Halo Suamiku!

Kecemburuan Rong Zhan!



Kecemburuan Rong Zhan!

0Dengan pemikiran yang cermat ini, tidak heran ia bisa membuat pria bertekuk lutut padanya.      

Tidak peduli kapanpun dan dimanapun, dia mampu memanipulasi rencana yang ada dan rencana yang tidak diketahui dapat dijalankan dengan sempurna. Itu sungguh luar biasa,      

Setelah beberapa kepingan ingatan itu muncul, mereka semua berseru:     

Untungnya, aku bukanlah musuhnya!     

Sementara saat Sang Zhenwei di rumah sakit.     

Akhirnya dia mendapatkan beritanya. Saat mendengar berita jika dirinya kalah dalam persidangan hak asuh anaknya, pada saat itu, dia melebarkan matanya dan merasa dia tidak bisa bernapas.     

Instrumen medis memberikan sinyal suara yang meminta dokter dan perawat itu bergegas dengan tergesa-gesa!     

  ...     

Setelah Sang Xia kembali ke villa, Sang No yang gugup tiba-tiba berdiri dari sofa, tidak berbicara, dan dengan penuh ketakutan hanya ingin tahu hasilnya.     

Tapi Sang Xia hanya tersenyum penuh arti, dan tidak langsung memberitahunya, "Sang No, ikut aku."     

Saat itu Rong Zhan juga kembali bersamanya. Bagaimana mungkin dia tidak tahu apa yang telah dilakukan kekasihnya untuk adik iparnya? Melihatnya cukup menarik juga.     

Entah mengapa Sang No menurut saja saat diajak keluar oleh Sang Xia dan Rong Zhan. Saat mereka sampai di basement garasi di vila, mobil mewah yang diparkir di sana sungguh mengejutkan mata Sang No.     

"Kakak, kakak ipar, apa ini mobilmu?"     

Rong Zhan sama sekali tidak ingin memperhatikannya. Namun Sang Xia hanya terus menuntunnya ke sebuah mobil tertutup dan berhenti di depannya.     

Di tengah basement yang luas, mobil itu seperti cheetah yang sedang tidur.     

"Jangan iri, Sang No."     

Sembari mengatakannya, Sang Xia menatap ke arah Sang No.      

Saat ini dia benar-benar tercengang.      

Dia tampak begitu bodoh.     

Kebodohan ini bukan hanya karena mobil yang tertutup oleh kain hitam di depannya, tetapi juga karena...     

Ini berarti menandakan jika hak asuhnya…      

"Sang No, setelah pergi ke Kota G nanti, jangan membuat masalah untukku. Kamu tahu, amarah kakakmu pasti enggan diketahui oleh gurumu."      

Ketika Sang Xia mengatakannya, dia sudah melangkah maju dengan tangan di atas kain hitam yang menutup mobil. Dalam sekejap, sebuah mobil sport CCX berwarna hitam terpampang di hadapan mereka semua.      

Ramping dan elegan. Mobil sport CCX ini adalah edisi terbatas mobil sport CCX. Siapa pun yang melihatnya pasti enggan memalingkan wajah dari pandangan itu. Mobil ini benar-benar menarik.      

Sementara Sang No hanya bisa mengangakan mulutnya saking terkejutnya.      

"Karena kamu masih kecil, kamu tidak boleh mengemudi dengan bebas sebelum kamu mendapatkan SIM di Kota G. Berjanjilah padaku untuk pergi ke sana dan menjalani hidup yang baik. Mobil ini adalah hadiahku untukmu."     

Saat itu, Sang No rasanya sudah menggila.      

"Kakak!"      

Tanpa aba-aba, Sang No langsung menerkamnya untuk memeluk Sang Xia.     

Ya, itulah kehidupan barunya. Di awal kehidupan baru, dia akan berusaha keras untuk melakukan apa yang dia ingin lakukan, untuk mewujudkan keinginannya, untuk menjadi orang yang dia inginkan!     

"Hm, mesin bensin 50 liter twin supercharger dengan output mesin 806hp. Torsinya 0km / jam, butuh 32 detik, dan kecepatan maksimum bisa mencapai 400 km/jam. Kamu memberikannya kepada anak yang belum dewasa, sangat sia-sia."     

Rong Zhan benar-benar tidak bisa menahan diri. Dia telah memuntahkan kecemburuannya yang dipenuhi dengan rasa benci.     

"Kenapa kamu cemburu?"     

"Kakak ipar, apa kamu cemburu?"     

Dalam sekejap, kedua kakak beradik itu berbicara dengan satu suara.     

Seketika hati Rong Zhan tertusuk dalam. Dia berbalik dan tidak melihat mobil sport CCX edisi terbatas itu lagi. Bagaimana mungkin dia tidak cemburu? Dia pasti sangat cemburu. Untungnya, Sang Xia akan mengantar Sang No besok!     

Dia akan sangat marah jika bocah kecil itu mengambil cinta dari kekasihnya.     

Malam tiba——     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.