Halo Suamiku!

Sang Xia Memulai Puncak Baru!



Sang Xia Memulai Puncak Baru!

0"Apa?"     

"Jangan biarkan orang lain tahu tentang hubungan kita di luar. Orang-orang sedang memantauku di dunia maya."     

Dipantau?      

Mata panjang dan sipit Rong Zhan sedikit termenung, "Bukankah itu hanya pantauan semata? Apa masalahnya? Aku punya cara untuk membantumu."     

Sang Xia mengerutkan kening dan menatapnya dengan keheranan.     

Meskipun bibir Rong Zhan menyunggingkan senyum tetapi matanya tetap menampilkan sebuah keseriusan.      

Diiringi dengan rasa penasaran Sang Xia, perlahan tapi tegas ia berkata,      

"Jadilah istriku."      

"Apa?"     

"Menikah denganku. Menjadi istriku secara resmi."      

Menikah.      

Apa yang dikatakan pria ini.      

Sang Xia tertegun. Setelah beberapa saat, ia berbalik dan meneruskan kesibukannya dengan barang-barang di tangannya, "Rong Zhan, apakah kamu lupa semalam aku mengatakan tidak ingin berhutang?"     

Meminta Sang Xia menikahinya, apa Rong Zhan bercanda.      

Rong Zhan hanya terdiam.      

Saat itu tembakan lain menghantam jantung Rong Zhan.     

Tapi ia tidak marah. Sebaliknya, ia tersenyum dan menarik sudut mulutnya dengan ringan. Tampaknya itu bukan masalah besar. Lalu ia berkata dengan malas dan bercanda, "Aku bercanda. Kamu benar-benar bersungguh-sungguh. Baiklah, jika kamu tidak ingin terlibat denganku di luar. Ini bukan masalah besar. Aku akan membiarkanmu."     

Ada banyak wanita yang ingin berhubungan seks dengannya, bahkan para pria sialan itu.     

Tapi Sang Xia justru menolaknya mentah-mentah.      

Rong Zhan duduk dan mulai makan. Dia tampak kelaparan dan makan sangat buruk. Bahkan caranya memakan roti itu seperti makan daging.     

Ia mengunyah sepotong besar roti hingga kesulitan untuk menelan yang membuat wajahnya memerah. Sang Xia mau tak mau menaruh segelas susu di depannya, "Pelan-pelan. Minumlah, kalau tidak kamu akan tersedak."     

Rong Zhan menatap tajam ke mata Sang Xia tanpa mengucapkan sepatah katapun.      

Hatinya kembali terasa sakit.      

  **     

Sedangkan Sang Xia tidak duduk untuk makan. Ia hanya mengambil segelas susu dan pergi ke depan komputer.     

Jarinya mengetik keyboard dengan ponsel yang terhubung headphone dan sedang memanggil Su Li.     

"Halo, kenapa kamu tadi tiba-tiba menutup teleponnya? Aku mendengar tampaknya ada sesuatu yang terjadi di tempatmu. Apakah ada seorang pria di sana?" Begitu panggilan tersambung, Su Li langsung memberikan serentetan pertanyaan.      

"Uhuk!"      

Sang Xia hampir tersedak minumannya. Su Li bisa tahu bahwa ada pria di sini, tapi siapa pria itu Su Li masih tidak mengetahuinya.      

"Su Li, jangan bicara yang tidak perlu. Aku akan mengajakmu keluar besok malam, tempat lama."     

Tanpa menunggu jawaban Su Li, Sang Xia langsung mengakhiri panggilan itu. Su Li sedang berbicara dengan Sang Xia di sini, tapi kenapa Su Li selalu tidak bisa menyelesaikan ucapannya sepanjang hari.      

Kenapa besok malam?      

Sang Xia kembali berkutat dengan komputernya. Sekarang ini ia sedang melihat-lihat halaman foto dan informasi identitas seseorang. Detik itu juga senyum tipis muncul di bibirnya.      

Orang di foto itu adalah pria asing setengah baya.     

Namanya, Anthony.      

Orang campuran Amerika dan Inggris, dengan rambut keriting coklat setengah panjang, mata biru tua. Ia adalah seorang komposer musik paling terkenal di dunia. Ia komposer kelas satu. Saat ini, ia menjabat sebagai direktur Universal Music Group. Semua penyanyi yang berada di bawah naungannya adalah bintang dunia.     

Seseorang yang telah menyapu dunia melalui bakatnya.     

Jadi kenapa Sang Xia mengawasinya?      

Mata Sang Xia menunjukkan makna yang dalam. Tentu saja, itu bukan hanya karena ia mengetahui bahwa Anthony telah datang ke negara Z melalui gosip yang beredar, terlebih karena penyanyi internasional Lucy yang berada di bawah naungan Anthony keluar karena seorang wanita.     

Anthony telah melatih penyanyi itu dengan hati-hati. Lalu saat berada di puncak karirnya, ia justru keluar dari dunia hiburan. Tentu saja hal itu membuat Anthony marah besar tetapi tidak ada jalan keluar lain.      

Ya, informasi yang Sang Xia tanyakan secara diam-diam ternyata benar dan dapat diandalkan.     

Lucy adalah wanita seksi berusia 29 tahun, tetapi ia "keluar" dan jatuh cinta dengan seorang wanita——     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.