Penggabungan
Penggabungan
Luo Bu duduk di kursinya, dan tidak berani bergerak sedikitpun. Keringat dingin menetes dari dahinya. Ia melirik wajah muram pria muda berbaju hitam itu dan tubuhnya sekali lagi terasa dingin.
Satu – satunya anggota klan Mo yang masih hidup itu hanya bisa berdiri terpaku dengan wajah pucat. Mulutnya gemetar dan matanya memancarkan ketakutan yang besar. Jika api putih itu bergeser sedikit saja, ia juga akan terbakar habis tanpa sisa.
Dengan suara gemetar, orang itu berteriak seolah – olah ia berani, padahal ia ketakutan, "Kau, kau mencari masalah dengan Klan Mo!"
Xiao Yan tertawa kecil, "Aku tidak hanya cari masalah, aku akan menghancurkan klan sampah milikmu!"
"Jangan sombong, klan Mo dilindungi oleh Sekte Misty Cloud!" kata orang itu dengan marah. Suaranya mengeras seolah – olah ia berusaha optimis.
Xiao Yan menyilangkan jari – jari tangannya di depan tubuhnya. Ia melirik orang yang gemetar itu dan berkata, "Bawa aku ke klan Mo, atau kau akan bernasib sama dengan teman – temanmu. Kau punya dua pilihan, pikirkanlah."
"Di klan Mo tidak ada pengkhia…" Orang itu melawan rasa takutnya dan ia kukuh dengan pendiriannya. Tetapi, kali ini Xiao Yan sudah kehilangan kesabarannya. Ia melambaikan tangannya dengan pelan dan secepat kilat, api berwarnya putih muncul di ujung – ujung jarinya. Api itu membakar anggota klan Mo itu di tengah keterkejutannya.
"Markas klan Mo terletak di Kota Yan, di sisi timur kerajaan. Kota Yan adalah kota terbesar di sisi timur kerajaan itu." Xiao Ding berkata dengan pelan di belakang Xiao Yan, "Jika kau berjalan dari Kota Gurun Batu ke Kota Yan, kau akan sampai di Kota Yan dalam delapan hari, jika kau terbang, kau akan dapat mencapainya dalam sehari."
Xiao Yan mengangguk pelan dan memutar kepalanya. Tatapannya mengarah ke Luo Bu. Ia berkata dengan senyuman di wajahnya, "Ketua Luo Bu, kita harus membicarakan tentang masalah di antara kita. Benar atau tidaknya kau diperintah oleh seseorang, kau telah menyerang kami dan telah menyebabkan kerugian yang besar untuk kami."
Mendengar hal ini, keringat dingin mulai bercucuran di wajah Luo Bu. Tanpa ia tahu, wajahnya menjadi pucat dan ia berkata dengan suara gemetar, "'Perusahaan Tentara Bayaran Pasir'" akan mengganti kerusakan yang kami sebabkan dengan seratus ribu koin emas. Apakah itu cukup?"
Xiao Yan tersenyum dan menggeleng.
"Bagaimana jika dua ratus ribu?"
"Tiga ratus ribu?" Melihat, Xiao Yan menggelengkan kepalanya dan senyumannya menjadi semakin dingin, Luo Bu akhirnya bertanya dengan gugup, "Tuan Xiao Yan, sebenarnya apa yang kau inginkan. Mengapa anda tidak memberitahu saya? Perusahaan tentara bayaran kami tidak mungkin menolak."
Saat itu, Luo Bu sudah pasrah. Dengan kekuatan Xiao Yan yang mengerikan, 'Perusahaan Tentara Bayaran Pasir' tidak memiliki hak untuk bernegosiasi dengannya.
Jari Xiao Yan menepuk punggung tangannya dan ia berkata "'Perusahaan Tentara Bayaran Pasir' akan bergabung dengan 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun.' Berikan uang pada anggota mu yang berpangkat rendah dan biarkan mereka pergi. Anggota yang setingkat atau di atas Dou Zhe bintang tujuh boleh tinggal. Jika ia seorang Dou Shi, ia dapat tetap memiliki posisinya."
Semua orang terkejut dengan perkataan Xiao Yan. Ekspresi wajah mereka menjadi bercampur aduk. Xiao Ding dan Xiao Li bertukar pandang dan hati mereka sedikit terharu. Jika 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun' benar – benar mengambil 'Perusahaan Tentara Bayaran Pasir,' maka kekuatan mereka akan meningkat jauh. Tidak hanya kota Gurun Batu, bahkan kekuatan kota – kota lainnya tidak akan mampu menandinginya. Jika hal itu benar – benar terjadi, Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun akan berkembang pesat!
Walaupun rencana ini membawa keuntungan yang besar, kekurangannya juga sangat jelas terlihat. "Perusahaan Tentara Bayaran Pasir' lebih kuat dari 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun.' Jika mereka bergabung, ada resiko mereka akan mengambil alih kekuasaan. 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun akan menjadi kacau. Jika hal itu terjadi, kerugiannya akan menjadi lebih besar dari keuntungannya.
Saat Xiao Ding dan Xiao Li mempertimbangkan keuntungan dan kerugian yang dapat muncul dari rencana itu, ekspresi Luo Bu menjadi buruk. Walaupun ia tidak punya ambisi untuk menjadi penguasa, ia juga tidak ingin menjadi bawahan orang lain. Terlebih lagi, kekuatannya jauh melebihi Xiao Ding dan Xiao Li. Ia merasa tidak senang diperintah oleh mereka.
"'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun' didirikan oleh kami, tiga bersaudara. Aku juga adalah salah satu dari pemimpin perusahaan Logam Gurun. Kurasa kau tidak akan merasa malu jika menjadi anak buah ku, bukan?" Kata Xiao Yan dengan tersenyum, dan ketidak nyamanan di hati Luo Bu sepertinya menghilang.
Dengan menjadikan Luo Bu anak buahnya, ia membuat ekspresi wajah Luo Bu dan beberapa Dou Shi lainnya menjadi lebih senang. Menjadi anak buah seseorang yang kekuatannya setingkat Dou Wang tidak akan membuat mereka malu, bahkan mereka merasa sangat terhormat."
"Ketua Luo Bu, apakah kau mau bergabung, atau kau mau aku membersihkan tempat ini, Silahkan pilih sendiri." Xiao Yan berhenti sejenak dan tersenyum, ia melanjutkan, "Aku harap kau tidak mengecewakanku."
Ditatap oleh sepasang mata hitam itu, sudut mata Luo Bu bergetar beberapa kali tanpa ia sadari. Ia mengambil nafas dalam – dalam dan ekspresi wajahnya berubah dengan cepat.
Aula itu sekali lagi menjadi sunyi senyap saat Luo Bu terdiam. Di tengah kesunyian itu, hanya terdengar suara Xiao Yan mengetuk meja.
Kesunyian itu bertahan selama beberapa saat. Saat senyuman di wajah Xiao Yan mulai hilang, Luo Bu tersenyum pahit dan menghela nafas. Ia mengangkat kepalanya dan berkata kepada Xiao Yan, "Jika aku tidak menyetujuinya, aku takut 'Perusahaan Tentara Bayaran Pasir' akan hancur."
Xiao Yan tersenyum kecil.
Wajah Luo Bu dipenuhi oleh kepahitan saat ia bertanya, "Apakah menurut anda saya memiliki pilihan lain?"
"Kelihatannya tidak." Kata Xiao Yan sambil tersenyum. Setelah melihat senyum kecut di wajah Luo Bu dan mengetahui jawabannya, Xiao yan mengangkat kedua bahunya. Ia memutar telapak tangannya dan sebuah botol giok kecil muncul di tangannya. Botol itu bergoyang sedikit dan empat pil obat berwarna merah keluar dari dalam botol itu. Xiao Yan menggerakkan jarinya sedikit dan empat pil itu terlempar ke tangan empat orang yang terpaku itu.
"Jangan katakan bahwa aku tidak mempercayai kalian. Tentu saja meskipun aku berkata bahwa aku mempercayai kalian, kukira kalian juga tidak akan percaya dengan perkataanku." Setelah mengatakan hal itu, Xiao Yan tersenyum dan berkata lagi, "Pil – pil itu bukanlah racun yang kuat. Tetapi, jika racun itu bekerja, aku yakin selain ketua Luo Bu, kalian tidak akan mampu menahan racun itu dan akan langsung mati di tempat."
Sambil menoleh ke arah Luo Bu, Xiao Yan menambahkan, "Ingat, kubilang bertahan sedikit lebih lama, bukan kebal dari racun itu."
Melihat ekspresi Luo Bu dan ketiga orang lainnya yang menjadi serius. Xiao Yan berkata dengan senyuman di wajahnya, "Ini hanyalah untuk berjaga – jaga. Lagipula, tidak mungkin aku dapat mempercayai kalian semua. Aku akan memberikan penawar racun itu kepada kakak tertua ku. Selama kalian tidak berbuat macam – macam, kalian akan baik – baik saja. Jika kalian telah mendapat kepercayaan kami, aku akan mengeluarkan racun itu dari tubuh kalian."
"Kelihatannya kami tidak memiliki pilihan selain meminumnya." Luo Bu terdiam sejenak dan lalu menghela nafas saat memegang pil merah itu di tangannya. Jelas baginya jika ia tidak meminum pil itu, Xiao Yan tidak akan mempercayai mereka benar – benar mau bergabung dengannya.
Xiao Yan menangguk dengan pelan dan berkata, "Ketua Luo Bu adalah orang yang cerdas. Kau seharusnya mengerti bahwa aku melakukan hal ini hanya untuk berjaga – jaga."
Setelah tertawa pahit, Luo Bu mengangkat kepalanya dan menatap Xiao Yan. Meskipun wajahnya tersenyum, di dalam sepasang mata hitam itu terdapat rasa ketidak pedulian terhadapnya. Saat ditatap oleh mata yang dingin itu, timbul rasa takut di hati Luo Bu. Ia yakin jika ia dan yang lainnya menolak untuk meminum pil itu, nasib mereka akan sama dengan para anggota klan Mo tadi.
Luo Bu kembali menghela nafas dan bertukar pandang dengan tiga orang lainnya. Mereka tersenyum kecut dan menggeleng sebelum masing - masing menelan pil berwarna merah itu. Nyawa mereka aman, meskipun harus menelan racun itu.
Melihat keempat orang itu telah meminum pil itu, Xiao Yan mengangguk. Ia berdiri dengan pelan dan berkata, "Pertama, bersiaplah dan selesaikan urusan kalian yang berhubungan dengan penggabungan perusahaan ini. Bersihkanlah perusahaan kalian dari sampah - sampah. Ingat, 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun' tidak mau ada sampah yang menindas orang lain dengan menyalahgunakan kekuatan perusahaan."
Setelah mengatakan hal itu, Xiao Yan berbalik dan berjalan keluar dari aula itu. Xiao Ding melirik Luo Bu yang terlihat putus asa, kemudian mengikuti Xiao Yan di belakangnya.
Di belakang Luo Bu, para anggota 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun' menatap sosok kurus di depan mereka. Mereka merasa bingung. Dalam waktu setengah hari, perusahaan terkuat di Kota Gurun Batu berhasil diserap oleh 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun'." Kejadian yang luar biasa ini benar – benar membuat mereka merasa seperti berada dalam mimpi.
Luo Bu duduk dengan lemas di sebuah kursi sambil melihat orang – orang yang berjalan membentuk satu barisan panjang. Ia mengangkat tangannya dengan lemah dan berkata, "Mulailah bersiap untuk membersihkan orang – orang yang tidak berguna."
Di belakangnya, seorang Dou Shi tersenyum pahit dan berkata, "Ketua, apakah kita akan bergabung begitu saja dengan 'Perusahaan Tentara Bayaran Logam Gurun?"
Luo Bu memijat dahinya dan berkata, "Jika kita tidak melakukan hal ini, apa lagi yang dapat kita lakukan? Kau sudah melihat sendiri kekuatan Xiao Yan. Jika ia ingin melenyapkan perusahaan ini, ia dapat melakukannya dengan hanya membalikkan tangannya. Terlebih lagi, bergabung dengan perusahaan tentara bayaran yang mempunyai anggota sekuat Dou Wang sebagai pemimpinnya, akan membuat kita lebih aman."
Mendengar hal ini, ketiga Dou Shi itu merasa putus asa dan hanya dapat tersenyum kecut.
Rombongan Xiao Yan berjalan keluar dari aula itu. Mereka berbelok di sudut jalan saat Xiao Yan memperlambat langkahnya. Ia berputar dan memandang Xiao Ding dan Xiao Li, lalu berkata dengan senyuman, "Walaupun memaksa untuk menggabungkan kedua perusahaan ini sangat beresiko, dengan kemampuan kalian, kupikir segala masalah akan dapat diselesaikan dengan baik.
"Hal itu memang agak merepotkan. Tetapi setelah melihat apa yang kau lakukan, aku yakin Luo Bu tidak akan berani membuat masalah. Kau juga tidak perlu cemas dengan tentara bayaran lainnya yang bergabung dari 'Perusahaan Tentara Bayaran Pasir.' Aku sudah punya rencana untuk mereka." Kata Xiao Ding sambil tersenyum.
"Itu bagus." Melihat keyakinan Xiao Ding, Xiao Yan menghela nafas lega. Ia kemudian berkata, "Aku akan pergi ke kota tempat markas klan Mo. Aku menyerahkan urusan – urusan di sini kepada kalian."
"Mendatangi klan Mo?" Mendengar hal ini, Xiao Ding yang berdiri di sampingya merengut. Beberapa saat kemudian, ia mengangguk dan berkata, "Berhati – hatilah, klan Mo adalah penguasa di Kota Yan. Terlebih lagi hubungan mereka dengan Sekte Misty Cloud cukup baik."
"Baiklah."
Xiao Yan tersenyum dan mengangguk. Ia melambaikan tangannya kepada Hai Bo Dong. Setelah itu, punggungnya bergetar dan Sayap Awan Ungu terbuka dari punggungnya. Ia melayang di udara, melambaikan tangannya dan tersenyum kepada rombongan Xiao Ding di bawahnya, lalu terbang Bersama Hai Bo Dong. Saat mereka mengepakkan sayap mereka, tubuh mereka berubah menjadi dua kilatan cahaya dan menghilang di kejauhan.