Dahulu, Aku Mencintaimu

Tidak Sempurna, tetapi itu adalah Satu-satunya (4)



Tidak Sempurna, tetapi itu adalah Satu-satunya (4)

0Gu Yusheng menganggap Qin Zhi'ai sebagai makhluk berbahaya, jadi ia menangkap Qin Zhi'ai dengan kekuatan besar. Setelah mendengar Qin Zhi'ai berteriak kesakitan, ia tiba-tiba menyadari siapa Qin Zhi'ai.     

Ia benar-benar terkejut. Serangannya tiba-tiba berubah menjadi rasa takjub. Setelah beberapa saat, ia menyadari bahwa ia telah menangkapnya dengan terlalu keras, maka ia melonggarkan cengkeramannya sedikit.     

Setelah pulih dari rasa sakitnya, Qin Zhi'ai menyadari bahwa Gu Yusheng tidak punya niat untuk berbicara dengannya. Karena itu, ia menjelaskan kepada Gu Yusheng mengapa ia ada di sana. "Bancheng pergi ke rumahmu untuk mencarimu. Ia memberi tahu aku bahwa kau demam dan menyetir mobilmu setelah minum terlalu banyak. Aku ingat hari ini adalah hari peringatan kematian orang tuamu, jadi kurasa kau ada di sini. Jadi—"     

Sebelum Qin Zhi'ai menyelesaikan kata-katanya, Gu Yusheng, yang tengah menatapnya tanpa berkedip, tiba-tiba menarik Qin Zhi'ai ke dalam pelukannya.     

Qin Zhi'ai menghentikan kata-kata yang ingin ia ucapkan, lalu merasa bahwa seluruh tubuhnya dipeluk erat oleh Gu Yusheng. Secara tidak sadar ia ingin melihat Gu Yusheng. Gu Yusheng berpikir ia akan melepaskan diri dari pelukannya, maka Gu Yusheng menambah kekuatan untuk memeluknya sedikit lebih erat. Lalu Gu Yusheng mengucapkan dua kata dengan suara rendah, dan suaranya sangat serak: "Jangan bergerak."     

Qin Zhi'ai tampak terpaku. Ia tetap diam tanpa bergerak.     

Tanpa berkata apa-apa lagi, Gu Yusheng membenamkan kepalanya pada leher Qin Zhi'ai.     

Meskipun mereka tidak banyak berkomunikasi, Qin Zhi'ai, yang telah memperhatikan Gu Yusheng selama bertahun-tahun, tahu bahwa pada saat itu, ia pasti sedang berada dalam suasana hati yang sangat buruk.     

Merasa kasihan pada Gu Yusheng, ia diam di dalam pelukan Gu Yusheng sejenak, untuk menenangkan Gu Yusheng. Setelah merasa ragu untuk beberapa saat, ia mengulurkan tangan dan meletakkannya pada pinggang Gu Yusheng untuk balik memeluknya.     

Merasa tubuhnya sedikit kaku, Gu Yusheng menambah kekuatan pada lengannya dan memeluk Qin Zhi'ai lebih erat.     

Pada tengah malam, di permakaman sangatlah sunyi. Sekali-sekali angin bertiup, dan suara tetesan air hujan pada daun-daun dapat terdengar.     

Waktu terasa berhenti ketika mereka berpelukan seperti itu, tidak bergerak ataupun berbicara.     

Setelah waktu yang lama, Gu Yusheng, yang sedang berada dalam semangat yang rendah di sepanjang malam, akhirnya merasa lega.     

Ia tidak melepaskan Qin Zhi'ai dari lengannya, tetapi terus memeluknya. Kemudian perlahan-lahan ia menyadari bahwa pelukan yang Qin Zhi'ai berikan kepadanya terasa begitu akrab … sama dengan pelukan yang ia impikan ketika ia mabuk … dan sama dengan pelukan gadis yang telah menghangatkannya pada malam yang gelap itu empat tahun yang lalu…     

Pelukan itu terasa sangat akrab sehingga tidak mungkin baginya untuk salah mengenalinya…     

Ia ingat bahwa pada hari ia mabuk, ia hendak mengajak Qin Zhi'ai makan malam. Akhirnya, karena suasana hatinya yang buruk, ia telah meminta Qin Yang untuk mengantar Qin Zhi'ai ke mobil dan membiarkannya pulang sendiri.     

Sampai saat itu, ia bertanya-tanya bagaimana ia pulang setelah ia mabuk malam itu. Apakah Qin Zhi'ai kembali dan mengikutinya? Bukankah ia berhalusinasi karena sedang mabuk? Apakah Qin Zhi'ai yang merawatnya?     

"Biang kerok kecil?" Gu Yusheng tiba-tiba memanggil namanya.     

Qin Zhi'ai, yang sedang berbaring dalam pelukannya, belum keluar dari suasana yang damai dan harmonis. Ia menjawab dengan kosong, "Ya?"     

"Pada malam di mana aku menembakkan senjata untuk Qin Yang, apakah kau mengikutiku ke bar?"     

Mengapa tiba-tiba ia menanyakan hal itu padaku? Bukankah ia sedang mabuk malam itu? Apakah ia tahu bahwa aku yang membawanya pulang dan merawatnya?     

Ketika Qin Zhi'ai selesai berpikir, Gu Yusheng melanjutkan," Apakah engkau yang mengantarku pulang?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.