak lama kemudian, akan terjadi pertumpahan darah, dan para peri kegelapan akan menguasai dunia bawah tanah!"     

Wajah Longbottom terlihat sedikit memerah.     

"Kamu sudah gila!" Baelin berteriak dan menyerang Longbottom.     

"Life Absorption!"     

Longbottom berteriak, dan sebuah sosok bayangan laba-laba besar muncul di belakangnya.     

Dibandingkan bayangan laba-laba yang pernah dia keluarkan sebelumnya, bayangan laba-laba itu menjadi lebih besar dan bahkan memiliki sebuah aura yang mengerikan. Dari mata laba-laba tersebut, terlihat sebuah cahaya yang sangat manusiawi, seolah-olah sekarang bayangan laba-laba tersebut memiliki sebuah kecerdasan sendiri dan bayangan itu kini telah menjadi hidup.     

"Aru!" Baelin bersiul sebentar, dan sesosok bayangan berwarna emas melesat keluar dari dalam sebuah celah kecil di antara para penonton dan mendarat ke atas tanah. Sosok tersebut tiba-tiba semakin bertambah besar, dan dalam sekejap mata, tinggi bayangan itu menjadi setara dengan tinggi sebuah bangunan dua lantai.     

Sosok tersebut adalah seekor Underground Winter Spider raksasa berwarna emas. Garis-garis pada tubuh makhluk itu terlihat sangat elegan, dan bayangan yang berada di punggung Longbottom terus menggeram, seolah kehormatannya sedang ditantang.     

"Underground Winter Spider Emperor! Jadi kamu benar-benar seorang pendosa yang bertanggung jawab atas pencurian makhluk suci itu!     

Kilauan dingin di mata Longbottom semakin meluas, dan beberapa aliran udara berwarna hijau keabu-abuan keluar dari tubuhnya.     

"Ah""Ah!"     

Terdengar dua rintihan.     

Dua rintihan itu berasal dari dua Magus resmi yang secara tidak sengaja terkena serangan dari aliran udara yang menyimpang dari jalurnya. Saat kedua Magus tersebut bersentuhan dengan udara berwarna hijau keabu-abuan tersebut, tubuh mereka menjadi layu dan berubah menjadi mayat kering yang telah mati dalam cara yang sangat menyedihkan.     

"Kamu berani merampas daya hidup yang bukan menjadi milikmu. Cepat atau lambat kekuatan itu akan melahapmu!"     

Ekspresi wajah Baelin terlihat suram ketika dia mengendarai Underground Winter Spider Emperor, dan terlihat seperti seorang Knight yang gagah.     

"Bagaimana kamu bisa memahami betapa hebatnya Life Absorption?" Longbottom hanya memberikan sebuah jawaban singkat kepada Baelin. Sementara itu, bayangan laba-laba raksasa menerkam ke depan, aliran udara aneh yang terlihat seperti sebuah lubang hitam yang dengan rakus menyedot kekuatan kehidupan di dalam tubuh Baelin.     

Ekspresi wajah Baelin menjadi suram saat dia menepuk Underground Winter Spider Emperor yang ditungganginya dan bertabrakan dengan Longbottom.     

Partikel energi yang dihasilkan dari bentrokan antara dua Magus peringkat 2 tersebut menciptakan kekacauan ketika mereka menghempaskan beberapa orang yang cukup sial untuk tertabrak oleh partikel-partikel energi yang menyimpang dari jalurnya. Membuat para Magus itu terluka parah.     

Di dalam pusaran berwarna hijau keabu-abuan tersebut, seorang Knight yang sedang menunggangi seekor laba-laba emas raksasa, kini memancarkan cahaya warna merah. Knight itu tampak seperti seorang pangeran pembunuh naga saat dia menyerang ke arah pusat lubang hitam itu.     

Pertempuran mereka berdua terus berpindah-pindah tempat dan menyebabkan beberapa panggung di area kompetisi itu hancur total.     

Pada saat ini, sembilan orang juri kompetisi telah terperangkap. Padahal para Magus peringkat 2 tersebut sudah merupakan Magus terkuat di seluruh area kompetisi ini.     

Kini hasil pertarungan antara Baelin dan Longbottom itu bahkan bisa menentukan hidup atau mati semua Magus di tempat ini!     

Oleh karena itu, meskipun para Magus itu sedang bertarung melawan tentara revolusi dan para peri kegelapan, banyak Magus yang mencoba untuk menghemat energi mereka dan menonton pertempuran yang terjadi antara Baelin dan Longbottom.     

Yang paling menarik minat para Magus itu adalah sembilan patung es di atas panggung!     

Para Magus ini tahu betul bahwa sebagian kecil dari peluang mereka untuk bertahan hidup bergantung kepada Baelin. Sementara sebagian besar keselamatan mereka bergantung pada kemampuan para Magus peringkat 2 itu untuk dapat keluar dari mantra pembeku yang membatasi mereka.     

Bahkan Longbottom akan berubah menjadi debu di bawah serangan gabungan dari sembilan orang Magus peringkat 2 tersebut.     

"Uhuk! Bangun, tuan-tuanku!"     

Pada saat ini, cahaya melintas dari sebuah sudut dan seorang Magus berambut abu-abu muncul.     

Magus itu kemudian menggumamkan mantra, sebuah bola api yang sangat besar muncul dan menyerang kesembilan patung es itu, mengubah panggung yang terbuat dari emas dan perak tersebut menjadi sebuah lautan api.     

Magus ini merasa putus asa ketika dia melihat api yang diciptakannya segera padam ketika menghadapi lapisan es warna putih tersebut. Lapisan es tersebut tetap berada di atas panggung dan membekukan seluruh panggung menjadi es dan salju.     

Selain itu, kesembilan patung es tersebut bahkan tidak meleleh sedikitpun.     

"Buang-buang energi saja. Ini adalah udara dingin dari jurang kematian hasil dari sebuah mantra peringkat 2 yang bisa bertahan lama." Longbottom tertawa sambil memperhatikan Magus berjubah abu-abu itu.     

Tanpa menunggu perintah dari Longbottom, beberapa penjaga khusus dari peri kegelapan yang mengenakan jubah warna hitam maju ke depan dan mulai bertempur dengan Magus berjubah abu-abu. Tidak lama kemudian, sebuah pisau tajam menembus dada Magus itu.     

Setelah melihat kejadian ini, banyak Magus yang berencana untuk menyelamatkan Magus berjubah abu-abu itu menjadi terdiam, dan membuang jauh-jauh rencana untuk menyelamatkan para hakim pertandingan.     

Sebagian besar dari para Magus tersebut ingin melepaskan diri dari lawan-lawan mereka dan berhasil meninggalkan tempat ini.     

Pada saat ini, pertempuran di daerah itu menjadi semakin brutal.     

Sementara di luar area kompetisi itu, sebuah pertarungan masih belum terselesaikan.     

* Teng! Teng! Teng! Teng! *     

Sebuah garis berwarna hitam tiba-tiba muncul dari cakrawala yang letaknya sangat jauh. Secara bertahap, garis hitam tersebut mulai mendekat dan garis warna hitam itu seolah-olah akan mengelilingi seluruh area kompetisi tersebut.     

Ketika bayangan-bayangan berwarna hitam mendekat, bisa dilihat bahwa bayangan-bayangan itu sebenarnya adalah para Knight Underground Winter Spider elit. Terdapat sejumlah besar Magus peri kegelapan yang terdiri dari beberapa Matriarch dan bahkan Anya juga ada di dalam rombongan tersebut.     

"Tutup area itu dan jangan biarkan para manusia pergi," perintah Anya yang kemudian menunjuk ke arah kepompong yang berada di tengah, dan sebuah suara lembut dikirimkan ke telinga setiap Knight.     

"Berjuang untuk Yang Mulia Ratu!" "Berjuang untuk Yang Mulia Ratu!"     

Banyak peri kegelapan Knight Underground Winter Spider yang bersorak dan kemudian memulai serangan mereka.     

"Bersiaplah untuk mantra Joint Earth Pitfalls! Mulai!"     

Pada saat ini, sekumpulan cahaya berwarna kuning kecoklatan menyala dan cekungan dalam jumlah yang tak terhitung jumlahnya muncul di depan para Knight Underground Winter Spider tersebut. Cekungan itu terlihat seperti parit yang panjang, dengan duri-duri dari tanah yang menghadap ke atas dan menghentikan para Knight itu di jalur mereka.     

Terdapat beberapa Knight yang bergerak terlalu cepat dan jatuh ke dalam parit tersebut. Dada, lengan, paha, dan bahkan wajah mereka tertusuk seperti sate. Sementara para Knight yang belum mati terus melolong kesakitan.     

Beberapa saat kemudian terdapat tiga sosok yang muncul di udara, dan menyebabkan Anya sedikit mengernyitkan alisnya .     

"Para pelindung dari wilayah timur, barat, dan selatan semuanya telah tiba. Bagaimana dengan Guardian of the Realm tua itu?"     

"Aku disini. Aku tidak ingin kamu mengkhawatirkanku!"     

Cahaya berwarna hijau melintas, dan Guardian of the Realm itu muncul di hadapan Anya. Meskipun Guardian of the Realm tersebut tampak lemah dan tidak memiliki banyak aura, namun Anya terlihat seolah-olah sedang berhadapan dengan seorang musuh yang sangat hebat.     

"Aku tidak mengharapkanmu, Anya, untuk menggunakan mahkota peri kegelapan sebagai alat untuk memasuki Twilight Zone. Kamu bahkan tidak membiarkan bahkan para Knight peri kegelapan mengetahui sesuatu tentang mahkota itu..." Guardian of the Realm itu tersenyum sambil menyapa Anya.     

Mahkota peri kegelapan adalah sebuah tanda kekuasaan Kekaisaran Peri Kegelapan. Mahkota itu juga merupakan artefak sihir yang sangat kuat.     

Mahkota tersebut memiliki fungsi yang sangat sederhana, yaitu untuk menyembunyikan aura energi dari sekelompok besar orang dan para tunggangan mereka. Fungsi utamanya adalah untuk membalikkan situasi pertempuran. Namun, setiap kali digunakan, mahkota itu hanya dapat digunakan lagi setelah menunggu selama lima puluh tahun, karena itulah artefak sihir warisan peri sihir ini tidak dapat digunakan sembarangan.     

Sekarang, mahkota peri kegelapan tersebut akhirnya bisa menunjukkan semua kekuatannya dan melindungi banyak pasukan peri kegelapan di wilayah tengah, dan hampir memusnahkan semua Magus yang ada di area kompetisi.     

"Selain pelindung dari wilayah utara yang telah mati, semua tuan pelindung ada di sini. Ada apa? Apakah kamu ingin menghentikanku?" Sebuah pusaran kecil berwarna hijau yang berkilau dengan sebuah cahaya misterius muncul diatas tangan Anya. Pusaran kecil itu menarik perhatian semua orang untuk melihat ke arah pusaran yang memiliki kemampuan untuk mengisap roh manusia.     

"Melindungi Zona Twilight dan umat manusia adalah janji yang kami ucapkan ketika kami mengambil peran sebagai para pelindung. Menjadi pelindung adalah sebuah kehormatan yang layak untuk ditukar dengan hidup kami!"     

Wajah Guardian of the Realm dipenuhi dengan kerutan yang berlapis-lapis yang membuat dia seperti hampir mati karena usia tua. Namun, mata Guardian of the Realm tersebut masih bersinar dengan cahaya.     

Anya merasakan bahwa, meskipun kekuatan hidup Guardian of the Realm itu seperti api yang menyembur keluar, namun kekuatan itu masih memancarkan cahaya dan kehangatan yang bahkan membuatnya merasa khawatir.     

Pasukan sekutu Magus muncul di belakang beberapa pelindung yang sedang berhadapan dengan peri kegelapan itu.     

"Rencana ini sebenarnya telah bocor. Siapa yang telah membocorkannya?"     

Alis Anya mengernyit sebentar, "Apapun itu, kami akhirnya berhasil menahan sembilan orang Magus peringkat 2 kalian. Selain itu masih ada banyak Magus elit dan para Acolyte di dalam area kompetisi itu. Dengan kata lain, kami telah memastikan sebuah kemenangan dalam perang ini!"     

"Serang!" Tanpa menunggu para Magus lawan untuk menyelesaikan persiapan mereka, Anya segera memerintahkan para Matriarch peri kegelapan untuk menyerang.     

Dengan sebuah kilatan di tubuhnya, entah bagaimana Anya telah menghilang dari udara dan ketika dia muncul kembali, dia sudah berada di depan Guardian of the Realm.     

Sebuah telapak tangan membawa serta sebuah kekuatan pelahap yang mengerikan dan telapak tangan itu kemudian ditekankan ke arah dada Guardian of the Realm itu.     

"Floating Light!" Cahaya di mata pelindung tua itu berubah menjadi lebih terang saat dia berseru.     

Sejumlah besar pancaran cahaya berukuran kecil terus-menerus mengalir keluar dan membentuk sebuah perisai pelindung di depan sang Guardian of the Realm.     

Saat tangan Anya bersentuhan dengan perisai tersebut, sebuah suara rendah terdengar, dan tanah tiba-tiba bergetar, membuat udara di sekitar perisai itu bahkan mulai bergetar.     

"Kakek tua, berapa lama lagi kekuatan hidupmu mampu menopangmu?"     

Ekspresi Anya tetap tidak berubah saat dia melanjutkan serangannya.     

Sebuah pusaran yang berukuran luar biasa besar terbentuk di belakang Anya, dan setiap Magus yang tersedot ke dalam pusaran tersebut, dalam sekejap berubah seorang menjadi mayat kering.     

"Mengaktifkan pola mantra kombinasi!"     

Ekspresi para pelindung dari tiga daerah lainnya terlihat sangat berubah, dan seolah-olah mereka telah mengambil keputusan. Mereka kemudian terbang ke langit, dan menembakkan sejumlah besar benang berwarna hijau yang terhubung dengan Guardian of the Realm.     

Pancaran luar biasa dari kekuatan cahaya itu kemudian menyelimuti Guardian of the Realm, dan pada saat dia muncul kembali, dia sudah menjadi seorang pria paruh baya yang berwajah cerah dan tampan.     

Jika bukan karena aura spiritualnya yang sangat dikenal, tidak akan ada yang bisa mengenali Guardian of the Realm tersebut.     

Sementara untuk ketiga pelindung yang lain, mereka mulai tampak menua.     

"Bagus! Bagus! Bagus!"     

Anya menggigit bibirnya. Dia bisa melihat bahwa ketiga Magus peringkat 2 tersebut telah mempercayakan daya hidup mereka kepada Guardian of the Realm itu. Namun ini artinya bahwa setelah hari ini, mereka berempat akan kehabisan seluruh daya hidup mereka dan kehilangan nyawa mereka.