MENGEJAR CINTA

Gadis Kecil



Gadis Kecil

0Juan masih bersandar di bahu hey kha.     

Hey kha sedikit takut saat itu, jantungnya berdetak kencang saat itu.     

' Juan pasti sangat marah saat ini.'batin hey kha.     

" bernafas lah...," Ucap Juan,pada hey kha.     

Hey kha terkejut bahwa Juan tahu bahwa ia sedang menahan nafasnya saat itu.     

" Haha...,aku baik-baik saja kini. Kau tidak perlu khawatir." Kata hey kha.     

Juan masih tetap diam saja.     

Hey kha melihat telinga Juan memerah, begitu juga dengan wajahnya.     

Heybkha perlahan mengangkat tangannya lalu menyetuh wajah Juan dengan jari telunjuknya.     

" Juan...,apakah kau marah." Tanya hey kha.     

Namun Juan masih tetap diam tidak menjawab pertanyaan hey kha.     

Hey kha tahu bahwa Juan sedang marah dan mengabaikannya saat ini.     

'kali ini Juan, benar-benar marah padaku.' batin hey kha.     

mereka diam dalam waktu yang cukup lama, Juan masih terus bersandar di bahu hey kha.     

Beberapa saat kemudian, setetes air jatuh mengenai tangan Juan.     

Juan tahu bahwa hey kha sedang menangis saat ini.     

Juan mengelus perut hey kha dengan perlahan.     

" Jangan menangis, aku tidak marah padamu. Aku hanya ingin menenangkan pikiranku sejenak, maaf jika itu membuatmu bersedih."ucap Juan.     

Juan pun kembali duduk saat itu. Ia perlahan menyetuh wajah hey kha dan menyeka air mata hey kha.     

" Mengapa kau selalu membuatku khawatir? Apakah kau tidak memikirkan tentang perasaan ku."      

Hey kha menundukkan kepalanya merasa bersalah.     

" Maafkan aku Juan, aku salah."     

Juan memeluk hey kha ketika mendengar perkataan hey kha.     

" Kau telah mengaku salah?" Tanya Juan.     

Hey kha pun menganggukkan kepalanya.     

" Aku senang mendengarnya. Aku mohon hey kha, jangan tinggalkan aku lagi. Aku tidak bisa hidup lagi jika kau pergi dariku."     

Hey kha kembali menganggukkan kepalanya.     

Mereka kembali berbaikan. Hy Ju yanh sejak tadi memperhatikan dari lantai atas merasa lega karena orang tuannya kembali berbaikan.     

Hy Ju tidak ingin ikut campur jika masalah yang seperti itu, ia tahu batasannya sebagai seorang anak. Mana yang harus ia lakukan dan mana waktunya ia harus diam.     

" Huaaammm..., Aku ingin tidur." Gumam hy Ju,lalu kembali ke kamarnya.     

Sementara Juan mengangkat hey kha kepelukannya dan membawah hey kha ke kamar.     

Juan membaringkan hey kha ke tempat tidur. Namun sebelum itu Juan meminta hey kha untuk menghabiskan susunya.     

Setelah menghabiskan susunya, Juan meminta hey kha untuk istirahat.     

Seperti biasanya Juan ikut berbaring dan mengelus perut hey kha.     

Hey kha perlahan mulai terlelap dengan sentuhan dari Juan, begitu Juan yang ikut tidur dengan hey kha.     

Keesokan paginya. Di kamar hy Ju.     

Hy Ju merasa ada sesuatu yang menyetuh wajahnya.      

" Ibu, biarkan hy Ju tidur sebentar lagi." Ucap hy Ju lalu berbalik.     

Namun tetap saja sesuatu yang yang menyetuh wajahnya membuat hy Ju geli.     

" Ibu...," Ucap hy Ju.     

Hy Ju membuka matanya, dan begitu terkejut ketika ia melihat seorang anak perempuan duduk disampingnya.     

" Aaaa...." Teriak hy ju.     

Karena menghindar dan terkejut. Hy Ju sampai jatuh dari tempat tidurnya.     

Gadis kecil itu pergi menghampiri hy Ju.     

" Kakak, apakah kakak baik-baik saja?!" Tanya gadis kecil itu.     

Hy Ju masih duduk mengelus pantatnya.     

Sementara hey kha dan juga Juan yang sedang duduk sarapan tersenyum mendengar teriakan Hy ju.     

" Pasti Mikha membuat Hy Ju terkejut." Ucap hey kha.     

Hy Ju mentapa tajam ke arah gadis kecil yang bernama Mikha itu.     

" Siapa kau, dan apa yang kau lakukan di kamarku?!" Bentak Hy Ju.     

Mikha yang mendengar Hy Ju membentaknya, langsung memukul kepala Hy Ju.     

" Mengapa kau berteriak padaku?!" Kata Mikha.     

Hy Ju begitu terkejut karena gadis kecil itu berani memukulnya.     

Padahal gadis kecil itu terlihat lembut saat bicara tapi sifatnya seketika berubah saat itu.     

Hy Ju sangat kesal di buatnya tapi Hy Ju tidak mungkin membalas gadis kecil itu.     

" Keluar, aku berbaik hati mengatakan padamu." Ucap hy Ju.     

Namun Mikha malah berbaring di tempat tidur hy Ju. Hy Ju semakin kesal di buat Mikha.     

Hy Ju menggaruk kepalanya karena prustasi dengan sikap gadis kecil itu.     

" Harus aku apakan gadis ini." Gumam hy Ju.     

Hy Ju terus meminta Mikha keluar tapi gadis kecil itu tetap bersikeras berbaring di tempat tidur Hy Ju.     

Hy Ju naik ke tempat tidurnya dan membuat Mikha terkejut.     

" Kakak, apa yang ingin kau lakukan.??" Tanya Mikha.     

" Menurutmu gadis nakal?!" Tanya balik hy Ju.     

Hy Ju pun bergerak cepat menutupi gadis kecil itu dengan selimut hingga tidak bisa bergerak.     

" Lepaskan, lepaskan....," Teriak Mikha.     

Namun hy Ju tidak menghiraukan perkataan gadis kecil itu.     

" Dasar gadis nakal.!! Kau rasakan pembalasanku"      

Hy Ju memanggil pengawal dan mrminta mereka membawah Mikha keluar dari kamarnya.     

" Buang Gadis kecil ini dari kamarku." Ucap Hy Ju.     

Seorang pengawal segerah mengangkat gadis kecil itu.     

Hey kha melihat seorang pengawal turun dengan membawa sesuatu di pelukannya.     

Tapi benda itu terus saja bergerak.     

" Apa yang kau bawah?" Tanya hey kha.     

Pengawal itu menurunkan Mikha dan membuka selimut itu.     

Hey kha dan jua begitu terkejut melihat, ternyata Mikha yang ada di dalam selimut itu.     

" Mikha sayang...,apa yang terjadi?!" Tanya hey kha.     

Mikha berlari ke pelukan hey kha.     

" Bibi cantik..., Kakak Juju menindasku. Dia bahkan membentakku.hiks,hiks."  Ucap Mikha.     

Hy Ju mendengar hal itu langsung membantah perkataan gadis itu.     

" Bohong ibu, dia yang masuk ke kamar hy Ju tanpa ijin. Sebenarnya siapa gadis bodoh ini?!"     

Hey kha mengajak mereka untuk duduk berbincang bersama, dan hey kha memperkenalkan Mikha pada Hy Ju.     

" Nak, bukankah ibu memberitahukan pada hy Ju bahwa kita akan kedatangan tamu? Nah, ini tamunya. Namanya Mikha anak paman saint." Ucap hey kha.     

Hy Ju mentapa tajam ke arah Mikha, begitu juga dengan Mikha.     

Hy Ju kini tahu siapa Mikha sebenarnya. Dia adalah gadis yatim piatu yang di angkat menjadia anak oleh paman saint dan bibi Sarah.     

Tapi yang hy Ju tahu bahwa Mikha adalah anak yang manja dan juga cengeng, karena ia terbiasa di manja oleh kedua orang tuanya yang meninggal secara misterius itu.     

'Untung saja kau anak paman saint, jika tidak aku benar-benar akan meleparmu keluar ' batin kesal Hy Ju.     

" lalu untuk apa ia kemari?! Tidak ada yang ingin berteman dengan gadis nakal dan juga bodoh sepertinya. Menjengkelkan.!!" Ucap hy Ju lalu meninggalkan mereka.     

Hey kha tahu bahwa hy Ju mewarisi sikap menyebalkan Juan, tapi kata-kata seperti itu juga tidaklah baik untuk seorang gadis kecil.     

Hey kha menepuk pundak Mikha yang menundukkan kepalanya karena Mendengar perkataan menyakitikan Hy Ju.     

Namun Hey kha terkejut saat Mikha tertawa bukannya menangis seperti gadis kecil lainnya.     

" Hahaha...,Mikha baik-baik saja,bibi cantik. Mikha akan membuat kakak menerima Mikha." Ucap gadis kecil itu dengan percaya diri.     

Hey kha sungguh terkejut di buatnya, hey kha tidak menyangka bahwa gadis kecil itu ternyata punya jiwa pantang menyerah.     

Kali ini hey kha sangat senang, karena rumah mereka akan lebih ramai dari biasanya.     

" Bibi mendukungmu sayang. Kau harus berusaha dan  jangan takut, bibi akan selalu membelamu. Walaupun Hy Ju pemarah dan susah di dekati tapi dia tidak akan mungkin menyakitimu. Dan juga kau harus kuat saat hy Ju membentakmu nanti." Ucap hey kha, sambil mencubit hidung kecil gadis itu.     

Juan yang sejak tadi duduk disamping hey kha, sambil bekerja. Hanya bisa menggelengkan kepalanya mendengar perkataan hey kha.     

Juan jadi kasihan pada Hy Ju kali ini, karena hari-hari tenangnya akan di usik gadis kecil itu.     

HAI SEMUANYA     

JANGAN LUPA MAMPIR DI NOVEL AUTHOR LAINNYA YA     

- ADAKAH AKU DI HATIMU     

- YOUNG WIFE : Istri Muda Tercinta     

- MUSLIMAH TUNGGULAH AKU     

- MANISNYA CINTA (the sweetness of love)     

Ceritanya keren-keren loh     

awas baper, Author ga bakalan tanggung jawab ya      

hehehehe     

JANGAN LUPA JUGA BUAT DUKUNGAN TERUS NOVEL INI, DENGAN :     

~ VOTE PS     

~ BERI HADIAH/GIFT (Jika suka dengan bab ini)     

~ TINGGALKAN KOMENTAR KALIAN DI BAWAH     

~ DAN BERIKAN REVIEW (di halaman Depan ya..)     

MAKASIH     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.