MENGEJAR CINTA

0Setelah hari itu. Isabella benar-benar di buat meminta maaf pada hey kha bahkan memohon pada hey kha dan Juan untuk tidak memblokirnya dalam industri hiburan. Karena saat itu karirnya benar-benar tamat.     

"Apakah kau puas sayang?" Tanya Juan pada hey kha. Hey kha pun mengaggukkan kepalanya. " Sangat! Biarkan wanita itu menjadi contoh bagi wanita lain yang ingin mendekat suamiku." Ucap geram hey kha.     

Juan hanya bisa menggelengkan kepalanya, karena sejak hamil, hey kha menjadi semakin sensitif dan juga lebih menakutkan.     

Hey kha meminta ijin pada Juan untuk pergi menemui Jody di perusahaannya. Awalnya Juan menolak dan ingin ikut tapi hey kha meyakinkan bahwa ia bisa menangani ini dan semuanya akan baik-baik saja. Dengan berat hati Juan pun mengijinkan hey kha untuk pergi tapi di temani sekertaris Alena      

hey kha pergi menemui Jody di kantornya dan memberikan tamparan keras pada Jody.     

"Apapun yang terjadi pada hubunganmu dan juga Adelia, itu tidak ada sangkut pautnya dengan keluarga Robin. Semua itu karena kebodohan dan juga penghiyanatanmu. Kau tidak pantas untuk siapapun, dan kau pun tidak pantas mendapatkan cinta sejati, Karena kau tidak pernah menghargai semua itu. Aku senang karena hubungan mu dan Adelia berakhir sebelum Adelia lebih hancur lagi hidup bersama manusia egois sepertimu!!" Ucap tegas Hey kha pada Jody. Semua mata tertuju pada mereka. Semua orang membicarakan keberanian Hey kha yang mempermalukan Jody di kantornya sendiri.     

Dengan kejadian itu, Juan pun memberikan pukulan besar pada perusahaan Jody. Perusahaan Jody mengalami kritis,banyak investor dan juga klien penting didalam maupun luar negeri menarik kerja sama mereka dari perusahaan Jody.      

Jody menjadi semakin prustasi, dan hanya minum-minum di bar setiap harinya. Sampai hingga ibunda Jody datang kerumah keluarga Yin. Khususnya untuk menemui Nyonya Yin untuk meminta belas kasih, meminta agar Juan menghentikan semua ini.     

"Saya mohon Nyonya, saya mohon. Tolong bujuk Juan untuk menghentikan semua ini, bukankah keluarga Yin pernah berjanji kepada mendiang Ayah saya untuk membantu perusahaan Su sampai kapanmu itu, dan apapun yang terjadi keluarga Yin tidak akan membiarkan perusahaan yang sudah di bangun oleh kerja keras ayah saya itu sampai Hilang." Ucap ibunda Jody dengan deraian Air mata.     

"Saya akui anak saya salah,tapi semua itu tidak sepenuhnya salah Jody. Semua itu karna saya, saya yang ingin melindungi perusahaan." Lanjutnya sambil terisak-isak.     

Nyonya yin menarik nafasnya dalam-dalam.     

"Bangunlah nak," kata Nyonya Yin sambil membantu ibunda Jody yang duduk di lantai saat itu.     

"Duduklah, apakah kau tahu seberapa besar kesalahan yang telah di lakukan Jody? Hingga Juan dan hey kha sangat marah," tanya Nyonya Yin.     

"Saya tahu Nyonya," ucap Ibunda Jody.     

"Tidak nak, kau tidak tahu semuanya."ucap Nyonya Yin.     

"Selain membuat Adelia menjadi bahan olok-olokan orang banyak, Jody juga menyebabkan Elisa, istri Robin. Koma hingga saat ini, dan keadaannya Sungguh kritis." Lanjut Nyonya Yin.     

Ibunda Jody sangat terkejut dan juga syok berat saat mendengar perkataan ucapan nyonya Yin.     

"Istri Robin, Elisa. Mengidap kanker darah stadium 4, Robin sangat menjaga kondisi istrinya itu agar tidak terguncang atau terkejut akan sesuatu. Tapi hari itu Jody datang kerumah Robin dan menuduh Robin sebagai penyebab perpisahannya dan juga Adelia, hingga membuat Elisa syok dan jatuh koma hingga kini,"      

Ibunda Jody terdiam dengan derain Air mata.     

"Kau tahu nak, Adelia di anggap seperti adik kandung oleh Hey kha, sementara Jody merupakan sekertaris dan juga di agap Juan seperti Adik kandung. Dua kesalahan fatal yang Jody lakukan, apakah salah jika Juan berbuat sejauh ini??" Ucap Nyonya Yin. Setelah mendengar semua itu. Tidak ada lagi yang dapat di katakan oleh ibunda Jody. Perlahan ia berdir dan bahkan hampir jatuh. Ibunda Jody berjalan pergi tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Nyonya Yin sendiri sangat sedih melihat ibunda Jody sampai seperti itu,tapi ia pun tidak bisa berbuat apa-apa di saat Juan sedang marah seperti ini.     

"Ibu, apakah kita tidak bisa membujuk Juan?" Tanya Tante Lauren. Ia ikut sedih dan juga prihatin melihat kondisi keluarga Su yang seperti itu.     

"Kau tahu sendiri bagaimana sifat Juan, apalagi ini menyangkut Perasaan Hey kha. Ia tidak akan tinggal Juan. Kita hanya bisa bicara dengan Hey kha, itupun bukan saat ini. Tapi nanti, hey kha pun masih kecewa dan marah sekarang." Ucap nyonya yin. Tante Lauren merasa benar apa yang di katakan Lauren.     

"Bagimana Laura? Kapan ia akan kembali?" Tanya nyonya yin.     

"Kondisi Laura kini semakin membaik sejak kejadian saat itu, tapi untuk kembali mungkin masih belum ia pikirkan. Ia masih ingin lebih lama lagi di sana," jawab Tante Lauren.     

***     

Malam hari, hey kha duduk diatas tempat tidur sambil membaca sebuah buku tentang sang putri yang begitu mencintai seorang pria bangsawan. Namun harus berakhir dengan tragis.     

Dongeng tentang sang putri, membuat hey kha tidak bisa menahan tangisnya.     

Pada akhirnya cintalah yang mengalahkan semuanya.     

Bukannya racun yang sang putri berikan pada pria bangsawan itu tapi hanyalah obat-obatan yang membuat tubuhnya lemah. Sedangkan racun yang sebenarnya telah ia minum.     

Penyesalan dan juga rasa bersalah dari wanita itu tidak mampu mengubah apapun yang telah terjadi. Hingga pada akhirnya pria itu ikut berbaring di peti mati sang putri untuk menemaninya tidur selamanya.     

Kisah cinta yang sungguh tragis dan menyakiti.     

"Aku melewati berbagai penderita dan juga penyesalan dalam hidupku karena sikap bodohku saat itu. Tapi aku belajar dari kisah sang putri. Dimana cinta itu tidak berwujud tapi hanyalah sebuah rasa yang bertiup di dalam hati manusia. Wujud aslinya adalah manusia itu sendiri, jika ia menjadikan cinta sebagai tujuan hidupnya maka ia akan bergerak sesuai dengan keinginan cinta yang ada di dalam hatinya, yaitu melukai atau dilukai! Hingga akhirnya cinta yang murni dan tulus timbul dari luka yang yang ia rasakan. Karena cinta pada dasarnya sangatlah egois, pertahanan sebaik apapun akan runtuh tanpa adanya kepercayaan!" Ucap Juan saat itu.     

Hey kha bangkit dari tempat tidurnya. Ia pun menyetuh wajah sang suami.     

Kini ia tahu sikap Juan selama ini padanya bukanlah sikap posesif atau keras kepalanya. Tapi lebih ke menjaga dan memahami apa yang telah ia dapat dengan susah payah.     

" Kau makin membuatku jatuh cinta kepadamu Juan, mungkin aku adalah istri yang aneh karena selalu terpesona dengan suamiku sendiri."      

Ucap hey kha itu membuat Juan semakin terharu. Ia pun memeluk sang istri.     

" Akulah yang semakin mencintaimu hey kha, jika Langit tak mempunyai batas dan juga ujungnya,maka seluas dan sebesar itu rasa suka dan cintaku padamu."     

"Kau semakin handal menggombal suamiku," ucap Hey kha.     

"Itu hanya aku lakukan padamu," goda Juan, lalu mencium bibi hey kha.     

"Aku sangat mencintaimu hey kha,"     

*Mereka makin so sweet...,