Halo Suamiku!

0Mungkin karena Gu Sisi begitu sombong dan bodoh, jadi saat ia menghadapi situasi ini juga bertindak bodoh, berantakan, dan kacau. .     

Setelah bereaksi, ia langsung tersandung di panggung dan tidak berani melihat ke atas sama sekali!     

Tidak hanya sangat malu, tapi ia sudah menjadi gila. Setelahnya, ia bergegas ke belakang panggung. Mengabaikan tatapan orang-orang di belakang panggung, ia pergi ke kamar mandi dan mengunci diri di salah satu bilik, berjongkok dan menguburkan kepalanya di lutut. Seluruh orang tidak tahu apakah ia marah atau tidak, hanya saja sekujur tubuhnya bergetar saat ini!     

Tampaknya ada dua kata yang selalu terngiang di benaknya.      

Dia sudah tamat! Dia sudah tamat!      

Sebenarnya siapa yang melakukannya? Seharusnya di ponsel itu adalah foto syur Sang Xia, tetapi mengapa itu menjadi foto aktris terkenal di generasinya dengan seorang pria!     

Belum lagi pria itu tidaklah muda. Ketika gambar seperti ini diekspos, tidak hanya wajahnya menghilang di depan seluruh negeri, pria itu dan istrinya tidak akan melepaskan dirinya begitu saja!     

"Aahh aahh__!"     

Gu Sisi jadi gila!      

Sedangkan panggung kompetisi yang ada di depan.      

Begitu banyak pemirsa melihat penampilan Gu Sisi yang terburu-buru menghilang dan dalam hati mereka benar-benar melakukan sesuatu terhadap fotonya. Tampaknya itu tidak palsu. Selain itu, itu foto dari ponselnya sendiri, apalagi yang palsu?     

Hanya butuh waktu kurang dari lima menit untuk jatuh dari surga ke neraka.     

Sang Zhirou juga dikejutkan oleh perubahan mendadak ini. Hari ini benar-benar penuh kejutan. Ia yang sedang berhadapan dengan garis pandang Sang Xia yang dingin, tiba-tiba seluruh tubuhnya terasa lemas dan punggungnya terasa dingin.     

Itu dia, Sang Xia.      

Semua ini dibuat oleh Sang Xia.     

Sebelumnya ia melihatnya dengan mata kepalanya sendiri, tetapi dalam sekejap, ketika ponselnya dihidupkan lagi, itu berubah menjadi foto Gu Sisi!     

Ini semua rencana Sang Xia!      

Membuat orang lain terhina dan tampak seperti jalang kotor yang dihina oleh orang di seluruh negeri.     

Cara ini, ledakan ini.      

Membuat Sang Zhirou takut.      

Akhirnya ia takut.     

Ia mengepalkan tangannya dengan erat, merasakan gelombang di hatinya, dan berkeringat. Bahkan ia tidak berani berpikir akan jadi apa dirinya jika terus seperti ini.     

Su Li hanya mendesah samar sembari membelai wajahnya, "Ckck, pukulan di wajah ini benar-benar menyakitkan."     

Saat ini, pembawa acara terbatuk pelan, "Benar-benar banyak kecelakaan terjadi di tempat kejadian, tetapi kita sekarang berada di tempat kompetisi. Saya harap kalian dapat kembali ke poin utama. Ok, selanjutnya giliran kita untuk memberikan nilai dari Sang Zhirou, sang penyanyi baru."     

Segera setelah pembawa acara mengatakan itu, senyumnya sendiri terasa jauh dan canggung.     

Kompetisi ini adalah yang paling sulit dalam hidupnya. Itu membuatnya merasa malu untuk mengatakan apa yang harus dikatakannya dan membuat suasana kembali hening.     

Seolah-olah masih ada kehebohan yang samar?     

Berikutnya adalah pemberian skor oleh Sang Zhirou. Bagaimana bisa ia memberikan nilai! Bagaimana caranya mengomentari?     

Ini adalah pertempuran nyata antara dua sudut tempat kejadian!     

Dan Sang Zhirou tampaknya telah menyesuaikan suasana hatinya saat ini, tetapi matanya masih memerah. Lalu ia berkata dengan suara serak, "Nyanyian kontestan ini sangat bagus, tetapi aku juga menyerah dalam memberikan nilai. Setelah kompetisi, aku akan mulai membela hak. Lagu ini adalah ciptaanku. Aku tidak bisa dirugikan lagi. Saat ini, aku akan tegas mempertahankan!"     

Begitu komentar ini keluar, semua orang bahkan menghela nafas lagi dan terkejut.     

Sepertinya perasaan ini benar-benar tidak bisa diterima!     

Sang Xia yang mendengar kata-kata itu tidak menunjukkan ekspresi apapun di wajahnya, tetapi ia mencibir di dasar hati. Ia tahu Sang Zhirou tidak akan mengakuinya sampai mati, karena Sang Xia tidak memiliki bukti langsung, yang melengkapi kebenarannya.     

Tapi Sang Zhirou masih menganggapnya terlalu sederhana!