Halo Suamiku!

0Sang Xia tertegun. Melihat tamu itu, sebuah senyum muncul di sudut bibirnya, "Oh? Kamu. Bagaimana kabarmu?"     

Wajah lembut dan indah Sang Zhirou berubah masam. Ia berusaha menekan suaranya, "Sang Xia, kamu tidak harus melakukan ini untukku dan jangan bermain trik di sini. Kamu tahu aku melakukan sesuatu sebelumnya, mengapa kamu masih acuh tak acuh? Apa rencanamu? Konspirasi macam apa yang kamu miliki? Ya, kamu sudah berhasil! Lalu apa sebenarnya yang kamu inginkan? "     

Melihatnya begitu menggebu-gebu, Sang Xia menyipitkan matanya sembari menyunggingkan senyum di bibirnya.     

Ia benar-benar pandai memainkan diri sebagai korban!     

Wanita yang begitu bodoh dan tidak rasional. Bagaimana bisa ia menggertak Sang Xia hingga ke tingkat yang menyedihkan?     

Dibandingkan dengan kegaduhan emosional Sang Zhirou, Sang Xia jauh lebih tenang.     

Tanpa bicara, Sang Xia mengambil kotak biru kecil di sisi wastafel, mengeluarkan sebatang rokok panjang dan tipis, lalu mencuci tangan dengan wajah yang terlihat santai.     

Sang Xia hanya beberapa sentimeter lebih tinggi dari Sang Zhirou, tetapi saat ini, Sang Xia membiarkan posturnya sejajar agar Sang Zhirou agar dapat melihatnya dengan puas.     

Di balik ketidakpeduliannya ada penghinaan yang dalam.     

"Rencanaku? Aku akui aku punya rencana, selain kemampuanku yang jauh lebih tinggi dari milikmu," kata Sang Xia sembari menunjuk ke abu rokok dan dengan lembut memuntahkan cincin asap yang kabur, "Tidak percaya?"     

Ia tertawa lalu melanjutkan, "Aku belum melakukan apa-apa tapi aku sudah bisa membuatmu gila."     

"Kamu!"      

Sang Zhirou mundur selangkah, wajahnya pucat, dan menunjuknya dengan jari gemetar, tapi ia tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.     

Sang Xia benar. Ia sudah membuat dirinya gila.     

Karena ia tahu kekuatan Sang Xia, ia takut akan kebangkitan Sang Xia. Sang Xia memang tidak membunuhnya, tetapi pada akhirnya ia yang akan bunuh diri.     

Namun, Sang Zhirou tidak tahu harus berpikir apa. Ia segera tersenyum dan bergumam, "Apakah kamu bercanda, Sang Xia? Bahkan, kamu tidak bisa berurusan denganku sama sekali. Ini hanya rencana kosong. Apakah kamu sengaja membuatku takut?"     

Sang Xia mengedipkan bulu matanya yang panjang dan lentik, "Oh? Kalau begitu, tunggu dan lihatlah."     

Ia selalu tahu bahwa semakin tinggi Ia berdiri, semakin sulit ia jatuh. Sang Zhirou, aku akan membuatmu berdiri lebih tinggi dan menikmati perasaan jatuh ke neraka!     

Bukti cedera yang disengaja? Itu tidak cukup!     

Selesai merokok, Sang Xia mendesak keluar, mengambil kotak rokok dan pergi. Sepertinya ia punya sesuatu dalam benaknya, yang hampir membelenggu Sang Zhirou.     

Namun, ia tidak mau melakukannya. Tidak mungkin baginya untuk kembali. Ia dan Sang Xia, tidak yakin siapa yang akan menang!     

Sang Zhirou tidak tahu harus memikirkan apa. Kemudian, pada saat Sang Xia meninggalkan pintu, ia tiba-tiba berteriak, "Sang Xia! Siapa yang kamu cari untuk mendukungmu? Apalagi yang bisa dilakukan wanita sepertimu selain meniru upaya orang lain dan menjual tubuhnya?"     

Karena Sang Xia memiliki banyak reporter dan penggemar di luar setelah promosi, jadi begitu Sang Zhirou berteriak seperti itu, tak lama di antara orang-orang di luar, ada terdengar kegaduhan besar!     

"Oh. Apakah itu Sang Zhirou?"     

"Ya Tuhan, apakah yang dia katakan benar?"     

"Tapi Sang Zhirou adalah penyanyi baru! Apakah yang dia katakan palsu?"     

Begitu Sang Xia keluar, ia masih bersembunyi untuk sementara waktu. Namun karena Sang Zhirou berteriak dengan gegabah, keduanya jadi terekspos ke publik. Para wartawan yang berjongkok di tempat itu segera mengelilinginya, dan flash yang tak terhitung jumlahnya muncul.     

"Nona Sang! Tolong jelaskan, apakah yang dikatakan Sang Zhirou benar? Bagaimana kalian bisa saling kenal? Apakah kamu benar-benar menirunya?"